KEMAHASISWAAN
Ekstra Tujuan
Kurikuler
kurikuler PT
Hardskill
Maha
Mutu/
siswa
aktif Kualitas
Luar Jam Lulusan
Softskill
Kuliah/
Organisasi
Mahasiswa
Tujuan PT
Kegiatan kurikuler adalah kegiatan akademik yang
meliputi : kuliah, pertemuan kelompok kecil (seminar,
diskusi, responsi), bimbingan penelitian, praktikum,
tugas mandiri, belajar mandiri, penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat (kuliah kerja nyata,
kuliah kerja lapangan dan sebagainya).
Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan
kemahasiswaan yang meliputi: penalaran dan keilmuan,
minat dan kegemaran, upaya perbaikan kesejahteraan
mahasiswa dan bakti sosial bagi masyarakat.
Produk Pendidikan PT
Hard skill adalah penguasaan ilmu pengetahuan,
teknologi dan ketrampilan teknis yang berhubungan
dengan bidang ilmunya.
Sedangkan soft skill adalah ketrampilan seseorang
dalam berhubungan dengan orang lain (termasuk
dengan dirinya sendiri).
Semua profesi membutuhkan keahlian (hard skill)
tertentu akan tetapi semua profesi memerlukan soft
skill.
Program Kemahasiswaan
Nasional
Regional/Wilayah
Institusi = STIKes Kapuas Raya
Sintang : organisasi tingkat PT,
Fakultas, jurusan/program studi, dan
organisasi intern kampus sejenis
lainya.
Kepmendikbud N0. 155/U/1998 = Pedoman Umum Organisasi
Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi.
Pasal 1
Organisasi kemahasiswaan intra. perguruan tinggi
adalah wahana dan sarana pengembangan diri
mahasiswa ke arah perluasan wawasan dan
peningkatan kecendekiawanan serta integritas
kepribadian untuk mencapai tujuan pendidikan tinggi.
Pasal 2
Organisasi kemahasiswaan di perguruan tinggi
diselenggarakan berdasarkan prinsip dari, oleh
dan untuk mahasiswa dengan memberikan
peranan dan keleluasaan lebih besar kepada
mahasiswa.
Organisasi kemahasiswaan intra perguruan tinggi
mempunyai fungsi sebagai sarana dan wadah :
Pasal 10
Pembiayaan untuk kegiatan organisasi kemahasiswaan di
perguruan tinggi dibebankan pada anggaran perguruan
tinggi yang bersangkutan dan/atau usaha lain seijin
pimpinan perguruan tinggi dan dipertanggungjawabkan
sesuai dengan peraturan perundangundangan yang
berlaku.
Penggunaan dana dalam kegiatan kemahasiswaan harus
dapat dipertanggungjawabkan akuntabilitasnya.
Kuis
Di Peragakan oleh Pemateri