Anda di halaman 1dari 129

Sebelum kita mulai

Copyright: Fluor
Copyright: Fluor
TUJUAN PEMBAHASAN
Orientasi ini akan memberikan uraian ringkas persyaratan
HES dan tanggung jawab kegiatan operasi sehari-hari pada
proyek Chevron Pacific Indonesia melalui pengawasan
Flexible Program Management (FPM).
Anda akan menerima penjelasan tambahan instruksi dan
pelatihan tentang persyaratan kebutuhan/pekerjaan yang
ada di lapangan.

Copyright: Fluor
Topik Orientasi

Pendahuluan
Kebijakan HES
Ikrar Nihil Kecelakaan
Persyaratan Masuk Lapangan
Persyaratan Pelatihan
Pengendalian Bahaya
Persyaratan Lingkungan
Tanggap Darurat

Copyright: Fluor
UTAMAKAN
KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA

Copyright: Fluor 6
Ruang Lingkunp bagi berlakunya UU No.1 Tahun 1970 ini ditentukan oleh 3
(tiga) unsur, yaitu :
Tempat di mana dilakukan pekerjaan
Adanya tenaga kerja yang bekerja ditempat itu
Adanya BAHAYA kerja di tempat itu.

SUMBER-SUMBER BAHAYA YANG MEMPENGERUHI


KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

KONDISI/KEADAAN MESIN, ALAT & PERALATAN KERJA, DAN MATERIAL


SITUASI LINGKUNGAN / TEMPAT KERJA
SIFAT PEKERJAAN
CARA KERJA
PROSES PRODUKSI / PELAKSANAAN PEKERJAAN

Copyright: Fluor 7
(UU No.1 Tahun 1970 Bab III Psl 3 Ayat 1)

Ditetapkan syarat-syarat Keselamatan Kerja untuk :


1. Mencegah dan Mengurangi Kecelakaan;
2. Mencegah, Mengurangi dan Memadamkan Kebakaran;
3. Mencegah dan Mengurangi Bahaya Peledakan;
4. Memberi kesempatan atau Jalan Menyelamatkan Diri Pada Waktu Kebakaran atau
Kejadian-Kejadian Lain Yang Berbahaya;
5. Memberi Pertolongan Pada Kecelakaan;
6. Memberi Alat-Alat Perlindungan Diri Pada Para Pekerja;
7. Mencegah dan Mengendalikan Timbul atau Menyebarluasnya Suhu, Kelembaban, Debu,
Kotoran, Asap, Uap, Gas, Hembusan Angin, Cuaca, Sinar atau Radiasi, Suara dan Getaran;
8. Mencegah dan Mengendalikan Timbulnya Penyakit Akibat Kerja Physik maupun Psychis,
Peracunan, Infeksi dan Penularan;
9. Memperoleh Penerangan Yang Cukup dan Sesuai;
10. Menyelenggarakan Suhu dan Lembab Udara Yang Baik;

Copyright: Fluor 8
(UU No.1 Tahun 1970 Bab III Psl 3 Ayat 1)

Ditetapkan syarat-syarat Keselamatan Kerja untuk (Lanjutan) :


11. Menyelenggarakan Penyegaran Udara Yang Cukup;
12. Memelihara Kebersihan, Kesehatan dan Ketertiban;
13. Memperoleh Keserasian Antara Tenaga Kerja, Alat Kerja, Lingkungan, Cara dan Proses
Kerjanya;
14. Mengamankan dan Memperlancar Pengangkutan Orang, Binatang, Tanaman, atau Barang;
15. Mengamankan dan Memelihara Segala Jenis bangunan;
16. Mengamankan dan Memperlancar Pekerjaan Bongkar Muat, Perlakuan dan Penyimpanan
Barang;
17. Mencegah Terkena Aliran Listrik Yang Berbahaya;
18. Menyesuaikan dan Menyempurnakan Pengamanan Pada Pekerjaan Yang Bahaya
Kecelakaannya Menjadi Bertambah Tinggi.

