Anda di halaman 1dari 41

REPRESENTASI DATA

Pengantar Komputer
Teknik Sipil dan Perencanaan
Universitas Gunadarma
Disusun Oleh:
Dr. Lily Wulandari

Pendahuluan

Materi ini mendiskusikan beberapa konsep


penting mencakup sistem bilangan biner
dan hexadecimal, organisasi data biner
(bit, nibbles, byte, kata/word, dan double
word), sistem penomoran bertanda
(signed) dan tidak bertanda (unsigned),
aritmatika, logika, shift/geser, dan operasi
rotate pada nilai biner, bit field dan paket
data, dan himpunan karakter ASCII

Sistem Bilangan dan


Konversi Bilangan

Pendahuluan

Ada beberapa sistem bilangan yang


digunakan dalam sistem digital. Yang
paling umum adalah sistem bilangan
desimal, biner, oktal dan heksadesimal
Sistem bilangan desimal merupakan
sistem bilangan yang paling familier
dengan kita karena berbagai
kemudahannya yang kita pergunakan
sehari hari.

Sistem Bilangan

Secara matematis sistem bilangan


bisa ditulis seperti contoh di bawah
ini:

Bilangan : Dr d n 1 , d n 2 , , d1 , d 0 , d 1 , , d n
Nilai

: Dr i n d i r
n 1

Contoh:

Bilangan desimal:
5185.6810 = 5x103 + 1x102 + 8x101 + 5x100 + 6 x 10-1 + 8 x 102

= 5x1000 + 1x100 + 8x10 + 5 x 1 + 6x0.1 + 8x0.01

Bilangan biner (radiks=2, digit={0, 1})


100112 = 1 16 + 0 8 + 0 4 + 1 2 + 1 1 = 1910

MSB LSB

101.0012 = 1x4 + 0x2 + 1x1 + 0x.5 + 0x.25 + 1x.125 =


5.12510

Sistem

Radiks

Himpunan/elemen Digit

Desimal

r=10 {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9}

Biner

r=2

{0,1}

Oktal

r= 8

{0,1,2,3,4,5,6,7}

Contoh
25510
111111112
3778

Heksadesimal r=16 {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A, B, C, D, E, F}

Desimal
13
14 150
Heksa
Biner

0
1

0000 0001 0010 0011

3
4

4
5

5
6

6
7

7
9

9
A

FF16

10 11 12
B

0100 0101 0110 0111 1000 1001 1010 1011 1100 1101 111

Konversi Radiks-r ke desimal

Rumus konversi radiks-r ke desimal:


Dr i n d i r i
n 1

Contoh:

11012 = 123 + 122 + 120


= 8 + 4 + 1 = 1310

5728 = 582 + 781 + 280


= 320 + 56 + 16 = 39210

2A16 = 2161 + 10160


= 32 + 10 = 4210

Konversi Bilangan Desimal ke


Biner

Konversi bilangan desimal bulat ke


bilangan Biner: Gunakan pembagian
dgn 2 secara suksesif sampai sisanya
= 0. Sisa-sisa pembagian membentuk
jawaban, yaitu sisa yang pertama
akan menjadi least significant bit
(LSB) dan sisa yang terakhir menjadi
most significant bit (MSB).

Contoh: Konersi 17910 ke biner:


179 / 2 = 89 sisa 1 (LSB)
/ 2 = 44 sisa 1
/ 2 = 22 sisa 0
/ 2 = 11 sisa 0
/ 2 = 5 sisa 1
/ 2 = 2 sisa 1
/ 2 = 1 sisa 0
/ 2 = 0 sisa 1 (MSB)

17910 = 101100112

MSB

LSB

Konversi Bilangan Desimal ke


Oktal

Konversi bilangan desimal bulat ke


bilangan oktal: Gunakan pembagian
dgn 8 secara suksesif sampai
sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian
membentuk jawaban, yaitu sisa
yang pertama akan menjadi least
significant bit (LSB) dan sisa yang
terakhir menjadi most significant bit
(MSB).

Contoh: Konversi 17910 ke oktal:


179 / 8 = 22 sisa 3 (LSB)
/ 8 = 2 sisa 6
/ 8 = 0 sisa 2 (MSB)
17910 = 2638

MSB LSB

Konversi Bilangan Desimal ke


Hexadesimal

Konversi bilangan desimal bulat ke bilangan


hexadesimal: Gunakan pembagian dgn 16 secara
suksesif sampai sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian
membentuk jawaban, yaitu sisa yang pertama
akan menjadi least significant bit (LSB) dan sisa
yang terakhir menjadi most significant bit (MSB).

