KARYA ILMIAH

DAMPAK MEDIA SOSIAL TERHADAP AKHLAK KHUSUSNYA BAGI

REMAJA DIMASA SEKARANG

Di Susun oleh:

AHMAD HIDAYAT
912020044
1TM2

JURUSAN TEKNIK MESIN

PROGRAM STUDI ALAT BERAT
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
2020
i
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................................ii
KATA PENGANTAR....................................................................................................................iii
BAB I...............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...........................................................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah.........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................................................................3
C. Tujuan Penulisan.....................................................................................................................3
D. Manfaat penulisan...................................................................................................................4
BAB II.............................................................................................................................................5
KAJIAN PUSTAKA.......................................................................................................................5
A. KAJIAN PUSTAKA...............................................................................................................5
BAB III............................................................................................................................................9
METODE PENGUMPULAN DATA.............................................................................................9
BAB IV..........................................................................................................................................11
PEMBAHASAN............................................................................................................................11
BAB V...........................................................................................................................................11
KESIMPULAN DAN SARAN.....................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................12

ii
 KATA PENGANTAR

Atas berkat rahmat Tuhan yang maha esa, saya panjatkan puji dan syukur atas kehadirat-
Nya. Yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada saya sehingga, saya dapat
menyelesaikan Karya Ilmiah yang berjudul “DAMPAK MEDIA SOSIAL TERHADAP
AKHLAK KHUSUSNYA BAGI REMAJA DIMASA SEKARANG” ini dapat dijadikan sebagai
bahan pertimbangan dan pengubah pola pikir remja dan mahasiswa serta sebagai pemberi saran
terutama kepada orang tua.
Karya Ilmiah ini saya susun dengan maksimal dan mendapat kelancaran dalam
penyusunan Karya Ilmiah ini, oleh karena itu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan Karya Ilmiah ini.
Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik
segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka saya
menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki Karya Imiah yang
telah saya susun ini. Saya berharap semoga Karya Ilmiah ini bermanfaat bagi para pembaca.

Balikpapan, 27 November 2020

AHMAD HIDAYAT

iii
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan media baru yaitu teknologi komunikasi dan informasi yang kini semakin
pesat telah membuat bola dunia terasa semakin kecil dan ruang seakan menjadi tak berjarak lagi.
Mulai dari wahana teknologi komunikasi yang sederhana berupa internet dan telepon genggam
dengan protokol instalasi tanpa kabel. Kehadiran teknologi komunikasi semakin mempermudah
aktivitas manusia dalam hal komunikasi dan segala sesuatu yang berhubungan dengan interaksi
antar manusia.
Kemajuan teknologi komunikasi juga berakibat pada kehadiran berbagai macam alat
komunikasi yang semakin canggih, contohnya adalah smartphone dan internet. Teknologi
semakin membantu kehidupan manusia dengan memberikan akses informasi yang tak terbatas
kepada manusia dan mampu mempermudah jalinan komunikasi (Kadir, 2003: 2).
Perkembangan teknologi informasi di era modern juga semakin pesat dalam kehidupan
masyarakat sehari-hari. Internet adalah salah satu media dari teknologi informasi yang memiliki
perkembangan tercepat dari teknologiteknologi lainya. Perkembangan tersebut memberikan
dampak yang positif juga negatif yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia termasuk di
dalamnya perubahan akhlak, seperti akhlak remaja khusunya mahasiswa. Hal tersebut selaras
dengan munculnya jejaring sosial yang banyak digunakan oleh masyarakat 2 luas khususnya
pelajar dan mahasiswa. Jaringan sosial merupakan salah satu ajang untuk bersosialisasi di dunia
maya yang sebenarnya sudah lama menjadi tren, dengan saling bertukar pendapat atau komentar,
mencari teman, saling mengirim e-mail, saling memberi penilaian, saling bertukar file, dan yang
lainya (al-Jadi, 2009: 14-15).
Pada era digital ini, khususnya era yang memberikan sebuah media baru untuk
berkomunikasi yang sangat popular dan hampir dimanfaatkan oleh siapa saja yang dapat
terhubung dengan internet yaitu media sosial. Berkomunikasi lewat media sosial dapat dilakukan
baik lewat gambar (visual) maupun tulisan (tekstual). Berkomunikasi dimedia sosial juga perlu
pengontrolan diri yang tinggi. Apabila komunikasi tidak terkontrol, dampak negatifnya dapat

