JUDUL Urgensi mata pelajaran aswaja dalam kegiatan
pembelajaran di sekolah JURNAL Kajian pendidikan islam VOLUME DAN HALAMAN Vol.II, No.1, Hal. 174-180 ISSN TAHUN 2017 PENULIS Endhang Suhilmiati TANGGAL Juni 2017 LATAR BELAKANG Latar belakang dari jurnal tersebut adalah pentingnya pengajaran Aswaja (Ahlusunnah Waljamaah) di sekolah dalam menanamkan nilai-nilai dan prinsip-prinsip agama kepada siswa. Aswaja bukan hanya sekedar serangkaian ritual, tetapi merupakan sebuah ideologi komprehensif yang membimbing individu dalam semua aspek kehidupan. Artikel ini menjelaskan persepsi Aswaja di kalangan akademisi dan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi mereka. Selain itu, artikel ini juga membahas implikasi pengajaran Aswaja di sekolah dan perlunya dimasukkan dalam kurikulum. Latar belakang ini didasarkan pada urgensi untuk memperkenalkan dan menanamkan nilai-nilai Aswaja pada generasi muda agar dapat menghadapi perkembangan peradaban dan tuntutan modernitas dengan landasan komitmen yang kuat. TUJUAN JURNAL DITULIS Tujuan dari jurnal tersebut ditulis adalah untuk membahas pentingnya pengajaran Aswaja di sekolah dan menguraikan nilai- nilai dan prinsip-prinsip agama yang terkandung dalam Aswaja. Jurnal ini juga bertujuan untuk menjelaskan persepsi Aswaja di kalangan akademisi dan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi mereka. Selain itu, jurnal ini ingin menyoroti implikasi pengajaran Aswaja di sekolah dan perlunya dimasukkan dalam kurikulum. Tujuan akhirnya adalah untuk mempromosikan pemahaman yang lebih baik tentang Aswaja dan mengadvokasi pengajaran yang efektif dan relevan dalam konteks pendidikan. METODE PENELITIAN Oleh karena itu pendidikan aswaja akan lebih tepat mengikuti konsep sebuah pendidikan yang experimentalisme dan juga behaviorisme. Dengan demikian pendidikan aswaja tidak akan sia-sia dan penanaman nilai-nilai aswaja melalui pendidikan formal benar-benar mempribadi dalam tataran pemikiran dan langkah sosial. Sehingga Aswaja dapat dijadikan solusi atas berbagai persoalan keumatan. Perspektif keberagamaan dalam lingkungannya dapat dijawab. Aktualisasi aswaja secara normatif dapat menjadi referensi aktual bagi kehidupan sehari-hari sehingga ia bisa menyesuaikan diri dengan semua bentuk perubahan dan perkembangan yang diakibatkan oleh modernitas peradaban di segala bidang HASIL PENELITIAN Dengan motivasi yang dibangun dengan baik akan menyebabkan rasa ingin tahu dan selalu mencari tahu karena sesuatu itu menjadi sebuah kebutuhan. Oleh karena itu dia akan bergayut dengan persoalan kejiwaan, perasaan dan juga emosi untuk kemudian bertindak atau melakukan sesuatu. Semua itu didorong karena adanya tujuan atau keinginan dengan kriteria guru dan penyampaian yang menarik tersebut diatas, maka pelajaran aswaja dalam keadaan apapun akan terus diminati oleh siswa bahkan meskipun telah selesai dari bangku sekolah, aswaja akan tetap punya eksistensi utama dalam dirinya untuk dimengerti, dipahami terutama teraplikasi. KESIMPULAN Kesimpulan dari jurnal tersebut adalah bahwa pengajaran Aswaja (Ahlusunnah Waljamaah) di sekolah memiliki pentingnya dalam menanamkan nilai-nilai dan prinsip-prinsip agama kepada siswa. Aswaja bukan hanya sekedar serangkaian ritual, tetapi merupakan sebuah ideologi komprehensif yang membimbing individu dalam semua aspek kehidupan. Artikel ini menjelaskan persepsi Aswaja di kalangan akademisi dan faktor- faktor yang mempengaruhi persepsi mereka. Selain itu, artikel ini juga membahas implikasi pengajaran Aswaja di sekolah dan perlunya dimasukkan dalam kurikulum. Kesimpulannya, Aswaja adalah sebuah ideologi berharga yang seharusnya diajarkan kepada generasi mendatang. KEKUATAN PENELITIAN Kekuatan penelitian dari jurnal tersebut adalah adanya analisis yang mendalam tentang pentingnya pengajaran Aswaja di sekolah dan nilai-nilai yang terkandung dalamnya. Jurnal ini juga memberikan gambaran tentang persepsi Aswaja di kalangan akademisi dan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi tersebut. Selain itu, jurnal ini juga menguraikan implikasi pengajaran Aswaja di sekolah dan perlunya dimasukkan dalam kurikulum. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang Aswaja dan mengadvokasi pengajaran yang efektif dan relevan dalam konteks pendidikan. KELEMAHAN PENELITIAN Kemelahan dari penelitian ini yakni kurangnya secara spesifikasi dalam metode yang digunakan