SE Pengelolaan JF Kesehatan 2024
SE Pengelolaan JF Kesehatan 2024
2. Perpindahan Jabatan
a) Pengangkatan dalam J abatan Fungsional di Bidang Kesehatan
melalui perpindahan dari jabatan lain harus memenuhi
persyaratan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
dan memperhatikan lowongan kebutuhan Jabatan Fungsional
yang akan diduduki.
b) PNS yang diangkat melalui perpindahan ke dalam Jabatan
Fungsional di Bidang Kesehatan memiliki kualifikasi pendidikan
di bidang Kesehatan atau kualifikasi pendidikan lainnya yang
dipersyaratkan dalam peraturan menteri pendayagunaan
aparatur negara dan reformasi birokrasi masing-masingjabatan
fungsional di bidang kesehatan.
c) Perpindahan dari jabatan lain sebagaimana dimaksud pada
huruf (a) merupakan Perpindahan Horizontal ke dalam Jabatan
Fungsional yang dilaksanakan melalui perpindahan antar
kelompok Jabatan Fungsional dan perpindahan antar Jabatan.
d) Perpindahan antar kelompok Jabatan Fungsional merupakan
perpindahan dalam kelompok Jabatan Fungsional pada jenjang
yang sama sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
e) Pangkat dan Jenjang PNS yang akan diangkat dalam Jabatan
Fungsional melalui perpindahan dalam kelompok Jabatan
Fungsional ditetapkan sama dengan pangkat dan jenjang
Jabatan Fungsional sebelumnya dan Angka Kredit yang dimiliki
pada Jabatan Fungsional sebelumnya ditetapkan sebagai Angka
Kredit Jabatan Fungsional yang akan diduduki.
f) Perpindahan antar kelompok Jabatan dilaksanakan antar
Jabatan Fungsional, Jabatan Administrasi, atau Jabatan
Pimpinan Tinggi dengan ketentuan:
1) Pejabat Pimpinan Tinggi utama, Pejabat Pimpinan Tinggi
madya, Pejabat Pimpinan Tinggi pratama ke dalam Jabatan
Fungsional ahli utama;
2) pejabat administrator ke dalam Jabatan Fungsional ahli
madya;
3) pejabat pengawas ke dalam Jabatan Fungsional ahli muda;
4) pejabat pelaksana ke dalam Jabatan Fungsional
keterampilan dan Jabatan Fungsional ahli pertama;
5) Pejabat Fungsional ahli utama ke dalam Jabatan Pimpinan
Tinggi pratama; atau
6) Pejabat Fungsional keterampilan, ahli pertama, ahli muda,
dan ahli madya ke dalam Jabatan Administrasi.
g) Dalam hal terdapat lowongan kebutuhan pada unit organisasi,
perpindahan horizontal dari jabatan pelaksana ke dalam jabatan
fungsional kategori keahlian selain jenjang ahli pertama dapat
dipertimbangkan bagi PNS yang memiliki memiliki
pangkat/ golongan ruang lebih tinggi dari jenjang jabatan ahli
pertama, dengan ketentuan sebagai berikut:
1) persetujuan kebutuhan sebagai dasar pelaksanaan uji
kompetensi;
2) memenuhi kesesuaian kualifikasi, kompetensi dan
persyaratan jabatan yang akan diduduki;
3) mengikuti dan lulus uji kompetensi sesuai dengan jenjang
jabatan; dan
4) angka kredit ditetapkan berdasarkan konversi predikat
kinerja secara proporsional sesuai dengan jenjang yang akan
diduduki.
h) Perpindahan Jabatan Pimpinan Tinggi, Jabatan Administrator,
Jabatan Pengawas, dan Jabatan Pelaksana ke Jabatan
Fungsional diberikan angka kredit perpindahan setelah
mengikuti dan lulus uji kompetensi perpindahan dan Angka
Kredit perpindahan diterbitkan oleh instansi asal peserta uji
kompetensi perpindahan.
