PENGARUH AKTIVITAS PERTANIAN

TERHADAP PERUBAHAN KUALITAS

AIR TANAH DI DESA LAMKEUNUENG
DITINJAU DARI KARAKTERISTIK FISIK
DAN PH
Disusun Oleh:
Rita Zahara
Dosen Pengampu
Dr. NASRUL AR, AR, S. T., M. T
 LATAR BELAKANG
Ketersediaan air di muka
bumi sangat terbatas baik
dalam segi kualitas maupun
kuantitas
Salah satu sumber air bersih
adalah
air tanah.
Semakin meningkatnya
penduduk, semakin tinggi pula
tingkat pencemaran air tanah,
salah satunya disebabkan oleh
aktivitas pertanian.
 LATAR BELAKANG

Air tanah merupakan air yang

terdapat dalam lapisan tanah atau
bebatuan di bawah permukaan
tanah, tersimpan di dalam lapisan
batuan yang mengalami
pengisian/penambahan secara
terus menerus oleh alam

(Kadek Diana H. Dan G. M. Konsukartha, 2007)

 LATAR BELAKANG
aktivitas petanian yang menggunakan pupuk secara belrlebihan dalam
jangaka panjang akan merusak kesubura tanah, dan mencemari air tanah
(Retno Adriani, 2006).

Pencegahan pencemaran badan air yang diakibatkan oleh aktivitas pertanian sudah
pernah diteliti oleh (Retno Adriani, 2006). Menurutnya, pemusnahan pupuk sebaiknya
memilih tempat yang permukaan air tanah pada musim hujan tidak lebih tinggi dari
3,25 meter di bawah permukaan tanah.
 Bagaimana tingkat pencemaran air
tanah yang disebabkan oleh aktivitas
pertanian
Rumusan Bagaimana pengaruh pencemaran oleh
Masalah pertanian terhadap parameter fisik dan
pH air
Bagaimana dampak dari pencemaran
pada air tanah oleh aktivitas pertanian

Untuk mengetahui tingkat pencemaran air

tanah yang disebabkan oleh aktivitas
pertanian Untuk mengetahui bagaimana
Tujuan pengaruh pencemaran oleh pertanian
Penelitian
terhadap parameter fisik dan pH air Untuk
mengetahui dampak dari pencemaran
pada air tanah oleh aktivitas pertanian
 Aktivitas pertanian menyebabkan perubahan
parameter fisik dan pH pada air tanah
Hipotesis Semakin dekat sumur dengan sumber
pertanian, menyebabkan kualitas air
menurun

Hasil penelitian ini bermanfaat sebagai informasi

mengenai pencemaran air tanah oleh aktivitas
petanian
Manfaat
Data penelitian ini dapat diaplikasikan
penelitian
dilapangan sebagai upaya pengurangan
pencemaran pada perairan oleh aktivitas
petanian
Dapat Memberikan informasi dan pedoman
untuk mendapatkan kualitas air yang baik.
Metodelogi
Penenlitian

Metode Penelitian
 Observasi
Metode
penelitian Deskriptif

Tempat dan
Waktu

Waktu penelitian ini berlangsung

Penelitian ini dilaksanakan di kurang lebih 2 bulan, mulai bulan
laboratorium Teknik Kimia September sampai Oktober 2017.
Universitas Syiah Kuala Banda
Aceh
> Populasi
> Sampel
> teknik Pengambilan
Sampel

Pada air tanah/ air sumur daerah

pertanian dengan penggunaan lahan
sebagai perkebunan.
Pada air tanah/ air sumur daerah
pertanian dengan penggunaan lahan
sebagai pemukiman yang padat
penduduknya.
 Variabel Penelitian

Variabel Tetap : Variabel bebas :

Bau Tinggi muka air tanah
Rasa Jarak sumur dan lahan petanian
Suhu Data laboratorium
Derajat keasaman (pH) Parameter kualitas air
Kerangka pendekatan penelitian
 Teknik Pengumpulan Data

1.Teknik Observasi :
2. Uji Laboratorium
Pengukuran
Derajat Keasaman (pH).
Suhu/Temperatur Air
Pengukuran Bau
Pengukuran Rasa