Anda di halaman 1dari 35

SMK NEGERI 1 MOJOKERTO

MERAWAT SECARA BERKALA MEKANISME KATUP

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

TUJUAN PEMBELAJARAN
1.Peserta didik dapat menjelaskan dan memahami prinsip
kerja mekanisme katup
2.Peserta didik dapat memahami dan merawat secara
berkala mekanisme katup
3.Peserta didik dapat menerangkan cara kerja mekanisme
katup
4.Peserta didik dapat melakukan dengan benar perawatan
berkala sistem mekanisme katup sesuai SOP
5.Pesera didik dapat menjelaskan dan melakukan
prosedur penyetelan celah katup pada sepeda motor
Honda

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

FUNGSI MEKANISME KATUP


Mekanisme katup berfungsi untuk membuka dan menutup
hubungan saluran masuk ke ruang bakar dan ruang bakar ke
saluran buang, pada saat yang tepat sesuai dengan proses
kerja motor. Mekanisme katup harus menjamin katup tertutup
dengan rapat sehingga tidak terjadi kebocoran kompresi
maupun tekanan hasil pembakaran. Katup juga harus terbuka
pada saat yang tepat dengan lebar bukaan yang paling sesuai
dengan karakteristik aliran campuran bahan bakar yang masuk
maupun aliran gas sisa pembakaran ke knalpot. Kerja dan
fungsi mekanisme katup mempunyai pengaruh yang sangat
besar terhadap performa dan karakteristik mesin.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

KOMPONEN-KOMPONEN MEKANISME KATUP


1. KATUP (VALVE)

Katup berfungsi untuk membuka


dan menutup. Katup hisap digunakan
untuk membuka dan menutup saluran
hisap atau saluran masuk dan katup
buang digunakan untuk membuka dan
menutup saluran buang. Membukanya
katup akibat gerakan atau tekanan
poros nok, sedangkan menutupnya
katup akibat gaya pegas.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

KOMPONEN-KOMPONEN MEKANISME KATUP


2. PEGAS KATUP (VALVE SPRING)
Pegas katup berfungsi sebagai
gaya untuk mendorong katup
menutup saat katup terbuka akibat
tertekan poros nok dan menjaga agar
katup dapat menutup dengan rapat.
Kecepatan katup menutup katup
tergantung dari gaya pegas dan
massa dari bagian yang digerakan

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

KOMPONEN-KOMPONEN MEKANISME KATUP


3. KOMPONEN PELENGKAP KATUP

Keterangan nama bagian :


1. Valve spring retainer lock adalah komponen yang
berfungsi mengunci/menahan ring penahan katup
agar pegas katup dan katup tidak terlepas.
2. Valve spring retainer disebut juga ring penahan
pegas katup berfungsi untuk menahan pegas katup.
3. Valve stem seal disebut juga sil katup yang berfungsi
sebagai penahan cairan minyak pelumas agar tidak
masuk kedalam ruang bakar.
4. Valve spring atau pegas katup berfungsi untuk
mengembalikan kedudukan katup seperti semula.
5. Valve spring seat berfungsi sebagai dudukan pegas
katup agar posisi pegas tidak berubah pada saat
bekerja.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

KOMPONEN-KOMPONEN MEKANISME KATUP


4. BOS KATUP (VALVE GUIDE)

Bos katup berfungsi sebagai penghantar katup saat bekerja bolak- balik
untuk membuka dan menutup, dengan adanya bos katup memungkinkan
katup dapat menutup pada posisi yang tepat dan stabil

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

KOMPONEN-KOMPONEN MEKANISME KATUP


5. POROS NOK (CAMSHAFT)

Poros nok merupakan komponen


yang berfungsi untuk merubah gerak putar
menjadi gerak bolak-balik untuk membuka
katup. Bagian poros nok yang
menyebabkan gerak bolak-balik adalah
bagian yang menonjol atau nok. Terdapat
dua nok yaitu nok untuk katup masuk dan
nok untuk katup buang. Poros nok berputar
ditumpuh oleh bantalan (bos), agar poros
dapat bekerja pada putaran tinggi dan
koefisien gesek kecil pada saat ini
digunakan bearing

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

KOMPONEN-KOMPONEN MEKANISME KATUP


6. PELATUK (ROCKER ARM)

Pelatuk (roker arm) berfungsi sebagai tuas pengungkit, dimana bila salah
satu ujungnya mendapat tekanan nok maka ujung yang lain akan menekan
katup. Pada mekanisme katup model OHV poros nok menekan lifter, lifter
menekan push rod dan push rod menekan roker arm, namun pada mekanisme
katup SOHC dan DOHC poros nok langsung menekan roker arm.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

