Anda di halaman 1dari 8

PENGAJARAN KONSEP LUAS BANGUN

DATAR JAJAR GENJANG DI


SEKOLAH DASAR
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Matematika 2

Dosen Pembimbing
Rintis Rizkia Pangestika,M.Pd

Disusun Oleh
Nur Alfiah (202180045)
Umi Wasilatur Rohmah (202180104)
Anggraini Sulistya (202180106)
Siti Nurhalifah (202180119)
Lutfiyatul Fahmi (2021800126)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO
TAHUN 2021 / 2022
MENGAJARKAN KONSEP LUAS BANGUN DATAR
JAJAR GENJANG DI SEKOLAH DASAR

Konsep Luas Jajar genjang Dengan Pendekatan Persegi Panjang


dan Segitiga
 Cara Menjelaskan Luas Jajar Genjang dengan Pendekatan Luas Persegi Panjang
Pertama, peserta didik membuat jajar genjang dengan menggunakan karton, lalu potong
bagian sisi kiri, kemudian tempelkan potongan tersebut ke sisi kanan sehingga terbentuk
persegi panjang.

Jadi, luas jajar genjang = luas persegi panjang


axt = pxl
Maka dapat dirumuskan L = alas (a) x tinggi (t)

 Cara Menjelaskan Luas Jajar Genjang dengan Pendekatan Luas Persegi dan 2 Luas
Segitiga Siku-siku :
Yaitu Kita bisa mempraktikan langsung menggunakan kardus bekas kemudian di beri gambar
berupa persegi dan segitiga, dengan langkah sebagai berikut :
Cara I
Mengambil kardus, kemudian menggambar bangun jajar genjang. Mengambil kertas warna,
kemudian menggambar bangun jajar genjang dengan ukuran yang sama dan dipotong.
Menempelkan jajar genjang pada kertas warna ke jajar genjang pada kardus yang telah
dipotong.
Cara ke 2
Menggambar bangun jajar genjang yang ukurannya sama dengan bangun jajar genjang pada
Cara I pada kardus, kemudian memotong jajar genjang tersebut. Setelah itu pada ujung Jajar
genjang ditarik harus sehingga terbentuk segitiga pada sisi kanan dan juga sisi kiri,
Tempelkan kertas warna yang berbeda pada jajar genjang yang telah dipotong, sesuai ukuran
jajar genjang. Buatlah pola pada kardus berbentuk persegi panjang sebagai media untuk
menempelkan jajar genjang, lalu lapisi dengan kartas kado.
Cara Penggunaan
Letakkan model jajar genjang pada kardus
Tanyakan kepada peserta didik benda apa saja yang menyerupai jajar genjang
Beri pertanyaan kepada peserta didik bagaimana membentuk segitiga dari bangun jajar
genjang yang diperagakan
Kemudian , himpitkan kedua model tersebut untuk menunjukkan bahwa kedua bangun yang
diperagakan itu kongruen
Kemudian, tunjukkan bahwa panjang bangun jajar genjang adalah x dan lebarnya adalah y
Perlihatkan model bangun jajargenjang ke-2 yang telah berbentuk dua buah bangun segitiga
Ingatkan kepada peserta didik tentang luas segitiga
Selanjutnya, himpitkan kedua bangun segitiga untuk menunjukkan kedua segitiga kongruen
Lalu, tunjukkan bahwa panjang alas segitiga terssebut adalah x dan tinggi segitiga adalah t
Mintalah kepada peserta didik untuk menyimpulkan apa yang bisa mereka peroleh dari alat
peraga tadi
Jika peserta didik telah memperoleh kesimpulan, yaitu luas dari jajar genjang sama dengan
luas dari dua buah bangun segitiga yang konruen
Maka didapatlah luas jajar genjang = 2 X (1/2 alas x tinggi) = alas x tinggi
Rumus itu didapat setelah guru bersama peserta didik menyepakati panjang jajar genjang
sebagai alas dan lebarnya sebagai tinggi.

Rumus Jajar Genjang Dengan Pendekatan Segitiga


Pertama, peserta didik dapat membuat persegi menggunakan benda berupa korek api.
Kemudian miringkan sisi kanan dan kirinya ke sebelah kiri sehingga membentuk jajar
genjang. Luasnya bisa kita cari sebagai alas kali sisi miring. Perhatikan gambar dibawah ini !

Pada jajar genjang tersebut, tariklah sebuah garis diagonal sehingga membentuk dua buah
segitiga dengan luas yang sama besarnya.

Dapat dilihat bahwa luas jajar genjang sama dengan luas segitiga L 1 dijumlahkan dengan
segitiga L2

1
Karena luas segitiga adalah L¿ a.t , jadi dapat dituliskan
2

1 1
Luas jajar genjang : L1 + L2 = a.t + a.t = a.t
2 2

Terbukti jika luas jajar genjang adalah panjang alas dikalikan tingginya.
Kembali ke cara menggunakan korek api kemudian kita andaikan panjang sisinya sebesar s,
maka luas perseginya adalah sisi dikalikan dengan sisi, dituliskan s 2. Selanjutnya miringkan
sisi kanan dan kirinya ke sebelah kiri, jadi korek api tersebut dibentuk sebuah jajar genjang
yang panjang sisi-sisinya sama. Dan ternyata jajar genjang dengan panjang setiap sisinya
sama itu punya nama lain yang lebih dikenal sebagai belah ketupat, yang masih menjadi
bagian dari keluarga jajar genjang.

Karena masih menjadi bagian dari jajar genjang, rumus mencari luas belah ketupat pun sama,
yaitu panjang alas dikalikan tingginya.perlu diketahui, bahwa belah ketupat tidak sama
dengan persegi. Jadi , menentukan luas belah ketupat tidak tepat dengan cara mengalikan sisi
dengan sisinya. Begitupun dengan mengalikan panjang alas dengan sisi miringnya. Tapi
belah ketupat akan menjadi bangun persegi jika panjang diagonal-diagonalnya sama
besar.ketika kasus ini terjadi maka kita dapat menentukan luas belah ketupat tersebut dengan
cara mengalikan sis dengan sisi.

Luas Daerah Jajargenjang dengan Pendekatan Persegi Panjang

Langkah-langkah :
1. Menggambar sebuah jajargenjang dengan ukuran alas dan tinggi sebarang pada kertas
petak.
2. Menghitung jumlah petak pada jajar genjang tersebut.
3. Memotong menurut garis tinggi sehingga menjadi dua bangun datar.
4. Membentuk potongan-potongan tersebut menjadi persegi panjang.
5. Alas jajar genjang menjadi sisi panjang persegi panjang.
6. Tinggi jajar genjang menjadi sisi lebar persegi panjang.
7. Dengan menggunakan rumus Luas persegi panjang dapat dicari bahwa jumlah petak pada
jajar genjang tersebut adalah 6 24 24 persegi satuan.

Luas Daerah Jajargenjang dengan Pendekatan Segitiga

Langkah-langkah :
1. Menggambar sebuah jajargenjang dengan ukuran alas dan tinggi sebarang pada kertas
petak.
2. Memotong jajargenjang menurut sisi-sisinya.
3. Menentukan mana sisi alas dan tinggi segitiga.
4. Lalu memotong salah satu garis menurut diagonalnya.
5. Bangun apa yang terbentuk ?
6. Ternyata luas jajargenjang,
2.x luas segitiga
Karena rumus luas segitiga adalah,
L = (a xt), maka diperoleh:
Rumus Luas jajargenjang, yaitu:
L = 2 x 12a.xt),
L = (a.xt)

Anda mungkin juga menyukai