Anda di halaman 1dari 8

PENTINGNYA ERA DIGITALISASI SOSIAL DAN EKONOMI GLOBAL

DISUSUN OLEH:
ARYANDHARA GASTYA USAMAH (101032300224)
BINTANG TRI NUGROHO (101032330218)
MUHAMMAD AKBAR AL HAFIZH (101032300093)
VERNANDO PRAMUDYA (101032300029)
YUDHA PRATAMA (101032300205)

MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA


PROGRAM STUDI S1 TEKNIK KOMPUTER
TELKOM UNIVERSITY
2024
RINGKASAN
Digitalisasi global vital: mengubah cara sosial dan ekonomi, menuntut pemahaman
dampak serta adaptasi cepat.
LATAR BELAKANG
Sebagai ideologi dasar negara Indonesia Pancasila memiliki peran peran penting dalam
membimbing Masyarakat menuju kehidupan yang Sejahtera dan harmonis. Di era
digitalisasi sosial dan ekonomi global, nilai-nilai Pancasila menjadi sangat relevan
karena dunia yang semakin berkembang dan maju mengikuti perkembangan teknologi
dan membutuhkan moral dan etika yang kokoh.
Seiring perkembangan zaman teknologi semakin meningkat dan semakin
canggih.Dengan pesat teknologi berkembang berinringan dengan meningkatnya
kejahatan di dunia maya.Oleh karena itu penerapan Pancasila pada era society 5.0 ini
sangat diperlukan untuk meminimalisir tidak kejahatan hingga pencemaran nama baik
di sosial media.
Penerapan nilai-nilai Pancasila, seperti persatuan, gotong royong, dan keadilan sosial,
dapat menjadi landasan dalam menghadapi tantangan era digitalisasi ini. Dengan
menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, masyarakat dapat mengarahkan perkembangan
teknologi ke arah yang bermanfaat bagi kesejahteraan bersama.
Makalah akan memberitahu apaja saja dampak positif dari penerapan Pancasila pada
era digitalisasi sosial dan ekonomi global. Selain itu makalah ini akan membahas
tantangan dan peluang dalam menghadapi kemajuan teknologi yang di dasari pada
nilai-nilai Pancasila.

TUJUAN
1. Mengetahui nilai Pancasila yang dapat menumbuhkan sektor perekonimian dan
transformasi sosial di era digital.
2. Cara menanggapi dan mencegah link phising yang berujung pencurian data.
3. Mengedukasi remaja (19-24) tahun, tentang manfaat nilai-nilai Pancasila ketika
di terapkan dalam kehidupan bermasyarakat.
4. Mengetahui Batasan penggunaan media (digital/sosial) pada anak dibawah
umur.
5. Mengetahui penting nya privasi di Tengah digitalisasi.
6. Mengetahui dampak teknologi digital pada komunikasi sosial.
7. Mengetahui memanfaatkan era digitalisasi guna mencapai pembangunan sosial
dan ekonomi yang inklusif.
RUMUSAN MASALAH
1. Apakah nilai-nilai Pancasila memberikan landasan yang kuat untuk
pertumbuhan ekonomi dan transformasi di era digital ?
2. Langkah pencegahan link phising dan pencurian data yang marak terjadi saat
ini?
3. Bagaimana cara membangun nilai-nilai Pancasila di kalangan Masyarakat
khususnya remaja (19-24 tahun) ?
4. Bagaimana pencegahan/pembatasan tentang penyalagunaan media
(digital,sosial) dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila?
5. Bagaimana penerapan nilai-nilai etika dan privasi di era digitalisasi ini?
6. Apa dampak teknologi digital terhadap pola komunikasi dan hubungan
antarmanusia?
7. Apa strategi yang dapat digunakan untuk memanfaatkan era digitalisasi guna
mencapai pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif ?

