Dosen Pembimbing :
Yoga Kertapati, S.Kep.,Ns.,M.Kep.,Sp.Kep.Kom
Di Susun Oleh :
Dewi Sartika (2121036 )
Sub Topik : Mengenal penyakit Diabetes Militus (DM) dan cara pencegahannya
1. Tujuan Instruksional
a. Tujuan Umum
Setelah diberikan tindakan penyuluhan tentang Diabetes Militus (DM) di harapkan
peserta penyuluhan mampu mengerti dan memahami tentang masalah Diabetes Militus
(DM).
b. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan di harapkan keluarga klien dapat:
1. Menyebutkan pengertian Diabetes Militus (DM) dengan benar,
2. Menyebutkan penyebab Diabetes Militus (DM),
3. Menyebutkan tanda dan gejala Diabetes Militus (DM),
4. Menyebutkan komplikasi Diabetes Militus (DM),
5. Menyebutkan penatalaksanaan Diabetes Militus (DM),
6. Menyebutkan cara pencegahan Diabetes Militus (DM).
2. Analisa Situasi
a. Sasaran
1) Klien dan keluarga klien
2) Minat dan perhatian dalam menerima materi penyuluhan cukup baik
b. Penyuluh
1) Mahasiswa Program Studi D-III Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang
Tuah Surabaya
2) Mampu mengkomunikasikan materi penyuluhan dengan metode baik dan benar
c. Tempat
1) Di kediaman Ny.
2) Ruangan cukup memadai untuk menampung 3-4 Orang
3) Penerangan, ventilasi cukup baik, suasana cukup kondusif untuk terlaksananya kegiatan
penyuluhan.
3. Materi penyuluhan (terlampir)
a) Menjelaskan pengertian Diabetes Militus (DM),
b) Menjelaskan penyebab Diabetes Militus (DM),
c) Menjelaskan tanda dan gejala Diabetes Militus (DM),
d) Menjelaskan komplikasi Diabetes Militus (DM),
e) Menjelaskan penatalaksanaan Diabetes Militus (DM),
f) Menjelaskan cara pencegahan Diabetes Militus (DM).
4. Metode
Ceramah
Tanya Jawab
5. Media
Lefleat
6. Setting Tempat
Keterangan :
: Observer
: Penyuluh
: Peserta
7. Pengorganisasian
1. Penyuluh :
Tugas :
a) Membuka kegiatan dengan mengucapkan salam.
b) Memperkenalkan diri
c) Menjelaskan tujuan dari penyuluhan
d) Menyebutkan materi yang akan diberikan
e) Mengatur waktu kegiatan penyuluhan
f) Menjelaskan materi gastroenteritis akut (GEA).
g) Menjawab pertanyaan peserta
2. Observer :
Tugas :
a) Mengobservasi jalannya proses kegiatan
b) Mencatat perilaku verbal dan non verbal peserta selama kegiatan penyuluhan
berlangsung
8. Kegiatan Penyuluhan
Tahap Kegiatan
Waktu
kegiatan Kegiatan Penyuluh Kegiatan peserta
5 menit Pembukaan 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab salam
2. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan
3. Menyampaikan tentang memperhatikan
tujuan pokok materi 3. Mendengarkan dan
4. Menyampaikan pokok memperhatikan
pembahasan 4. Bertanya mengenai
5. Kontrak waktu perkenalan dan tujuan
jika ada yang kuran
kjelas
5. Menyetujui
9. Evaluasi
1. Structural
a. SAP sudah siap 1 hari sebelum kegiatan penyuluh
b. Peserta hadir di tempat penyuluhan
c. Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan di Kediaman Ny. D
d. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakuakan 1 hari sebelumnya (Satuan
Acara Penyuluhan)
e. Tidak ada peserta penyuluhan yang meninggalkan tempat sebelum penyuluhan selesai
2. Proses
a. Masing-masing anggota tim bekerja sesuai dengan tugas
b. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan, serta peserta yang terlibat aktif dalam
penyuluhan 50% dari yang hadir
3. Hasil
Peserta mengerti dan memahami penjelasan yang diberikan oleh penyuluh yaitu sesuai
dengan tujuan khusus peserta dapat menyebutkan :
a) Menjelaskan pengertian Diabetes Militus (DM) dengan benar,
b) Menjelaskan penyebab Diabetes Militus (DM),
c) Menjelaskan tanda dan gejala Diabetes Militus (DM),
d) Menjelaskan komplikasi Diabetes Militus (DM),
e) Menjelaskan penatalaksanaan Diabetes Militus (DM),
f) Menjelaskan cara pencegahan Diabetes Militus (DM).
MATERI PENYAKIT DIABETES MILITUS (DM)
1.1 Definisi
Diabetes Militus (DM) atau Penyakit Kencing manis merupakan penyakit menahun yang
dapat diderita seumur hidup. Diabetes Militus (DM) disebabkan oleh gangguan metabolism
yang terjadi pada organ pancreas yang ditandai dengan peningkatan gula darah atau sering
disebut dengan kondisi hiperglikemia yang disebabkan karena menurunnya jumlah insulin dari
pancreas.
Diabetes Mellitus adalah penyakit kronik yang terjadi diakibatkan kegagalan pankreas
memproduksi insulin yang mencukupi atau tubuh tidak dapat menggunakan secara efektif
insulin yang diproduksi. Hiperglikemia, atau peningkatan gula darah adalah efek utama pada
DM tidak terkontrol dan pada jangka waktu lama bisa mengakibatkan kerusakan serius pada
syaraf dan pembuluh darah.
1.2 Penyebab
DM mempunyai etiologi yang heterogen, dimana berbagai lesi dapat menyebabkan
insufisiensi insulin, tetapi determinan genetic biasanya memegang perangkat penting pada
anak buah DM yaitu :
1. Kelainan sel beta pankreas, berkisar dari orang sel beta sampai kegagalan sel beta
melepas insulin
2. Factor-faktor lingkungan yang mengubah fungsi sel beta, antara lain agen dapat
menimbulkan infeksi, diet dimana pemasukan karbohidrat dan gula yang berhenti
secara berlebihan, obesitas, dan kehamilan.
3. Gangguan system imunitas. System ini dapat dilakukan oleh automunitas yang
diresep sel-sel antibody antipankreatik dan mengakibatkan kerusakan sel-sel
penyekresi insulin, kemudian peningkatan kepekaan sel beta oleh virus
4. Kelainan insulin. Pada pasien obesitas, terjadi gangguan kepekaan jaringan
terhadap insulin akibat tingkat reseptor insulin yang terdapat pada membrane sel
yang responsir terhadap insulin
Factor-faktor yang berpengaruh atas pelaksanaan gangrene kaki diabetic dibagi
menjadi endogen dan factor eksogen.
- Factor endogen
a. Sebuah genetic,metabolic
b. Angiopati diabetic
c. Neuropati diabetic
- Factor eksogen
a. Sebuah trauma
b. Infeksi
c. Obat