50-70% cases of
preterm leads to labour
in 12-24 hours
PROM
< 37wks
PPROM
MANAGEMENT
Increased chance of
infection
Diagnose :
-)
history of massive
water pervaginam
-) Sterile Inspeculo
-) Additional simple
test
32-33
wks
24-31
wks
SELAPUT KETUBAN
1.
2.
3.
4.
Fungsi :
Medium janin
dapat bergerak
bebas
Bantalan untuk
meredam dan
cegah benturan
Mempertahankan
suhu tubuh janin
Bekerja
hidrostatik saat
persalinan untuk
memperluas
ruang saluran
serviks
PATOFISIOLOGI
RISK FACTORS
OF PPROM
There appears to
be no single
etiology
ETIOLOGI
ETIOLOGI
COMPLICATIONS
Consider DDx :
DIAGNOSIS
Anamnesis
MANAGEMENT
Ringkasan manajemen
PROM sesuai usia
gestasi :
POGI
(2006) :
menambahkan
tokolitik (CCB, beta
mimetik)
AAFP
(2006) : tokolitik
pro kontra. Perpanjang
masa laten, tapi tidak
berefek pada bayi
ACOG
(2008) : tanpa
tokolitik
OBSGYN
rev (2008) :
kontraindikasi relatif
pada PPROM (limited
evidence)
PENATALAKSANAAN
1.
Konservatif
Jika tidak ada infeksi dan kehamilan < 37 minggu:
a. Berikan antibiotika untuk mengurangi morbiditas ibu dan janin:
.
PENATALAKSANAAN
2. Aktif
Jika tidak terdapat infeksi dan kehamilan > 37
minggu:
a. Jika ketuban telah pecah > 18jam, berikan
antibiotika profilaksis untuk mengurangi risiko
infeksi streptokokus grub B:
Ampisilin 2 g I.V. setiap 6 jam,
Atau penisilin G 2 juta unit I.V. setiap 6jam
sampai persalinan,
( Jika tidak ada infeksi pasca persalinan,
hentikan antibiotika)
THANK YOU