JAMINAN PEMELIHARAAN

KESEHATAN MASYARAKAT
(JPKM)

A. LATAR BELAKANG
1. BIAYA PEMELIHARAAN KESEHATAN
CENDERUNG
MAKIN
MAHAL
SEIRING DENGAN PERKEMBANGAN
IPTEK
DAN
PERKEMBANGAN
PENYAKIT.
2.

PEMELIHARAAN
KESEHATAN
PERLU
DANA
YANG
BERKESINAMBUNGAN.

3. TIDAK SETIAP ORANG MAMPU MEM

BIAYAI PEMELIHARAAN KESEHATAN
NYA SENDIRI, SAKIT DAN MUSIBAH
DAPAT DATANG SECARA TIBA TIBA.
4. BIAYA PEMELIHARAAN KESEHATAN
YANG DILAKUKAN SECARA SENDIRI
SENDIRI LEBIH MAHAL DAN TIDAK
TERJAMIN TERPELIHARANYA KESE
HATAN KARENA BERSIFAT KURATIF.

5. BIAYA PERORANGAN PEMELIHARA

AN
KESEHATAN
AKAN
LEBIH
RINGAN
BILA
DITANGGUNG
BERSAMA.

UPAYA PEMELIHARAAN KESEHATAN

DAPAT MEMBAWA HASIL YANG DIHA
RAPKAN, BILA DIBERIKAN PENEKA
NAN YANG SAMA KEPADA TIGA
HAL
SECARA
SERENTAK
DAN
SEKALIGUS.

1.
2.

3.

TIGA HAL ITU ADALAH :

MUTU PELAYANAN KESEHATAN.
BIAYA PEMELIHARAAN
KESEHATAN.
PEMERATAAN UPAYA
KESEHATAN.

DENGAN DEMIKIAN HARUS DIKEM

BANGKAN
CARA
PENYELENGGARAAN
PEMELIHARAAN KESEHATAN YANG
DIARAHKAN KEPADA 3 HAL DI ATAS
SEPERTI DIBAWAH INI.

1.

PENINGKATAN
MUTU
PELAYANAN KESEHATAN AGAR
EFEKTIF DAN EFISIEN DALAM
MENINGKATKAN
DERAJAT
KESEHATAN MASYARAKAT.

2.

PENGENDALIAN
BIAYA
PELAYANAN KESEHATAN AGAR
TERJANGKAU
OLEH
SETIAP
ORANG.

3. PEMERATAAN UPAYA KESEHATAN HA

RUS DENGAN PERAN SERTA MASYA
RAKAT, AGAR SETIAP ORANG DAPAT
MENIKMATI HIDUP SEHAT.

CARA PENGENDALIAN TERPADU TER

HADAP KE TIGA HAL INI DIRU
MUSKAN SEBAGAI JAMINAN PE
MELIHARAAN KESEHATAN MASYA
RAKAT (JPKM).

B. PENGERTIAN JPKM.

MERUPAKAN MODEL JAMINAN KE

SEHATAN
PRABAYAR
YANG
MUTUNYA
TERJAGA
DAN
BIAYANYA TERKEN DALI.

JPKM DIKELOLA OLEH SUATU

BADAN
PENYELENGGARA
(BAPEL) DENGAN MENERAPKAN
JAGA MUTU DAN KEN DALI
BIAYA.

MASYARAKAT YANG INGIN MENJADI

PESERTA ATAU ANGGOTA MENDAF
TARKAN DIRI DALAM KELOMPOK
KELOMPOK KE BADAN PENYELENG
GARA (BAPEL) DENGAN MEMBAYAR
IURAN DIMUKA.

JPKM JUGA MERUPAKAN USAHA BER

SAMA GUNA MEHGEFEKTIFKAN DAN
MENGEFISIENSIKAN PEMBIAYAAN.