1
meluas secara cepat ke tengah masyarakat (Hasim, 2016: 27-28). Dalam pemakaian umum saat
ini, dunia maya adalah istilah komprehensif untuk world wide web, internet, milis elektronik,
kelompok-kelompok dan forum diskusi, ruang ngobrol (chatting), permainan interaktif multi
player, e-mail, dll (Severin, Tankard, 2001: 446).
Berbicara soal media sosial sekarang ini memang sudah tidak asing lagi dikalangan
masyarakat, hampir setiap individu menggunakan media sosial dari yang muda hingga yang tua
baik untuk berbisnis maupun hanya sebatas untuk komunikasi dengan teman atau sanak saudara.
Namun dalam kemudahan itu juga terdapat dampak didalamnya. Baik itu berupa dampak yang
bernilai positif ataupun dampak yang bernilai negatif. Begitu pula dengan berkembangnya
bidang komunikasi di dunia yang mengalami era gobalisasi. Era dimana informasi seluruh dunia
terbuka untuk semua orang. Perlu diketahui dalam derasnya arus 3 globalisasi saat ini terdapat
dampak positif dan negatif (Elly Setiadi, 2011: 686). Dampak globalisasi yang Nampak adalah
teknologi yang semakin canggih, segala sesuatu yang dibutuhkan dengan mudah didapat. Contoh
saja handphone yang dengan mudahnya didapat dengan kualitas terjamin dan harga terjangkau,
bahkan setiap hari selalu ada perubahan dan penambahan versi-versi terbaru. Teknologi
informasi di Indonesia semakin berkembang seiring berjalanya waktu. Penggunaan media
internet pun semakin berkembang dan meningkat. Pertumbuhan tersebut di dukung oleh
berkembangnya penggunaan perangkat mobile khususnya smartphone.
Adapun di masa sekarang ini remaja khususnya mahasiswa banyak yang sudah
terpengaruh dengan media sosial yang mana meracuni pikiran para mahasiswa. Media sosial
tersebut seakan-akan menutupi moral serta ahlak yang ada dari remaja tersebut. Pembinaan
moral dan akhlak terjadi melalui pengalaman dan kebiasaan-kebiasaan yang ditanamkan sejak
kecil oleh orangtua. Dalam hal ini agama memiliki peran penting karena nilai-nilai moral yang
datang dari agama bersifat tetap tidak berubah oleh waktu dan tempat berbeda dengan moral
yang bersumber pada nilai-nilai masyarakat akan berubah karena pengaruh waktu atau tempat.
Idealnya antara moral dan agama memiliki hubungan yang erat (Djami‟atul Islamiyah, 2013:
73).
Era teknologi informasi berupa internet tak bisa lagi dipisahkan dari rutinitas sehari-hari
masyarakat, khususnya remaja maupun mahasiswa saat ini. Layanan tersebut tersebut
memudahkan orang untuk mengakses informasi apapun. Seiring perkembangan internet,
berbagai media sosial hadir memenuhi kebutuhan masyarakat untuk saling berkomunikasi di

2
dunia maya. Remaja dan mahasiswa sebagai pengguna aktif terbanyak dan hampir setiap hari
berinteraksi menggunakan media sosial, secara langsung pesan atau informasi yang ada di media
sosial sangat cepat tersebar dikalangan remaja. Belum sempurnanya kematangan pemikiran
remaja dan ketidakstabilan emosi remaja membawa pengaruh yang negatif terhadap hasil
penyerapan informasi yang tidak baik melalui media sosial, hal tersebut juga berdampak pada
akhlak remaja. Seperti yang diketahui, media sosial merupakan wadah menuangkan kebebasan
berekspresi, baik itu dalam bentuk gambar ataupun pesan-pesan yang terkadang menyesatkan.
Sehingga dengan berbagai kemajuan di media sosial yang disalahgunakan manfaatnya oleh
remaja karena kurang sempurnanya kematangan emosi remaja maka dapat berdampak negative,
Hal tersebut membuat peneliti tertarik untuk membuat karya ilmiah “DAMPAK MEDIA
SOSIAL TERHADAP AKHLAK KHUSUSNYA BAGI REMAJA DIMASA SEKARANG”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, penulis merumuskan masalah sebagai

berikut:

1. Bagaimana penggunaan media sosial yang terimplementasikan dalam

kehidupan sehari-hari pelajar dan mahasiswa?
2. Apakah dampak media sosial yang ditimbulkan terhadap akhlak mahasiswa?

