Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Promosi Kesehatan


Dosen Pengampu :
Ns. Nurul Hadi, M.Kep

OLEH :
AULIA FARHADITA
YUSMA WARDINA TINAMBUNAN
PUTRI BUNGSU

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


UNIVERSITAS SYIAH KUALA
TAHUN AJARAN 2023/2024
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Institusi : RSUD Zainoel Abidin


Materi Pokok : Penanganan dan pencegahan risiko Diare
Alokasi Waktu : 15 Menit (09.00-09.15 WIB)

● Sasaran belajar
Remaja yang menderita diare dapat memahami penanganan dan pencegahan
diare dengan modifikasi gaya hidup yang sehat

● Tujuan pembelajaran
Dalam waktu 30 menit pasien dapat memahami cara menangani dan
mencegah terjadinya diare

● Materi pembelajaran

A.Pengertian Diare

Diare (diarrheal disease) berasal dari kata diarroia( Bahasa Yunani) yang berarti
mengalir terus ,diare merupakan keadaan buang air besar yang abnormal dan lebih
cair dari biasanya dan dalam jumlah tiga kali atau lebih dalam periode 24 jam .Diare
salah satu penyakit disebabkan oleh infeksin mikroorganisme
(Asda & sekarwati ,2020).
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), diare didefinisikan sebagai buangan air
besar yang tidak normal atau encer, dengan frekuensi tiga kali atau lebih dalam sehari

B. Gejala Diare

Gejala diare dapat bervariasi tergantung pada penyebabnya dan tingkat keparahannya.
Beberapa gejala umum diare meliputi:

1. Frekuensi buang air besar yang meningkat: Seseorang dengan diare mungkin
merasa perlu untuk buang air besar lebih sering dari biasanya.
2. Konsistensi tinja yang cair atau encer: Tinja yang keluar bisa berupa cairan atau
sangat encer.

3. Kram perut: Rasa sakit atau ketidaknyamanan di perut sering kali terjadi, terutama
sebelum atau selama buang air besar.
4. Mual dan muntah: Beberapa orang dengan diare juga dapat mengalami mual dan
muntah.
5. Demam: Diare yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus tertentu dapat
disertai dengan demam.
6. Dehidrasi: Kehilangan cairan yang signifikan melalui diare dapat menyebabkan
dehidrasi, yang ditandai dengan mulut kering, haus yang berlebihan, penurunan
produksi urin, kelelahan, atau pusing.

C. Faktor Penyebab
Penyakit diare dapat dipengaruhi oleh tiga faktor, yaitu

1. pertama host (penyebab) yang dapat mempengaruhi terjadinya penyakit diare


salah satunya adalah perilaku higiene yang buruk seperti cuci tangan tidak
menggunakan sabun dan air yang mengalir.Tangan yang kotor atau terkontaminasi
sangat mudah memindahkan bakteri.

2. faktory agent (manusianya) yang dapat menyebabkan terjadinya diare diantaranya


faktor infeksi (dalam saluran pencernaan) misalnya terjadi pada saat lahir karna
infeksi, malabsorpsi, makanan dan

3. faktor environment (lingkungan) yang dapat menyebabkan terjadinya diare adalah


kondisi lingkungan yang kurang bersih atau baik. Kebersihan lingkungan
merupakan kondisi lingkungan yang optimum sehingga dapat memberikan
pengaruh positif terhadap status kesehatan yang baik

(Hartati & Nurazila, 2018).

D. Pencegahan diare
1. Menjaga kebersihan tangan dengan cara Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
sebelum makan, setelah buang air besar, dan setelah memegang hewan peliharaan

2. Menjaga kebersihan makanan yaitu dengan Masak makanan dengan benar, hingga
mencapai suhu aman.Hindari makanan mentah atau setengah matang yang
mungkin terkontaminasi
3. Minum air bersih yaitu hanya minum air yang sudah matang/direbus atau air
kemasan.Hindari minum air mentah dari sumber yang tidak terjamin

4.Vaksinasi dapat mencegah diare yang disebabkan oleh rotavirus dan


beberapa jenis bakteri

5.Hindari kontak dengan orang yang menderita diare karena Diare dapat menular, jadi
hindari kontak dekat dengan penderita diare

6. Memperhatikan kebersihan lingkungan Jaga kebersihan lingkungan


seperti toilet, tempat sampah, dan tempat cuci tangan.

