I. CATATAN IBADAH
a. Pelaksanaan Ibadah Penutupan Bulan Penciptaan 2024 ini dilakukan
oleh semua warga jemaat mulai dari anak, remaja, pemuda, dewasa,
lansia. Ibadah Penutupan Bulan Penciptaan ini merupakan Ibadah
Intergenerasi yang dilakukan sebagai upaya membangun
persekutuan dan semangat kebersamaan dalam jemaat.
b. Para Pelayan yang ikut melayani melibatkan semua unsur dalam
jemaat, mulai anak, remaja, pemuda, dewasa, lansia.
II. PERSIAPAN
a. Pelayan Ibadah, Penatua, Diaken Jemaat dan para petugas membagi
tugas dipimpin oleh Koordinator Ibadah.
b. Koordinator Ibadah memimpin doa untuk persiapan melayani
ibadah, berdoa bagi Pelayan Ibadah dan para Petugas Ibadah. Saat
Koordinator Ibadah berdoa, semua anggota Majelis memegang stola,
bukan mengenakannya. Seusai memimpin doa, Koordinator Ibadah
mengatakan: “Mari kita kenakan stola kita dan kita layani umat
Tuhan dengan hati yang tulus dan rendah hati! Selamat
melayani, kiranya Tuhan memberkati dan dimuliakan!”
c. Koordinator Ibadah mengajak Majelis Jemaat menyanyi Kid. Ria 31
Dari Terbit Matahari.
II. TATA LAKSANA IBADAH
1. Panggilan Ibadah
a. Majelis Jemaat menyampaikan selamat datang kepada warga Jemaat
dan tamu, menyampaikan warta jemaat yang penting, serta
memberitahukan bahwa ibadah minggu saat ini merupakan Ibadah
Penutupan Bulan Penciptaan (Ibadah Intergenerasi) yang
dilakukan bersama oleh seluruh warga jemaat mulai dari anak
sampai lansia.
b. Majelis Jemaat mengucapkan Panggilan Ibadah:
“Umat yang dikasihi Tuhan,
Selama 1 bulan kita telah melaksanakan Bulan Penciptaan yang
diikuti oleh seluruh warga jemaat, dari anak-anak hingga orang tua.
Kita bersyukur melalui bulan Penciptaan ini kita semakin menyadari
akan tugas dan tanggung jawab kita untuk senantiasa menjaga,
memelihara, dan melestarikan alam lingkungan di sekitar kita.
Melalui bulan Penciptaan, kita juga diajak untuk bersama-sama
memulihkan keutuhan ciptaan Tuhan melalui kepedulian dan
keterlibatan kita mewujudkan GKJW sebagai Gereja Hijau, GKJW
sebagai Gereja Ramah Lingkungan. Kini mari kita bersama beribadah
kepada Tuhan, kita puji dan muliakan Tuhan dengan penuh sukacita.”
b. Pengakuan Dosa
Pelayan Ibadah mengajak umat mengungkapkan pengakuan dosa
dengan menyanyikan PKJ. 37 : 1, 2 Bila Kurenung Dosa.
0 1 3 | 4 . 3 4 |5 .
Ha-le- lu - - - ya!
Bacaan III : Markus 1:29-39 oleh Pelayan Ibadah
(Umat Berdiri)
c. Ungkapan Bahagia : “Yang berbahagia ialah mereka yang
mendengarkan firman Allah dan yang
memeliharanya.” (Luk. 11:28) oleh Pelayan
Ibadah.
d. Tanggapan Umat : Amin… Amin…Amin…
e. Khotbah Minggu (Umat Duduk)
f. Saat Teduh
7. Doa Syafaat
Doa Syafaat dipimpin oleh beberapa orang petugas:
a. Seorang Anak Remaja:
Berdoa untuk alam lingkungan dan makhluk ciptaan Tuhan, serta
upaya manusia untuk menjaga, memelihara, dan melestarikan alam
lingkungan di sekitarnya.
b. Seorang Pemudi :
Berdoa untuk bangsa, negara, pemerintah Indonesia, tahun politik
dan PEMILU 2024 agar terlaksana dengan aman, tenang, dan damai.
c. Seorang Bapak :
Berdoa untuk pergumulan yang dihadapi GKJW, berdoa untuk
pemulihan bagi GKJW, berdoa untuk para pelayan di GKJW agar
dikuatkan, dimampukan untuk terus setia melayani Tuhan dan
membangun GKJW, berdoa untuk program pelayanan di MJ, MD, dan
MA, kiranya Tuhan memberkati dan mencukupkannya.
d. Seorang Nenek :
Berdoa untuk keluarga, anak sekolah, warga jemaat yang sakit dan
warga jemaat yang sedang mengalami pergumulan hidup agar Tuhan
menolong, menguatkan dan memberikan jalan keluar.
e. Pelayan Ibadah :
Pokok doa yang lain dan diakhiri KK. 143 Doa Bapa Kami yang
dipujikan.
10. Berkat
a. Pelayan Ibadah menyampaikan berkat Tuhan
b. Umat menyanyikan KJ 474 KepadaMu Puji Pujian
c. Pelayan Ibadah turun dari mimbar