Anda di halaman 1dari 28

MENDISKRIPSIKAN /

MENYAJIKAN DATA
STATISTIKA DASAR
Review
• Statistika: ilmu yang mempelajari tentang pengumpulan, pengolahan,
analisis, dan penyajian data.
• Tujuan penyajian data:
• Mempermudah pembacaan data
• Memperjelas informasi
• Memudahkan penarikan kesimpulan
TIPE DATA
• Data Katagori
• Data Numerik
• Diskrit
• Kontinyu
Tujuan Penyajian Data

•Mempermudah pembacaan data


•Memperjelas informasi
•Memudahkan penarikan kesimpulan

Kategori Frekuensi
A 10
B 15
C 20
Jenis-Jenis Penyajian Data
1. Diagram
• Cocok untuk data yang kompleks
• Susunan data yang rapi dan terstruktur
2. Grafik
• Memberikan gambaran visual data
• Mempermudah pemahaman tren dan pola data
3. Diagram
• Penyajian data yang lebih menarik
• Berbagai jenis diagram untuk berbagai jenis data
Tabel

• Kelebihan
• Rapi dan terstruktur
• Cocok untuk data kompleks Kategori Frekuensi
• Kekurangan A
B
10
15
• Kurang menarik C 20
• Sulit untuk melihat tren
Grafik

Jenis-jenis grafik:
• Garis: menunjukkan tren data
• Batang: menunjukkan
perbandingan antar kategori
• Pie: menunjukkan proporsi data
Diagram

Jenis-jenis diagram:
• Batang: menunjukkan
perbandingan antar kategori
• Lingkaran: menunjukkan proporsi
data
• Alir: menunjukkan urutan proses
• kita melihat tabel dan grafik yang menunjukkan distribusi tinggi badan
siswa. Dari tabel, kita dapat melihat bahwa terdapat 5 siswa dengan
tinggi badan 150-155 cm, 10 siswa dengan tinggi badan 155-160 cm,
dan seterusnya. Dari grafik, kita dapat melihat bahwa terdapat lebih
banyak siswa dengan tinggi badan 160-165 cm dibandingkan dengan
kategori lainnya.
Tinggi Badan (cm) Frekuensi
150-155 5
155-160 10
160-165 15
165-170 20
170-175 10
Tipe Data Katagori
Data kategori (categorical data) adalah jenis data yang digunakan untuk
menggambarkan kualitas atau karakteristik yang dapat diklasifikasikan ke
dalam kategori atau kelompok tertentu. Contoh:
• Jenis kelamin: laki-laki atau perempuan
• Agama: Islam, Kristen, Hindu, Buddha, dll.
• Status perkawinan: sudah menikah atau belum menikah
• Golongan darah: A, B, AB, atau O
• Warna rambut: hitam, coklat, pirang, dll.
• Tingkat pendidikan: SD, SMP, SMA, Diploma, Sarjana, dll.
• Kategori umur: anak-anak, remaja, dewasa, atau lansia
• Jenis pekerjaan: wiraswasta, karyawan, pegawai negeri, dll.
• Kewarganegaraan: Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dll.
• Jenis kendaraan: mobil, motor, sepeda, dll.
Data kategori dapat dihitung atau dihitung kembali menggunakan operasi
statistik seperti penggunaan tabel frekuensi atau diagram batang, dan sering
digunakan dalam penelitian sosial dan bisnis.
DATA NUMERIK
• Data numerik (numerical data)
adalah jenis data yang dinyatakan
dengan bilangan atau angka.
• Data numerik dapat diukur, dihitung,
dan dioperasikan dengan operasi
matematika seperti penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan
pembagian.
• Data numerik dapat dibagi menjadi
dua jenis, yaitu data diskrit dan data
kontinu.
DATA DISKRIT

• Data diskrit adalah jenis data yang hanya dapat


memiliki nilai tertentu atau terbatas pada
suatu rentang nilai, dan tidak dapat memuat
nilai antara. Data ini biasanya dihitung secara
diskrit atau terpisah.
• Contohnya, jumlah anak dalam sebuah
keluarga, jumlah kamar dalam sebuah rumah,
atau jumlah karyawan di sebuah perusahaan,
dll.
• Data diskrit dapat dihitung atau dihitung
kembali dengan menggunakan operasi
matematika seperti perhitungan frekuensi
atau probabilitas, dan biasanya
direpresentasikan dengan bilangan bulat.
DATA KONTINYU
• Data kontinyu adalah jenis data yang dapat
mengambil nilai dalam suatu rentang tertentu
secara kontinu atau terus menerus. Data ini
memiliki jumlah nilai yang tak terbatas dan dapat
memiliki nilai di antara dua angka yang berdekatan
pada rentang tertentu.
• Contohnya, tinggi badan seseorang, berat badan,
atau waktu tempuh dalam sebuah perjalanan.
• Data kontinyu dapat dihitung atau dihitung kembali
menggunakan operasi matematika seperti
penggunaan statistik deskriptif atau analisis regresi,
dan seringkali direpresentasikan dengan bilangan
desimal atau pecahan.
LEVEL PENGUKURAN
PRESENTASI DALAM BENTUK GRAFIK
• Data dalam bentuk mentah biasanya tidak mudah
dipakai dalam pengambilan keputusan
• Tipe-tipe organisasi data dibutuhkan dalam bentuk
• Tabel
• Grafik
• Tipe grafik yang dipakai tergantung pada variabel
(peubah) yang diringkas.
PRESENTASI DATA SECARA GRAFIK
TABEL DAN GRAFIK UNTUK PEUBAH
KATEGORI
Data
Kategorik

Tabulating
Graphing Data
Data

Frequency
Pareto
Distribution Bar Chart Pie Chart
Diagram
Table
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI
Diagram Batang dan Diagram
Lingkaran biasanya digunakan
DIAGRAM untuk data kualitatif
(Kategori)
BATANG
DAN Tinggi batang atau ukuran
LINGKARAN potongan lingkaran
menunjukkan frekuensi atau
persentase dari tiap kategori
Contoh Diagram Batang
Contoh Diagram Lingkaran
Digunakan untuk menggambarkan data
kategori

Diagram Batang dimana kategori ditunjukkan


DIAGRAM dalam urutan menurun berdasarkan frekuensi

PARETO Poligon kumulatif seringkali ditunjukkan


dalam gambar yang sama

Digunakan untuk memisahkan “yang berarti”


dari “yang mungkin”
Contoh Diagram Pareto
• Contoh: 400 item rusak diteliti penyebab kerusakannya
Source of Manufacturing Error Number of Defects
Bad Weld 34
Poor Alignment 223
Missing Part 25
Paint Flaw 78
Electrical Short 19
Cracked Case 21
Total 400
Contoh Diagram Pareto
• Step 1: Urutkan penyebab kerusakan dalam urutan menurun
• Step 2: Dapatkan % dalam tiap kategori
Source of Manufacturing Number of Defects % of Total Defect
Error
Bad Weld 34 55.75
Poor Alignment 223 19.50
Missing Part 25 8.50
Paint Flaw 78 6.25
Electrical Short 19 5.25
Cracked Case 21 4.75
Total 400 100%
Contoh Diagram Pareto
GRAFIK UNTUK
DATA TIME SERIES
• Diagram Garis (Time-series plot)
digunakan untuk menunjukkan nilai
dari peubah menurut waktu
• Waktu diukur pada sumbu horizontal
• Peubah yang diselidiki diukur pada
sumbu vertikal
Contoh Diagram Garis
SEKIAN – TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai