NIK :
Latar Belakang
Dalam rangka menempatkan diri sebagai lembaga pendidikan yang bercorak keagamaan (Islam) di
bawah naungan Kementerian Agama, Madrasah Aliyah Ma’arif NU Cimanggu menentukan langkah-
langkah yang jelas sebagai arahan untuk tercapainya tujuan tersebut. Langkah tersebut diwujudkan
dalam visinya yaitu menjadi madrasah unggulan dalam prestasi berwawasan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi, berdasar Iman dan Taqwa.
Upaya peningkatan mutu kualitas Sumber Daya Manusia yang cerdas, terampil, berakhlak mulia dan
mampu hidup bersaing yang sesuai dengan tuntutan visi dan misi MA Ma’arif NU Cimanggu adalah
tuntutan dari perkembangan zaman pada saat ini. Oleh karena itu upaya peningkatan SDM ini harus
diprogramkan secara terstruktur, berkesinambungan dan di evaluasi secara berkala. Hal ini menjadi
semakin penting karena perubahan-perubahan akibat perkembangan ilmu pegetahuan dan teknologi
(Iptek) serta komunikasi menjadi semakin tidak kentara.
Salah satu bagian yang penting dalam upaya tersebut adalah madrasah sebagai fungsi pendidikan
berkewajiban untuk mengembangkan kemampuan serta membentuk watak dan kepribadian bangsa
yang bermartabat, khususnya generasi muda sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber
insani bagi pembangunan nasional. Kompetensi penyelenggaraan pendidikan yang mengacu pada
kompetensi siswa yang diarahkan pada kompetensi multiple intelegensi sangatlah diharapkan. Oleh
karena itu Upaya pengembangan Potensi Diri Siswa sangatlah diperlukan dalam mewujudkan tujuan
pendidikan nasional.
Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan adalah adalah salah satu bidang kesiswaan yang bertugas
mengurus segala sesuatu yang berhubungan dengan siswa. Harapan uatamanya adalah bagaimana siswa
menjadi insan beriman dan bertaqwa, terdidik, dan selalu mengembangkan kepribadiaannya untuk
kemanfaatan pribadi, lingkungan dan orang lain.
Semua kegiatan siswa sudah terakomodir dan dipasilitasi oleh madrasah. Berkenaan dengan tugas
tersebut, wakamad kesiswaan menentukan garis besar semua kegiatan yang boleh diikuti oleh siswa,
diantaranya :
Semua kegitan dilaksanakan dengan izin kepala madrasah dan orang tua siswa
Semua kegiatan didanai oleh komite madrasah dan dibantu oleh donatur yang tidak mengikat.
Semua kegiatan tidak menyebabkan ekses negatif baik untuk madrasah, maupun untuk yang lainnya.
Semua kegiatan ekstra kurikuler harus dilasanakan di luar jam madrasah kecuali dalam keadaan
mendesak dengan izin kepala madrasah.
Landasan Hukum
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 1 butir 6 yang
mengemukakan bahwa konselor adalah pendidik, Pasal 3 bahwa pendidikan nasional bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik, dan Pasal 4 ayat (4) bahwa pendidikan diselenggarakan dengan
memberi keteladanan, membangun kemauan, dan mengembangkan kreativitas peserta didik dalam
proses pembelajaran, dan Pasal 12 Ayat (1b) yang menyatakan bahwa setiap peserta didik pada setiap
satuan pendidikan berhak mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai dengan bakat, minat, dan
kemampuannya.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 te ntang Standar Nasional Pendidikan, Pasal 5 s.d Pasal 18
tentang standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah, yang memuat pengembangan diri peserta didik dalam struktur
kurikulum setiap satuan pendidikan difasilitasi dan/atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga
kependidikan.
Dasar Standarisasi Profesi Konseling yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun
2004 untuk memberi arah pengembangan profesi konseling di madrasah dan di luar madrasah.
Mewakili kepala madrasah apabila kepala madrasah berhalangan hadir kecuali masalah keuangan dan
penandatanganan surat-surat yang tidak didelegasikan.