Copyright: Fluor 9
(UU No.1 Tahun 1970 Bab VIII Pasal 12)

Diatur Kewajiban dan atau Hak Tenaga Kerja Untuk :


1. Memberikan Keterangan Yang Benar Bila Diminta Oleh Pegawai Pengawas atau Ahli
Keselamatan Kerja;
2. Memakai Alat-Alat Perlindungan Diri Yang Diwajibkan;
3. Memenuhi dan Mentaati Semua Syarat-Syarat Keselamatan Kerja Yang Diwajibkan
4. Meminta Pada Pengurus ( manajemen) Agar Dilaksanakan Semua Syarat-Syarat
Keselamatan dan Kesehatan Yang Diwajibkan;
5. Menyatakan Keberatan Kerja Pada Pekerjaan Dimana Syarat Keselamatan dan Kesehatan
Kerja Serta Alat-Alat Perlindungan Diri Yang Diwajibkan Diragukan Olehnya ( Unsafe
Condition), Kecuali Dalam Hal-Hal Khusus Ditentukan Lain Oleh Pengawas Dalam Batas-
Batas Yang Masih Dapat Dipertanggungjawabkan.

Copyright: Fluor 10
(UU No.1 Tahun 1970 Bab IX Pasal 13)
Barang Siapa Akan Memasuki Sesuatu tempat Kerja, Diwajibkan Mentaati Semua Petunjuk
Keselamatan Kerja dan Memakai Alat-Alat Perlindungan Diri Yang Diwajibkan.

(UU No.1 Tahun 1970 Bab X Pasal 14)


Pengurus ( Management) Diwajibkan :
1. Secara Tertulis Menempatkan Dalam Tempat Kerja Yang Dipimpinnya, Semua Syarat
Keselamatan Kerja Yang Diwajibkan, Sehelai Undang-Undang ini dan Semua Peraturan
Pelaksanaannya Yang Berlaku bagi Tempat Kerja Yang Bersangkutan, Pada Tempat-Tempat
Yang Mudah Dilihat dan Terbaca dan Menurut Petunjuk Pegawai Pengawas atau Ahli
Keselamatan Kerja;
2. Memasang Dalam Tempat Kerja Yang Dipimpinannya, Semua Gambar Keselamatan Kerja Yang
Diwajibkan dan Semua Bahan Pembinaan Lainnya, Pada Tempat-Tempat Yang Mudah Dilihat
dan Terbaca Menurut Petunjuk Pegawai Pengawas atau Ahli Keselamatan Kerja;
3. Menyediakan Secara Cuma-Cuma, Semua Alat Perlindungan Diri Yang Diwajibkan Pada Tenaga
Kerja Yang Berada Dibawah Pimpinannya dan Menyediakan Bagi Setiap Orang Lain Yang
Memasuki Tempat Kerja Tersebut, Disertai Dengan Petunjuk-Petunjuk Yang Diperlukan
Menuurut Petunjuk Pegawai Pengawas atau Ahli Keselamatan Kerja.

Copyright: Fluor 11
Mencegah / mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan di tempat kerja yang
dapat menimbulkan kerugian baik terhadap manusia (Cidera, sakit, meninggal
dunia), lingkungunan, dan atau harta benda.

Untuk :
Menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat dan sejahtera, BEBAS
dari KECELAKAAN DAN PENYAKIT akibat kerja.
Mengendalikan atau meniadakan POTENSI BAHAYA untuk mencapai
tingkat resiko yang dapat diterima dan sesuai dengan standard yang
ditetapkan.

Copyright: Fluor 12
Operational Excellence (OE)
Visi:
Dikenal dan dikagumi kalangan industri dan masyarakat
sebagai perusahaan berkelas dunia dalam semua area OE
Sasaran:
Menciptakan tempat kerja bebas cidera.
Meningkatkan tempat kerja yang sehat dan mengurangi
drastis resiko kesehatan.
Meniadakan tumpahan dan kejadian lingkungan; mengenali
dan mengurangi bahaya utama lingkungan.
Beroperasi bebas kejadian dengan aset industri terkemuka
yang handal.
Efisiensi pemanfaatan sumber daya dan aset secara
maksimal.

Prinsip Dasar KEUNGGULAN OPERASI :


Pekerjaan kita dituntun oleh dua Kunci Prinsip Dasar

KERJAKAN DENGAN SELAMAT, ATAU JANGAN DIKERJAKAN


DO IT SAFELY OR NOT AT ALL

SELALU ADA WAKTU UNTUK BEKERJA DENGAN BENAR


Copyright: Fluor
THERE IS ALWAYS TIME TO DO IT RIGHT
Operational Excellence (OE)
Untuk mencapai kesuksesan O E, kita diarahkan untuk menerapkan prinsip-prinsip beroperasi
sempurna (Operational Excellence Tenets). Ada 10 Tenet yang harus diterapkan dalam
melaksanakan pekerjaan :

Tenet #1 : Selalu mengoperasikan dalam batas perencanaan dan lingkungan.


