Anda di halaman 1dari 21

Matematika Ekonomi

Pertemuan 10 :
FUNGSI MULTIVARIABEL :
* Turunan Parsial
* Differensial Total
* Harga Ektrim tanpa kendala
* Harga Ektrim dengan kendala
1

FUNGSI MULTIVARIABLE
Jika fungsi y = f(x) hanya terdiri dari 2 variabel dan hanya ada
satu variabel bebas x, maka fungsi multivariabel mengandung
lebih dari dua variabel atau lebih dari satu variabel bebas, yakni
secara umum : Z = f(x, y, u, v), misalnya :
Z = 2x3 + 2xy 5x2 + y2 + 15 atau fungsi Utilitas U = xy + 2x
Ini berarti ada dua variabel bebas x, y dan pada fungsi seperti ini
kita akan mencari turunan turunan parsial seperti pada fungsi
Implisit F(x,y) = 0 atau c:
F/x = Fx = turunan fungsi ke x dengan menganggap
variabel y sebagai konstan dan
F/y = Fy = turunan fungsi ke y dengan menganggap
variabel x sebagai konstan.
2

Contoh
1. Diketahui Z = 2x3 + 2xy 5x2 + y2 + 15 maka :
Z/x = Zx = 6x2 + 2y 10x dan
Z/y = Zy = 2x + 2y
Dan kalau kita mencari turunan parsial kedua maka
dari Z/x = Zx = 6x2 + 2y 10x kita peroleh :
2Z/x2 = Zxx = 12x 10 dan
2Z/xy = Zxy = 2
dan dari Z/y = Zy = 2x + 2y kita dapatkan :
2Z/y2 = Zyy = 2 dan
2Z/yx = Zyx = 2
ternyata = Zxy = Zyx

Contoh

2. Diketahui fungsi Utilitas U = xy + 2x, maka :


Ux = y + 2 dan Uy = x
dan turunan parsial kedua : Uxx = 0 , Uxy = 1 dan Uyy = 0
Pada fungsi Z = F(x,y) diperoleh tiga turunan parsial kedua.
Dalam fungsi Ekonomi: turunan parsial pertama mempunyai
makna sebagai Marginal, misalnya pada fungsi Utilitas :
Ux = Marginal Utilitas terhadap perubahan variabel x dan
Uy = Marginal Utilitas terhadap perubahan variabel y.
4

Differensial Total dari Z = F(x,y)


Differensial Total : dari fungsi Z = F(x,y) kita bisa
menghitung besarnya perubahan variabel Z kalau x dan y
berubah sebesar dx dan dy, yakni sebesar :
dZ = Fx dx + Fy dy

Contoh
Diketahui Z = 2x3 + 2xy 5x2 + y2 + 15, maka :
dZ = Fx.dx + Fy.dy = (6x2 + 2y 10x) dx + (2x + 2y) dy,
sehingga kalau diketahui variabel x dari 3 naik sebesar
dx = 0,2 dan variabel y dari 4 naik sebesar dy = 0,1, maka besarnya
differensial total :
(6x2 + 2y 10x) dx + (2x + 2y) dy =
(6(3)2 + 2(4) 10(3))(0,2) +(2(4) + 2(3))(0,1) = 32(0,2) + 14(0,1) =
6,4 + 1,4 = 7,8.
Ini berarti bahwa Z akan berubah sebesar 7,8 kalau variabel x dari 3
naik sebesar dx = 0,2 dan variabel y dari 4 naik sebesar dy = 0,1.

CARA MENGHITUNG HARGA


EKSTRIM (HE): Z = F(x,y)
1. Hitung x dan y pada saat Fx = 0 dan Fy = 0
Jika ada lanjutkan ke syarat 2; jika tidak ada, tidak ada HE
2. Hitung dan periksa tanda dari turunan parsial kedua, apakah :
Fxx dan Fyy sama tanda > 0 (positif) atau < 0 (negatif),lanjut ke 3
jika tidak memenuhi, yakni harga Fxx dan Fyy berlainan tanda atau
ada yang nol, maka tidak ada HE
3. Harus dipenuhi : FxxFyy > (Fxy)2 ;
jika tidak memenuhi maka tidak ada HE
Kalau Fxx dan Fyy sama tanda > 0 (positif) akan diperoleh harga Z
minimum dan kalau Fxx dan Fyy sama tanda < 0 (negatif) akan
diperoleh harga Z maksimum.
Jika ada satu saja dari ketiga syarat ini tidak dipenuhi, maka
7
Z = F(x,y) tidak mempunyai harga ekstrim.

