BERITA ACARA RENCANA KEGIATAN

DAK NON FISIK BIDANG KESEHATAN TA 2023 BOK PUSKESMAS

PUSKESMAS WATUKUMPUL KEC. WATUKUMPUL KAB. PEMALANG PROVINSI
TENGAH

Kepala Puskesmas WATUKUMPUL Kec Perencana DAK KAB. PEMALANG Kepala Dinas Kesehatan KAB. PEMALANG
Watukumpul
Nama : dr. MOH Maezi ZENIP : 197705212010011002Jabatan
Nama : Riyanto, SENIP : Kepala
: 197112121999031012Jabatan
Puskesmas No Tlp : 081803900666E
: Sub Ko

- Menu
1 UKM Esensial Primer

1.1 Penurunan AKI-AKB dan Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat

1.1.1 Surveilans Kesehatan Gizi dan KIA

1.1.1.1 Pelacakan dan pelaporan kematian dan pelaksanaan otopsi verbal kematian Ibu dan Bayi/balita
( Komponen Wajib )
(1x3,000,000)

1.1.1.2 rapat validasi dan evaluasi data Gikia

( Komponen Wajib )
(1x18,730,000)

1.1.2 Pelayanan Kesehatan Reproduksi Bagi Calon Pengantin, Pasangan Usia Subur (PUS)

1.1.2.1 Rapat Koordinasi/sosialisasi Program bagi kantor urusan agama (KUA)/Lembaga/organisasi Agama/tokoh
Agama di Kecamatan
( Komponen Pilihan )
(1x960,000)

1.1.2.2 Pelaksanaan edukasi bimbingan perkawinan/konseling pranikah di KUA atau lembaga agama dan skrining
calon pengantin
( Komponen Pilihan )
(1x0)

1.1.2.3 Pelaksanaan penyuluhan dan pelayanan KB, praktik P2GP dan kesehatan reproduksi, pencegahan kekerasan
pada perempuan dan anak dan kesehatan penyandang disabilitas
( Komponen Pilihan )
(1x5,250,000)

1.1.3 Pelaksanaan Kelas Ibu (Kelas Ibu Hamil, Kelas Ibu Balita)
1.1.3.1 Pelaksanaan Kelas ibu hamil
( Komponen Wajib )
(1x21,300,000)
A KEGIATAN
TA 2023 BOK PUSKESMAS
L KAB. PEMALANG PROVINSI JAWA

Kepala Dinas Kesehatan KAB. PEMALANG

Nama : dr. YULIES NURAYA NIP : 19680715 200212 2 005Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PemalangNo Tlp
Jabatan :

Nilai RK
408,277,541

169,850,000

21,730,000

al kematian Ibu dan Bayi/balita 3,000,000

18,730,000

ur (PUS) 6,210,000

(KUA)/Lembaga/organisasi Agama/tokoh 960,000

di KUA atau lembaga agama dan skrining 0

kesehatan reproduksi, pencegahan kekerasan 5,250,000

s

67,550,000
21,300,000
- Menu
1.1.3.2

1.1.4 Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K)

1.1.4.1

1.1.4.2

1.1.5 Pemantauan Tumbuh Kembang Balita

1.1.5.1

1.1.5.2

1.1.6 Kunjungan lapangan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

1.1.6.1

1.1.6.2

1.1.7 Pelayanan Kesehatan Pada Anak Usia Sekolah dan Remaja

1.1.7.1

1.1.8 Pendampingan di shelter penampungan pada daerah rawan bencana /bencana

 1.1.8.1

1.2 Upaya deteksi dini, preventif dan respons penyakit

1.2.1 Deteksi dini faktor risiko dan penyakit tidak menular di masyarakat

1.2.1.1

1.2.1.2

1.2.2 Penemuan kasus aktif dan pemantauan pengobatan penyakit menular, serta Program Pemberian Obat Pencegahan Masal
(POPM)

1.2.2.1

1.2.2.2

1.2.2.3

1.2.2.4

1.2.2.5

1.2.3 Penemuan kasus aktif TBC

1.2.3.1
 1.2.3.2

1.2.4 Pemberdayaan masyarakat serta pembinaan kader kesehatan dalam penanggulangan permasalahan P2P dan Penyehatan
Lingkungan

1.2.4.1

1.2.4.2

1.2.4.3

1.2.4.4

1.2.5 Pelaksanaan STBM untuk Desa/ Kelurahan Prioritas

1.2.5.1

1.2.6 Inpeksi kesehatan lingkungan di TPP (Tempat Pengelolaan Pangan), TFU (Tempat Fasilitas Umum), sarana air minum, dan
Fasyankes

1.2.6.1

1.2.6.2

1.2.7 Pengiriman spesimen penyakit menular tertentu dan penyaikit berpotensi KLB ke laboratorium daerah atau laboratorium
rujukan daerah di kabupaten/kota
 1.2.7.1