i) Angka Kredit perpindahan antar kelompokjabatan sebagaimana
dimaksud dalam huruf (h) dihitung dan ditetapkan berdasarkan
konversi Predikat Kinerja pada golongan ruang terakhir yang
dimilikinya dan ditambah dengan Angka Kredit Dasar pada
jenjang Jabatan Fungsional yang akan diduduki.
j) Angka Kredit perpindahan untuk pengangkatan PNS yang
menduduki jabatan pelaksana ke dalam Jabatan Fungsional
keterampilan ditetapkan berdasarkan Predikat Kinerja dan
jenjangjabatan sesuai dengan pangkat dan golongan ruangyang
dimilikinya.
k) Pejabat Fungsional kategori keterampilan sebagaimana
dimaksud pada huruf (j) dapat diangkat ke dalam jenjang
Jabatan Fungsional sesuai dengan pangkat dan golongan ruang
yang dimilikinya setelah mengikuti dan lulus uji kompetensi
perpindahan dengan tetap memperhatikan lowongan kebutuhan
(formasi) serta diberikan Angka Kredit dari konversi Predikat
Kinerja dan Angka Kredit Dasar dalam jenjang jabatannya.
I) Pejabat Fungsional kategori keterampilan yang telah
memperoleh ijazah dan/ atau sertifikat profesi sesuai dengan
syarat kualifikasi pendidikan pada kategori keahlian dan
memiliki pangkat dan golongan ruang minimal yang sama
dengan pangkat dan golongan ruang kategori keahlian dapat
diangkat ke dalam kategori keahlian sesuai mekanisme
pengangkatan dalam Jabatan Fungsional melalui perpindahan
dari jabatan lain.
m) Dalam hal pejabat fungsional kategori keterampilan yang
memiliki ijazah dan/ atau sertifikat profesi sesuai dengan syarat
kualifikasi pendidikan pada kategori keahlian namun memiliki
pangkat/ golongan ruang di bawah pangkat/ golongan terendah
berdasarkan pendidikannya, dapat diusulkan kenaikan pangkat
golongan ruangnya.
G. Penutup
Surat Edaran ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
)
-~.() ,, ,rjl
ARIANTI •
-
~ " 1Nt1,p"
•
."
Lampiran I
Surat Edaran Direktur J enderal Tenaga Kesehatan
Nomor: HK.02.02/F/ S'2..1 /2024
Tentang Pengelolaan Jabatan Fungsional di Bidang
Kesehatan
C. Jadwal pelaksanaan Uji Kompetensi Jenjang Ahli Utama akan dilaksanakan dalam
6 (enam) kali dalam satu tahun. Untuk tahun 2024, akan dimulai pada bulan Maret
2024.
KOPSURAT
SURAT REKOMENDASI
Jabatan
Ttd
Nama
NIP
G. Contoh Format Surat Pernyataan Peserta Uji
KOP SURAT
1. Nama peserta
2. NIP
3. Jenis Jabatan Fungsional (dituju)
4. J enis J abatan saat ini
5. Pangkat/ Golongan
6. Jenis Kelamin
7. Ternpat, tanggal lahir
8. Pendidikan terakhir
9. Instansi bekerja
a. Nama Instansi Kerja
b. Unit Kerja
c. Alamat instansi kerja
d. Kabupaten/ Kata
e. Provinsi
f. Nomor telp instansi kerja
Dengan ini saya menyatakan bahwa pernyataan dan bukti fisik di dalam portofolio
terlampir ini adalah benar dan jika di kemudian hari ternyata pernyataan dan bukti
fisik saya tidak benar, saya bersedia menerima sanksi dan dampak hukum sesuai
peraturan perundang - undangan yang berlaku.
Nama Nama
-
~ TENAGA KESEHATAN,
Lampiran II
Surat Edaran Direktur Jenderal Tenaga
Kesehatan
Nomor: HK.02.02/F / S-'21 /2024
Tentang Pengelolaan Jabatan Fungsional
di Bidang Kesehatan
~
NDERAL TIDNAGA
KESE
Lampiran III
Surat Edaran Direktur J enderal Tenaga Kesehatan
Nomor: HK.02.02/ F / <;2 /2024
1
Tentang Pengelolaan Jabatan Fungsional di Bidang
Kesehatan