KOMPONEN-KOMPONEN MEKANISME KATUP


7. TAPPET (VALVE LIFTER)

Tappet atau Valve Lifter


digunakan sebagai landasan pushrod
untuk mengurangi keausan yang
terjadi pada cam. Pada mesin
generasi baru, tappet selain
digunakan untuk mengurangi keausan
cam juga digunakan untuk
menghilangkan celah yang terjadi
antara komponen-komponen
penggerak katup sehingga penyetelan
celah katup pada perawatan berkala Aplikasi : Honda CB 150 R, Sonic,
mesin (tune-up) tidak perlu lagi Supra GTR, CBR 150, CBR 250
dilakukan

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

KOMPONEN-KOMPONEN MEKANISME KATUP


7. BATANG PENDORONG (PUSHROD)

Pushrod merupakan komponen khusus yang hanya tersedia untuk


mekanisme katup jenis Over Head Valve (OHV). Komponen ini sering pula
disebut batang pendorong yang berfungsi untuk meneruskan daya dorong
yang dihasilkan oleh cam lobe menuju ke rocker arm. Pushrod digunakan
karena jarak antara camshaft (yang tersimpan pada cylinder block) dengan
rocker arm (yang tersimpan pada cylinder head) berjauhan

Aplikasi : Honda CG 100

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PENGGERAK POROS NOK (CAMSHAFT)


A. RANTAI MESIN / RANTAI KAMRAT (TIMING CHAIN)

Jarak antara poros nok (camshaft)


dengan poros engkol bisa panjang,
poros nok dapat terletak diatas kepala
silinder (type SOHC dan DOHC) dan di
bawah (type OHV), sehingga semua
mesin baik type SOHC dan DOHC
maupun type OHV menggunakan
perantara untuk memutar poros nok
antara lain menggunakan roda gigi,
sabuk bergigi atau rantai. Penggerak
poros nok (camshaft) yang umum
digunakan pada sepeda motor adalah
penggerak jenis rantai.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PENGGERAK POROS NOK (CAMSHAFT)


1. ROLLER CHAIN

Fungsi :
a. Meneruskan putaran poros engkol
ke poros nok.
b. Agar tidak berisik dan poros nok
dapat menggerakkan katup dg
saat yg tepat, rantai mesin
ditahan penghantar rantai mesin
(cam chain guide) dan penegang
rantai (cam chain tensioner)

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PENGGERAK POROS NOK (CAMSHAFT)


2. SILENT CHAIN

Rantai mesin tipe silent chain berbentuk mata roda gigi akan menghasilkan
suara mesin yang lebih halus.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PENYETEL RANTAI MESIN / RANTAI KAMRAT


1. TYPE HIDROLIS

Keuntungannya :
• Pada type ini batang
penekan akan mendorong
penegang rantai secara
otomatis
• Dengan demikian tidak lagi
memerlukan penyetelan
tegangan rantainya

Aplikasi : Honda Star, Prima,


Grand, Legenda, Supra X, Supra
Fit, Revo 100, Revo Absolute, dan
Blade 110.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PENYETEL RANTAI MESIN / RANTAI KAMRAT


2 .TYPE TENSIONER LIFTER

Saat memasang
tensioner lifter pada
dudukannya, posisi
lifter agar turun
kebawah (tidak pada
posisi menekan)
dengan cara memutar
lifter ke arah kanan Aplikasi : Honda Tiger,
melalui lubang pada GL Series, Mega Pro,
Kirana, Kharisma, Supra
bagian bawah dengan X 125, Blade 125, Vario,
menggunakan kunci Beat, Scoopy, dan ALL
khusus atau obeng System PGM-FI Motor
minus kecil Honda.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO
DIAGRAM PEMBUKAAN KATUP
(VALVE TIMING DIAGRAM)
Pembukaan dan penutup katup harus sesuai dengan proses
kerja motor. Seperti dijelaskan pada prinsip kerja motor 4 tak,
waktu pembukaan dan penutupan katup adalah sebagai berikut :

Tabel : Posisi katup hisap dan katup buang tiap langkah piston

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

VALVE TIMING DIAGRAM

Tabel : Diagram Pembukaan dan Penutupan Katup

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

TIMING VALVE PADA SEPEDA MOTOR HONDA

Tabel : Timing Valve Pada Sepeda Motor Honda

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PRINSIP KERJA MEKANISME KATUP


A. FUNGSI
Mekanisme katup hanya terdapat pada jenis motor 4 langkah dimana
berdasarkan konstruksinya terdapat dua jenis katup yaitu katup masuk dan
katup buang. Fungsi dari mekanisme katup adalah mengatur pemasukan gas
baru ke dalam silinder dan mengatur pengeluaran gas bekas pembakaran
keluar silinder.

