TUMPUAN
STRUKTUR STATIS TERTENTU
DISUSUN OLEH :
MUHAMAD ZALIL ILHAM
NIM: 20221D1B32
A. Tumpuan Sendi
Tumpuan sendi sering disebut engsel karena cara bekerja mirip dengan cara kerja engsel.
Tumpuan sendi dalam penerapannya pada umumnya digunakan sebagi tempat
bertumpunya sebatang balok. Tumpuan sendi ini dapat menahan gaya vertikal dan gaya
horizontal, namu tidak mampu menahan gaya momen. Dengan kata lain terdapat dua
buah fariabel yang akan diselesaikan yaitu (RV dan RH).
Tumpuan engsel dapat digunakan dalam suatu rangka batang. Dengan menghubungkan rangkaian
batang yang terhubung dengan sambungan engsel, maka rangka batang akan mendorong satu
sama lain sehingga menginduksikan gaya aksial dalam pada batang.
B. Tumpuan Rol
Tumpuan rol adalah tumpuan yang dapat bergeser ke-arah horizontal hingga tumpuan ini
tidak dapat menahan gaya horizontal. Pada tumpuan ini terdapat roda yang dapat bergeser
dimana berfungsi untuk mengakomodasi pemuaian pada kontruksi, sehingga kontruksi
tidak rusak. Tumpuan rol hanya mampu memberikan reaksi arah vertikal, artinya hanya
dapat menahan gaya vertikal saja.
Tumpuan rol dalam kehidupan sehari-hari dapat ditemui pada konstruksi jempatan.
C. Tumpuan Jepit
Tumpuan jepit ialah merupakan tumpuan berupa balok yang terjepit pada tiang atau
kolom. Tumpuan jepit dapat memberikan reaksi atau tahan terhadap gaya horizontal, vertikal dan
bahkan mampu memberikan reaksi terhadap putaran momen. Sehingga pada tumpuan jepit terdapat
3 buah variable yang harus di selesaikan yaitu (RV, RH, dan M).
Tumpuan jepit paling sering ditemui pada tiang atau kolom beton pada bangunan. Tumpuan
jepit membuat balok dalam keadaan kaku.
Keterangan:
Ax = RH = gaya horizontal
Ay = RV = gaya vertikal
Ma = M = momen
Right body = batang kaku
Fixed support = tumpuan jepit