Tenet # 2 : Selalu mengoperasikan dalam kondisi selamat dan ter-kendali.
Tenet # 3 : Selalu memastikan semua peralatan keselamatan berada pada tempatnya dan
berfungsi.
Tenet # 4 : Selalu mengikuti petunjuk dan prosedur pelaksanaan kerja yang selamat.
Tenet # 5 : Selalu memenuhi atau melebihi kebutuhan pelanggan.
Tenet # 6 : Selalu memelihara integritas dari sistim sesuai peruntukkannya
Tenet # 7 : Selalu mengacu pada semua peraturan dan perundangan yang ada.
Tenet # 8 : Selalu memperhatikan kondisi-kondisi yang tidak normal.
Tenet # 9 : Selalu mengikuti prosedur tertulis untuk mengatasi keadaan yang luar biasa dan
berisiko tinggi.
Tenet # 10 : Selalu melibatkan orang yang tepat dalam membuat keputusan yang berhubungan
dengan prosedur dan peralatan.

Copyright: Fluor
FPM HES POLICY

Kesehatan dan keselamatan karyawan merupakan prioritas


tertinggi bagi menagement dan tidak bisa ditawar lagi.
Tujuan kita adalah untuk menciptakan lapangan kerja yang
bebas dari kecelakaan dan cedera.
Untuk mencapai ini semua, kita harus memiliki keyakinan
akan keselamatan diri kita dan rekan sekerja melalui
komitmen yang solid untuk praktek kerja selamat dan
menciptakan lingkungan kerja yang nyaman.

Copyright: Fluor
Manajemen TRIPATRA Fluor bersungguh-sungguh untuk mencapai target
Nihil Kecelakaan pada setiap proyek. Dengan pencapaian target ini
karyawan pasti akan mendapatkan tidak saja tempat kerja yang aman
tetapi juga terhindar dari cidera.

Falsafah Nihil Kecelakaan menyatu dengan komitmen perusahaan


terhadap kualitas dan keunggulan yang hanya dapat dicapai melalui
ketetapan hati dan dedikasi seluruh karyawan TRIPATRA Fluor &
Kontraktor yang bekerja erat dengan CPI.

Copyright: Fluor
1. Semua insiden dapat dicegah
2. Tidak ada pekerjaan sepenting apapun yang tidak
dapat dikerjakan dengan selamat
3. Proses kerja dan prosedur kerja selamat syarat
suatu tempat kerja yang aman
4. Semua prosedur TF, CPI dan Kontraktor landasan
tempat kerja aman dan produktif.
Copyright: Fluor
TF Management Remarks

Roger Green Chip Voyles


TF Program Manager TF CS Manager

Play Movie

Copyright: Fluor
Pertanyaan / Panungkunan ?

Mana resiko yang paling tinggi ?


Copyright: Fluor
Apakah kita selalu waspada ?
Siapa yang memiliki potensi tertinggi untuk cedera?

Pencantolan Safety Harness Menyeberang di persimpangan


Bermain dengan api jalan

Play Movie

Copyright: Fluor
Kenali bahaya. Nilai bahaya. Cari solusi
Variasi Kesehatan & Keselamatan Akibat Kerja
Housekeeping

Prakerja Masa kerja Purna kerja

a
sehat sehat sehat

b
sehat sehat sakit sakit

c
sehat sehat meninggal

d
sehat sehat sehat sakit

Mana terbaik ?
Copyright: Fluor
Housekeeping

Kita tidak suka kondisi tempat kerja


seperti ini.

Yang kita perlukan yang seperti ini


Areakerja yang bersih adalah area kerja yang
selamat
Jangan biarkan benda berserakan yang bisa
membuat tersandung dan mencederai karyawan
itu sendiri
Pastikan area kerja rapi
Pastikan area berjalan bersih
Besi angker yang menonjol harus dilindungi
dengan penutup angker/penutup karet.
Copyright: Fluor
Perlindungan Lingkungan
Dilarang Berburu, mengganggu atau menangkap burung, ikan atau
binatang lainnya.
Jangan memindahkan pepohonan dan tumbuhan diluar batas yang
diperlukan bagi pekerjaan
Lindungi fosil dan barang-barang antik yang ditemukan di tempat
kerja.
Bersihkan dan laporkan setiap tumpahan minyak
Kaji semua bahaya material terhadap lingkungan.
Buanglah barang-barang tak berguna dan sampah pada tempatnya.

Copyright: Fluor
Copyright: Fluor
Apa yang telah kita terima kemarin,
tidak akan kita terima hari ini

Apakah ini bisa diterima ?


