Anda di halaman 1dari 25

Turunan

Trigonometri Dan
Aplikasinnya
Alvian Adkhafi/ 04/ XII MIPA6
Maksimum dan Minimum
Definisi Misalkan f(x) kontinu pada selang I yang memuat c,
f(c) disebut nilai global dari f pada I jika
f(c) disebut nilai lokal dari f pada I jika terdapat selang
buka yang memuat c sehingga untuk setiap x pada
selang buka tadi. Nilai maksimum dan minimum fungsi
disebut juga nilai ekstrim

Titik pada daerah definisi dimana kemungkinan terjadinya


ekstrim fungsi disebut titik kritis.
Max Max
global Min
lokal global Max Min
Min
lokal lokal
lokal

a b c d e f

Nilai ekstrim fungsi pada selang I=[a,f]


Teorema Titik Kritis
Andaikan f terdiferensialkan pada selang I
yang memuat titik c. jika f( c) adalah nilai
ekstrim, maka c haruslah berupa suatu titik
kritis, yakni c berupa salah satu :
a. Titik ujung dari I
b. Titik stasioner dari f yakni f’( c) = 0 ; atau
c. Titik singular dari f yakni f’( c) tidak ada
Contoh soal :
Dengan menggunakan pagar kawat sepanjang 200m
akan dibangun suatu kandang ayam yang bentuknya
persegi panjang, tentukan ukuran kandang agar luas
kandang maksimum
Jawab.
Keliling kandang = 2P + 2LNilai stasioner dicari dengan Luas ‘ = 0
Luas ‘ = 100 – 2L
2P + 2L = 200
P + L = 100 100 – 2L = 0
P = 100 - L 2L = 100
L = 50
Luas kandang = p x L
Luas = P.L
Luas = ( 100 – L). L
Luas = 100L – L²

Untuk L = 50 maka P=100-50=50


Contoh soal :
Jumlah dua bilangan adalah 30, tentukan kedua bilangan
tersebut agar hasil kalinya maksimum
Jawab
.
Misal bilangan tersebut a dan b maka a + b = 30;
a = 30 – b, misal Hasil kali kedua bilangan = P
P =axb
= (30 – b)xb
= 30b – b²
Nilai stasioner jika P’ =
0
P’ = 30 – 2b
30 – 2b = 0
2b = 30
b = 15
Untuk b = 15 maka a=15
Teorema : Uji turunan pertama untuk ekstrim lokal

Jika pada da pada


n

Maka f(c) merupakan nilai lokal

f(c)

f(c)
c c

f(c) nilai maks lokal f(c) nilai min lokal

Disebelah kiri c monoton naik Disebelah kiri c monoton turun


(f ’>0) dan disebelah kanan c (f ’<0) dan disebelah kanan c
monoton turun (f’<0) monoton naik (f’>0)
Algoritma Pengujian turunan pertama
:
1. Selesaikan f ’(x)= 0 untuk mendapatkan harga kritis
2. Gambarkan harga kritis tersebut pada garis bilangan,
dengandemikian terbentuk sejumlah selang
3. Tentukan tanda f ‘ (x) pada tiap selang
4. Misalkan x bertambah setelah tiap harga kritis x=c; maka
f(x) mempunyai harga maksimum (=f(c) ) jika f ‘ (x)
berubah dari + ke -
f(x) mempunyai harga minimum (=f(c) ) jika f ‘ (x)
berubah dari – ke +
f(x) tidak mempunyai mempunyai harga
maksimum maupun minimum di (x=c) jika f ‘ (x)
tidak mengalami perubahan tanda
Teorema 5.4 Uji turunan kedua untuk ekstrim lokal
Misalkan . Jika ,maka f(c) merupakan
nilai lokal f

Contoh :Tentukan nilai ekstrim dari


Jawab:

Tidak
0
+++++++ ----------ada------- 0 ++++++ f’(x)
-- -- x
0 2 4
Dengan menggunakan uji turunan pertama :

di x = 0 tercapai maksimum lokal


dengan nilai
di x = 4 tercapai minimum lokal
dengan nilai
Kemonotonan Fungsi

Definisi Fungsi f(x) dikatakan


monoton naik pada interval I jika untuk

f(x₂
)
f(x₁
)

x x
₁ I ₂

Fungsi f(x) monoton naik pada selang I


monoton turun pada interval I jika untuk

f(x₁
)
f(x₂
)

x x
₁ I ₂

Fungsi f monoton turun pada selang


I
Fungsi Menaik dan Menurun
Turunan pertama dari sebuah fungsi non-linear
dapat digunakan untuk menentukan apakah kurva
dari fungsi yang bersangkutan menaik atau
menurun pada kedudukan tertentu.

