Anda di halaman 1dari 16

HAK DAN KEWAJIBAN

PASIEN

OLEH: EFRATA,SKM,Mkes
PS IKM STIKes DHDT
KAMIS, 09 April 2015
HAK ASASI MANUSIA

1. Merupakan hak dasar yang secara kodrati


melekat pada diri manusia, bersifat universal
dan langgeng

2. Seperangkat hak yang melekat pada hakekat


dan keberadaan manusia sebagai mahluk Tuhan
Yang Maha Esa dan merupakan anugerah Nya
yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan
dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah dan
setiap orang demi kehormatan serta
perlindungan harkat dan martabat manusia
(pasal 1 (1) UU nomor 39 Tahun 1999).
HAK ASASI MANUSIA
Setiap orang dilahirkan merdeka dan mempunyai hak-
hak yang sama. Mereka dikaruniai akal dan budi dan
hendaknya bergaul satu sama lain dalam
persaudaraan
Manusia dihormati sebagai manusia tanpa
memperhatikan asal keturunannya
Setiap manusia tidak boleh diberlakukan secara kejam

Setiap orang diberlakukan sama di depan hukum dan


tidak boleh dianggap bersalah kecuali pengadilan
telah menyalahkannya
Hak asasi.
Setiap orang berhak mendapatkan pendidikan,
pekerjaan, dan jaminan sosial
Setiap orang berhak memberikan pendapat

Setiap orang berhak mendapatkan


pelayanan dan perawatan kesehatan bagi
dirinya dan keluarganya, juga jaminan ketika
menganggur, sakit, cacat, menjadi janda,
usia lanjut atau kekurangan nafkah yang
disebabkan oleh hal-hal di luar kekuasaanya.
(Piagam PBB, 1948)
HAK PASIEN
Hak asasi yang bersumber dari hak dasar
individual dalam bidang kesehatan (The
Right Of Self Determination)
Hak atas pelayanan kesehatan dianggap
lebih mendasar
Negara berkewajiban menyelenggarakan
pemenuhan layanan kesehatan
terjangkau, berkualitas dan tersedia
Hubungan dokter - pasien : saling menghargai dan saling
mempercayai
Adanya ketidakseimbangan relatif pasien lebih lemah
Kekurangmampuan pasien untuk bela kepentingannya
ketidaktahuan timbul kebutuhan untuk
mempermasalahkan hak pasien dalam menghadapi profesi
kesehatan
Pada prakteknya Hubungan biasanya Paternalistik Pasien
mengikuti dokter tanpa bertanya apapun
Seharusnya hubungan Patnership setara kedudukan di
depan hukum
Pasien dan dokter sama punya hak dan kewajiban tertentu
HUBUNGAN DOKTER-PASIEN
ESENSI HUBUNGAN DOKTER PASIEN
Pasien meminta
pertolongan Dokter
Pasien
tidak memanfaatkan
pasien
Dokter

Hubungan kontraktual: Dokter minta imbalan, pasien (klien)


bersedia memenuhi saling menghormati hak & kewajiban,
saling bertanggung jawab

PASIEN DOKTER
Jujur mengung- Jujur dlm upaya menolong pasien
kapkan keluhan Bisa menyimpan rahasia pasien
7
DULU

- Hubungan dekat

- Waktu banyak

- Pasien belum banyak

SEKARANG

- Pasien banyak

- Waktu sedikit

- Hal yang tidak diinginkan baik sengaja atau


tidak sengaja
September 1981 : Musyawarah ke-34 Asosiasi Kedokteran
Sedunia (WMA) di Lisabon

Deklarasi hak pasien:

- Hak memilih dokter secara bebas

- Hak untuk dirawat dokter yang memiliki kebebasan


dalam membuat keputusan klinis dan etis tanpa
pengaruh dari luar

- Hak untuk terima atau tolak pengobatan setelah


menerima informasi yang adekuat

- Hak untuk rahasia rincian kesehatan dan pribadi

- Hak untuk meninggal secara bermartabat

- Hak untuk terima atau tolak layanan moral dan spiritual


HAK PASIEN DLM KODEKI
Hak untuk hidup, hak atas tubuhnya sendiri dan hak
untuk mati secara wajar
Hak memperoleh pelayanan kedokteran yang
manusiawi sesuai dengan standar profesi kedokteran
Hak memperoleh penjelasan tentang diagnosis dan
terapi dari dokter yang mengobatinya
Hak menolak prosedur diagnosis dan terapi yang
direncanakan, bahkan dapat menarik diri dari
kontrak terapetik
Hak.

Hak memperoleh penjelasan tentang riset


kedokteran yang akan diikutinya
Hak untuk menolak atau menerima
keikutsertaannya dalam riset kedokteran
Hak dirujuk ke dokter spesialis, apabila diperlukan,
dan dikembalikan kepada dokter yang merujuknya
setelah selesai konsultasi atau pengobatan untuk
memperoleh perawatan atau tindak lanjut
Hak kerahasiaan dan rekam medisnya atas hak
pribadi
Hak..

Hak memperoleh penjelasan tentang peraturan-


peraturan rumah sakit
Hak berhubungan dengan keluarga, penasihat
atau rohaniawan dan lain-lainnya yang diperlukan
selama perawatan
Hak memperoleh penjelasan tentang perincian
biaya rawat inap, obat, pemeriksaan
laboratorium, pemeriksaan Rontgen, USG, CT-
Scan, MRI dan sebagainya
KEWAJIBAN PASIEN
Memeriksakan diri sedini mungkin pada dokter

Memberikan informasi yang benar dan lengkap


tentang penyakitnya
Mematuhi nasihat dan petunjuk dokter
Menandatangani surat-surat persetujuan tindakan
medis, surat jaminan di rawat di rumah sakit,dll
Yakin pada dokternya, dan yakin akan kesembuhan

Melunasi biaya perawatan di rumah sakit, biaya


pemeriksaan dan pengobatan serta honorarium
dokter
Pasal 53 UUPK No.29 Tahun 2004

Memberikan informasi yang lengkap dan jujur


tentang masalah kesehatannya
Mematuhi nasihat dan petunjuk dokter/ dokter
gigi
Mematuhi ketentuan yang berlaku di sarana
pelayanan kesehatan, dan
Memberikan imbalan jasa atas pelayanan yang
diterima
Hak pasien di Rumah Sakit
Menolak tindakan
Mengakhiri pengobatan / perawatan
Didampingi keluarga saat kritis
Menjalankan ibadah tidak mengganggu pasien lain
Keamanan dan keselamatan selama perawatan
Mengajukan usul, saran, perbaikan selama perawatan
Menerima / menolak bimbingan moril / spiritual

Hak hak lain (WHO)


Tidak mengalami diskriminasi, termasuk pembiayaan
Menolak / menerima penelitian
Mendapat penjelasan ttg biaya

15
HARAPAN PASIEN :
1. Reliability (kehandalan)
- layanan yang dijanjikan dgn segera dan memuaskan
- Jadwal pelayanan tepat waktu
- Prosedur pelayanan tidak berbelit
2. Responsiveness (daya tanggap)
- Membantu dan memberikan pelayanan dengan tanggap
(tidak membedakan unsur SARA)
- Petugas cepat tanggap atas keluhan pasien
- Memberikan informasi yang jelas
3. Assurance (jaminan)
- Jaminan keamanan, keselamatan, kenyamanan
- Pengetahuan dan Keterampilan petugas/Nakes tidak
diragukan
4. Emphaty Empati
- Komunikasi yang baik dan memahami kebutuhan pasien
- Menanggapi keluhan dan perhatian kpd pasien

Anda mungkin juga menyukai