Satu orang terbunuh untuk setiap lantai yang dibangun.
Copyright: Fluor
Tanggung Jawab
Keselamatan adalah tanggung PLAY THE VIDEO
jawab setiap orang
Setiap karyawan memiliki
wewenang untuk
memberhentikan pekerjaan
untuk kondisi yang tidak aman
Semua karyawan It only takes a second
berkedudukan sama dalam
mengupayakan operasi bebas for an accident to
kecelakaan serta korban happen
terluka
Satu kecelakaan saja sudah
terlalu banyak

Copyright: Fluor
Persyaratan Masuk
Semua karyawan harus dilengkapi
dengan:
ID Card
Mandatory PPE:
Kacamata keselamatan
Sepatu keselamatan
Topi keselamatan
Baju lengan panjang
Celana panjang
PPE tambahan sesuai kebutuhan
(Rompi terang, masker, ear plugs,
sarung tangan, dll)
Permit yang diperlukan
HES Orientasi TF

Copyright: Fluor
Persyaratan Pelatihan
Semua karyawan harus ikut
Orientasi Training.
Semua karyawan yang akan
bekerja dilapangan harus ikut
FSWP training
Semua karyawan yang akan
bawa kendaraan harus ikut
Defensive Driving Course .
Setiap karyawan harus ikut
pelatihan spesifik lainnya, yang
telah diterapkan sesuai dengan
jenis pekerjaan.
Copyright: Fluor
Bahan mudah terbakar
Uap
H2S
Cuaca (asap dan hujan diiringi petir)
Binatang liar
Pekerja lain (jumlah yang besar)
Kondisi lalu lintas
Kegiatan operasi di Fasilitas (SIMOP)
Copyright: Fluor
DEFINISI / PENGERTIAN

Bahaya ( Hazards)
adalah sesuatu yang berpotensi untuk menimbulkan
cidera/kerugian (manusia, properti, proses atau lingkungan).
Loss Control Management, Practical Loss Control Leader, Rev.
Edition, DNV, 1996

Resiko (Risk)
adalah kesempatan untuk terjadinya kerugian /cidera dari
suatu bahaya.
British Standard 6079-1&2

Pengelolaan Risiko (Risk Management)


adalah kegiatan-kegiatan pengendalian resiko ditempat kerja
yang diatur dalam sebuah program.
Copyright: Fluor
DEFINISI / PENGERTIAN

Incident (Near Misses)


adalah suatu kejadian yang tidak diinginkan yang bila keadaaanya sedikit saja
berbeda dapat menciderai manusia, kerusakan pada properti atau kerugian
pada proses.
Loss Control Management, Practical Loss Control Leader, Rev. Edition, DNV,
1996

Accident (Kecelakaan)
adalah suatu kejadian yang tidak diinginkan yang mengakibatkan cidera
terhadap manusia, kerusakan pada properti atau kerugian pada proses.
Loss Control Management, Practical Loss Control Leader, Rev. Edition, DNV,
1996

Injury (Cedera)
adalah kontak dengan suatu benda atau sumber tenaga lebih dari daya tahan
tubuh atau struktur.
TAFE International, Australia
Copyright: Fluor
PENGENALAN DAN PENGENDALIAN
RISIKO BAHAYA

MANUSIA / PEKERJA

PROSES

MESIN / BAHAN /
PERALATAN MATERIAL

Incident
incident

Copyright: Fluor
Penyebab Utama Kecelakaan Kerja
Di Tempat kerja
1. Alat-alat kerja / perlengkapan kerja yang tidak
memenuhi standard keselamatan.
2. Lingkungan kerja yang tidak aman dan tidak sehat.

1. Kurangnya pengetahuan/keterampilan.
2. Ceroboh / Lalai
3. Kelelahan yang berlebihan

Copyright: Fluor Play Movie


Tanda-tanda peringatan
tidak selalu ada

PLAY THE VIDEO

Warning Signs

Ingat.....!
Kita tidak selalu mendapat peringatan untuk setiap
bahaya yang ada disekeliling kita. Bahaya senantiasa mengancam keselamatan kita setiap saat.
SELALU MENGANTISIPASI TERHADAP SEGALA KEMUNGKINAN RISIKO BAHAYA
Copyright: Fluor
Look Up - Look Down - Look Around
LIHAT ATAS Look Up
Apakah ada orang yang bekerja di atas saya? Is there anyone working above me?
Apakah semua sisi terbuka di atas saya terlindung? Are all open edges above me protected?
Adakah benda jatuh dari atas? Can anything fall from above?
Akankah peralatan membentur apapun di atas saya? Will my equipment hit anything above me ?