Contoh :
Hitung harga Ekstrim dari
1. Z = 2x3 + 2xy 5x2 + y2 + 15
2. Z = x2 + 3xy 4y2 + 4x + y + 20

Jawab:
Z = 2x3 + 2xy 5x2 + y2 + 15
1. Fx = 6x2 + 2y 10x Fxx = 12x 10 ;Fxy = 2
dan Fy = 2x + 2y Fyy = 2
Dari Fx = Fy = 0 y = x 6x2 + 2.( x) 10x =
6x2 12x = 0 atau 6x.(x 2) = 0 x1 = 0 dan x2 = 2
Untuk x1 = 0 Fxx = 12x 10 = 10 sedangkan Fyy = 2 ;
jadi tidak ada HE saat x1 = 0, karena Fxx dan Fxy tidak sama tanda.
Untuk x2 = 2 Fxx = 12x 10 = 24 10 = 14
sedangkan Fyy = 2 jadi Fxx dan Fxy sama tanda positif;
jadi akan dicapai HE, kalau :
Fxx. Fyy > (Fxy)2 ternyata 14 . 2 > 22,
sehingga dicapai HE minimum untuk x = 2 dan y = x = 2,
yakni : ymin = 2.23 + 2.2.(2) 5.22 + (2)2 + 15 =
9

2. Fx = 2x + 3y + 4 Fxx = 2 dan Fxy = 3


dan Fy = 3x 8y + 1 Fyy = 8
Dari Fx = Fy = 0 kita dapatkan persamaan
(1) 2x + 3y + 4 = 0 dan (2) 3x 8y + 1 = 0
Kalau pers. (1) dikali 3 dan (2) dikali 2, lalu dikurangkan, kita dapatkan :
(1). 3 6x + 9y + 12 = 0 dan
(2). 2 6x 16y + 2 = 0 +
7y + 14 = 0 y = 2 dan
dari (1) 2x +6 + 4 = 0 2x = 10 x = 5;
Tanpa dihitung ternyata
Fxx = 2 dan Fyy = 8 (sama tanda negatif)
dan ternyata : Fxx.Fyy > (Fxy)2 sebab (2).( 8) > 32,
jadi dicapai HE maksimum saat x = 5 dan y = 2 yakni
HE maksimum = Z = 52 + 3.5.2 4.22 + 4.5 + 2 +20
= 41 + 72 = 31
10

Harga Ekstrim Z = F(x,y) dengan


constraint g(x,y) = c
Bagaimana mendapatkan HE fungsi ini ? Kalau hanya
mengandung 2 variabel bebas x dan y, dan dari constraint
g(x,y) = c kita dapat menyatakan y = h(x), maka dengan
mensubstitusikan y = h(x) pada Z = F(x,y) kita peroleh Z
sebagai fungsi x saja, misalkan menjadi Z = G(x) dan
perhitungan HE kita gunakan cara HE pada fungsi Z = G(x).
Namun kita akan menggunakan cara LAGRANGE, yakni
fungsi Z = F(x,y) dan constraint g(x,y) = c dipadukan menjadi
fungsi Lagrange :
Z = F(x,y) + (c g(x,y))
Bentuk c g(x,y) akan menjadi nol kalau harga x dan y
memenuhi constraint g(x,y) = c dan adalah Lagrange
multiplier yang mempunyai arti ekonomi.

11

Pada fungsi Lagrange ini akan terdapat 3 variabel yakni x, y


dan , sehingga akan diperoleh 3 turunan parsial pertama ke
x, y dan dan enam turunan parsial kedua, yakni : Zxx , Zyy
dan Zxy dan juga Zx = gx , Zy = gy
dan Z = g = 0 dimana kendala diubah jadi : c g(x,y) = 0

12

Syarat untuk mendapatkan HE pada fungsi ini ialah


turunan parsial pertama = 0, lalu hitung x, y dan
syarat turunan parsial kedua kita gunakan syarat
determinan Hesse :

gx

gy

| H | gx
gy

Fxx
Fxy

Fxy
Fyy

Jika |H| > 0 dicapai Z maksimum dan kalau |H| < 0 dicapai Z
minimum (tidak ada syarat turunan parsial kedua sama
tanda)

13

Contoh :
1. Hitung HE dari Fungsi Utilitas : U = 2xy + 40x dengan
kendala 200x + 400y = 40000 (dalam soal ekonomi kendala
ini disebut Budget line, yakni 200 adalah harga input x tiap
unit dan 400 adalah harga input y tiap unit dan 40000 adalah
batas anggaran untuk membeli input x dan y !).
2. Hitung HE dari Z = x2 + 3xy 4y2 + 4x + y +20 dengan
kendala x + 2y = 31

14

Jawab : Fungsi Lagrange soal ini adalah :


U = 2xy + 40x + .(40000 200x 400y), maka :
Turunan parsial pertama :
(1). Fx = 2y + 40 + .(200) = 2y 200+40
(2). Fy = 2x + .(400) = 2x 400
(3). F = 40000 200x 400y (ini adalah kendala bentuk 0)
Turunan parsial kedua : Fxx = 0; Fxy = 2, Fyy = 0;
Fx = gx = 200 dan Fy = gy = 400 dan F = g = 0.
Dari (1) = (2) = (3) = 0 melalui cara substitusi / eliminasi atau
dengan cara Cramer (matriks) dapat dihitung : x = ? ; y =? dan
=?