URGENSI
Mempelajari pentingnya digitalisasi dan pentingnya memahami dampaknya terhadap
masyarakat dan perekonomian global, karena digitalisasi akan merevolusi cara
masyarakat seperti berinteraksi, bekerja, dan berbisnis.
CARA PENGAMBILAN DATA
Metode yang dipakai untuk mengumpulkan data adalah metode studi Pustaka dan
metode Survei.
1. Metode Studi Pustaka
Metodologi tinjauan literatur “Pentingnya Era Digitalisasi Sosial dan Ekonomi
Global” mencakup pencarian literatur terkini tentang digitalisasi, sosial-
ekonomi, dan ekonomi global dan mengkaji secara kritis hasilnya untuk
meningkatkan pemahaman kita tentang dampak dampaknya.

2. Metode Survei
Metodologi survei yang kami lakukan untuk meneliti “Pentingnya Era Digital
Sosial dan Ekonomi Global” mencakup bagaimana digitalisasi berdampak pada
nilai-nilai sosial dan ekonomi dunia, dan bagaimana pandangan partisipasi dan
pemahaman pada Pancasila akan berdampak pada nilai-nilai sosial dan
ekonomi dunia untuk mengeksplorasi pandangan responden tentang sejauh
mana mereka mempengaruhi pandangan mereka terhadap nilai-nilai Pancasila.

ANALISA
Era digitalisasi merupakan periode dalam perkembangan manusia di mana teknologi
digital menjadi landasan utama dalam hampir semua aspek kehidupan. Hal ini ditandai
dengan transformasi besar dalam cara manusia berinteraksi, bekerja, belajar, dan
berkomunikasi, yang didorong oleh adopsi teknologi digital seperti komputer, internet,
smartphone, dan perangkat digital lainnya.
Era ini menyaksikan peralihan dari proses manual dan analog ke proses digital dalam
pengolahan, penyimpanan, dan pertukaran informasi. Lebih dari sekadar revolusi
teknologi, era digitalisasi juga menciptakan transformasi budaya, ekonomi, dan sosial,
mengubah cara kita melihat dan berinteraksi dengan dunia di sekitar kita. Dalam era
digitalisasi, konektivitas yang ditingkatkan dan akses mudah terhadap informasi
menjadi ciri khas utama, mempengaruhi cara kita menjalani kehidupan sehari-hari dan
membuka pintu bagi inovasi yang belum pernah terbayangkan sebelumnya.
Era digitalisasi memiliki kaitan dengan nilai-nilai Pancasila dalam beberapa aspek.
Salah satunya adalah dalam upaya menciptakan kemajuan yang merata dan inklusif,
sesuai dengan semangat gotong royong. Digitalisasi memungkinkan akses yang lebih
luas terhadap informasi dan peluang ekonomi, mendukung prinsip keadilan sosial.
Selain itu, dalam aspek persatuan, era digital memungkinkan pertukaran informasi dan
budaya yang lebih mudah antara berbagai kelompok dan daerah, memperkuat rasa
persatuan dalam keberagaman.
Era digitalisasi sosial dan ekonomi memiliki keterkaitan yang erat dengan nilai-nilai
Pancasila, yang merupakan dasar negara Indonesia. Berikut adalah beberapa
hubungannya:
1. Keadilan Sosial Salah satu prinsip Pancasila adalah keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia. Era digitalisasi menyediakan peluang yang lebih merata bagi
masyarakat untuk mengakses informasi, pendidikan, dan lapangan kerja. Ini membantu
mengurangi kesenjangan ekonomi dan meningkatkan inklusi sosial.
2. Persatuan dan Kesatuan Prinsip persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia tercermin
dalam era digitalisasi melalui konektivitas yang lebih baik antarwilayah dan kelompok
sosial. Teknologi digital memungkinkan pertukaran ide, budaya, dan pengalaman
antarindividu dan komunitas, memperkuat rasa persatuan dalam keberagaman.
3. Demokrasi Era digitalisasi membuka ruang yang lebih luas bagi partisipasi publik
dalam proses demokratis, sesuai dengan prinsip kedaulatan rakyat. Media sosial dan
platform online memungkinkan masyarakat untuk berbagi pendapat, mengemukakan
masukan, dan terlibat dalam pengambilan keputusan secara lebih terbuka dan inklusif.
Dengan memanfaatkan potensi positif era digitalisasi sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila, Indonesia dapat menuju kepada masyarakat yang lebih adil, bersatu,
demokratis, mandiri, dan berbudaya.
Era digitalisasi telah mengubah lanskap ekonimi dan sosial secara fundamental. Inovasi
teknologi informasi dan komunikasi telah memfasilitasi konektivitas global dan
mengubah cara kita bekerja, berinteraksi dan bahkan berpikir. Dalam makalah ini, akan
dibahas pentingnya era digitalisasi dalam transformasi ekonomi dan sosial, serta
implikasinya terhadap berbagai aspek kehidupan.

