TUJUAN PEMBELAJARAN : Setelah mempelajari bab mengenai Persamaan Linier Satu Variabel ini, kalian diharapkan dapat mengenal bentuk PSLV, dapat menentukan bentuk setara dari PSLV, dapat menentukan penyelesaian dari PLSV dan mampu meerapkan dalam penerapan sehari-hari.
1. Mahatma Gandhi adalah negarawan di kawasan Asia. Kalimat tersebut sepakat kita katakakn benar. 2. Matahari beredar mengelilingi bumi. Kalimat tersebut jelas salah, karena bukan matahari yang mengelilingi bumi tetapi sebaliknya bumlah yang mengelilingi matahari. Dalam matematika juga dikenal kalimat benar dan kalimat salah seperti contoh berikut. 1. Bilangan prima selalu bilangan ganjil.
2. Hasil kali bilangan ganjil dengan bilangan genap adalah biangan ganjil. Kalimat tersebut salah, sebab perkalia bilangan ganjil dengan bilanga genap akan selali menghasilkan bilangan genap. Dari contoh-contoh di atas, kalimat dalam matematika dapat digolongkan menjadi dua macam kalimat, yaitu kalimat benar dan kalimat salah. Kalimat benar dan kalmat salah disebut pernyataan. A. Kalimat Terbuka 1. Pengertian Merupakan kalimat yang belum diketahui nilai kebenarannya (benar atau salah). Contoh: Z adalah faktor dari 6 x + 7 = 15 B adalah biangan ganjil yang kurang dari 8 Agar kalimat-kalimat tersebut dapat dikatakan benar atau salah maka perlu dicari nilai yang belum diketahui. Contoh: Z adalah faktor dari 6, Bernilai benar jika Z diganti dengan {1, 2, 3, 6} Bernilai salah jika Z diganti dengan bilangan selain {1, 2, 3, 6} x + 7 = 15 Bernilai benar jika x diganti dengan 8 Bernilai salah jika x diganti dengan bilangan selain 8 B adalah biangan ganjil yang kurang dari 8 Bernilai benar jika B diganti dengan {1, 3, 5, 7} Berniali salah jika B diganti dengan bilangan selain {1, 3, 5, 7}
Setiap kalimat terbuka memuat peubah (variabel) yang harus diganti dengan satu atau beberapa anggota yang telah ditentukan. Pengganti dari variabel yang membuat kalimat terbuka menjadi kalimat benar disebut penyelesaian.
1.
e. Ada x kemungkinan yang tampak pada permukaan atas sebuah dadu jika dadu itu dilempar undi (ditos) 3. x adalah variabel (peubah) pada bilangan 3, 6, 9, 12, dan 15. a. x adalah bilangan genap. b. x habis dibagi 5. c. x adalah faktor dari 30. d. x adalah bilangan ganjil. e. x 6 = 6 f. (x + 6) kurang dari 15.
B. Persamaan Linier Satu Variabel Perhatikan kalimat-kalimat terbuka berikut ini. 1. 2.
3.
Masing-masing kalimat di atas hanya memiliki satu peubah, yaitu x, n, atau p, maka persamaan yang demikian disebut persamaan dengan satu peubah (variabel). Jadi, dapat disimpulkan bahwa Persamaan Linier adalah kalimat terbuka yang memiliki hubungan sama dengan dan variabelnya berpangkat satu. Sementara pengganti dari vaiabel sehingga persamaan menjadi kalimat benar disebut penyelesaian dari persamaan tersebut. 1. Menyelesaikan Persamaan dengan Cara Substitusi Artinya menyelesaikan persamaan dengan cara mengganti variabel dengan bilangan-bilangan yang telah ditentukan, sehingga persamaan tersebut menjadi kalimat benar.
bilangan asli. Pembahasan: Dengan memilih pengganti untuk x, maka kita peroleh : Untuk x = 1, maka 1 + 3 = 5 (merupakan kalimat salah) Untuk x = 2, maka 2 + 3 = 5 (merupakan kalimat benar) Untuk x = 3, maka 3 + 3 = 5 (merupakan kalimat salah) Untuk x = 4, maka 4 + 3 = 5 (merupakan kalimat salah) Ternyata jika x diganti dengan 2 maka persamaan tersebut menjadi kalimat benar. Jadi, penyelesaiannya persamaan adalah x = 2.
