Kata Kunci:
Kalimat pernyataan
Kalimat terbuka
Persamaan linier satu variable
Pertidaksamaan linier satu variable
Tujuan Pembelajaran
1. Memahami perbedaan kalimat terbuka dan kalimat pernyataan
2. Mengenal persamaan linear satu variabel dan sifat – sifatnya
3. Mengenal pertidaksamaan linear satu variabel dan sifat-sifatnya
4. Menggunakan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel dalam pemecahan
masalah sehari-hari.
Sebelum mempelajari materi pada bab ini, kalian perlu mengingat kembali tentang operasi
hitung pada bilangan bulat dan pecahan, serta operasi hitung pada bentuk aljabar. Materi tersebut
menjadi dasar untuk mempelajari materi pada LKS ini. Penerapan materi bab ini dalam
kehidupan sehari-hari sangatlah banyak.
Pak Jati ingin membangun rumah. Untuk itu, ia ingin membeli bata merah sebagai bahan baku
tembok rumahnya nanti. Ia memiliki dana untuk membeli bata merah sebanyak
Rp10.000.000,00. Harga satu bata merah adalah Rp400,00. Berapakah jumlah bata merah yang
dapat dibeli Pak Jati?
Untuk menjawab soal di atas, kamu harus mempelajari terlebih dahulu konsep persamaan linear
satu variabel. Apakah yang dimaksud dengan persamaan linear? Selain persamaan linear satu
variabel, kalian juga akan diperkenalkan dengan konsep ketidaksamaan dan pertidaksamaan
linear satu variabel. Bagaimanakah konsep tersebut diterapkan dalam kehidupan sehari-hari?
Mari kita pelajari bab ini dengan saksama.
Pendalaman Materi
Kalian berkomunikasi menggunakan bahasa melalui penyampaian kalimat ke lawan bicara
kalian. Kalimat adalah suatu rangkaian kata yang tersusun rapi dan baik sedemikian, sehingga
mempunyai arti. Pada pelajaran bahasa Indonesia kalian tentu saja telah mengetahui berbagai
macam jenis kalimat, misalnya kalimat berita, kalimat tanya, kalimat perintah, dan sebagainya.
Pada pelajaran matematika yang banyak digunakan adalah kalimat pernyataan dan kalimat
terbuka.
A. Persamaan
1. Kalimat Pernyataan
Perhatikanlah kalimat-kalimat berikut ini.
1. Jakarta adalah ibukota negara
2. 5 adalah faktor dari 64
3. Kilogram adalah satuan berat
Pada kalimat-kalimat di atas pasti kalian dapat mengatakan kalimat mana yang benar
dan mana yang salah. Suatu kalimat yang dapat dinyatakan benar atau salah, maka
kalimat itu disebut kalimat pernyataan.
Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh berikut.
1. Semua bilangan prima adalah bilangan ganjil. Pernyataan ini bernilai salah,
karena ada bilangan prima yang merupakan bilangan genap, yaitu 2.
2. Jakarta adalah ibukota negara Republik Indonesia. Pernyataan ini adalah
benar, karena Jakarta merupakan ibukota negara Republik Indonesia
3. 3 x 5 = 15 Pernyataan ini adalah benar, karena 5 x 3 = 15
2. Kalimat Terbuka
Untuk memahami kalimat terbuka, perhatikanlah kalimat-kalimat berikut ini.
a. x + 8 = 14
b. y habis dibagi 9
c. Toko itu menjual buku tulis
Dapatkah kalian menentukan kalimat-kalimat di atas benar atau salah? Kalimat-
kalimat di atas tidak dapat dinyatakan benar atau salah. Kalimat – kalimat seperti ini
bukan suatu pernyataan. Apabila niali x pada kalimat a diganti dengan suatu bilangan,
misalnya 6, maka diperoleh pertanyaan yang bernilai benar, karena 6 + 8 = 14. Tetapi
jika x diganti dengan 7, maka akan diperoleh pernyataan yang bernilai salah, karena 7
+ 8 ≠ 14. Kalimat a, b, dan c disebut kalimat terbuka.
Variabel adalah lambang (simbol) pada kalimat terbuka yang dapat diganti oleh
sembarang anggota himpunan yang telah ditentukan. Konstanta adalah nilai tetap
(tertentu) yang terdapat pada kalimat terbuka. Pada kalimat x + 8 = 14, x disebut
variabel atau pengubah, sedangkan 8 dan 14 disebut konstanta atau bilangan tetap.
Bilangan 6 yang menggantikan variabel x sehingga kalimat terbuka menjadi
pernyataan yang bernilai benar disebut penyelesaian.
Contoh
1. Tentukan nilai kebenaran pernyataan berikut.
1 m sama dengan 10 cm
Penyelesaian:
1 m sama dengan 10 cm, merupakan pernyataan bernilai salah, karena 1 m
sama dengan 100 cm.
2. Tentukan penyelesaian dari kalimat berikut.
a. x adalah bilangan bulat positif kurang dari 20 yang habis dibagi 5
b. 7a = 28
Penyelesaian:
a. Nilai x yang kurang dari 20 dan habis dibagi 5 adalah 5, 10, dan 15. Jadi, x =
5, 10, dan 15 adalah penyelesainnya.
b. 7a = 28, pengganti a adalah 4, karena 7 × 4 = 28. Jadi, untuk a = 4 adalah
penyelesaiannya.
3. Tentukan kalimat berikut pernyataan atau bukan
a. Dilarang parkir di sini.
b. Seandainya saya dapat terbang ke bulan.
Penyelesaian:
Kalimat-kalimat tersebut dalam matematika disebut bukan pernyataan.
Contoh
Tentukan penyelesaian dari persamaan x + 16 = 19, x adalah himpunan bilangan
cacah dan tentukan pula akar PLSV serta himpunan penyelesaiannya.
Penyelesaian:
Untuk x = 1, maka 1 + 16 = 17 (salah)
Untuk x = 2, maka 2 + 16 = 18 (salah)
Untuk x = 3, maka 3 + 16 = 19 (benar)
Untuk x = 4, maka 4 + 16 = 20 (salah)
x = 3 merupakan penyelesaian x + 16 = 19
x = 3 merupakan akar PLSV x + 16 = 19
Hp = {3}
Jadi, akar dari PLSV x + 16 = 19 yang merupakan himpunan penyelesaian adalah
x = 3.
Contoh
1. Tentukan penyelesaian dari x – 5 = 8.
Penyelesaian:
x–5=8
x – 5 + 5 = 8 + 5 (kedua ruas ditambahkan 5)
x = 13
Jadi, penyelesaian persamaan itu adalah 13.
2. Selesaikanlah persamaan 4x – 3 = 3x + 7.
Penyelesaian:
4x – 3 = 3x + 7
4x – 3 + 3 = 3x 7 + 3 (kedua ruas ditambahkan 3)
4x = 3x + 10
4x + (–3x) = 3x + 10 + (–3x) (kedua ruas ditambahkan –3x)
x = 10
Jadi, penyelesaiannya dari 4x – 3 = 3x + 7 adalah 10.
Contoh
Tentukan penyelesaian dari persamaan-persamaan berikut.
3
1. a=6 2. 5 x=8
5
Penyelesaian
3
1. a=6
5
5 3 5
⟺ × a=6 × ⟺ a=10
3 5 3
Jadi, penyelesaiannya adalah 10
2. 5 x=8
1 1 8
⟺ ×5 x=8 × ⟺ x =
5 5 5
8
Jadi, Penyelesaiannya adalah
5
Contoh
1. Tulislah kalimat-kalimat berikut dalam bentuk ketidaksamaan.
a. 7 lebih dari 5
b. 5 terletak di antara 4 dan 6
Penyelesaian:
a. 7 lebih dari 5, dituliskan 7 > 5
b. 5 terletak di antara 4 dan 6, dituliskan 4 < 5 < 6
2. Nyatakanlah bentuk-bentuk di bawah ini dalam satu ketidaksamaan.
a. 2 < 3 dan 3 < 4
b. 7 > 4 dan 7 < 10
Penyelesaian:
a. 2 < 3 dan 3 < 4, dapat dituliskan dalam bentuk 2 < 3 < 4
b. 7 > 4 dan 7 < 8, dapat dituliskan dalam bentuk 8 > 7 > 4
Contoh
Jika x adalah bilangan asli kurang dari 11 dan x + 6 > 10, tentukanlah
penyelesaian dari x.
Penyelesaian
Untuk x = 1 maka 1 + 6 > 10 (salah)
x = 2 maka 2 + 6 > 10 (salah)
x = 3 maka 3 + 6 > 10 (salah)
x = 4 maka 4 + 6 > 10 (salah)
x = 5 maka 5 + 6 > 10 (benar)
x = 6 maka 6 + 6 > 10 (benar)
x = 7 maka 7 + 6 > 10 (benar)
x = 8 maka 8 + 6 > 10 (benar)
x = 9 maka 9 + 6 > 10 (benar)
x = 10 maka 10 + 6 > 10 (benar) Jadi, HP = {5, 6, 7, 8, 9, 10}.
Contoh
Tentukan penyelesaiannya dalam bilangan riil.
a. 3x < 15 b. 8y – 4 < 7y + 6
Penyelesaian:
a. 3x < 15 b. 8y – 4 < 7y + 6
1 1
(3x) < (15) 8y – 7y < 6 + 4
3 3
x<5 y < 10
Penyelesaiannya x < 5 Penyelesaiannya y < 10
Contoh
Tentukanlah penyelesaian dari pertidaksamaan:
a. 2a > 4 b. –2x > –6
Penyelesaian:
a. 2a > 4 b. –2x > –6
2a : 2 > 4 : 2 –2x : –2 < –6 : –2
a>2 x<3
I. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang
paling benar!
1. Persamaan di bawah ini yang termasuk persamaan linear satu variabel adalah ....
A. x + 2y = 14
B. –x + 2y = 14x
C. 3 + 2x = 10
D. x – 3y = 31
2. Himpunan penyelesaian dari persamaan dari 6a – 9 = 3a – 3 adalah ....
A. (-4)
B. (-2)
C. (2)
D. (4)
3. Nilai x dari persamaan 3(x – 1) + x = -x + 9 adalah ....
A. 1 3⁄4
B. 2 3⁄4
C. 1 3⁄5
D. 2 2⁄5
4. Umur ayah 2 kali umur anaknya. Jika selisih umur mereka adalah 20 tahun, maka,
umur ayah adalah .... tahun.
A. 30 tahun
B. 35 tahun
C. 40 tahun
D. 50 tahun
5. Umur paman 3 kali umur Andi. Jika selisih umur mereka adalah 30 tahun, maka
umur Andi 8 tahun yang akan datang adalah ....
A. 15 tahun
B. 21 tahun
C. 23 tahun
D. 25 tahun
6. Jika 5(x – 6) = 2(x – 3) maka nilai x + 3 adalah ....
A. 8
B. 11
C. 7
D. -9
7. Nilai x yang memenuhi persamaan 1⁄4 (x – 10) = 2⁄3 x – 5 adalah ....
A. -6
B. -4
C. 4
D. 6
8. Jumlah tiga bilangan ganjil berurutan adalah 39. Jumlah bilangan yang terkecil dan
terbesar adalah ....
A. 22
B. 24
C. 26
D. 28
9. Diketahui jumlah delapan bilangan genap berurutan adalah 120. Jumlah bilangan
terbesar dan terkecil adalah ....
A. 30
B. 36
C. 40
D. 42
10. Nilai b yang memenuhi persamaan 2b + 3 = 5b – 6 adalah ....
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
11. Nilai x yang memenuhi 2[ 3x + 1⁄4 ] = 5[ 2x - 1⁄6 ] adalah ....
A. 1⁄2
B. 1⁄3
C. 1⁄4
D. 1⁄6
12. Jika diketahui a + 5 = 11, maka nilai a + 33 adalah ....
A. 19
B. 29
C. 39
D. 49
13. Jika 3(y + 2) + 5 = 2(y + 15), maka nilai y - 2 = ....
A. 23
B. 21
C. 17
D. 15
14. Penyelesaian dari x⁄2 – 1⁄3 = x⁄3 + 1⁄6 adalah ....
A. x = 3
B. x = 6
C. x = 7
D. x = 8
15. Penyelesaian dari y⁄2 – y-4⁄5 = 23⁄10 adalah ....
A. 4
B. 5
C. 7
D. 10
16. Nilai x yang memenuhi persamaan 4(x + 2)⁄5 = 7 + 5x⁄13 adalah ....
A. 12
B. 13
C. 14
D. 15
17. Penyelesaian dari [ 1⁄2 = -1⁄4 + y ] adalah ....
A. 3⁄4
B. 1⁄4
C. 1 3⁄4
D. 2 3⁄4
18. Penyelesaian dari (4 - 5x)⁄6 - (1 - 2x)⁄3 = 13⁄42 adalah ....
A. - 1⁄7
B. - 1⁄4
C. 1⁄7
D. 1⁄4
19. Nilai x yang memenuhi persamaan1⁄4 (x -10) = 2⁄3 (x -5) adalah ....
A. -6
B. -3
C. 2
D. 11
20. Diketahui persamaan -5x + 7 = 2x + 77, nilai dari x + 8 adalah ....
A. -18
B. -2
C. 2
D. 18