MELULUHLANTAKKAN

KOMPLEKSITAS DAN
BEKERJA LEBIH CEPAT
Apa yang diperlukan
perusahaan??
Hal penting yang perlu dilakukan perusahaan agar dapat bergerak
lincah adalah dengan menyederhanakan hal-hal kompleks supaya
menjadi jelas dengan membuang hal-hal yang kurang penting
Yang perlu dilakukan :
1. Orang-orang pintar yang berpikir simpel
2. Simplisitas dan Upaya Menciptakan Keunggulan Daya Saing
3. Melakukan Strategi Landak bukan Strategi Serigala
Landak = Sederhana -> melakukan 1 strategi
Serigala = Strategi agresif -> banyak strategi dan hal hal sia-sia
MENGAPA KEBANYAKAN ORANG TAKUT
BERPIKIR DAN BERTINDAK SEDERHANA??
Orang-orang yang berpikir dan bertindak sederhana akan menuai
sejumlah kritik, antara lain :
- Akan disebut simplisistik = bodoh
- Dinilai kurang mengerti
- Orang akan mengatakan begitu saja, saya juga sudah tahu
- Di cap malas
NILAI-NILAI KECEPATAN

- Perubahan erat hubungannya dengan kecepatan

- Perubahan memerlukan tingkat kecepatan untuk merespon
- Perusahaan saat telah berubah dari hard work menjadi heart work
plus smart work
UNSUR-UNSUR KECEPATAN

1. Pentingnya akses
2. Berpikir cepat
3. Pengambilan keputusan yang cepat
4. Bingkai eksekutif
Green (1999) menyebutkan adanya empat jenis personality profile yang mewarnai
proses pengambilan keputusan seorang eksekutif
- Tipe Headline
- Tipe ilustrasi
- Tipe Logo
- Tipe analisis
 BINGKAI EKSEKUTIF

Terkendali ANALIS HEADLINE

KONTROL TERHADAP
EMOSI
LOGO ILUSTRASI
Lepas

Lemah Kuat

KEPEMIMPINAN
5. KECEPATAN BERTINDAK

Reedwod, Goldwarse, dan Street (2001) membagi tindakan kedalam

empat kategori.
1. Sprint
2. Lompat (lari rintangan)
3. Dasa lomba
4. Maraton

Semua aktor perubahan harus tahu betul berapa lama waktu yang
tersedia baginya untuk mengubah sesuatu dan seberapa banyak
rintangan yang di hadapi
KATEGORI TINDAKAN

Tinggi
LOMPAT DASALOMBA
(Bervariasi)
RINTANGAN

RINTANGAN

Rendah
SPRINT MARATHON
(Tidak ada)

Sangat pendek Panjang

(sebentar) (lama)
WAKTU YANG TERSEDIA
6. DISIPLIN ILMU

Para pelaku perubahan memiliki sesuatu yang tidak banyak dimilki

orang lain, yaitu self-dicipline
7. ANTISIPATIF

Kebanyakan orang hanya mengikuti arus, sehingga tidak merespon

perubahan
Mereka sudah bisa membayangkan apa yang akan terjadi di hari
esok dengan visi mereka. Mereka membuat persiapan sungguh-
sungguh untuk menghadapi hari esok
Dengan bekerja antisipatif maka Anda akan bisa bekerja depat
dan profesional, karena segala sesuatu nya sudah dipersiapkan
dengan baik
8. KERJA SAMA TIM

Kouzes & Posner (2003) menemukan bahwa seorang pemimpin yang

melakukan perubahan tidak dapat bekerja sendiri. Kita tidak bisa
melakukan yang terbaik tanpa orang lain
9. MEMANFAATKAN TEKNOLOGI

Memberikan apa yang dibutuhkan konsumen, sebelum konsumen

tersebut meminta
Pergeseran marketing dari searching menjadi sensing
Dibutuhkan suatu strategi perubahan, agar manusia-manusia nya
siap berperilaku sesuai dengan tuntutan kecepatan