D. Langkah Langkah Kegiatan Pembelajaran


TAHAP WAKTU KEGIATAN PENGAJAR KEGIATAN MEDIA
MAHASISWA

Pendahuluan 5 menit 1. mengucapkan salam 1. Menjawab salam Penyuluhan

2. Menyapa dan 2. Menjawab sapaan


menanyakan kabar dan memberi
klien kabar

3. Kontrak Waktu 3. Menyepakati


kontrak waktu.

4. Memberi fokus
4. Meminta klien
pada saat
memberikan fokus pemaparan materi

pada materi yang


aka
5. Mengetahui
disampaikan tujuan pertemuan

5. Menyampaikan
tujuan
pertemuan.

Isi 10 menit 1. Menjelaskan materi 1. Memahami Poster dan


tentang Diare materi tentang lembar balik
Diare

-Pengertian Diare
2. Bertanya
mengenai hal
-Gejala Diare yang kurang
paham dipahami

-Faktor yang
menyebabkan Diare

-Pencegahan Diare

2. Memberi
kesempatan kepada
klien untuk bertanya
terkait materi yang
telah disampaikan

3. Menjawab
pertanyaan klien

Penutup 5 menit 1. Meminta klien untuk 1. Mengulang


mengulang kembali kembali materi
informasi yang telah yang sudah
disampaikan didengar

2. Menyampaikan 2. Memahami
kesimpulan materi kesimpulan
materi yg
didengar
3. Memberikan poster
3. Menerima Poster
4. Membuat kontrak
waktu pertemuan
4. Klien setuju
berikutnya
dengan waktu

5. Mengucapkan salam
5. Pertemuan
berikutnya

6. Menjawab salam

E. Evaluasi
1. Evaluasi Persiapan

● Materi,media sudah siap dan dipelajari sebelum promosi kesehatan.

● Tempat dan waktu sudah dikonfirmasi sebelum promosi kesehatan.

● Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) sudah selesai.

2. Evaluasi Proses

● Peserta didik mendengar, memperhatikan, dan bertanya terkait materi


promosi kesehatan yang disampaikan.
● poster dan penanganan dan pencegahan resiko hipertensi pada penderita
Diare dapat dipahami dengan baik.
3. Evaluasi Hasil
Peserta didik mampu menyebutkan dan mengulang materi tentang:

● Pengertian Diare

● Gejala Diare

● Faktor yang mempengaruhi timbulnya Diare


● Pencegahan Diare

F. Referensi
Asda, P., & Sekarwati, N. (2020). PERILAKU CUCI TANGAN PAKAI
SABUN (CTPS) DAN KEJADIAN PENYAKIT INFEKSI

Prinsip Penyakit Dalam Harrison, Edisi ke-20 (2018)

Patofisiologi Penyakit: Pengantar Kedokteran Klinis Edisi 8 (2021)

Hartati, S., & Nurazila, N. (2018). FAKTOR YANG MEMPENGARUHI


KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS REJOSARI PEKANBARU. Jurnal Endurance, 3(2), 400.
https://doi.org/10.22216/jen.v3i2.2962

Menjaga kebersihan tangan:


Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum makan, setelah buang air
besar, dan setelah memegang hewan peliharaan. (Sumber: CDC -
https://www.cdc.gov/healthywater/hygiene/diapering/childcare.html )

Menjaga kebersihan makanan:


Masak makanan dengan benar, hingga mencapai suhu aman.
Hindari makanan mentah atau setengah matang yang mungkin terkontaminasi.
(Sumber: WHO -
https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/diarrhoeal-disease )

Minum air bersih:


Hanya minum air yang sudah matang/direbus atau air kemasan.
Hindari minum air mentah dari sumber yang tidak terjamin. (Sumber: Mayo
Clinic - https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/diare/symptoms-
causes/syc-20352241 )

Vaksinasi:
Vaksinasi dapat mencegah diare yang disebabkan oleh rotavirus dan beberapa
jenis bakteri. (Sumber: CDC -
https://www.cdc.gov/vaccines/vpd/rotavirus/public/index.html )
Hindari kontak dengan orang yang menderita diare:
Diare dapat menular, jadi hindari kontak dekat dengan penderita diare. (Sumber:
NHS - https://www.nhs.uk/conditions/diarrhoea/ )

Memperhatikan kebersihan lingkungan:


Jaga kebersihan lingkungan seperti toilet, tempat sampah, dan tempat cuci
tangan. (Sumber: WHO -
https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/diarrhoeal-disease )

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC):


https://www.cdc.gov/healthywater/hygiene/diapering/childcare.html
https://www.cdc.gov/vaccines/vpd/rotavirus/public/index.html

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO):


https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/diarrhoeal-disease

Anda mungkin juga menyukai