Kevin DC 2013420036
Mikael Abraham 2013420037
Ricky Khosasie 2013420104
TEGALEGA
Deskriptif
Batas : Jalan Inggit Garnasih
(utara),
Jalan Mohammad Toha (timur), Jalan
Peta (selatan),
Jalan Otto Iskandar Dinata (barat).
Luas : 16,7 hektare/19,4 hektare
Buka : Pukul 6.00-18.00 WIB
Fungsi : Rekreasi dan olah raga
Fasilitas : Kolam renang, trek
joging, lapangan upacara, olah raga ,
air mancur; monumen Bandung
Lautan Api
Gedung Concordia
Monumen BLA
Mengapit jalan itu, di kiri dan kanan terbentang taman dengan pepohonan yang teduh. Kita bisa duduk-duduk sambil menikmati
kicauan burung dan mempelajari jenis-jenis pohon.
Masuk lebih dalam, Kita bisa berolah raga. Banyak pilihan olah raga yang bisa
dilakukan selain joging. Di sisi kanan area berpagar, terdapat lapangan yang selain
dipakai untuk bermain bola, yang pada pagi hari digunakan untuk senam. Di tempat
yang sama, Kita bisa bermain bulu tangkis dengan menyewa dua raket dan satu kok,
cukup membayar lima ribu rupiah saja. Maju lagi ke kanan, Kita
penyukaskateboardbisa ikut bermain, bergabung dengan pecintaskateboardkota
Bandung.
Taman Tegalega, sebuah taman yang dihiasi dengan
tanaman bunga bisa Anda coba sebagai lokasi liburan
Anda di akhir pekan.
Masih banyak pohon-pohon yang menghiasi jalan di Tegalega sehingga menambah keindahan dan
masih memberikan suasana kesejukan dibanding ruang publik lainnya .
Tempat bersejarah masih dijaga dengan baik, sehingga jika kita berada di tempat tersebut bisa
memberikan Atmosfir yang berbeda seakan kembali pada zaman Bandung tempo dulu.
Kelemahan ( weakness )
Tahun 1941, Lapangan Tegallega menjadi salah satu tempat favorit untuk dikunjungi masyarakat Priangan untuk melihat
balap kuda. Event ini biasanya digelar setiap akhir tahun dan menjadi salah satu agenda dalam kalender wisata tahunan
Kota Bandung. Acara ini juga menjadi ajang pamer mode pakaian dan adu nasib dalam perjudian.
Munculnya kesan kekumuhan di area ini yang disebabkan pedagang kaki lima.
Selain itu Lapangan Tegalega pada saat ini memiliki kesan negatif sebagai tempat prostitusi di malam hari. ( Tempat esek
esek kelas rendah )
Oleh karena itu hal-hal yang negatif tersebut dapat menjadi perhatian khusus dalam pertimbangan perancangan lapangan
ini sehingga di harapkan kawasan ini menjadi area yang bersih, sehat, aman, nyaman khususnya dalam mendukung
aktivitas kreatif masyarakat Bandung.
Jalan-jalan di Kota Bandung mulai padat sehingga menimbulkan kemacetan lalulintas dan mengganggu
kenyaman dan keteraturan sekitar area Tegalega.
Keamanan di daerah ini mulai terganggu dengan banyaknya geng motor yang terdapat di sekitar area
Tegalega Bandung.
Banyaknya pengemis dan gelandangan di area Tegalega.
Peluang ( Opportunities )
Tegalega bisa mengembalikan kenyamanan dan keteraturan seperti tempo dulu jika pemerintah
membuat ruang-ruang publik yang dapat dinikmati masyarakat dan membuat peraturan tegas
terhadap segala tindakan yang mengancam kenyamanan, keamanan, dan keteraturan .
Tegalega bisa menjadi Ruang publik yang mewadahi kreatifitas semua kalangan masyarakat.
Ancaman ( Threat )
Tegalega terancam kehilangan karakter karena pengaruh dari perkembangan kota yang pesat yang
mendorong masyarakat untuk terus berubah namun tidak diimbangi dengan pelestarian budaya.
Banyaknya wisatawan yang datang mengunjungi Tegalega , bisa menjadi sebuah ancaman untuk
Tegalega yang membuat masyarakat Kota Bandung tidak merasa nyaman .
Saran
Taman Tegalega Bandung Banyak Sampah . Saran saya Jangan hanya menyediakan Fasilitas Seperti Tong sampah,
tetapi menyediakan penjaga dan perawatannya juga.
Hal hal yang perlu dilakukan adalah bagaimana menanamkan brand image agar masyarakat semakin mencintai Kota
Bandung.
Bisa dimulai dengan menginformasikan kepada masyarakat lebih dalam tentang semua potensi yang dimiliki Kota
Bandung, dari mulai budaya, sejarah Kota Bandung, tempat wisata, tempat belanja dan potensi lainnya yang dimiliki
Kota Bandung sehingga masyarakat Kota Bandung bisa merasa bangga dan merasa memiliki apa yang dimiliki Kota
Bandung.
Taman Tegallega yang terlihat adem ayem dari luar ternyata di dalamnya banyak sekali praktek perjudian, prostitusi dan
tempat kumpulnya para penipu yg berkedok orang yg kehilangan dompet atau kehabisan ongkos lalu mendatangi
kantor2 untuk minta bantuan.
Lantai lapangan upacara yang saat ini masih paving block akan diganti menggunakan batu granit. Kami membuka
pagar yang menghadap ke Jalan Peta, nantinya ada amphiteater
Dibangun museum, lalu ada perpustakaan. Dalam area taman atau tepatnya dekat Tugu Bandung Lautan Api juga
dibangun kolam-kolan kecil seperti di Taman Dewi Sartika. Kolam cetek itu untuk anak-anak bermain air. Karena di
lokasi tiada ada aliran sungai, maka kami membuat kolam dengan sistem rotasi air menggunakan mesin pompa
Taman Baksil bakal ditata menjadi nyaman. Skywalk sepanjang dua kilometer yang menyambung di sekeliling hutan
kota tersebut akan dibangun.