B. KONSTRUKSI
Setiap silinder dilengkapi dengan dua jenis katup yaitu katup masuk dan
katup buang. Pembukaan dan penutupan kedua katup ini diatur dengan
sebuah poros yang disebut poros cam (camshaft).
Poros cam diputar oleh poros engkol melalui transmisi roda gigi atau
rantai. Poros cam berputar dengan kecepatan setengah putaran poros engkol.
Jadi, diameter roda gigi pada poros cam adalah dua kali diameter roda gigi
pada poros engkol

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PRINSIP KERJA MEKANISME KATUP

KONSTRUKSI DAN KOMPONEN MEKANISME KATUP

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

MACAM-MACAM KONTRUKSI MEKANISME KATUP


A. BERDASARKAN LETAK CAMSHAFT
1. OHV (OVER HEAD VALVE) 2. OHC (OVER HEAD CAMSHAFT)

APLIKASI : HONDA CG 100 APLIKASI : CB 100, GL SERIES, MEGA PRO,


TIGER, VERZA, ALL CUB & ALL MATIC HONDA

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

MACAM-MACAM KONTRUKSI MEKANISME KATUP


B. BERDASARKAN JUMLAH CAMSHAFT
1. SOHC (SINGLE OVER HEAD CAMSHAFT) 2. DOHC (DOUBLE OVER HEAD CAMSHAFT)

APLIKASI : CB 100, GL SERIES, MEGA PRO, APLIKASI : HONDA SONIC, SUPRA GTR, CB 150 R,
TIGER, VERZA, ALL CUB & ALL MATIC HONDA CRF 250, CBR 150, CBR 250, CBR 600, & CBR 1000

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


PENYETETELAN CELAH KATUP
Celah katup berfungsi sebagai usaha untuk mencegah katup tertekan saat
menutup, sehingga katup dapat menutup dengan rapat. Perubahan celah katup akan
mempengaruhi timing valve, bila celah katup lebih rapat dari spesifikasi maka katup
lebih cepat terbuka dan lebih lambat menutup, sehingga waktu pembukaan katup
lebih lama dan peluang katup bocor lebih tinggi. Bila celah katup lebih besar dari
spesifikasi maka katup lebih lambat terbuka dan lebih cepat menutup, sehingga
waktu pembukaan katup lebih singkat dan suara mesin lebih berisik

1. ALAT

• KUNCI T -8 - KUNCI RING 8-9


• KUNCI T-10 - KUNCI RING 10-11
• KUNCI T-14 - OBENG (+) & OBENG (-)
• KUNCI T-17 - VALVE ADJUSTING WRENCH
• KUNCI PEMBUKA TUTUP KLEP - FEELER GAUGE

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


2. BAHAN

- 1 Unit Sepeda Motor Honda Cub, Matic, atau Sport


- Makjun
- Bahan Bakar (Premium/Pertalite)

3. LANGKAH-LANGKAH PENYETELAN KATUP

A. Memposisikan piston berada di TMA (Titik Mati Atas)


1. Memposisikan motor menggunakan standar tengah
2. Kunci Kontak posisi “OFF”
3. Buka kedua tutup katup (IN dan EX) dengan
menggunakan :
a. Kunci Ring 17 (untuk motor Honda Cub : Star,
Prima, Grand, Legenda, Supra X, Supra Fit, Revo 100)
b. Kunci Ring 24 (untuk motor Honda Sport : CB 100,
WIN, GL Series, Mega Pro, dan Tiger)

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


4. Membuka cover cylinder head
a. Kunci Ring 8 (untuk motor Honda Cub : Kirana, Kharisma X, Supra 125, Blade 125)
b. Kunci Ring 10
 Untuk motor Honda Cub : Revo Absolute dan Blade 110
 Untuk motor Honda Sport : Mega Pro Monoshock, Verza, CB 150 R, Supra GTR,
Sonic, CRF 150, CBR 150 dan CBR 250
 Untuk motor Honda Matic : Vario, Beat, Scoopy, Spacy FI, Vario 125, Vario 150,
Beat FI, Scoopy FI, Beat POP, dan Genio

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


5. Buka tutup lubang poros engkol dan tutup lubang pemeriksaan tanda pengapian
dengan obeng minus (untuk motor Honda Cub dan Sport)
a. Honda Cub : Star, Prima, Grand, Legenda, Supra X, Supra Fit, Revo 100, Revo
Absolute, Kirana, Kharisma X, Supra X 125, Blade 110, dan Blade 125.
b. Honda Sport : CB 100, WIN, GL Series, Mega Pro, dan Tiger

6. Untuk melihat tanda pengapian dan tanda “T” (Top Kompresi) pada motor matic,
tandanya dibalik kipas pendingin karena letak flywheel pada motor matic di sebelah
kanan.