1.2.8 Pelayanan Imunisasi

1.2.8.1

1.2.8.2

1.2.9 Penyelidikan dan respon kasus atau Kejadian Luar Biasa (KLB)

1.2.9.1

1.2.10 Survei dan pengendalian vektor penyakit menular di masyarakat

1.2.10.1

1.2.10.2

1.2.10.3

1.2.10.4

1.2.10.5

1.3 Upaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas)

1.3.1 Pelaksanaan GERMAS di tingkat Kecamatan/Wilayah Puskesmas

1.3.1.1

1.3.1.2

1.3.1.3

1.3.1.4

1.3.1.5

1.3.1.6
 Menu Nilai RK
Pelaksanaan Kelas ibu balita 46,250,000
( Komponen Wajib )
(1x46,250,000)

Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) 3,550,000

Rapat Koordinasi dengan OPD/perangkat desa dan Masyarakat terkait Perencanaan Persalinan dan 3,550,000
Pencegahan Komplikasi (P4K), termasuk pemantauan ibu hamil risiko tinggi
( Komponen Pilihan )
(1x3,550,000)

Biaya Transport calon pendonor darah untuk mendukung P4K dari dan/ke UTD ( Komponen Pilihan ) 0
(1x0)

Pemantauan Tumbuh Kembang Balita 6,200,000

Pendampingan rujukan balita stunting/gizi buruk ( Komponen Pilihan ) 6,200,000

(1x6,200,000)

Lokakarya pembuatan SOP tatalaksana balita dengan masalah gizi dan tumbuh kembang: weight faltering, gizi 0
kurang, gizi buruk, stunting termasuk rujukan
( Komponen Pilihan )
(1x0)

Kunjungan lapangan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak 51,300,000

Kunjungan Pembinaan Pelayanan ANC, Persalinan, PNC bagi Posyandu Prima, 37,800,000
Praktik Mandiri, dan Posyandu
( Komponen Wajib )
(1x37,800,000)

Kunjungan lapangan bumil Kurang Energi Kronik, Anemia, Bumil risti, bayi Berat Lahir rendah, dan Bayi 13,500,000
Balita dengan masalah Gizi
( Komponen Wajib )
(1x13,500,000)

Pelayanan Kesehatan Pada Anak Usia Sekolah dan Remaja 13,310,000

Pelaksanaan skrining Kesehatan (termasuk jiwa) pada Anak usia sekolah dan Remaja 13,310,000
( Komponen Wajib )
(1x13,310,000)

Pendampingan di shelter penampungan pada daerah rawan bencana /bencana 0

 Pendampingan di shelter penampungan pada daerah rawan bencana /bencana ( Komponen Pilihan ) 0
(1x0)

deteksi dini, preventif dan respons penyakit 146,933,069

Deteksi dini faktor risiko dan penyakit tidak menular di masyarakat 11,200,000

Deteksi dini/Skrining faktor risiko & PTM Prioritas di masyarakat dan institusi 5,950,000
( Komponen Wajib )
(1x5,950,000)

Skrining perilaku merokok pada usia 10-18 tahun di sekolah 5,250,000

( Komponen Wajib )
(1x5,250,000)

Penemuan kasus aktif dan pemantauan pengobatan penyakit menular, serta Program Pemberian Obat Pencegahan Masal 30,225,000
(POPM)

Pemeriksaan massal kasus malaria (Mass Blood Survey) ( Komponen Pilihan ) 0

(1x0)

Penemuan kasus hepatitis B(HBsAg reaktif) pada bayi usia 9-12 bulan di masyarakat ( Komponen Pilihan ) 3,375,000
(1x3,375,000)

Penemuan aktif kasus PD3I, kasus HIV, NTD's, dan penyakit menular lainnya ( Komponen Pilihan ) 6,750,000
(1x6,750,000)

Penemuan kasus aktif melalui pemeriksaan penyakit tropis terabaikan (kusta/frambusia/cacingan) pada anak 4,500,000
sekolah dasar/MI dan Masyarakat Desa
( Komponen Pilihan )
(1x4,500,000)

Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) Filarasis/cacingan/schistosomiasis/frambusia dan pemantauan 15,600,000

minum oralit dan zinc bagi diare balita di masyarakat
( Komponen Pilihan )
(1x15,600,000)

Penemuan kasus aktif TBC 6,000,000

Penemuan kasus aktif TBC, investigasi kontak TBC, pelacakan kasus mangkir TBC 3,000,000
( Komponen Wajib )
(1x3,000,000)
 Kunjungan rumah untuk terapi pencegahan TBC, pemantauan minum obat TBC 3,000,000
( Komponen Wajib )
(1x3,000,000)