LIHAT SEKELILING ANDA Look Around


Apakah seseorang bisa terpeleset, Can anyone slip, trip or fall?
tersandung atau jatuh? Can anything fall?
Adakah sesuatu dapat jatuh?

LIHAT BAWAH Look Down


Apakah ada orang bekerja di bawah saya? Is there anyone working below me?
Adakah benda dapat jatuh dari tempat kerja saya? Can anything fall from my work location?
Adakah jarak aman tersedia ditempatnya? Is an exclusion zone in place?

LIHAT ATAS LIHAT BAWAH LIHAT SEKELILING ANDA


Copyright: Fluor
PERENCANAAN
PENGENDALIAN RISIKO BAHAYA

Identifikasi Bahaya, Penilaian & Pengendalian Resiko

TAHAPAN / HIERARCHY PENGENDALIAN RESIKO BAHAYA


(OSHAS 18001;2007) :

1 2 3 REKAYASA
ELIMINASI SUBSTITUSI
TEKNIK

5 PENETAPAN 4 ADMINISTRASI
PPE / APD KONTROL

Copyright: Fluor
PENERAPAN
PENGENDALIAN RISIKO BAHAYA
Tahap 1 : ELIMINASI
Pengendalian resiko dengan cara menyingkirkan / menjauhkan bahaya potensial secara lengkap.

Copyright: Fluor
PERENCANAAN
PENGENDALIAN RISIKO BAHAYA

Tahap 2: SUBSTITUSI
Pengendalian resiko dengan cara mengganti atau merubah yang tidak aman menjadi aman.

Copyright: Fluor
PENERAPAN
PENGENDALIAN RISIKO BAHAYA

Tahap 3: REKAYASA TEKNIK


Pengendalian resiko dengan cara membuat atau menciptakan alat bantu keselamatan
untuk mengurangi risiko bahaya akibat kegagalan manusia.

BAGAIMANA DENGAN
SITUASI AKTIVITAS
SEPERTI INI ???

Wellhead Tidak terlindungi dari Kegiatan


EQUIPMENT

Copyright: Fluor
PENERAPAN
PENGENDALIAN RISIKO BAHAYA
Tahap 4: ADMINISTRASI KONTROL
Pengendalian resiko melalui aturan ketetapan administrasi yang disyaratkan.

Mis: Kelengkapan Perijinan Kerja, Penerapan SOP/JSA, Pelatihan,


Certification/License.
Supervisor Pre Start Check List, dll.

Copyright: Fluor
PENERAPAN
PENGENDALIAN RISIKO BAHAYA
Tahap 5: PENETAPAN PPE/APD
Pengendalian resiko dengan cara mengganti atau merubah yang tidak aman menjadi aman.

Tahap ini merupakan metode pengendalian terakhir setelah cara lain sebelumnya secara berurutan
tidak dapat dilaksanakan.
Penetapan PPE/APD yang tepat untuk mengurangi RISIKO AKIBAT KECELAKAAN dilaksanakan
melalui proses analisa bahaya.

Mis: Melakukan pekerjaan penggantian/perbaikan/pemasangan atap (roof) Bahaya Ketinggian


pekerja diperlengkapi dengan Full Body Hardness.

Roof Working

Copyright: Fluor
Langkah-Langkah
Pengendalian Bahaya
Identifikasi bahaya
Menilai /Analisa bahaya
Tetapkan tindakan untuk mengendalian bahaya
Alat yang digunakan
JRA (Job Risk Analysis) / JSA (Job safety Analysis)

JOB DESCRIPTION (And Number) DATE : NEW


Duri SBU Page : of JSA No : REVISED
PLANT/LOCATION TITLE PERSON WHO EXECUTES JOB ANALYZED BY :
JOB SAFETY ANALYSIS

TEAM UNIT TEAM LEADER REVIEWED BY :

REQUIRE/RECOMMENDED PPE : APPROVED BY :

BASIC SEQUENCES OF JOB STEPS POTENTIAL HAZARD RECOMMENDED ACTIONS OR PROCEDURES

Copyright: Fluor
TIPE IDENTIFIKASI BAHAYA

Copyright: Fluor 43
Mengoperasikan Peralatan dan Kendaraan.

