SISTEM INFORMASI
Disusun Oleh :
Kelompok 1
PRODI INFORMATIKA
1. Pendahuluan
Dengan adanya sistem informasi ini, data dalam jangka waktu yang
lama tentunya akan tersimpan dan tercatat secara akurat sehingga
nantinya dapat dicari kembali untuk berbagai kebutuhan. Proses
pencarian data yang cepat ini pasti akan menghemat waktu dan membantu
organisasi mengelola semua informasi.
Pengertian sistem informasi (SI) secara umum adalah suatu sistem yang
menggabungkan aktivitas manusia dan penggunaan teknologi untuk
mendukung aktivitas manajemen dan operasional. Secara khusus, ini
merujuk pada hubungan yang tercipta berdasarkan interaksi manusia,
data, informasi, teknologi, dan algoritma.
Berdasarkan tujuan awal, pada pengembangan sistem informasi dengan
menggunakan metode waterfall ini akan memberikan pemahaman kepada
pengguna sistem yang kurang memahami dalam pemahaman sistem.
Untuk itu kerjasama antara pengguna dan pengembang sangat dibutuhkan
dalam melakukan pembangunan rancangan sistem informasi yang akan di
kembangan oleng pengembang. Dan hal tersebut telah disepakati dalam
kesepakatan bersama dalam meengembangkan sistem sesuai dengan apa
yang dibutuhkan dan diperlukan dalam pemahaman pengguna dan
pengembang secara bersama.
2. Metode Penelitian
Bassil, 2017 menyampaikan bahwa metode waterfall SDLC (System
Development Life Cycle) yaitu merupakan sebuah metodologi untuk
merancang da embangun sebuah sistem perangkat lunak dengan proses
perancangan yang bertahap mengalir semakin ke bawah seperti air terjun.
Dengan menggunakan metode Waterfall ini pengembang akan
menghasilkan sebuah sistem yang akan dikembangkan dengan perantara
pengembang dan pengguna dapat berinteraksi pada proses pengembangan
sistem informasi yang akan dilakukan. Langkah awal yaitu pengumpulan
data menggunakan studi pustaka. Studi pustaka adalah metode
pengumpulan data yang di arahakan pada pencarian data dan informasi
melalui dokumen baim yang tertulis, gambar maupun doumen elektronik
yang mendukung dalam proses penulisan.
2.6 Implementasi
Pada tahap ini, perangkat lunak yang telah dirancang dan diuji akan
dikodekan dan diubah menjadi produk atau sistem yang berfungsi. Ini
adalah tahap di mana semua rencana, perancangan, dan persyaratan
diterapkan dalam praktek untuk menciptakan perangkat lunak yang dapat
digunakan. Berikut adalah penjelasan detail tentang implementasi dalam
metode Waterfall:
a. Pelatihan Pengguna
Selama tahap implementasi, pelatihan pengguna akhir
biasanya dilakukan. Ini akan membantu pengguna akhir memahami
cara menggunakan perangkat lunak dan memaksimalkan
manfaatnya.
b. Pemeliharaan dan Dukungan
Setelah implementasi, sistem akan memasuki tahap
pemeliharaan dan dukungan. Ini mencakup perbaikan bug,
peningkatan, dan pemeliharaan rutin.
c. Dokumentasi Implementasi
Setiap aspek dari tahap implementasi, termasuk kode sumber,
konfigurasi sistem, dan petunjuk pengguna, harus didokumentasikan
secara lengkap.
d. Persetujuan dan Rilis
Setelah pengujian sistem dan tahap UAT selesai dan semua
kebutuhan telah terpenuhi, sistem dianggap siap untuk rilis kepada
pengguna akhir atau pelanggan.
e. Monitoring Kinerja
Setelah implementasi, sistem harus terus dimonitor untuk
memastikan bahwa berfungsi dengan baik dan sesuai dengan
harapan.
1. PHP
PHP Adalah bahasa skrip sisi server, bahasa pemrograman
yang digunakan untuk mengembangkan situs web atau aplikasi
web statis atau dinamis. PHP adalah singkatan dari Hypertext
Preprocessor, sebelumnya dikenal sebagai Personal Home.
Script itu sendiri adalah sekumpulan instruksi
pemrograman yang diinterpretasikan pada saat runtime.
Sedangkan bahasa scripting adalah bahasa yang mengartikan skrip
pada saat runtime. Dan sering kali terintegrasi dengan lingkungan
perangkat lunak lain.
PHP adalah bahasa pemrograman umum, yang berarti
dapat ditanamkan ke dalam kode HTML atau digunakan bersama
dengan banyak sistem templat web, sistem manajemen konten
web, dan kerangka web yang berbeda.
2. MySQL
MySQL adalah sistem manajemen basis data relasional
(RDBMS) berbasis SQL open source yang bekerja dengan model
klien-server. Jika DBMS adalah sistem manajemen basis data
umum, maka RDBMS adalah perangkat lunak manajemen basis
data berdasarkan model relasional.
SQL sendiri merupakan suatu bahasa yang dipakai di dalam
pengambilan data pada relational database atau database yang
terstruktur. Jadi MySQL adalah database management system
yang menggunakan bahasa SQL sebagai bahasa penghubung
antara perangkat lunak aplikasi dengan database server.
3. Backend
Backend adalah bagian dari perangkat lunak atau sistem
komputer yang bertanggung jawab untuk melakukan tugas-tugas
yang tidak terlihat oleh pengguna akhir, seperti pemrosesan data,
manajemen basis data, logika bisnis, dan manajemen data,
manajemen server. Secara umum backend merupakan bagian dari
suatu aplikasi atau website yang berfungsi sebagai “otak” atau
“mesin” yang mengatur operasional aplikasi dan interaksi dengan
data.
Jadi, backend merupakan jantungnya sebuah aplikasi atau
website yang memungkinkan fungsinya berjalan lancar dan
terkoordinasi.
3.2 Kelebihan
1. Struktur Jelas dan Tertata
2. Kontrol yang ketat
3. Perencanaan awal yang teliti
4. Dokumentasi yang kuat
5. Pengendalian kualitas yang baik
6. Kepastian tujuan dan hasil
3.3 Kekurangan
1. Tidak Fleksible pada perubahan
2. Validasi akhir pada akhir proyek apabila ada kecacatan
3. Keterbatasan pemahaman awal persyaratan yang terkadang
masih bekum lengkap
4. Keterbatasan dalam mengakomodasi perubahan strategi bisnis
4. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa untuk
memberikan pengetahuan kepada pengguna yang baru mengenal sebuah
sistem dan dapat membantu mereka dalam memahami proses
pengembangan sistem informasi.
Metode waterfall dirancang untuk menciptakan sistem yang memenuhi
persyaratan, design, implementasi dan verifikasi.
Yang memberikan struktur dan mengontrol pada tiap fase
pengembangannya.
5. Saran
Berdasarkan hasil dan pembahasan tersebut, penelitian ini belumlah
sempurna dan masih diperlukan kontribusi dari peneliti yang lainnya
untuk dapat mengembangkan penulisan ini. Sehingga apa yang menjadi
tujuan dan harapan dari penggunaan sistem komputerisasi benar-benar
terealisasi dengan baik.