1. Transformasi Ekonomi

A. Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas Digitalisasi memungkinkan otomatisasi


proses bisnis, penggunaan analitik data yang canggih, dan adopsi kecerdasan buatan.
Hal ini meningkatkan efisiensi operasional dan produktivitas perusahaan,
menghasilkan kenaikan dalam output ekonomi secara keseluruhan.

B. Penciptaan Peluang Bisnis Baru Perubahan paradigma ekonomi digital membuka


pintu bagi inovasi baru dan menciptakan peluang bisnis yang tidak terbatas
sebelumnya. Startup teknologi dapat dengan cepat memasuki pasar global dan
mengganggu industri tradisional dengan solusi yang lebih efisien dan inovatif.
2. Transformasi Sosial

A. Koneksi Global Internet dan media sosial telah menghubungkan miliaran orang di
seluruh dunia. Hal ini memungkinkan pertukaran informasi, ide, dan budaya secara
cepat dan luas, membuka jendela bagi pemahaman lintas budaya dan kerjasama global.

B. Perubahan Pola Komunikasi Komunikasi digital telah mengubah cara kita


berinteraksi satu sama lain. Pesan instan, video panggilan, dan media sosial
memungkinkan komunikasi yang lebih cepat dan lebih sering, mengurangi hambatan
geografis dan waktu.

Penulis juga telah melakukan survei kepada sejumlah orang untuk mengumpulkan data
yang relevan dalam penyusunan makalah ini. Penulis telah mengajukan beberapa
pertanyaan kepada sejumlah orang dalam rangkaian survei. Berikut merupakan hasil
survei:

1.Setujukah Anda bahwa nilai-nilai Pancasila memberikan landasan yang kuat untuk
pertumbuhan ekonomi dan transformasi di era digital?

Gambar menunjukan bahwa dari 27 orang, hampir semuanya sangat setuju bahwa nilai
nilai pancasila memberikan landasan yang kuat untuk pertumbuhan ekonomi dan
transformasi di era digital.
2. Di era Transformasi sosial dan Ekonomi Global saat ini sangat mempengaruhi nilai-
nilai pancasila.
Gambar menunjukan bahwa dari 27 orang, hampir semuanya sangat setuju bahwa di
era transformasi sosial dan ekonomi global saat ini sangan mempengaruhi nilai nilai
pancasila.

KESIMPULAN
Teknologi digital telah mengubah cara kita hidup dan bekerja. Meskipun ada tantangan,
jika kita memahami dan mengelola perubahan ini dengan baik, kita bisa menciptakan
masa depan yang lebih baik untuk semua orang.
Hubungan antara era digitalisasi dengan nilai-nilai Pancasila menunjukkan adanya
potensi besar untuk memajukan masyarakat Indonesia sesuai dengan prinsip-prinsip
yang telah diwariskan oleh para pendiri bangsa. Era digitalisasi memberikan
kesempatan untuk mewujudkan keadilan sosial, memperkuat persatuan dan kesatuan
bangsa, mendorong partisipasi demokratis, meningkatkan kemandirian ekonomi, dan
menjaga keberagaman budaya.
DAFTAR PUSTAKA

Najicha, F. U., & Wigunatmo, S. (2021). HARMONI DIGITAL : IMPLEMENTASI


PANCASILA DALAM ERA TEKNOLOGI.
Rakhmawati, I. (2015). Peran Keluarga Dalam Pengasuhan Anak.
Setiawan, W. (2017). Era Digital dan Tantangannya. Seminar Nasional Pendidikan
2017.

Anda mungkin juga menyukai