2. Tentukan penyelesaian
Untuk x = 0, maka 0 + 3 = 1 (merupakan kalimat salah) Untuk x = 1, maka 1 + 3 = 1 (merupakan kalimat salah) Untuk x = 2, maka 2 + 3 = 1 (merupakan kalimat salah) Untuk x = 3, maka 3 + 3 = 1 (merupakan kalimat salah) Jika diteruskan, maka tidak akan memperoleh jawaban yang memenuhi
b. c. d. e.
2. Tentukan penyelesaian setiap persamaan berikut ini, jika variabel pada bilangan bulat.
a. b. c. d. e. f. g. h. i. j.
2. Menyelesaikan Persamaan dengan Menambah atau Mengurangi Kedua Ruas Persamaan dengan Bilangan yang Sama. Perhatikan kesamaan-kesamaan berikut ini.
1.
2.
Ternyata kesamaan tetap bernilai benar jika kedua ruas ditambah atau dikurangi dengan bilangan yang sama. Hal ii dapat disimpulkan bahwa setiap persamaan tetap ekuivalen jika kedua ruas persamaan ditambah atau dikurangi dengan bilangan yang sama.
1. Tentukan penyelesaian persamaan
bulat. Pembahasan:
Penyelesaiannya adalah
Pembahasan:
Catatan: Menambah atau mengurangi kedua ruas persamaan dengan bilangan tertentu yang sama bertujuan agar dalam satu ruas persamaan terdapat peubah saja atau bilangan konstan saja. Untuk menyelesaikan suatu persamaan, harus diperoleh persamaan yang ekuivalen dalam bentuk yang paling sederhana. Untuk mendapatkan hal itu, usahakan agar peubah (variabel) terletak dalam satu ruas (biasanya di ruas kiri), sedangkan bilangan tetap (konstan) di ruas yang lain (biasanya di ruas kanan.
Tentukan
penyelesaian
dari
persamaan-persamaan berikut ini. Kerjakan dengan cara meambah atau mengurangi kedua ruas
3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
3. Menyelesaikan Persamaan dengan Mengalikan atau Membagi Kedua Ruas Persamaan dengan Bilangan yang Sama. Perhatikan kesamaan-kesamaan berikut.
1.
2.
1.
Penyelesaiannya adalah
2.
Penyelesaiannya adalah
3.
Penyelesaiannya adalah
penyelesaian atau
4. 5. 6. 7.
8.
18.
19.
20.
4. Menyelesaikan Persamaan Bentuk Pecahan Persamaan bentuk pecahan adalah persamaan yang variabelnya memuat pecahan, atau bilangan konstannya berbentuk pecahan, atau keduanya memuat pecahan. Untuk menyelesaikan persamaan bentuk ecahan dengan cara yang lebih mudah, terlebih dahulu ubahlah persamaan tersebut menjadi persamaan lain yang ekuivalen tetapi tidak lagi memuat pecahan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara mengalikan kedua ruas dengan mengalikan Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari penyebut-penyebutnya. Selain itu, persamaan bentuk pecahan dapat juga diselesaikan tanpa mengubah bentuk persamaan.
1. Tentukan penyelesaian dari persamaan
Pembahasan: Cara 1 :
Cara 2:
Penyelesaiannya adalah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
1.
5. Penyelesaian dari
adalah . . . .
A.
C.
B. 6. Penyelesaian dari
D.
A. 14 B. 12
7. Penyelesaian dari
A. 4 B. 3
A. {1} B. {3}
A. {4} B. {3}
A. {7} B. {5}
C. {3} D. {2}
adalah . . . .
A. {-3} B. {-2}
A. {-5} B. {1}
adalah . . . . A. 10 B. 9 C. 8 D. 6
14. Jika sebuah bilangan dikalikan 2, kemudian hasilnya ditambah 7 ternyata hasil terakhirnya sama dengan 53. Bilangan yang dimaksud adalah . . . . A. 46 B. 30 C. 23 D. 21
15. Raka mempunyai 3 kelereng lebih banyak dari kelereng Adi. Jika jumlah kelereng mereka adalah 19 buah, maka banyak kelereng Raka adalah . . . . A. 11 buah B. 10 buah C. 9 buah D. 8 buah
16. Jika sebuah bilangan cacah dikali 3, kemudian ditambah 8 hasilnya sama dengan 47, maka bilangan yang dimaksud adalah . . . . A. 12 B. 13 C. 14 D. 15
17. Umur Ayah sekarang 5 kali umur Bima atau 36 tahun lebih tua dari umur Bima. Umur Bima sekarang adalah . . . . A. 12 tahun B. 11 tahun C. 10 tahun D. 9 tahun
18. Harga 1 ekor sapi sama dengan harga 10 ekor kambing. Jika panitia kurban membeli 2 ekor sapi dan 8 ekor kambing, harganya Rp 11,9 juta. Harga 1 ekor sapi adalah . . . . A. Rp 4,75 juta B. Rp 4,5 juta C. Rp 4,25 juta D. Rp 4,12 juta
19. Sebuah persegi memiliki sisi
cm dan keliling
adalah . . . .
