Anda di halaman 1dari 4

Nama: Fitri

Kelas: IX.8

TEORI KEDAULATAN TUHAN

Menurut teori kedaulatan Tuhan kekuasaan tertinggi berada di tangan Tuhan. Di dunia yang
berdaulat adalah Tuhan, karena Tuhan merupakan sumber alasan dari terciptanya segala sesuatu,
Tuhan yang menciptakan, Tuhan yang berkuasa.

Menurut teori ini suatu negara dapat berdiri hanya karena kehendak Tuhan, dan yang
memimpin negara ini adalah perwakilan dari Tuhan. Mengapa demikian? Karena mau bagaimana
pun jika Tuhan tidak berkehendak dalam mendirikan suatu negara atau mengangkat seorang
pemimpin maka negara tersebut tidak akan berdiri dan pemimpin tidak akan terpilih. Jadi pemimpin
negara tersebut merupakan penjelmaan dari kehadiran Tuhan.

Contoh negara yang menggunakan teori kedaulatan Tuhan adalah Jepang, peradaban kuno
Mesir, dan Kerajaan-kerajaan Eropa zaman dahulu. Tokoh-tokoh penting yang mencetuskan teori
kedaulatan Tuhan diantaranya adalah Aurelius Augustinus, Thomas Aquino, F. J Stahl, dan F. Hegel.
Berikut ini merupakan salah satu uraian dari beberapa tokoh yang mengemukakan teori kedaulatan
Tuhan.

1. F. Hegel

Hegel menyatakan bahwa negara merupakan penjelmaan dari ‘roh absolut” (great
spirit/ absolut idea), oleh karena itu negara bersifat absolut yang dimensi kekuasaannya
melampaui hak-hak transedential individu. Mengikuti logika dialektika Hegel, Negara
merupakan suatu perkembangan ide mutlak. Perkembangan ini ditandai oleh proses gerak
dialektis yang terjadi antara tesis antithesis yang kemudian melahirkan sintesis. Dari sintesis
ini kemudian muncul lagi tesis-antitesis dan seterusnya. Gagasan Hegel tentang “Roh
Absolut” merupakan produk pengaruh pemikiran kristiani pada diri filosof ini.hegel melihat
Negara karena ia perwujudan roh sebagai organ politik yang suci pula. Hegel mensakralisasi
Negara. Dia melihat sepak terjang Negara si dunia ini sebagai ‘derap langkah Tuhan’ di bumi.

Anda mungkin juga menyukai