A. Tumpuan Sendi ( Engsel ) Tumpuan sendi dalam penerapannya pada umumnya digunakan sebagai tempat bertumpunya sebatang balok. Perbedaan sendi dengan roll adalah sendi tidak dapat bergerak seperti roll dia hanya bisa berputar atau mendapatkan momen gaya ( M ). Berikut ciri ciri dari tumpuan sendi yaitu : tumpuan sendi mampu menerima dua reaksi gaya yaitu : Gaya Vertikal (Fy) dan Gaya Horizontal ( Fx ). tidak dapat menerima momen ( M ) jika diberi beban momen, karna sifat sendi akan berputar
Tumpuan sendi pada umumnya digunakan sebagai tempat bertumpunya sebuah
balok. Contoh penerapan tumpuan sendi pada kehidupan sehari hari adalah sendi tangan, engsel pintu, sendi pada jembatan dll. gambar sendi nyata dan symbol dalam gambar teknik
B. Tumpuan Roll ( Roll Support )
Tumpuan Rol merupakan tumpuan yang hanya dapat menahan gaya tekan dan tarik pada arah vertikal tegak lurus saja. tumpuan ini tidak dapat menahan gaya tekan dan tarik vertikal sembarang arah. selain dari itu tumpuan ini juga tidak dapat menahan momen dan gaya horizontal. Perletakan roll pada bangungan bertujuan untuk membuat struktur tidak pecah saat memuai seperti gelombang. Pada saat memuai struktur masih bisa bergerak tetapi terbatas dengan menggunakan pengganjal.
C. Tumpuan Jepit ( Fixed support )
Tumpuan jepit merupakan tumpuan berupa balok yang terjepit pada tiang atau kolom. Pada tumpuan ini mampu memberikan reaksi terhadap gaya vertikal, horizontal bahkan mampu memberikan reaksi terhadap putaran momen. Tumpuan jepit dapat memberikan reaksi atau tahan terhadap gaya horizontal, vertikal dan bahkan mampu memberikan reaksi terhadap putaran momen. Sehingga pada tumpuan jepit terdapat 3 buah variabel yang harus diselesaikan (Rv, Rh,dan M).