Lereng nol
y = f(x)
Lereng negatif fungsi
menurun
Lereng positif fungsi
f’(a) > 0, y = f(x) menaik
menaik f’(a) < 0, y = f(x)menurun

Lereng nol
Teorema 5.1 : Andaikan f diferensiabel di selang I, maka
Fungsi f(x) monoton naik pada I jika
Fungsi f(x) monoton turun pada I jika
Contoh Tentukan selang kemonotonan dari
Jawab :

f(x) monoton naik


f(x) monoton turun pada (0,2) dan (2,4).

Tidak
0 ada 0
+++++++ ---------- ------- ++++++ f’(x)
-- -- x
0 2 4
Kecekungan Fungsi
Fungsi f(x) dikatakan cekung ke atas pada interval I bila
y naik pada
y
interval I, dan f(x) dikatakan cekung kebawah pada interval I bila turun
pada interval I.
Teorema Uji turunan kedua untuk kecekungan
1. Jika , maka f cekung ke atas pada I.
2. Jika x
, maka f cekung ke bawah pada I. x

Grafik fungsi cekung keatas Grafik fungsi cekung kebawah


conto Tentukan selang kecekungan dari
h
Jawab
:

Tidak
- - - - - ada +++ f”(x)
x
2

Grafik f cekung keatas pada dan cekung kebawah


pada
selang
MENGGAMBAR GRAFIK FUNGSI

Informasi yang dibutuhkan:


A. Titik potong dengan sumbu x dan sumbu y
B. Asimtot fungsi
Definisi : Asimtot fungsi adalah garis lurus yang didekati oleh grafi
fungsi. Ada Tiga jenis asimtot fungsi, yakni
(i) Asimtot Tegak
Garis x = c disebut asimtot tegak dari y = f(x) jika
(ii) Asimtot Datar
Garis y = b disebut asimtot datar dari y = f(x) jika
(iii) Asimtot Miring
Garis y = ax + b disebut asimtot miring jika
dan
Asimtot
tegak

a a

x=a asimtot x=a asimtot


tegak tegak
Dalam Dalam
kasus kasus

da da
n n

MA1114 KALKULUS I
y=
b

Garis y = b asimtot datar


karena
Asimtot datar mungkin dipotong oleh grafik fungsi
untuk x hingga
Tapi, jika untuk x menuju tak hingga asimtot datar
dihampiri oleh
Grafik fungsi(tidak dipotong lagi)
y=f(x
)

Garis y = ax + b asimtot
miring

Asimtot miring bisa dipotong oleh kurva untuk nilai


x hingga.
Untuk satu fungsi tidak mungkin ada sekaligus
asimtot datar
dan asimtot miring
Contoh Tentukan semua asimtot dari
Jawab :
(i) Asimtot tegak : x = 2, karena
dan
(ii) Asimtot datar :

Maka asimtot datar


tidak ada
(iii) Asimtot
miring

Asimtot miring y
=x
Titik belok
Definisi 5.4 Misal f(x) kontinu di x = b. Maka (b,f(b))
disebut titik belok dari kurva f(x) jika :
terjadi perubahan kecekungan di x = b, yaitu di
sebelah
kiri dari x =b, fungsi f cekung ke atas dan di
sebelah
kanan dari x =b fungsi f cekung ke bawah atau
sebaliknya
x = b adalah absis titik belok, jika atau
tidak
ada.
Tentukan titik belok (jika
ada) dari

----------- 0
-- ●0
+++++++f”(x)
x

Di x = 0 terjadi perubahan kecekungan, dan f(0)= -1


maka (0,-1)
merupakan titik belok

0 f”(x)
+++++++ ●
0
+++++++x

Tidak ada titik belok, karena tidak terjadi


perubahan
kecekungan
Contoh:
Diketahui
a. Tentukan selang kemonotonan dan
ekstrim fungsi
b. Tentukan selang kecekungan dan titik
belok
c. Tentukan semua asimtot
d. Gambarkan
a. Fungsi grafiknaik
f(x) monoton f(x) pada
selang
monoton turun pada (0,2) dan
selang (2,4).
di x = 0 tercapai maksimum lokal
dengan nilai
di x = 4 tercapai minimum lokal
dengan nilai
b. Grafik f cekung keatas dan cekung kebawah
pada
selan pada
, tidak ada titik
g belok
c. Asimtot tegak x = 2, asimtot miring y = x, tidak ada
asimtot
datar
d. Grafik Tida
f(x) ++++++ 0 ----k ---- 0 ++++++
0- ada2 - 4 x
Tidak
ada
----------------- +++++++++++
---- 2 x

2 4
-
2
y=
x

Anda mungkin juga menyukai