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


7. Putar poros engkol dengan menggunakan kunci sock arahnya berlawanan dengan arah
jarum jam. Memutar poros engkol dengan cara sebagai berikut :
a. Motor Honda Cub/Sport : memutar flywheel di sebelah kiri atau dibeberapa model
yang tidak dilengkapi cap 30 dengan cara memasukkan gigi 2 dan memutar rodah
belakang, contoh Honda Cub (Revo Absolute dan Blade 110)
b. Motor Honda Matic :
 memutar kipas pendingin di sebelah kanan mesin
 menggunakan kick starter
8. Paskan tanda “T” yang ada pada rotor magnet di lubang tanda pengapian di bak mesin
sebelah kiri ( tempat tutup bak dari rotor magnet / sepul).

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


9. Pada beberapa type kendaraan ada yang menggunakan tanda pada sprocket cam
shaft untuk memposisikan piston pada posisi top kompresi, yaitu dengan cara memutar
poros engkol searah putaran mesin sampai tanda di sprocket segaris dengan tanda di
rumahnya (pada silinder kepala) seperti terlihat pada gambar di bawah :

Posisi tanda garis “I” di sprocket


cam sejajar dengan cylinder head

Huruf “T” di flywheel sejajar dengan


tanda di cover mesin (Cub/Sport), tanda
coakan di kipas tepat dengan tanda
panah di mesin

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


10. Periksa apakah katup bergoyang. Bila klep tidak bisa digoyangkan, maka putar terus
poros engkol 360 derajat hingga tanda “T “ di rotor magnet kembali terlihat dari lubang
pemeriksaan tanda pengapian.
11. Periksa bila katup sudah bisa digoyangkan, baru mulai penyetelan

B. Memeriksa jarak renggang klep menggunakan feeler gauge


1. Penyetelan yang pertama adalah dengan memasukkan fuller gauge ke dalam celah
antar rocker arm dan noken as nya. Bila fuller dapat masuk dengan ukuran 0,05 mm,
maka cobalah memasukkan ukuran yang lebih besar, misalkan 0,10 mm. Bila fuller
gauge dengan ukuran 0,10 mm dapat masuk maka lakukan penyetelan. Tapi bila
ukuran tersebut tidak bisa masuk, tak perlu disetel. Artinya setelan klep sudah benar

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP

C. Melakukan penyetelan kerenggangan klep


1.Bila setelan klep tidak benar atau terlalu lebar, maka anda kendorkan mur pengunci
pada sekrup penyetelan dengan kunci Ring 8 mm (untuk motor Honda Cub dan Matic),
dan kunci Ring 10 mm (untuk motor Honda Sport). Sehingga dapat dilakukan
penyetelan klep dengan cara sebagai berikut :
a. Melonggarkan mur terlebih dahulu
b. Memasukkan bilah feeler gauge

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


c. Melakukan penyetelan di baut penyetelan
d. Gunakan kunci khusus penyetel klep (Valve Adjusting Wrench/Kunci Klep) untuk
memutar sekrup penyetelan klep. Arah putarannya searah dengan arah
pengencangan. Tes apakah fuller gauge ukuran 0,05 mm tersebut dapat masuk
dengan sesak atau seret. Bila sudah sesak, artinya setelan sudah benar
e. Kencangkan mur pengunci, tapi sambil menahan sekrup penyetel tidak ikut berputar.

f. Melakukan pemeriksaan kerenggangan klep

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


2. Pasang kembali tutup lubang penyetelan klep.
3. Lakukan hal yang sama pada klep yang satunya lagi.
4. Setelah kedua klep selesai disetel tutup kembali tutup lubang pemeriksaan tanda
pengapian dan tutup lubang poros engkol.
5. Setelah selesai menyetel klep , hidupkan mesin sepeda motor anda. Bila mesin hidup
dengan suara yang halus, artinya setelan klep sudah benar. Tapi bila mesin tidak bisa
hidup , artinya setelan terlalu rapat. Demikan pula bila mesin terlalu berisik, maka
setelan klepnya terlalu renggang

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

PERAWATAN BERKALA SISTEM MEKANISME KATUP


DAFTAR CELAH KATUP PADA SEPEDA MOTOR HONDA

TBSM ASTRA HONDA MOTOR


SMK
SMKPGRI KOTA
NEGERI MOJOKERTO
1 MOJOKERTO

SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

TBSM ASTRA HONDA MOTOR

Anda mungkin juga menyukai