Contoh: Konversi 17910 ke


hexadesimal:
179 / 16 = 11 sisa 3 (LSB)
/ 16 = 0 sisa 11 (dalam
bilangan hexadesimal berarti B)MSB
17910 = B316

MSB LSB

Konversi Bilangan Biner ke


Oktal
Untuk mengkonversi bilangan
biner ke bilangan oktal, lakukan
pengelompokan 3 digit bilangan
biner dari posisi LSB sampai ke
MSB

Contoh: konversikan 101100112


ke bilangan oktal
Jawab : 10 110 011
2
6
3
Jadi 101100112 = 2638

Konversi Bilangan Oktal ke


Biner
Sebaliknya untuk mengkonversi
Bilangan Oktal ke Biner yang harus
dilakukan adalah terjemahkan setiap
digit bilangan oktal ke 3 digit bilangan
biner

Contoh Konversikan 2638 ke bilangan


biner.
Jawab: 2
6
3
010 110 011
Jadi 2638 = 0101100112 Karena 0
didepan tidak ada artinya kita bisa
menuliskan 101100112

Konversi Bilangan Biner ke


Hexadesimal
Untuk mengkonversi bilangan
biner ke bilangan hexadesimal,
lakukan pengelompokan 4 digit
bilangan biner dari posisi LSB
sampai ke MSB

Contoh: konversikan 101100112


ke bilangan heksadesimal
Jawab : 1011 0011
B
3
Jadi 101100112 = B316

Konversi Bilangan
Hexadesimal ke Biner
Sebaliknya untuk mengkonversi
Bilangan Hexadesimal ke Biner yang
harus dilakukan adalah terjemahkan
setiap digit bilangan Hexadesimal ke
4 digit bilangan biner

Contoh Konversikan B316 ke bilangan


biner.
Jawab: B
3
1011 0011
Jadi B316 = 101100112

Tugas
Konversikan Bilangan di Bawah
ini

8910
3678

= 16
= 2

110102 = 10
7FD16 = 8

29A16
= 10
1101112 = .8
35910
4728

= 2
= 16

Jawaba
n

Konversi 8910 ke hexadesimal:


89 / 16 = 5 sisa 9
8910
= 5916

Konversi 3678 ke biner:


3 = 011 ; 6 = 110 ; 7 = 111
0111101112 = 111101112

Konversi 110102 ke desimal:


= 124 + 123 +022 + 121 + 020
= 16 + 8 + 2 = 2610

Jawaban
Konversi 7FD16 ke oktal:
7 = 0111 ; F = 1111 ; D = 1101
0111111111012 = 111111111012
111111111012 = 37758

7FD16 = 37758

Konversi 29A16 ke desimal:


= 2162 + 9161 + A160
= 512 + 144 + 10 = 66610

Jawaban

Konversi 1101112 ke Oktal


110= 6 ; 111 = 7 1101112 = 678

Konversi 35910 ke biner


359 / 2 = 179 sisa 1 (LSB)
/ 2 = 89 sisa 1
/ 2 = 44 sisa 1
/ 2 = 22 sisa 0
/ 2 = 11 sisa 0
/ 2 = 5 sisa 1
/ 2 = 2 sisa 1
/ 2 = 1 sisa 0
/ 2 = 0 sisa = 1 (MSB)

35910 = 1011001112

Jawaban

Konversi 4728 ke hexadecimal = 314


4728 = 1001110102
4
7
2
100 111 010
1001110102 = 13A16

Organisasi Data

Pendahuluan

Komputer secara umum bekerja


dengan beberapa jumlah bit khusus.
Kumpulan yang Umum adalah bit
tunggal, kelompok empat bit (disebut
nibbles), kelompok delapan bit
(disebut byte), kelompok 16 bit
(disebut word), dan lain-lain.