Pemberdayaan masyarakat serta pembinaan kader kesehatan dalam penanggulangan permasalahan P2P dan Penyehatan 67,283,069
Lingkungan

Pemberdayaan kader masyarakat dalam pencegahan Penyakit Menular: Malaria, TBC, penangulangan 0
penyakit Tropis Terabaikan (Kusta / frambusia / schistosomiasis
/ Filariasis / cacingan) ( Komponen Pilihan )
(1x0)

Pemberdayaan kader masyarakat terlibat dalam pelaksanaan deteksi dini Faktor Risiko Penyakit Tidak 35,313,069
Menular
( Komponen Pilihan )
(1x35,313,069)

Pemberdayaan kader masyarakat melalui pemicuan untuk ber-Perilaku Hidup Bersih Sehat dan stop Buang Air 31,970,000
Besar Sembarangan, cuci tangan pakai sabun bagi
Desa/Kelurahan non Prioritas ( Komponen Pilihan )
(1x31,970,000)

Pemberdayaan kader masyarakat untuk melakukan kegiatan Pengawasan Minum Obat dan Investigasi Kontak 0
TBC serta pemberian Terapi Pencegahan TBC
( Komponen Pilihan )
(1x0)

Pelaksanaan STBM untuk Desa/ Kelurahan Prioritas 0

Pelaksanaan STBM untuk Desa/ Kelurahan Prioritas ( Komponen Pilihan ) 0

Bukan Lokus
(1x0)

Inpeksi kesehatan lingkungan di TPP (Tempat Pengelolaan Pangan), TFU (Tempat Fasilitas Umum), sarana air minum, dan 6,750,000
Fasyankes

Inspeksi Kesling di Sarana Tempat dan Fasilitas Umum, Sarana Tempat Pengelolaan Pangan, Sarana Air 4,500,000
Minum, Fasyankes
( Komponen Pilihan )
(1x4,500,000)

Pengambilan sampel untuk surveilans kualitas air minum di tingkat rumah tangga (SKAMRT) 2,250,000
( Komponen Pilihan )
(1x2,250,000)

Pengiriman spesimen penyakit menular tertentu dan penyaikit berpotensi KLB ke laboratorium daerah atau laboratorium 0
rujukan daerah di kabupaten/kota
 Pengiriman dan pemeriksaan Spesimen Penyakit Potensi KLB/Wabah/Penyakit Infeksi Emerging ke 0
Laboratorium Rujukan serta Pengembalian Spesimen Carrier
( Komponen Pilihan )
(1x0)

Pelayanan Imunisasi 20,075,000

Pelayanan Imunisasi (imunisasi rutin, antigen baru, BIAS, sweeping, DOFU, Catch up, ORI, BLF, dll) di 18,950,000
Posyandu/ Sekolah/ Pos Imunisasi Lainnya
( Komponen Wajib )
(1x18,950,000)

Investigasi kejadian kasus KIPI 1,125,000

( Komponen Wajib )
(1x1,125,000)

Penyelidikan dan respon kasus atau Kejadian Luar Biasa (KLB) 600,000

Verifikasi Sinyal/ Penyelidikan Epidemiologi (PE)/ Pelacakan Kontak Penyakit Berpotensi KLB/Wabah dan 600,000
Penyakit Infeksi Emerging, PD3I, Zoonosis, hewan berbisa beracun, NTD's, dan penyakit menular lainnya
( Komponen Pilihan )
(1x600,000)

Survei dan pengendalian vektor penyakit menular di masyarakat 4,800,000

Survei vektor malaria, DBD dan reservoar Leptospirosis 3,750,000

( Komponen Wajib )
(1x3,750,000)

Penyemprotan dinding rumah / Indoor Residual Spray (IRS) dan larvasidasi Malaria 150,000
( Komponen Wajib )
(1x150,000)

Penyemprotan/pengasapan foging dan larvasidasi DBD 600,000

( Komponen Wajib )
(1x600,000)

Survei Keong dan hewan penular Schistosomiasis 0

( Komponen Wajib )
(1x0)

Pelaksanaan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) / Pelepasan liaran nyamuk Wolbachia 300,000
( Komponen Wajib )
(1x300,000)

Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) 91,494,472

Pelaksanaan GERMAS di tingkat Kecamatan/Wilayah Puskesmas 91,494,472

Pelaksanaan Gerakan Cegah Stunting, Aksi Bergizi, Bumil Sehat, Aktifkan Posyandu, 65,149,472
Jambore Kader, Vaksinasi bersama Mitra/kelompok Masyarakat
(1x65,149,472)

Pelaksanaan Gerakan Pengendalian Penyakit Prioritas (Kardiovaskuler, DM, TB) serta kebugaran Jasmani 11,645,000
(1x11,645,000)

Pelaksanaan Skrining Masalah Kesehatan Jiwa di UKBM/ Lembaga ( Lapas, Panti, Pesantren, sekolah) 4,050,000
(1x4,050,000)