C. Tujuan Penulisan

Adapun yang menjadi tujuan peneliti mengacu pada permasalahan diatas

adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui Bagaimana penggunaan media sosial yang terimplementasikan

dalam kehidupan sehari-hari pelajar dan mahasiswa
2. Mendeskripsikan apakah dampak media sosial yang ditimbulkan terhadap
akhlak pelajar dan mahasiswa
3
D. Manfaat penulisan

Penulisan ini diharapkan akan memberikan informasi yang jelas tentang bagaimana
dampak dari media sosial terhadap akhlak pelajar dan mahasiswa. Dari informasi tersebut
diharapkan mampu memberikan manfaat, baik secara praktis maupun teoritis, yaitu:
1. Teoritik
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan
pengetahuan mengenai dampak dari media sosial terhadap akhlak mahasiswa,
serta sebagai informasi atas dasar pijakan untuk penelitian pada waktu yang akan
datang.

2. Praktis
a. Pelajar dan Mahasiswa
Sebagai bahan masukan bagi mahasiswa agar media sosial dapat
dimanfaatkan untuk hal-hal yang lebih positif namun tidak mengganggu
kegiatan perkuliahan serta dapat menciptakan akhlak yang terpuji pada
mahasiswa.

b. Dosen dan Orangtua

Sebagai bahan masukan bagi dosen dan orangtua untuk lebih mengawasi
anak-anaknya dalam penggunaan media sosial agar tidak berdampak negatif
pada akhlaknya.

c. Penulis
Sebagai bahan masukan bagi penulis agar mendapatkan pengetahuan dan
pengalaman mengenai dampak dari penggunaan media sosial terhadap akhlak
mahasiswa serta dapat mencegah dampak yang kurang baik dari penggunaan
media sosial tersebut.

4
 BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. KAJIAN PUSTAKA

1. Media Sosial

Pengertian Media Sosial

Media sosial terdiri dari dua kata, media dan sosial. Media adalah suatu sarana yang
dapat digunakan untuk menyampaikan informasi atau pesan. Media berasal dari bahasa latin dan
merupakan bentuk jamak dari kata medium yang secara harfiyah berarti “perantara”, yaitu
perantara sumber pesan dengan penerima pesan. Kata media dalam bahasa arab adalah wasaai
yang berarti perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan (Arsyad,
2002:4).

Adapun sosial adalah yang berkenaan dengan masyarakatn (Depdiknas, 2007:1084).

Meurut (Sujanto, 1995:236) kata sosial berasal dari bahasa Latin socities, yang artinya
masyarakat. Kata socities dari kata socius, yang artinya teman, dan selanjutnya kata sosial berarti
hubungan antar manusia satu dengan manusia yang lain dalam bentuknya yang berlain-lain.
Misalnya: keluarga, sekolah, organisasi, dan sebagainya. Pada dasarnya media sosial merupakan
perkembangan mutakhir dari teknologi-teknologi web berbasis internet yang memudahkan
semua orang untuk berkomunikasi, berpartisispasi, saling berbagi, dan membentuk sebuah
jaringan secara onLine, sehingga dapat menyebarluaskan konten mereka sendiri. Menurut
(Rulli Nasrullah, 2012: 11) media sosial merupakan medium di internet yang memungkinkan
pengguna merepresentasikan dirinya maupun berinteraksi, bekerja sama, berbagi, berkomunikasi
dengan pengguna lain, dan membentuk ikatan sosial secara virtual.
`Istilah media sosial merupakan dunia maya yang memiliki beberapa makna berbeda.
Dalam novel William Gibson (1984/1994), Neuromancer, istilah dunia maya muncul pertama
kalinya untuk merujuk pada jaringan informasi luas yang oleh para penggunanya disebut dengan
console cowboys akan “muncul”, atau koneksi langsung dengan sistem-sistem syaraf mereka.