Semua pengemudi dan penumpang dalam kendaraan harus menggunakan sabuk


keselamatan
Pemeriksaan awal kendaraan harus dilakukan sebelum dioperasikan
Semua kendaraan dan peralatan harus memiliki surat izin beroperasi dari TF/CPI.
Pemakaian HP atau Radio sama sekali dilarang ketika mengemudikan kendaraan.
Semua operator harus memiliki permit. Permit didapat setelah sukses mengikuti
defensive driving course

Copyright: Fluor Play Movie


Mengoperasikan peralatan
dan kendaraan

Journey Management PLAY THE VIDEO

Semua pengemudi harus mengikuti defensive driving


course (SMITH System).
Hal lain:
Selalu berada disisi kiri pada area yang tidak
kelihatan, seperti tikungan tajam dan area
perbukitan;
Jangan meninggalkan kendaraan parkir dalam
keadaan mesin hidup, tanpa ada penumpang;
Memotong hanya jika mendapatkan gambaran luar;
Lakukan istirahat untuk perjalanan jauh;
Patuhi rambu-rambu dan marka jalan;
Mengemudi sesuai batas kecepatan yang telah
ditentukan;
Perhatikan kondisi jalan; dan
Sealalu siap untuk situasi yang tidak diharapkan.

Copyright: Fluor
KENDARAAN BERAT
HARUS DI PANDU OLEH SWAMPER/SIGNALMAN
KETIKA BERGERAK MUNDUR

CARA BERISIKO dan SELAMAT


MEMANDU KENDARAAN BERGERAK MUNDUR

Copyright: Fluor
Play Movie
BAHAYA KEBISINGAN

Sering terpapar dengan suara


yang bising akan membuat
pendengaran berkurang

Kehilangan pendengaran secara


permanen

Selalu lah menggunakan


pelindung telinga
Pada kebisingan diatas > 85 dB
Ketika mengoperasikan gerinda
atau mesin

Copyright: Fluor
BAHAYA PETIR
Petir sering terjadi di lingkungan kita
Ketika berada diluar:
Jangan menggunakan peralatan metal
Tetap dalam kendaraan jika sedang
melakukan perjalanan.
Cari bangunan untuk berlindung. Jika tidak
ada bangunan, perlindungan terbaik adalah
dibawah pohon rindang setinggi kepala kita
Jika hanya ada pohon yang terpisah didekat
sama, proteksi anda yang terbaik adalah
membungkukkan badan dan kepala didaerah
terbuka, jaga jarak sejauh dua kali tinggi
pohon yang tertinggi tersebut.

Copyright: Fluor
BAHAYA PETIR
Ketika anda merasa adanya muatan listrik, jika ujung rambut
anda berdiri atau kulit anda terasa geli, petir akan segera
menyambar anda. Jatuhkan diri anda ke tanah sesegera mungkin..
Jika memungkinkan, letakkan bagian crane boom kebawah
Jangan berteduh dibawah alat berat
JANGAN menggunakan HP
Jika berada didalam ruangan, menjauh dari pintu dan jendela

Copyright: Fluor
Dilarang merokok di setiap area
mengandung bahan bakar dan atau
yang bertanda dilarang merokok.
Dilarang merokok disetiap area
tertutup, bengkel, bangunan
gudang, kantor, kendaraan, dll.
Korek api atau pemantik tidak
boleh dibawa ke daerah hazardous
dan atau bertanda larangan.

Copyright: Fluor
Hand Phones, Kamera & Peralatan Listrik
Tidak boleh dibawa ke daerah operasi CPI, ex:
Gathering Stations. (Diperiksa oleh Security)
Penggunaan peralatan bertenaga listrik harus
mematuhi aturan yang berlaku
Harus memiliki izin untuk penggunaan peralatan di
beberapa area operasional (Diperiksa oleh Security)

Jika anda tidak yakin...


STOP dan bertanyalah ...!!!

Copyright: Fluor
Apa bahaya penggunaan Hand Phones dan
Peralatan Listrik ?
Anda tidak bisa melihat uap. uap hanya bisa
tertangkap melalui cahaya infra merah dari Seorang pria menjawab handphone
kamera yang ada di filling station ketika pengisian bahan bakar

Play Movie

INI TIDAK SELALU MENGENAI APA YANG BISA ANDA LIHAT, TAPI LEBIH DARI
Copyright: Fluor MENGENAI APA YANG TIDAK BISA ANDA LIHAT
Penyimpanan,pengangkutan,
penandaan, perlindungan
dan penanganan yang aman
dan tepat.
Gunakan Material Safety
Data Sheet (MSDS) untuk
semua bahan kimia dan
bahan berbahaya lainnya.
Siapkan semua tindakan
berkaitan dengan bahaya
pada bahan-bahan tersebut

Copyright: Fluor
Perlindungan Kebakaran
Mitra kerja dan kontraktor bertanggung jawab
untuk keselamatan lingkungan kerjanya
(Pelatihan dan Perlindungan Kebakaran) bagi
karyawannya.
Lakukan semua upaya yang diperlukan untuk
mencegah kebakaran.
Buanglah kertas, kain, sampah dan material
mudah terbakar lainnya pada tempatnya
Sediakan perlengkapan perlindungan
kebakaran yang diperlukan
Semua kejadian kebakaran, sekecil apapun,
harus dilaporkan.
Dalam keadaan kebakaran, utamakan
keselamatan setiap orang yang ada dilokasi.