PESERTA AKAN MEMPEROLEH

PELA
YANAN
KESEHATAN
PARIPURNA
(PREVENTIF,
PROMOTIF,
KURATIF,
REHABILITATIF) DAN BERJENJANG
DENGAN PELAYANAN TINGKAT
PER
TAMA
SEBAGAI
UJUNG
TOMBAK,
YANG
MEMENUHI
KEBUTUHAN
UTA
MA
KESEHATANNYA DENGAN TER
JAGA DAN BIAYA TERJANGKAU.

PEMBERI PELAYANAN KESEHATAN

(PPK) ADALAH BAGIAN DARI JA
RINGAN PELAYANAN KESEHATAN
YANG DIKONTRAK DAN DIBAYAR
DI
MUKA
(PRAUPAYA)
OLEH
BAPEL, SEHINGGA TERDORONG
UNTUK MEMBERIKAN PELAYANAN
PARIPUR NA YANG TERJAGA
MUTU
DAN
TER
KENDALI
BIAYANYA.

JARINGAN PELAYANAN BERJENJANG

TERDIRI ATAS PELAYANAN TINGKAT
PERTAMA
(PRIMER),
SEKUNDER
DAN TERTIER.

PEMBERI PELAYANAN TINGKAT PER

TAMA (PPK-1) BISA DOKTER UMUM
(KELUARGA), DOKTER GIGI, BIDAN
PRAKTEK,
PUSKESMAS,
BALKESMAS MAUPUN KLINIK YANG
DIKONTRAK OLEH BAPEL JPKM
YANG BER SANGKUTAN.

BILA DIPERLUKAN BISA DIRUJUK

KE TINGKAT SEKUNDER (PPK-2),
YAITU
PRAKTEK
DOKTER
SPESIALIS.

DAN BILA DIPERLUKAN DAPAT DI

LANJUTKAN
KE
TINGKAT
TERTIER
(PPK-3)
YAITU
PELAYANAN SPE SIALISTIK DI
RUMAH
SAKIT
UNTUK
PEMERIKSAAN ATAU RAWAT INAP.

C. TUJUAN JPKM.
MENINGKATKAN DERAJAT KESEHA
TAN MELALUI :
1. JPKM SESUAI KEBUTUHAN UTAMA
DAN BERKESINAMBUNGAN.

2.

PELAYANAN
KESEHATAN
PARIPURNA, BERMUTU DENGAN
BIAYA HEMAT DAN TERKENDALI.

3. PENGEMBANGAN KEMANDIRIAN
MA
SYARAKAT
DALAM
MEMBIAYAI
PELA
YANAN
KESEHATAN
YANG
DIPERLU
KANNYA.
4. PEMBUDAYAAN PERILAKU HIDUP
BERSIH DAN SEHAT.

D. SASARAN JPKM.
1.

SELURUH ANGGOTA KELUARGA

MA SYARAKAT.
2. KARYAWAN PERUSAHAAN / DUNIA
USAHA.
3. PELAJAR DAN MAHASISWA.
4.
ORGANISASI
SOSIAL
DAN
KEMASYA RAKATAN.

E. PELAKU JPKM
1. PESERTA.
HARUS
MENDAFTARKAN
DIRI
DALAM
SATUAN
KELUARGA,
KELOMPOK
ATAU
UNIT
ORGANISASI, DENGAN MEM
BAYAR KEPADA BAPEL SEJUMLAH
IURAN
TERTENTU
SECARA
TERATUR
UNTUK
MEMBIAYAI
PEMELIHARAAN KESEHATANNYA.

2.
PEMBERI
PELAYANAN
KESEHATAN (PPK).
MERUPAKAN
BAGIAN
DARI
JARINGAN
PELAYANAN
KESEHATAN
TEROR
GANISIR
UNTUK MEMBERIKAN PELAYANAN
KESEHATAN
PARIPURNA
DAN
BERJENJANG
SECARA
EFEKTIF
DAN EFISIEN.