5
Berikut adalah sebuah definisi lebih formal yang dikembangkan oleh konsep Gibson tetapi
memberikan keterkaitan langsung dengan sistem syaraf: “dunia maya adalah realita yang
terhubung secara global, didukung komputer, berakses komputer, multidimensi artifisial, atau
virtual. Dalam realita ini, di mana setiap komputer adalah sebuah jendela, terlihat, atau terdengar
objek-objek yang bukan bersifat fisik dan bukan representasi objek-objek fisik, namun lebih
merupakan gaya, karakter, dan aksi pembuatan data, pembuatan informasi murni” (Werner J
Severin, James W Tankard, 2001: 445).

Dari berbagai pengertian yang dipaparkan diatas, maka media sosial bisa diartikan
sebagai media onLine, dimana para penggunanya melalui aplikasi tersebut dapat dengan mudah
bersosialisasi, berkomunikasi dengan jejaring sosial.

2.Pengertian Akhlak

Pengertian Akhlak

Kata akhlak berasal dari bahasa Arab Khuluq yang jamaknya akhlaq. Menurut bahasa, akhlak
adalah perangai, tabiat, dan agama. Kata tersebut mengandung segi-segi persesuaian dengan
perkataan khalq yang berarti “kejadian”, serta erat hubunganya dengan kata khaliq yang berarti
“pencipta” dan makhluq yang berarti “yang diciptakan”.
Ibn Al-Jauzi menjelaskan (w. 597 H) bahwa al-khuluq adalah etika yang dipilih seseorang.
Dinamakan khuluq karena etika bagaikan khalqah (karakter) pada dirinya. Dengan demikian,
khuluq adalah etika yang menjadi pilihan dan diusahakan seseorang. Adapun etika yang sudah
menjadi tabiat bawaanya dinamakan al-khaym (Rosihon Anwar, 2010: 11).
Sinonim dari kata akhlak ini adalah etika, moral, dan karakter. Sedangkan secara
terminologis, akhlak berarti keadaan gerak jiwa yang mendorong kearah melakukan perbuatan
dengan tidak menghajatkan pikiran. Inilah yang dikemukakan oleh Ibnu Maskawaih. Sedang al-

6
ghazali mendefinisikan akhlak sebagai suatu sifat yang tetap pada jiwa dari padanya timbul
perbuatan-perbuatan yang mudah dengan tidak membutuhkan kepada pikiran.

Adapun ilmu akhlak oleh ahmad amin didefinisikan suatu ilmu yang menjelaskan arti baik
dan buruk, menerangkan apa yang seharusnya dilakukan oleh sebagian manusia kepada sebagian
lainya, menyatakan tujuan yang harus dituju oleh manusia dalam perbuatan mereka dan
menunjukkan jalan untuk melakukan apa yang harus diperbuat (Marzuki, 2012: 80-81). Menurut
Ibnu Miskawaiah akhlak adalah keadaan jiwa seseorang yang mendorongnya untuk melakukan
perbuatan-perbuatan tanpa melalui pertimbangan pikiran lebih dahulu (Mansur, 2014: 221).
Menurut Muhammad bin Ali Al-Faruqqi At-Tahanawi akhlak adalah suatu sifat yang tertanam
dalam diri dengan kuat yang melahirkan perbuatan-perbuatan dengan mudah, tanpa diawali
berfikir panjang, merenung, dan memaksakan diri (Mahmud, 2004: 34).

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), akhlak sepadan dengan budi pekerti. Jika
ditelusuri lebih jauh akhlak juga sepadan dengan moral. Menurut KBBI moral adalah ajaran
tentang baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, dan sebagainya.
Dengan demikian akhlak berkaitan erat dengan nilai-nilai baik dan buruk yang diterima secara
umum ditengah masyarakat (M. Imam Pamungkas, jurnal pendidikan universitas Garut: 39).