A.
C.
B.
D.
20. Sebuah segitiga sama kaki memiliki sisi alas 1 cm kurang dar sisi kaki segitiga. Jika kelilingnya 44 cm, maka panjang sisi terpendeknya adalah . . . . A. 8 cm B. 10 cm C. 12 cm D. 14 cm
21. Jumlah dua bilangan berurutan adalah 45. Bilangan pertamanya adalah . . . . A. 21 B. 22 C. 23 D. 24
22. Jumlah dua bilangan ganjil berurutan adalah 100. Bilangan terbesarnya adalah . . . . A. 53 C. 50
B. 51
D. 49
23. Harga sebuah buku sama dengan harga 3 buah pensil. Syifa hendak membeli 4 buku dan 3 pensil dengan harga Rp 24.000,00. Bila akhirnya diputuskan hanya membeli 3 buku dan 1 pensil, maka harga seluruhnya adalah . . . .
A. Rp 21.000,00 B. Rp 18.000,00 C. Rp 17.500,00 D. Rp 16.000,00 24. Sebuah persegi panjang ,e,punyai panjang 3 cm lebih dari lebarnya. Jika keliling persegi panjang 66 cm, maka luas persegi panjang itu adalah . . . .
A.
B.
C.
D.
25. Pak Slamet mempunyai kambing yang banyaknya 3 ekor kurangnya dari banyaknya ayam. Bila jumlah seluruh kaki ayam dan kaki kambing ada 36 buah, maka banyak ayam yang dipelihara Pak Slamet adalah . . . . A. 5 ekor B. 6 ekor C. 7 ekor D. 8 ekor
1. Selidiki pernyataan di bawah ini benar atau salah! a. Sebuah balok memiliki 8 titik sudut b. Meter adalah satuan panjang. c. Jumlash dua bilangan prima adalah bilangan genap. d. Kuadrat bilangan ganjil adalah bilangan ganjil. e. 9 adalah faktor dari 117. 2. Manakah dari kalimat di bawah ini yang merupakan kalimat terbuka?
a.
adalah faktor 12
d.
e. Jumlah 3 bilangan ganjil adalah ganjil 3. Tentukan penyelesaian dari kalimat terbuka berikut!
a.
b.
c.
d.
e.
4. Tentukan himpunan penyelesaian persamaan berikut dengan peubah pada bilangan asli!
a.
b.
c.
d.
e.
x dan y adalah dua bilangan ganjil berurutan. Umur agus adalah agus. tahun, sedangkan umur wawan 3 tahun lebih muda dari umur
d. 7 ditambahkan kepada
menghasilkan 10.
e. 5 dikurangkan dari
menghasilkan 8.
6. Selesaikan soal cerita berikut ini! a. Dua bilangan ganjil berurutan memiliki jumlah 72. Tentukan bilangan terbesarnya! b. Umur adik 3 tahun lebih muda dari umur kakak. Jika jumlah umur mereka 19 tahun, Tentukan umur adik! c. Panjang suatu persegi panjang 7 cm lebih dari lebarnya. Jika kelilingnya 46 cm, hitunglah ukuran persegi panjang tersebut! d. Jumlah 3 bilangan genap berurutan adalah 78. Tentukan bilangan terkecilnya! e. Berat Bima 5 kg lebih dari dua kali berat Aria. Jika jumlah berat mereka 116 kg, hitunglah berat Bima! 7. Tentukan himpunan peenyelesaian dari ;
a.
b.
c.
d.
e.
km.
a. x habis dibagi 2 b. x adalah anggota bilangan prima c. x adalah kelipatan 5 d. x adalah kelipatan persekutuan dari 3 dan 5 e. x adalah bilangan ganjil. 10. Sebuah persegi memiliki luas L dan keliling K. a. Nyatakan dalam K dan L b. Jika K = L, tentukan nilai K.