Copyright: Fluor
Tanggap Darurat
Kecelakaan
Kebakaran
Pencemaran Lingkungan
Bencana Lama
Ancaman Bom
Dll.

Copyright: Fluor
Lain-lain
Memiliki, mendistribusikan, menjual
atau menggunakan, obat-obatan
terlarang, zat-zat yang disalah
gunakan, alkohol tidak sah, senjata
api, bahan peledak adalah dilarang.
CPI berhak melakukan pemeriksaan
ketika akan memasuki atau
meninggalkan wilayah CPI.

Lakukan pengkajian lapangan untuk


memastikan apakah bahaya sudah
terkendali

Copyright: Fluor
Apa yang Anda Lihat?

Ingat
KESELAMATAN DIMULAI
DAN DIAKHIRI OLEH ANDA.
ANDA BERTANGGUNG
JAWAB UNTUK KESELAMATAN
DIRI SENDIRI.

Copyright: Fluor
SAFETY IS ONLY AS STRONG
AS THE WEAKEST LINK

Copyright: Fluor
Copyright: Fluor
TUJUAN PEMBAHASAN

Memberikan sarana penting bagi orang-


orang yang bekerja di bawah manajemen
Chevron Pacific Indonesia mengenai
standar-standar HES agar mereka dapat
melaksanakan tugas dengan selamat

Copyright: Fluor
Tanggung Jawab Pemimpin

Management, Superintendent,
Supervisor, dan Foreman:
Memastikan pekerja tidak
dihadapkan pada bahaya
Memastikan semua pekerja
mendapatkan pelatihan yang
diperlukan
Menyediakan peralatan yang
terpelihara dan aman
Menyediakan sistem kerja
selamat
Memastikan penggunaan PPE
yang tepat. Play Movie

Copyright: Fluor
Peran & Tanggungjawab Pengawas
Di Tempat Kerja

Pengawas adalah PEMIMPIN KELOMPOK


Pengawas memimpin kelompoknya dengan cara: Mengamati, Memberi instruksi,
Membantu memberi petunjuk, Memeriksa, Memberi reaksi, Memberikan
contoh peran / Panutan

Memastikan tempat kerja bebas bahaya dengan cara


INSPEKSI TEMPAT KERJA SECARA TERATUR

Menyediakan suatu sistem untuk segera mengenali dan mengoreksi bahaya


Memperlihatkan komitmen pada para pekerja
Melibatkan semua pekerja dalam program Keselamatan
Membantu mempertahankan pemenuhan semua STANDARD KESELAMATAN di
tempat kerja

Copyright: Fluor
Peran &Tanggung Jawab Pengawas
di Tempat Kerja
Melaksanakan Pre- Start Meeting / Tailgate Meeting (Mandatory)
Dilaksanakan setiap hari, untuk setiap pekerjaan, Pengawas harus melakukan pre start
(Tailgate) meeting dengan kru guna:
Membicarakan tugas yang akan dilakukan
Mengkaji ulang JSA
Membicarakan semua bahaya dan cara pengendaliannya
Memastikan para anggota kru memahami semua persyaratan kerja

Copyright: Fluor
Tanggung Jawab Karyawan
Karyawan harus:
Mematuhi semua peraturan dan ketentuan keselamatan
Menggunakan PPE yang disediakan dengan tepat
Secepatnya melaporkan kepada supervisor, setiap kejadian atau bahaya yang berakibat
serius
Memastikan keselamatannya di tempat kerja dan menghindari tindakan atau kelakuan
apapun yang merugikan kesehatan dan keselamatan orang lain

Play Movie
Copyright: Fluor
Pelaporan Insiden
Semua insiden, bahaya dan near miss harus cepat dilaporkan pada supervisor anda
Semua orang perlu mengoreksi setiap bahaya yang ditemukan. Jika koreksi terhadap
suatu bahaya tertentu tidak dapat dilakukan, secepatnya harus dilaporkan kepada
supervisor
Berusaha menyembunyikan suatu insiden atau berdusta pada IRT akan
mengakibatkan tindakan disiplin

