Anda di halaman 1dari 3

Nama : Elton Laurin Santos

NPM : 19210008

KUIS PENGELOLAAN TANAMAN OBAT DAN REMPAH:

1. Apa saja yang dipelajari di dalam MK Pengelolaan Tanaman Obat dan Rempah
2. Apa manfaat mempelajari Pengelolaan Tanaman Obat dan Rempah
3. Apa perbedaan antara jamu, obat herbal dan obat medis
4. Jelaskan prospek dan potensi tanaman obat dan rempah
5. Beri salah satu contoh produk olahan tanaman obat dan rempah serta jelaskan cara
membuatnya

JAWABAN :
1. Mempelajari pengelompokkan tanaman obat dan rempah berdasarkan
rhizoma,akar,kulit batang,bunga,buah,daun,herba,biji,minyak dan amilum
2. Agar kita lebih memahami tanaman mana yang bisa dikonsumsi dan cara
penyajiannya.
3. - Jamu merupakan obat herbal tradisional artinya dibuat dari bahan-bahan
tumbuhan dan resepnya dibuat dari resep nenek moyang yang sudah ada sejak
dahulu.
- Obat herbal adalah obat-obatan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan yang
dipercayai memiliki khasiat tertentu untuk kesehatan ataupun untuk
menyembuhkan penyakit. Obat ini bisa berasal dari bunga, daun, batang,
ranting, biji, ataupun akar tumbuh-tumbuhan. Tidak semua obat herbal
sifatnya tradisional (atau diturunkan dari nenek moyang) karena banyak juga
tumbuhan-tumbuhan baru yang ditemukan yang dipercaya memiliki khasiat
penyembuhan dan digunakan saat ini.
- Obat tradisional adalah obat-obatan yang resepnya didapatkan secara turun
temurun dari nenek moyang. Obat tradisional ini bisa berupa tumbuh-
tumbuhan, hewan atau bagian tubuh hewan, ataupun bahan-bahan lainnya
(logam misalnya) yang dipercaya memiliki khasiat penyembuhan untuk
penyakit tertentu. Obat tradisional bisa meliputi obat herbal juga, namun tidak
semua obat tradisional merupakan obat herbal (karena bisa berasal dari
binatang dan bahan lainnya juga yang bukan tumbuhan).
4. Prospek dan potensi tanaman obat dan rempah
Indonesia memiliki ketergantungan yang besar terhadap bahan baku dan obat
konvensional impor senilai 160 juta USD/tahun, sehingga perlu disubstitusi
oleh produk dalam negeri. Trend global ”back to nature” menunjukkan
pertumbuhan pesat, termasuk di Indonesia, sehingga “jamu” sebagai produk
tanaman obat (TO) khas Indonesia memiliki arti strategis di bidang kesehatan,
juga dalam “Program Revitalisasi Pertanian” yang bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Masalah yang dihadapi dalam pemanfaatan TO untuk pelayanan kesehatan
formal, sebagai sumber devisa dan PDB di Indonesia adalah: (1) belum ada
dukungan politik yang kuat dari pemerintah untuk menjadikan TO obat resmi
dan salah satu sumber kesejahteraan rakyat; (2) belum ada program
menyeluruh dan terpadu dari hulu hingga hilir untuk pengembangan dan
pemanfaatan TO nasional ; (3) kurangnya koordinasi dan sinkronisasi program
antar instansi pemerintah, swasta dan litbang, sehingga program yang ada
menjadi kurang terarah, kurang efektif dan kurang efisien; (4) Undang-undang
kesehatan yang ada belum kondusif bagi pemanfatan TO dalam pelayanan
kesehatan formal.
Berdasarkan klaim khasiat, jumlah serapan oleh industri obat tradisional
(IOT), jumlah petani dan tenaga yang terlibat, prospek pengembangan dan
trend investasi ke depan, lima komoditas TO yang potensial untuk
dikembangkan adalah temulawak, kunyit, kencur, jahe dan purwoceng.
Keempat jenis tanaman rimpang-rimpangan tersebut paling banyak digunakan
dalam produk jamu karena diklaim sebagai penyembuh berbagai penyakit
(degeneratif, penurunan imunitas, penurunan vitalitas). Purwoceng sangat
potensial sebagai komplemen dan substitusi ginseng impor dalam rangka
menghemat devisa negara.
Produk setengah jadi dari tanaman temulawak, kunyit, kencur dan jahe adalah
simplisia, pati, minyak, ekstrak. Produk industrinya adalah
makanan/minuman, kosmetika, sirup, instan, bedak, tablet dan kapsul. Produk
setengah jadi purwoceng adalah simplisia dan ekstrak, produk industri dalam
bentuk jamu seduh, minuman kesehatan, pil atau tablet/kapsul.
5. Ada berbagai macam produk olahan tanaman obat dan salah satunya ini

Androcap SAMBILOTO
Kapsul herbal terbuat dari tanaman sambiloto (Andrograhis paniculata)
berkhasiat untuk menurunkan kolesterol, menjaga kestabilan gula darah dan
menguatkan fungsi hati.
Cara pembuatanya: Keringkan tanaman sambiloto kemudian haluskan dan
masukan kedalam kapsul.

Anda mungkin juga menyukai