MAIYANI LESTARI
1620312019
DOSEN PEMBIMBING
DR.EDISON MPH
Epidemiologi
Ilmu tentang distribusi dan determinan
penyakit dan keadaan kesehatan
pada populasi serta penerapan studi
untuk pengendalian masalah
kesehatan.
Riset Etiologi
Insidensi
Gambaran tentang frekwensi penderita baru suatu penyakit yang ditemukan
pada suatu waktu tertentu di satu kelompok masyarakat. Indikator insidensi
adalah:
Data tentang jumlah penderita baru.
Jumlah penduduk yang mungkin terkena penyakit baru( Population at Risk )
Secara umum angka insiden ini dapat dibedakan menjadi 3 macam, yaitu :
1.Insidance Rate
2. Attack Rate
3. Secondary Attack Rate
Macam-Macam Insidensi
Incidence Rate
Jumlah penderita baru suatu penyakit yang ditemukan pada suatu jangka waktu
tertentu(umumnya 1 tahun) dibandingkan dengan jumlah penduduk yang
mungkin terkena penyakit baru tersebut pada pertengahan jangka waktu yang
bersangkutan.
Rumus:
Jumlah penderita Baru
Incidence rate = `
XK
Jumlah penduduk yg mungkin
terkena Penyakit tersebut pada
pertengahan tahun
K = Konstanta ( 100%, 1000 )
1.
Macam-Macam Insidensi
2. Attack Rate
Jumlah penderita baru suatu penyakit yang ditemukan pada suatu saat
dibandingkan dengan jumlah penduduk yang mungkin terkena penyakit tersebut
pada saat yang sama.
Rumus:
Jumlah penderita baru dalam satu saat
Incidence rate =
`
XK
Jumlah penduduk yg mungkin terkena
penyakit tersebut pada saat yang sama
K = Konstanta ( 100%, 1000 )
Manfaat Attack Rate adalah :
Memperkirakan derajat serangan atau penularan suatu penyakit.
Makin tinggi nilai AR, maka makin tinggi pula kemampuan Penularan Penyakit
tersebut.
Macam-Macam Insidensi
3.
Rumus:
Jumlah penderita baru dalam serangan kedua
Incidence rate = `
XK
Prevalensi
Gambaran tentang frekwensi penderita lama dan baru yang ditemukan pada
suatu jangka waktu tertentu di sekelompok masyarakat tertentu. Pada
perhitungan angka Prevalensi, digunakan jumlah seluruh penduduk tanpa
memperhitungkan orang/penduduk yang Kebal atau Pendeuduk dengan
Resiko (Population at Risk). Sehingga dapat dikatakan bahwa Angka
Prevalensi sebenarnya BUKAN-lah suatu RATE yang murni, karena
Penduduk yang tidak mungkin terkena penyakit juga dimasukkan dalam
perhitungan.
Secara umum nilai prevalen dibedakan menjadi 2, yaitu :
1.Period Prevalen Rate
2. Point Prevalen Rate
Macam-Macam Prevalensi
1.
Rumus:
Jumlah penderita lama dan baru
Period Prevalen Rate =
XK
Jumlah penduduk pertengahan
Macam-Macam Prevalensi
1.
Rumus:
Jumlah penderita lama dan baru saat itu
Period Prevalen Rate =
XK
Jumlah penduduk saat itu
.Degenerasi
b)
Status penyakit
c)
XK
Jumlah penduduk pertengahan
Manfaat PMR :
Untuk menggambarkan keadaan kesehatan masyarakat terutama kesehatan ibu
hamil dan bayi.
Factor yang mempengaruhi tinggi rendahnya PMR adalah :
a)Banyaknya Bayi BBLR
b)Status gizi ibu dan bayi
c)Keadaan social ekonomi
d)Penyakit infeksi, terutama ISPA
e)Pertolongan persalinan
Rumus:
Jumlah kematian janin yang dilahirkan pada usia 28 minggu
atau lebih + dengan kematian bayi yang berumur kurang dari 7
hari yang dicatat selama 1 tahun
PMR/ AKP =
XK
Jumlah bayi lahir hidup pada tahun yang sama
XK
Jumlah lahir hidup pada tahun yang sama
XK
Jumlah kelahiran hidup pda tahun yang sama
XK
Jumlah penduduk balita pada tahun yang sama
XK
Jumlah kelahiran hidup pada tahun yang sama
Rumus:
Jumlah kematian ibu hamil,persalinan & nifas dalam 1 tahun
MMR=
XK
Jumlah lahir hidup pada tahun yang sama
X 100%
px
Ket:
dx= Jml.Kematian yg dicatat dalam 1 tahun pd penduduk gol.Umur tertentu(x)
px= Jml. Penduduk pertengahan tahun pada gol. Umur tersebut(x
XK
Jumlah penduduk yang mungkin terkena penyakit (x)
pada pertengahan tahun