Anda di halaman 1dari 2

1. Apa itu Experiential Learning?

Experiential learning, atau belajar melalui pengalaman, adalah metode pembelajaran


yang berfokus pada pengalaman langsung sebagai sumber utama pengetahuan dan
pemahaman. Dalam metode ini, peserta didik tidak hanya mempelajari konsep dan teori
secara pasif, tetapi mereka secara aktif terlibat dalam kegiatan yang memungkinkan
mereka untuk mengalami konsep-konsep tersebut secara langsung. Melalui
pengalaman ini, peserta didik dapat membangun pengetahuan mereka sendiri,
memahami konsep dengan lebih mendalam, dan mengembangkan keterampilan
yang dapat mereka terapkan dalam kehidupan nyata.
2. Peran Guru dalam Experiential Learning
Guru memainkan peran penting dalam memfasilitasi proses experiential learning.
Tugas guru adalah:

 Membuat desain pembelajaran yang memungkinkan peserta didik untuk terlibat secara
aktif dalam pengalaman belajar.

 Memandu peserta didik dalam proses refleksi dan analisis pengalaman mereka.

 Menyediakan umpan balik yang konstruktif dan membantu peserta didik untuk belajar
dari pengalaman mereka.

 Menciptakan lingkungan belajar yang aman dan suportif di mana peserta didik merasa
nyaman untuk mengambil risiko dan belajar dari kesalahan mereka.

3. Model Holistik Pembelajaran dari Kolb


David Kolb mengembangkan model pembelajaran holistik yang menjelaskan
bagaimana orang belajar melalui pengalaman.
Model ini terdiri dari empat tahap:

 Pengalaman Konkrit: Peserta didik mengalami situasi atau peristiwa secara langsung.

 Observasi Reflektif: Peserta didik mengamati dan merefleksikan pengalaman mereka.

 Konseptualisasi Abstrak: Peserta didik mengembangkan konsep dan teori berdasarkan


pengalaman mereka.

 Eksperimen Aktif: Peserta didik menerapkan konsep dan teori yang telah mereka
pelajari dalam situasi baru.

4. Hal-hal yang Saya Ketahui Sebelumnya Mengenai Experiential Learning


Sebelum mempelajari video tersebut, saya sudah mengetahui beberapa hal tentang
experiential learning, antara lain:
 Experiential learning adalah metode pembelajaran yang efektif untuk membangun
pengetahuan dan keterampilan yang dapat diterapkan dalam kehidupan nyata.

 Experiential learning dapat membantu peserta didik untuk lebih termotivasi dan
terlibat dalam proses belajar mengajar.

 Experiential learning dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan


keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan komunikasi.

5. Hal-hal Baru yang Saya Pelajari dari Video


Dari video tersebut, saya mempelajari beberapa hal baru tentang experiential learning,
antara lain:

 Berbagai jenis experiential learning, seperti simulasi, role-playing, dan studi kasus.

 Manfaat experiential learning bagi peserta didik, seperti peningkatan retensi informasi,
pengembangan keterampilan interpersonal, dan peningkatan kepercayaan diri.

 Tantangan experiential learning, seperti kesulitan dalam merancang pembelajaran yang


efektif dan kurangnya akses ke sumber daya.

6. Hal-hal yang Ingin Saya Pelajari Lebih Lanjut


Saya ingin mempelajari lebih lanjut tentang:

 Bagaimana menerapkan experiential learning dalam berbagai mata pelajaran dan


jenjang pendidikan

 Bagaimana menilai efektivitas experiential learning

 Bagaimana menggunakan teknologi untuk memfasilitasi experiential learning

Anda mungkin juga menyukai