MODUL KEMUHAMMADIYAHAN KE-3

KELAS XI OTKP

BAB 3
KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH

C. Penjelasan Rumusan Kepribadian Muhammadiyah

Rumusan Kepribadian Muhammadiyah mengandung 4 (empat) penegasan pokok yang merupakan satu
kesatuan yang utuh yang tidak dapat dipisahkan yaitu Hakikat Muhammadiyah, Dasar Amal Usaha
Muhammadiyah, Perjuangan Muhammadiyah dan Sifat Muhammadiyah.

1. Hakikat Muhammadiyah
Muhammadiyah adalah suatu persyarikatan yang merupakan gerakan Islam. Pernyataan tersebut
mengandung dua aspek yang perlu diketahui, yaitu :
a. Muhammadiyah sebagai Persyarikatan
Muhammadiyah merupakan sebuah organisasi yang berfungsi sebagai sebuah alat perjuangan
untuk menegakkan agama Islam.
Muhammadiyah bukanlah sebuah madzhab ataupun kelompok tersendiri (sekte) dalam Islam.

b. Muhammadiyah adalah Gerakan Islam

Muhammadiyah adalah gerakan Islam dakwah Amar Ma’ruf Nahi Munkar dan Tajdid yang
bersumber kepada Al Qur’an dan As Sunnah dan berasaskan Islam.

Penegasan tersebut adalah wujud komitmen persyarikatan terhadap QS Ali Imran 3 : 104 yang
merupakan salah satu faktor pendorong Muhammadiyah didirikan.

              

“dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada
yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar merekalah orang-orang yang beruntung.”

Muhammadiyah sebagai gerakan Islam, Dakwah Amar Ma’ruf Nahi Munkar ditujukan kepada
dua bidang, yaitu :
1) Bidang Perseorangan
Terdiri dari dua hal, yaitu :
 Pertama, kepada orang yang belum Islam bersifat ajakan dan seruan untuk memeluk
agama Islam yang disertai dengan alasan dan penjelasan yang bijaksana.
Dilaksanakan dengan cara damai, menggembirakan, bil hikmah (dengan cara yang
baik), wal maudhotil hasanah (dengan cara menyampaikan pengajaran secara baik).

 Kedua, kepada yang tekah ber Islam. Dakwahnya bersifat pembaruan Tajdid, yaitu
mengembalikan ajaran Islam kepada ajaran yang asli murni (purifikasi).

Pemurnian ini meliputi :

a) Bidang Aqidah (keimanan, keyakinan), bersih dari kemusyrikan, tahayul, khurofat,
bid’ah. Murni beraqidah tauhid bahwa Tuhan (Allah SWT) Esa/satu dalam
segalanya.
 b) Bidang Ibadah (menyembah, mengabdi) kepada Allah SWT murni sesuai dengan
tuntutan Rasulullah SAW (sunahnya), tidak mengada-ada, ditambah atau dikurangi
(bid’ah).
c) Bidang Akhlak, yaitu dengan memurnikan perilaku yang sebagaimana perilaku yang
ditunjukkan dalam Al Qur’an dan Sunnah, yang tidak bersendi pada nilai-nilai
ciptaan manusia.

2) Bidang Masyarakat
Adapun Dakwah Amar Ma’ruf Nahi Munkar kepada masyarakat, bersifat perbaikan,
bimbingan dan peringatan. Semua itu dilaksanakan bersama dengan bermusyawarah atas
dasar takwa dan mengharap ridho Allah SWT semata.

Dengan demikian, ajaran Islam tidaklah semata-mata dipelajari, akan tetapi juga diamalkan
dalam kehidupan sehari-hari.