Bits

"Unit" paling kecil dari data pada komputer biner


adalah satu bit tunggal.
satu bit tunggal mampu merepresentasikan hanya
dua nilai yang berbeda (secara tipikal nol atau
satu)
Anda bisa merepresentasikan dua item data
apapun yang berbeda dengan satu bit tunggal.
Contoh meliputi nol atau satu, benar atau salah, on
atau off, pria atau wanita. Anda tidak dibatasi untuk
merepresentasikan jenis data biner (yaitu, objek
yang hanya mempunyai dua nilai yang berbeda).

Bits

Data adalah apa yang anda ingin definisikan.


Jika anda menggunakan bit untuk merepresentasikan
suatu nilai boolean (benar/salah) maka bit itu (oleh
definisi anda) merepresentasikan benar atau salah.
Agar bit mempunyai maksud/arti yang benar, anda
harus konsisten. Maka, jika anda sedang
menggunakan bit untuk merepresentasikan benar
atau salah di dalam program anda, anda tidak boleh
menggunakan nilai benar/salah yang disimpan
dalam bit tsb untuk merepresentasikan merah atau
biru.

Nibbles

nibble adalah satu koleksi empat bit. Ia


bukan merupakan jenis data yang menarik
kecuali dua item: bilangan BCD (binary
coded decimal) dan bilangan berbasis
enambelas.
Ia menggunakan empat bit untuk
merepresentasikan satu BCD tunggal atau
digit hexadecimal. Dengan suatu nibble,
kita bisa merepresentasikan sampai
dengan 16 nilai berbeda.

Nibbles

Dalam kasus bilangan berbasis


enambelas, nilai dapat berupa 0, 1,
2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, dan
F direpresentasikan dengan empat
bit. BCD menggunakan sepuluh
angka berbeda (0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,
8, 9)

Bytes

Struktur data terpenting yang digunakan oleh


mikroprosesor 80x86 adalah byte. Sebuah
byte terdiri dari delapan bit dan adalah datum
addressable paling kecil (data item) pada
mikroprosesor 80x86.
Memori Utama dan alamat I/O pada 80x86
adalah semua alamat byte. Artinya bahwa
item paling kecil yang mungkin diakses secara
individu oleh satu program 80x86 adalah nilai
delapan-bit.

Bytes

Bit dalam satu byte secara normal


dinomori dari nol sampai tujuh
menggunakan konvensi di dalam gambar
1.1.
Bit 0 adalah urutan bit terendah atau bit
paling tidak berarti (signifikan), bit 7
adalah urutan bit paling berarti
(signifikan) dari byte. Kita akan mengacu
pada penomoran semua bit lain.

Bytes

Gambar 1.1: Penomoran Bit dalam satu Byte

Perhatikan bahwa satu byte juga berisi


persis dua nibble (lihat gambar 1.2).

Gambar 1.2: Dua Nibbles dalam satu Byte

Word

Sebuah word adalah kelompok 16 bit. Kita


akan menomori bit dalam word mulai dari nol
sampai dengan lima belas. Penomoran bit
muncul di gambar 1.3.

Gambar 1.3: Nomor Bit dalam Word

Seperti byte, bit 0 adalah urutan bit terendah


dan bit 15 adalah urutan bit tertinggi.

Word

Perhatikan bahwa satu word berisi persis


dua byte. Bit 0 sampai 7 membentuk urutan
byte terendah, bit 8 hingga 15 membentuk
urutan byte tertinggi (lihat gambar 1.4).

Gambar 1.4: Dua Bytes dalam Word

Secara alami, satu word mungkin saja


dipecah ke dalam empat nibble seperti
diperlihatkan di dalam gambar 1.5.

Word

Gambar 1.5: Nibble dalam Sebuah Word

Nibble nol adalah nibble urutan terendah


dalam word dan nibble tiga adalah nible urutan
tertinggi dari word. Dua nibble lain adalah
nibble satu atau nibble dua.

Word

Dengan 16 bit, anda bisa


merepresentasikan 216 (65,536) nilai
yang berbeda. Ini bisa menjadi nilai
dalam jangkauan 0..65,535 (atau,
sebagai kasus biasanya,
-32,768..+32,767) atau jenis data
lain apapun tanpa lebih dari 65,536
nilai.

Daftar Pustaka

Digital Principles and Applications,


Leach-Malvino, McGraw-Hill
Sistem Diugital konsep dan aplikasi,
freddy kurniawan, ST.
Elektronika Digiltal konsep dasar dan
aplikasinya, Sumarna, GRAHA ILMU

Anda mungkin juga menyukai