15

Kita susun dan hitung Determinan Hesse :

0
200 400
| H | 200
0
2 16000 0
400
2
0
Ternyata |H| = 16000 dan karena |H| > 0 , maka dicapai
U maksimum unuk x = 120 dan y = 40 dan
U maksimum = 2xy + 40x = 2.120.40 + 40.120 = 14400
dan arti = 0,6 ialah : setiap kenaikan budget Rp.1 maka
U akan naik juga sekitar 0,6
16

Contoh 4) : Disadur dari buku Alpha Chiang : Chapter 11


halaman 331-335:
Suatu pabrik memproduksi 2 jenis barang I dan II masing-masing
sebanyak x dan y unit tiap minggu dan dijual dengan harga p1 dan p2
di pasar yang bentuk fungsi permintaan masing-masing adalah :
Barang I : x = 540 2p1 + p2 dan
barang II : y = 160 + p1 p2
Kalau fungsi biaya total gabungan kedua barang ini adalah :
TC = x2 + 2xy + y2 + 20000 dan kapasitas penjualan kedua barang
ini tiap minggu harus memenuhi syarat : x + 2y = 300, maka :
a). Nyatakan fungsi permintaan kedua barang ini sebagai p = f(x,y)
b). Nyatakan bentuk fungsi Laba dari 2 jenis barang ini,
c). Hitung x dan y agar dicapai Laba maksimum tanpa
memperhatikan syarat dan setelah memperhatikan syarat
bahwa x + 2y = 300.
17

Jawab :
a). Karena fungsi permintaan kedua barang :
(1). x = 540 2p1 + p2 dan (2). y = 160 + p1 p2 , maka setelah
(1). x = 540 2p1 + p2 dijumlahkan dengan (2) y = 160 + p1
p2 akan diperoleh :x + y = 700 p1 atau p1 = 700 x y dan
sebaliknya kalau (1) ditambah dengan 2 kali (2) akan diperoleh :
x + 2y = 860 p2 atau : p2 = 860 x 2y. Perubahan bentuk
fungsi ini akan digunakan untuk menghitung Total Revenue hasil
penjualan kedua barang, yakni :
TR = TR1 + TR2 = p1.x + p2.y =
(700 x y).x + (860 x 2y).y =
700x x2 xy + 860y xy 2y2 = 700x x2 2xy + 860y 2y2
b). Fungsi profit : L (laba) = TR TC =
(700x x2 2xy + 860y 2y2) (x2 + 2xy + y2 + 20000)
= 700x 2x2 4xy + 860y 3y2 20000

18

c). Perhitungan Laba tanpa constraint :


L = 700x 2x2 4xy + 860y 3y2 20000
Turunan parsial I dan II :
(1). Lx = 700 4x 4y Lxx = 4 ; Lxy = 4
(2). Ly = 860 4x 6y Lyy = 6 ;
Lx = Ly = 0 (1) (2) 160 2y = 0 y = 80
dan dari (1). 4x = 700 4y = 700 320 = 380 x = 95
Dari harga turunan parsial kedua dipenuhi syarat,
yakni Lxx dan Lyy sama tanda negatif dan :
Lxx.Lyy > (Lxy) 2, karena itu akan mencapai
Laba maksimum untuk x = 95 dan y = 80, yakni :
L = 700x 2x2 4xy + 860y 3y2 20000 = 47.650
19

HE dengan kendala (syarat) x + 2y = 300


Jika harus dipenuhi syarat , maka fungsi Lagrange :
L = 700x 2x2 4xy + 860y 3y2 20000 + .(300 x 2y)
Turunan parsial :
(1). Lx = 700 4x 4y Lxx = 4; Lxy = 4
(2). Ly = 860 4x 6y 2 Lyy = 6
3). L = 300 x 2y Lx = gx = 1;
Ly = gy = 2 dan Ly = gy =0
Dari Lx = Ly = L = 0 , kita peroleh : x = 80; y = 110 dan
= 40 ; Determinan Hesse |H| = 6; nilai = 40 : ini berarti
bahwa kendala x + 2y = 300 telah melampaui batas
x + 2y = 255 dari hasil tanpa kendala, nilai L dengan kendala
ini akan turun dibandingkan dengan tanpa kendala;
dan diperoleh L maksimum = 46300 yang kurang
20
dibandingkan L sebelumnya (coba periksa !!)

Soal Latihan
1. Diketahui : Z =2x2 - 5xy + 4y2 -10x - 5y +300
a). Dapatkan semua turunan parsial I dan II
b). Hitung Differensial Total kalau x = 10; y = 3 dan x naik
sebesar dx = 0,2 dan y naik sebesar 0,1
c). Hitung x dan y agar Differensial Total = 0
d). Hitung harga ekstrim Z
2. Diketahui fungsi U = 3xy + 6y
a). Hitung differensial Total kalau x dari 2 naik sebesar
dx = 0,1 dan y dari 3 turun sebesar 0,2
b). Apakah U mempunyai HE tanpa kendala ?
c). Hitung HE fungsi ini kalau harus dipenuhi : 2x + y =48

21

Anda mungkin juga menyukai