Anda di halaman 1dari 19

Kelainan Kekurangan Hormon

Tiroid

ANGGRENI SAFITRI
C111 13 331
Kelenjar Tiroid
Garam Beriodium
Manfaat Hormon Tiroid
1. Kelainan pembentukan
kelenjar
2. Gangguan pada
pembuatan hormon tiroid
3. Kekurangan iodium pada
ibu hamil

Apa penyebabnya ?
Gejala Kekurangan
Hormon Tiroid

Keterlambatan
mekonium
Kuning yang Lama
Dampak Hipotiroid Pada
Bayi atau Anak
Perbedaan
Hipotiroid Sindrom down
Muka sembab Wajah dismorfik

Ukuran kepala normal Ukuran kepala kecil

Malas bergerak Tidak malas bergerak

IQ masih bisa diubah IQ tidak dapat diubah


Pengobatan
Skrining ?
Skrining Hipotiroid Bayi Anda Segera
Kelenjar tiroid atau kelenjar gondok adalah kelenjar yang
berbentuk seperti kupu-kupu terletak pada bagian depan
leher.
Kelenjar gondok mengeluarkan hormon antara lain
hormon tiroksin yang berperan penting pada proses
tumbuh kembang anak.
Iodium merupakan unsur utama yang diperlukan
untuk membuat hormon tiroid yang diperoleh tubuh
kita dari makanan termasuk garam beriodium.
Hormon tiroid berfungsi untuk mengatur metabolisme
tubuh, kerja jantung, perkembangan susunan syaraf pusat
(otak) dan produksi panas tubuh. Dengan demikian
hormon ini sangat penting peranannya pada bayi dan anak
yang sedang tumbuh
Bila kelenjar gondok tidak berfungsi dengan normal,
hormon yang dihasilkan tidak mencukupi kebutuhan
tubuh, akibatnya kelenjar hipofisis di otak memproduksi
lebih banyak TSH. Dengan demikian bayi-bayi ini
mempunyai kadar TSH tinggi, dan sebaliknya kadar TSH
tinggi bisa dipakai sebagai petanda bayi menderita
hipotiroid karena kelainan kelenjar gondok.
Gangguan pembentukan hormon tiroid seperti bahan/
obat goitrogenik, tiroiditis, pasca tiroidektomi, pasca
terapi dengan iodium radioaktif, dan adanya kelainan
enzim didalam jalur sintesis hormon tiroid
Kekurangan hormon tiroid pada bayi dan masa awal kehidupan, bisa
mengakibatkan hambatan tumbuh kembang anak, sehingga pengenalan
diagnosis dini sangat diperlukan.
Namun sebagian besar ( lebih dari 95%) pada minggu-minggu pertama setelah
lahir bayi tampak normal karena selama dalam kandungan mendapatkan
hormon tiroid dari ibunya melalui plasenta, oleh karena itu bayi tidak
memperlihatkan gejala, sehingga sering luput dari pengamatan dan dianggap
bayi tanpa kelainan.
Tanpa pengobatan gejala HK lambat laun mulai tampak: bayi kurang aktif,
malas menetek, mengalami kuning (ikterus) yang lama, tangan dan kaki kurang
bergerak, lidah makin besar sehingga minum sering tersedak, perut bunci sering
dengan pusat bodong, kulit kering dan burik, bayi mudah kedinginan, Tanpa
pengobatan gejala akan semakin tampak dengan bertambahnya usia; hambatan
tumbuh kembang makin nyata
Tubuh pendek (cebol)
Muka hipotiroid yang khas ( muka sembab, bibir tebal, hidung pesek)
Mental terbelakang, bodoh (IQ dan EQ rendah)/ idiot
Kesulitan bicara dan tidak bisa diajar bicara
Dampak pada anak yang sangat menyedihkan adalah
mental terbelakang yang tidak bisa dipulihkan. Dampak
terhadap keluarga, beban ekonomi karena anak harus
mendapat pendidikan, pengasuhan dan pengawasan
khusus. Secara psikososial\ keluarga akan lebih rentan
terhadap lingkungan sosial karena rendah diri dan
menjadi stigma dalam keluarga dan masyarakat, Selain
itu produktifitas keluarga menurunk arena harus
mengasuh anak.
Bayi yang sudah ditetapkan menderita HK, segera
diberi pengobatan dengan pengganti hormon tiroid yaitu
berupa tablet tiroksin yang bisa digerus kemudiaan
dicampur ASI atau air diberikan satu kali sehari. Khasiat
obat sama seperti hormon yang dihasilkan oleh kelenjar
gondok. Obat tiroksin mudah didapat dan mudah
pemberiannya, harga obat tidak mahal.
Skrining adalah mendeteksi adanya kelaian pada kelenjar
tiroid untuk mencegah kecacatan (retardasi mental) yang
dilakukan pada semua bayi baru lahir

Skrining HK paling baik dilakukan saat bayi berumur 48-


72 jam atau sebelum bayi pulang. Sedikit darah bayi
diteteskan di atas kertas saring khusus, dikeringkan
kemudian bercak darah dikirim ke laboratorium

Anda mungkin juga menyukai