3. BADAN PENYELENGGARA JPKM

(BA PEL JPKM).
SEBAGAI BADAN HUKUM YANG
BERTANGGUNG JAWAB ATAS PE
NYELENGGARAAN JPKM DENGAN
CARA
PROFESIONAL
MENERAPKAN
TRIAS
MANAJEMEN, MELIPUTI MANA
JEMEN KEPESERTAAN, KEUANGAN
DAN
PEMELIHARAAN
KESEHATAN.

4. PEMERINTAH.
MEBINA DAN MENGEMBANGKAN,
SERTA MENDORONG PENYELENG
GARAAN JPKM.

KE EMPAT PELAKU TERJADI HUBU

NGAN TIMBAL BALIK DAN BERLAKU
PENERAPAN
KENDALI
BIAYA,
KENDALI MUTU PELAYANAN DAN
PEMENUHAN KEBUTUHAN MEDIS
PARA PESERTA DALAM BENTUK
PELAYANAN
KESE
HATAN
PARIPURNA DAN BERJEN JANG.

F. MANFAAT JPKM.
1. BAGI MASYARAKAT/PESERTA.
MEMPEROLEH
PELAYANAN
PARIPUR NA DAN BERMUTU.
PENGELUARAN BIAYA KESEHATAN
YANG RINGAN KARENA GOTONG
ROYONG.
TERJAMIN
DALAM MEMPEROLEH
PE LAYANAN KESEHATAN.

TERJAMIN PEMERATAAN PELAYANAN

KESEHATAN
YANG
PADA
GILIRANNYA AKAN MENINGKATKAN
DERAJAT KESEHATAN.

2. MANFAAT BAGI PPK.

DAPAT
MERENCANAKAN
PELAYANAN
KESEHATAN
YANG
LEBIH EFEKTIF DAN EFISIEN BAGI
PESERTA KARENA DIBAYAR DIMUKA.

MEMPEROLEH BALAS JASA YANG

MAKIN
BESAR
DENGAN
TERPELIHA RANYA KESEHATAN
PESERTA.

MENINGKATKAN
PROFESIONALISME,
KEPUASAN
KERJA DAN MENGEM BANGKAN
MUTU PELAYANAN.

3. BAGI DUNIA USAHA.

PEMELIHARAAN
KESEHATAN
KARYA WAN AKAN LEBIH EFEKTIF
DAN EFI SIEN.
BIAYA
KESEHATAN
DAPAT
DIRENCA NAKAN SECARA TEPAT.
TERJAMINNYA KESEHATAN KARYA
WAN
MENDORONG
PRODUKTIVITAS.

MERUPAKAN
KOMODITI
BARU
BAGI DUNIA USAHA YANG AKAN
MENJADI
BADAN
PENYELENGGARA JPKM (BAPEL
JPKM).

4. BAGI PEMERINTAH / PEMDA.

MEMPEROLEH
MASYARAKAT
YANG SEHAT DAN PRODUKTIF.
SUBSIDI
PEMERINTAH
DAPAT
DIALO KASIKAN KEPADA YANG
LEBIH ME MERLUKAN.
PENGELUARAN
UNTUK
MEMBIAYAI BIDANG KESEHATAN
DAPAT LEBIH EFISIEN.

KEBERHASILAN
JPKM
TERGANTUNG DARI PERAN AKTIF
PARA PELAKUNYA YAITU :
1. PESERTA.
2.
PEMBERI
PELAYANAN
KESEHATAN (PPK).
3.
BADAN PENYELENGGARA
(BAPEL).
4. PEMERINTAH SELAKU BADAN
PEM BINA.

CONTOH JPKM YANG BERHASIL

MENDAPATKAN
PENGHARGAAN
DARI PEMERINTAH TAHUN 2012
ADA DI DESA UJUNG GENTENG,
KECAMATAN
CIRACAP
KABUPATEN SUKABUMI.

DIPRAKARSAI SEORANG BIDAN.

SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH