Alat Ukur (PMT I)
Alat Ukur (PMT I)
ALAT UKUR
(MEASUREMENT TOOLS)
a. Tachometer Mekanis
b. Tachometer Electronik
5 ALAT UKUR LISTRIK
a. AVO Meter
b. Timing Light Tester
c. Battery tester
d. Hydrometer
e. CDI tester
Gelas Ukur
BAB
5
2
4
6
1 3
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 110
Cara Pembacaan :
1. Lihat penunjukkan jarum ukur.
2. Skala merah satuan Psi dan hitam
satuan Bar
3. Baca hasil pengukuran
Skala merah panjang= 10 Psi dibagi
5 ruas @ Skala pendek = 2 Psi
Contoh :
Ban depan Mega Pro : 29 Psi
Ban belakang Mega Pro : 33 Psi
2 KOMPRESI TESTER
Berfungsi untuk mengukur tekanan
kompresi yang terjadi di dalam silinder
Satuan ukuran dalam Psi atau Kg/cm2.
Dilihat cara pemasangannya ;
1. Model Tekan :
Dipasang pada lubang busi dengan
ditekan
2. Model Ulir
Dipasang pada lubang busi dengan
diulirkan
Cara penggunaan :
Temperatur engine dalam suhu
normal 80 oC
Pasang alat ukur di lubang busi
Engkol engine dalam 4 - 5 langkah
kompresi dengan posisi katup gas
dan katup cuk terbuka penuh.
Membaca hasil pengukuran
Nilai tiap ruas 0,5 kg/cm2
3 KUNCI TORSI
Berfungsi untuk mengencangkan baut atau
mur sesuai dengan torsi/momen tertentu.
Satuan ukuran dalam Kg.m atau N.m
Ada 2 jenis :
1.Model Jarum
2.Model Klik
Cara Penggunaan :
1. Model jarum
Penggunaan tidak perlu distel dan
langsung dilihat pada skala.
Kurang akurat dibandingkan model
klik.
Cara Penggunaan Model Klik :
Pasang kunci sock yang sesuai
Pastikan standard torsi pengencangan
Tarik pengunci
Stel torsi dengan putar Handle Sleeve
7
maju mundur hingga menunjukkan
6 torsi yang diinginkan.
5
4
Skala Ukur Skala 1 Kg.m dibagi 5 ruas @ ruas
= 0,2 Kg.m
3
2
Pengunci
PERAWATAN UKUR TEKANAN :
Digital
a. BAGIAN-BAGIAN AVOMETER
Cara penggunaan :
1. Hidupkan Ohmmeter
2. Lakukan kalibrasi dengan menghubung-
kan kedua kabel ukur dan memutar
tombol kalibrasi.
3. Pastikan komponen/rangkaian listrik yang
akan diukur sudah tidak terdapat aliran
arus listrik dan konektor ke rangkaian lain
telah dilepas
4. Pilih batas ukur yang sesuai ( pemeriksaan
hubungan kabel dan kontinuitas X1)
5. Ulangi kalibrasi setiap mengubah selektor
6. Lakukan pengukuran dengan hubungan
paralel
7. Baca hasil pengukuran dengan rumus =
Nilai skala garis X Bilangan selektor
RUMUS :
Nilai scala garis X Bilangan satuan selektor = Nilai Pengukuran.
SKALA OHM
Dibaca dari arah kanan ke kiri
JUMLAH NILAI TIAP
RANGE
GARIS GARIS
0-2 10 0,2
2-5 6 0,5
5 - 10 5 1
10 -20 10 1
20 - 50 15 2
50 - 100 5 10
100 - 200 5 20
200 - 500 3 100
SELEKTOR HASIL
UKUR
c. VOLTMETER
Cara penggunaan :
Pastikan jarum menunjuk angka nol
sebelum digunakan dan kalibrasikan jika
perlu dengan memutar Zero posision
adjuster screw
Pilih batas ukur yang sesuai ( di atas
tegangan listrik yang diukur)
Lakukan pengukuran dengan hubungan
paralel
Baca hasil pengukuran
Pembacaan Hasil Pengukuran Volt Meter
BATAS HASIL
UKUR UKUR
d. AMPEREMETER
Cara penggunaan :
Pastikan jarum menunjuk angka nol
sebelum digunakan dan kalibrasikan jika
perlu dengan memutar Zero posision
adjuster screw
Pilih batas ukur yang sesuai ( di atas kuat
arus listrik yang diukur)
Lakukan pengukuran dengan hubungan
seri
Baca hasil pengukuran
Catatan :
Batas ukur Amperemeter pada AVOmeter yang beredar di pasaran
(Sanwa SP15D, YX360) sangat kecil = 0,5 A sehingga kurang
cocok untuk penggunaan pada pekerjaan kelistrikan sepeda motor.
2 HYDROMETER
Berfungsi untuk melakukan pengukuran
berat jenis battery
Cara Penggunaan :
1. Membuka tutup pengisian air
battery
2. Masukkan ujung pengisap alat ke
dalam battery
3. Tekan dan lepaskan balon
pengisap air battery pada alat ,
sehingga air battery naik ke dalam
wadah alat ukur
4. Membaca hasil pengukuran berat
jenis (Bj) air battery
LATIHAN MEMBACA HYDROMETER
1,00
1,10
1,20
1,30
3 BATTERY MATE
Cara Penggunaan :
1. Hubungkan kabel merah dengan kutup
positif dan hitam dengan negatif battery.
2. Hubungkan alat dengan power listrik dan
hidupkan tombol Power dan Charge .
3. Lampu hijau akan menyala sebagai tanda
proses pengisian.
4. Lampu hijau akan menyala berkedip-
kedip dan buzzer bunyi putus-putus
sebagai tanda pengisian penuh.
5. Jika battery soak lampu hijau berkedip-
kedip dan buzzer bunyi panjang.
4 CDI TESTER
CDI Tester merupakan simulator sistem
pengapian yang berfungsi untuk menguji
kerja CDI, Coil dan busi
Cara Penggunaan :
Hidupkan CDI tester
Sambungkan CDI ke adaptor CDI tester
Sambungkan kabel hitam pada CDI tester dan
kedua ujung kabel lainnya sambungkan ke
masa koil dan busi
Sambungkan kabel warna merah ke gulungan
primer koil dan ujung lainnya ke CDI tester.
Test komponen pengapian dengan
memposisikan selektor pada posisi yang
sesuai komponen yang akan diperiksa
Tekanlah tombol KILL.SW dan apabila dilepas
maka terjadilah loncatan api pada spark
display.
Perawatan Alat Ukur Listrik :
Cara Penggunaan :
1. Hidupkan mesin
2. Kaitkan probe ke kabel coil sekunder
3. Lihat tanda garis penyesuai pengapian (F)
pada rotor magnit, putaran 1400 100
rpm
4. Untuk memeriksa kemajuan pengapian
naikkan putaran mesin.
- Type cub 3000 rpm
- Type sport 5000 rpm
ALAT UKUR VOLUME