Edukasi lansia dan lansia risiko tinggi oleh Tenaga Kesehatan Puskesmas 3,900,000
(1x3,900,000)

Kunjungan rumah edukasi keluarga untuk perawatan dan berobat teratur pada orang dengan gangguan jiwa 1,500,000
(ODGJ)
(1x1,500,000)

Pelaksanaan gerakan Kesehatan Kerja dan pembinaan GP2SP bersama Institusi/perusahaan 5,250,000
(1x5,250,000)
 - Menu
1.3.1.7

2 PMT Lokal

2.1 Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal bagi ibu hamil KEK dan balita gizi
kurang

2.1.1 Penyediaan bahan makanan tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil KEK

2.1.1.1

2.1.1.2

2.1.2 Pelatihan tim pelaksana dalam penyiapan pemberian makanan tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil kek dan
bakita gizi kurang tingkat kab/kota dan puskesmas

2.1.2.1

3 Insentif Tenaga UKM Puskesmas

3.1 Insentif Tenaga UKM Puskesmas

3.1.1 Pemberian Insentif untuk tenaga Puskesmas yang melaksanakan kegiatan Program Upaya Kesehatan Masyakat (UKM) baik
kegiatan di lapangan atau kegiatan manajemen UKM

3.1.1.1

4 Manajemen Puskesmas

4.1 Upaya penguatan perencana melalui Mini Lokakarya

4.1.1 Upaya penguatan perencana melalui Mini Lokakarya

4.1.1.1
 4.1.1.2

4.1.2 Paket Internet Puskesmas dan Pustu

4.1.2.1

4.1.3 Persiapan BLUD Puskesmas

4.1.3.1

5 Kalibrasi

5.1 Pengujian dan/atau Kalibrasi Alat Kesehatan

5.1.1 Pengujian dan/atau Kalibrasi Alat Kesehatan

5.1.1.1

Total
 Menu Nilai RK
Pendampingan keluarga yang memiliki masalah weight faltering, Penyakit Kronik, 0
Bumil Risti
(1x0)

erian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal bagi ibu hamil KEK dan balita gizi 0
g

Penyediaan bahan makanan tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil KEK 0

Penyediaan bahan makanan tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil KEK 0
( Komponen Wajib )
(1x0)

Penyediaan bahan makanan tambahan berbasis pangan lokal bagi balita gizi kurang 0
( Komponen Wajib )
(1x0)

Pelatihan tim pelaksana dalam penyiapan pemberian makanan tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil kek dan 0
bakita gizi kurang tingkat kab/kota dan puskesmas

Pelatihan tim pelaksana dalam penyiapan pemberian makanan tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil 0
kek dan bakita gizi kurang tingkat kab/kota dan puskesmas
( Komponen Pilihan )
(1x0)

naga UKM Puskesmas 85,671,000

if Tenaga UKM Puskesmas 85,671,000

Pemberian Insentif untuk tenaga Puskesmas yang melaksanakan kegiatan Program Upaya Kesehatan Masyakat (UKM) baik 85,671,000
kegiatan di lapangan atau kegiatan manajemen UKM

Pemberian Insentif untuk tenaga Puskesmas yang melaksanakan kegiatan Program Upaya Kesehatan Masyakat 85,671,000
(UKM) baik kegiatan di lapangan atau kegiatan manajemen UKM
( Komponen Wajib )
(1x85,671,000)

n Puskesmas 21,544,724

penguatan perencana melalui Mini Lokakarya 21,544,724

Upaya penguatan perencana melalui Mini Lokakarya 20,344,724

Pelaksanaan lokakarya mini bulanan puskesmas 15,400,000

(1x15,400,000)
 Pelaksanaan lokakarya mini lintas sektor triwulanan 4,944,724
(1x4,944,724)

Paket Internet Puskesmas dan Pustu 1,200,000

Dukungan internet dalam implementasi dashboard ILP dan ASIK 1,200,000

(1x1,200,000)

Persiapan BLUD Puskesmas 0

Persiapan BLUD Puskesmas 0

Bukan Lokus
(1x0)

jian dan/atau Kalibrasi Alat Kesehatan 0

Pengujian dan/atau Kalibrasi Alat Kesehatan 0

Pengujian dan/atau Kalibrasi Alat Kesehatan 0

(1x0)

515,493,265
Kepala Puskesmas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang
dr. MOH Maezi ZE 197705212010011002 dr. YULIES NURAYA 19680715 200212 2 005
 Pemerintah Pusat: KEMENTERIAN KESEHATAN
a.n Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran
Ketua Tim Kerja DAK Non Fisik Dan Transfer Lainnya
Bidang Kesehatan
dr. R. Maliki Arif Budianto MKM 197511282005011003