Dilihat dari sudut istilah (terminology), para ahli berbeda pendapat namun intinya tetap sama
yaitu tentang perilaku manusia. Pendapat-pendapat ahli tersebut dihimpun sebagai berikut:

a) Akhlak ialah ilmu tentang keutamaan yang harus dilakukan dengan cara mengikutinya
sehingga jiwanya terisi dengan kebaikan, dan tentang keburukan yang harus dihindarinya
sehingga jiwanya kosong (bersih) dari segala bentuk keburukan (Abd Hamid Yusuf, 2007: 3).

b) Akhlak ialah kebiasaan baik dan buruk. Contohnya apabilakebiasaan memberi sesuatu yang
baik maka disebut akhlaqul karimah dan bila perbuatan itu tidak baik disebut akhlaqul
madzmumah.

7
c) Akhlak ialah ilmu yang objeknya membahas nilai-nilai yang berkaitan dengan perbuatan
manusia, dapat disifatkan dengan baik dan buruknya. Kata akhlak lebih luas artinya daripada
moral dan etika yang sering dipakai dalam bahasa Indonesia sebab akhlak meliputi segi-segi
kejiwaan dari tingkah laku lahiriah dan batiniah seseorang. Ada pula yang menyamakanya
karena keduanya membahas masalah baik dan buruk tingkah laku manusia. Tingkah laku
maupun akhlak merupakan bentuk kepribadian seseorang tanpa dibuat-buat atau spontan atau
tanpa ada dorongan dari luar. Jika baim menurut pandangan akal dan agama, tindakan spontan
itu dinamakan akhlak yang baik atau akhlakul mahmudah, sebaliknya jika tindakan spontan itu
buruk disebut akhlakul madzmumah (Rosihon Anwar, 2010: 15). Jadi pada hakikatnya khuluq
(budi pekerti) atau akhlak ialah suatu kondisi atau sifat yang telah meresap dalam jiwa dan
menjadi kepribadian. Dari sini timbullah berbagai macam perbuatan dengan cara spontan tanpa
dibuat-buat dan tanpa memerlukan pikiran.

8
 BAB III

METODE PENGUMPULAN DATA

Berhubung masih berlangsungnya pandemi COVID-19 maka dari itu saya menggunakan
metode pelacakan diinternet dan quisioner, untuk mengantisipasi adanya kerumunan dan
perkumpulan agar mengurangi potensi meningkatnya kasus COVID-19 ini, maka dari itu berikut
hasil survei melalui Google Form yang telah di isi beberapa orang.

Link goggle form: https://docs.google.com/forms/d/1NhGjS-

EepiM4hzuQXrxNwpI7mPPgQRKKZH6WdfvxeiA/edit#responses

9
Timestam Nama lengkap Berapa Aplikasi media Apa informasi yang sering Aplikasi media sosial apa Solusi apa yang dapat anda ajukan untuk meminimalisir
p anda umur anda sosial apa dampak negatif tersebut?