Menyusun program kegiatan kesiswaan setiap awal semester dan melaporkannnya kepada kepala
madrasah untuk mendapatkan pengesahannya.
Bersama wakamad urusan kurikulum mengelola mutasi siswa dan melaporkannya kepada kepala
madrasah.
Mengorganisir:
Kegiatan Ekstrakurikuler
Mengatur tata tertib siswa dan dan mengurus siswa yang melanggar tata tertib.
Tujuan
Mengembangkan seluruh potensi siswa secara optimal dan terpadu yang meliputi bakat, minat dan
kreativitas
sebagai lingkungan pendidikan sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh negatif dan bertentangan
dengan tujuan pendidikan
Mengaktualisasikan potensi siswa dalam pencapaian prestasi unggulan sesuai bakat dan minat
Menyiapkan siswa agar menjadi warga masyarakat yangh berakhlak mulia, demokratis, menghormati
hak-hak asasi manusia dalam rangka mewujudkan masyarakat madani (civil society)
Menemukan dan memunculkan potensi-potensi yang ada pada diri siswa sehingga timbul kecakapan
hdup (life skiill) yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat.
Memberikan kemampuan minimal untuk melanjutkan ke perguruan tinggi dan hidup bermasyarakat
Menumbuhkan daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatif yang datang dari luar maupun
dari dalam lingkungan sekolah
Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal
balik dengan lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar.
meningkatkan kesegaran jasmani dan daya kreasi siswa untuk memantapkan keseimbangan antara
pertumbuhan jasmani dan rohani
Strategi Pembinaan
Melakukan koordinasi dengan Guru Mata Pelajaran, Guru Bimbingan Karir (BK), Pembina OSIS, Pembina
Ekstrakurikuler, Pelatih, untuk :
Membuat program kerja setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh IPNU-IPPNU dan ekskul.
Membuat anggaran yang proporsional untuk setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh IPNU-IPPNU dan
ekskul
Mengirim siswa berprestasi ke tingkat Kabupaten, Provinsi atau tingkat nasional di bidang olahraga dan
akademik.
Mengutus siswa mengikuti seminar dan diklat yang dilaksanakan oleh lembaga-lembaga tertentu yang
berhubungan dengan pengembangan kepribadian siswa.
Menyusun jadwal kegiatan setiap kegiatan IPNU-IPPNU dan ekskul (semua jadwal terlampir)
Memantau dan membimbing kegiatan yang dilaksanakan oleh IPNU-IPPNU dan ekskul (jenis kegiatan
terlampir)
Menjalin hubungan baik dengan wakamad kesiswaan dan siswa madrasah lain.
Penutup
Semua kegiatan yang dilaksanakan, baik langsung oleh madrasah maupun oleh siswa yang berkaitan
dengan pengembangan kepribadian selalu terencana dengan baik dan matang dengan selalu membuat
rencana program kerja atau kegiatan dan rencana anggaran kegiatan.
Semua rencana harus dilaksanakan dengan baik sesuai dengan agenda madrasah dan selalu dipantau
oleh kepala madrasah melalui wakamad kesiswaan. Peran serta yang sangat aktif dari seluruh siswa
sangat diharapkan demi terwujudnya kepribadian siswa yang menuju ke arah yang positif.
Sebaik apapun kegiatan itu terenca dan terlaksana, maka penulisan laporan pertanggungjawaban harus
dibuat untuk dijadikan bahan evaluasi dan rekomendasi untuk kegiatan-kegiatan berikutnya. Harapan
utamanya adalah kegiatan yang sudah terlaksana akan menjadi cermin atau gambaran, sehingga
kegiatan berikutnya akan terlaksana dengan baik dan sukses.
ADMINISTRASI KESISWAAN
Rekapitulasi Absen siswa Kesiangan, Izin dan sakit
LPJ IPNU-IPPNU
Surat Dispensasi
Daftar Alumni
LPJ Ekskul
Program MTPDB
Program Karyawisata
Program PSB
Perjanjian siswa