26/11/2020 Muhammad 16-20 tahun Whats app politik twiter Lebih sering mempelajari ilmu agama
13:57:30 arya david
Saputra
26/11/2020 Ince firmansyah 16-20 tahun Whatsapp dan Kabar dari teman" dan be Lumayan banyak Pengawasan orang tua lebih di perketat terhadap anak tentang
17:08:43 mannang instagram penggunaan handphone
30/11/202 Saeful Nuralif 16-20 tahun Instagram informasi terbaru google jangan terlalu sering memegang device, dengan cara melakukan
0 9:53:57 Maulana hal-hal secara nyata yang posisitf sehingga kita terbiasa
30/11/2020 16-20 tahun Ig Informasi perkembangan Ig Terus berfikir positif dan selalu menghargai orang lain
10:33:25
30/11/2020 ibrahim 16-20 tahun wa info tugas kampus tweeter batasi untuk pencarian hal hal yg menyangkut pornografi
10:33:49
30/11/2020 galih nur alif 16-20 tahun instagram berita iya memfilter konten yang ada di medsos
10:38:50
30/11/2020 Yeheskiel 16-20 tahun YouTube Perkembangan Android YouTube Dengan membatasi menggunakan internet yg berlebihan
10:56:13
30/11/2020 M.nur fauzi 16-20 tahun Whatsapp berita berita yang masala Hal ya seperti merampok Mudahan orang yang melakukan negatif supaya sadar diri pada
11:06:59 romadhoni up,instragram,t dirinya terus tidak mengulangi kejadian kejadian tersebut
30/11/2020 Asmawati 16-20 tahun Instagram,watsh Kearifan warga +62 Facebook Jangan terlalu berlebihan dalam penggunaan fb,karena kebanyaka
12:24:19 app dari penggunanya berumur di atas 40 ke atas,dan terkadang
kesopan minim.
30/11/2020 Amanda Tantri 16-20 tahun Instagram Berita"yang sedang viral Twitter Sebaiknya meningkat kan kesadaran akan bagaimana cara
14:21:49 Nur Fitrah bermediasosial yang baik karna media sosial terlalu bebas bahkan
tak jarang orang membuli lewat media sosial
30/11/2020 Nurpatimah 16-20 tahun umma motivasi islami tik tok saya tidak bisa memberikan solusi baik bagaimanpun, karena
21:40:21 penggunanya cukup banyak dan dijadikan sebagai hiburan semata
sehari hari.
30/11/2020 uswatun 16-20 tahun instagram, Kabar berita terupdate ha Instagram menyaring informasi yg tidak layak konsumsi
21:47:19 hasannah whatsapp, line
01/12/202 Fredrick 16-20 tahun Instagram Tentang sepak bola, dan Apabila penggunanya sal Menggunakand dengan betul
0 0:05:15 Christoffel
Langi
10
 BAB IV

PEMBAHASAN

Dari hasil riset dan quisioner yang telah di isi beberapa orang diatas menunjukkan bahwa
remaja dan mahasiswa mengguakan media sosial untuk mencari informasi
terbaru,politik,berita,kearifan warga media sosial di indonesia. Lalu aplikasi apasaja yang biasa
mereka telusuri? Aplikasi yang sering mereka telusuri di antaranya whats app,instagram,twitter
dan youtube

Aplikasi apa yang menurut mereka banyak berdampak negative terhadap akhlak manusia?
Dan bagaimana cara agar meminimalisir dampak negative tersebut? Yaitu hampir seluruh
aplikasi dapat menimbulkan dampak negative ke akhlak manusia, Dan cara agar meminimalisir
dampak negative tersebut menurut keseluruhan pendapat hasil riset di antaranya adalah dengan
cara memperdalam ilmu agama, membatasi diri dalam penggunaan media sosial dan pentingnya
pengawasan orang tua

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Dimasa era sekarang ini seperti yang kita ketahui banyak sekali orang yang menggunakan
media sosial untuk saling berhubungan di dunia digital,namun di samping itu terdapat dampak
negatif yang sangat perlu kita semua perhatikan dan jika tidak dikontrol dengan bijak akan
berdampak buruk bagi akhlak manusia

Ditambah lagi di tahun 2020 kita di uji dengan adanya virus Covid-19 yang hampir
menyebar ke seluruh dunia dan berdampak meningkatnya penggunaan media digital terutama
media sosial, sehingga sebagai pengguna media sosial kita harus membentuk pola pikir agar
dapat menggunakan media sosial tersebut kea rah yang positif supaya terhindar dari hal-hal yang
tidak di inginkan, serta saran untuk orang tua agar dapat lebih memperhatikan anak-anak nya
dalam menggunakan media sosial terutama mereka yang baru meranjak remaja dimana
pemikiran untuk mencari tau mereka sangat tinggi dan perlu pengontrolan yang lebih.

11
 DAFTAR PUSTAKA

http://e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6289/1/DOC-20190926-WA0001_compressed.pdf

https://www.kompasiana.com/jonathanputeraperdana8420/5d4518aa0d82303a391ed523/dampak
-media-sosial-terhadap-remaja#:~:text=Dampak%20negatif%20%3A,malas%20belajar
%20berkomunikasi%20secara%20nyata.&text=Karyawan%20perusahaan%2C%20pelajar%2C
%20mahasiswa%20yang,kerja%20dan%20waktu%20belajar%20mereka.

12