Play Movie
Copyright: Fluor
TUJUAN
Menerapkan Proses sistem penghentian pekerjaan secara konsisten di
Sumatera Operation untuk mencapai operasi bebas kecelakaan.
Proses penghentian pekerjaan (SWA) dikuasakan kepada setiap orang yang
bekerja di Sumatera Operation untuk meningkatkan tanggung jawab
terhadap perilaku dan atau kondisi yang tidak selamat (unsafe-act and
unsafe-conditions) dan selanjutnya dilakukan perbaikan sesuai peraturan
keselamatan beroperasi serta menunjukkan perilaku kepemimpinan (contoh
peran) untuk membangun budaya keselamatan kerja.

Copyright: Fluor
Wewenang Menghentikan Pekerjaan
(Stop Work Authority-SWA)

PROSEDUR
Adalah menjadi tanggung jawab semua orang yang bekerja di area Sumatera
Operation melakukan penghentian pekerjaan/aktivitas yang memiliki potensi bahaya
baik terhadap individu, publik, lingkungan dan assets.
Siapapun yang menyadari akan suatu aktivitas yang memiliki potensi bahaya terhadap
keselamatan pekerja, assest, dan atau lingkungan segera menyampaikan kepada
person(s)/crew/supervisor, dan dengan segera merekomendasikan menghentikan
aktivitas/pekerjaan.

Copyright: Fluor
Wewenang Menghentikan Pekerjaan
(Stop Work Authority-SWA)

Mengapa Stop Work Authority sangat penting:


Kita tidak ingin siapapun cedera
Kita ingin semua orang pulang kerumah
berkumpul bersama keluarga dan sahabatnya
dalam keadaan selamat dan tanpa cedera.
Kita ingin mencapai area kerja yang sehat dan
bebas cedera.
Kita yakin dengan Prinsip Keselamatan dan
Teneth Beroperasi
Tidak ada satu orangpun yang akan cedera
Berfikir sebelum bertindak
Selalu ada waktu untuk bekerja Selamat
Lakukan dengan selamat atau tidak sama
sekali
Bila ragu, cari solusi (bertanya)
Selalu menduga hal yang tidak terduga

Copyright: Fluor
Wewenang Menghentikan Pekerjaan
(Stop Work Authority-SWA)

Jika melihat perilaku dan kondisi tidak


aman kita harus STOP sebelum
Seseorang cedera
Terjadi kebakaran atau tumpahan
Kerusakan peralatan, atau bisnis
tidak lancar
Jika anda melihat perilaku atau
kondisi tidak aman,
ITU MILIK ANDA.
Siapa itu ANDA.
Setiap orang. Management,
Supervisors, terutama seluruh Play Movie
karyawan, kontraktor atau staffnya.
Kita semua memiliki wewenang untuk
STOP WORK, bila perlu, untuk
mencegah terjadinya kecelakaan dan
cedera.
Copyright: Fluor
Wewenang Menghentikan Pekerjaan
(Stop Work Authority-SWA)
PROSES PENERAPAN SWA
Mengamati pekerjaan seseorang MENGHENTIKAN Pekerjaan
START yang resiko dapat segera terjadi. Yang Sedang Berlangsung

Melaporkan Kepada
Supervisor Pekerjaan

Pekerjaan masih di STOP sampai No Supervisor Meninjau Ulang


bahaya telah lengkap dikendalikan Bahaya di Pekerjaan Yang Beresiko
Kendalikan ? Tersebut.
Yes

Pekerjaan Dapat Dilanjutkan

Memberitahu Pekerja Yang Pekerjaannya di


STOP (Pilihan Kerja Selamat)
SELESAI

Mendokumentasikan Penghentian Pekerjaan


Atas Kejadian tersebut (jika perlu)

Copyright: Fluor Source: SMO Stop Working Authority.doc/ September 2008


Persyaratan PPE
Mandatory PPE:
Sepatu keselamatan
Topi keselamatan
Kacamata keselamatan
Baju lengan panjang
Celana panjang

PPE tambahan yang diperlukan.


(Respirator, ear plugs/sarung
tangan, dll)

Copyright: Fluor
Penanganan Manual

Penanganan manual mencakup:


Mengangkat
Menurunkan
Memutar
Menarik
barang-barang

Copyright: Fluor
Apa penyebab cidera ?

Kebanyakan disebabkan oleh


teknik penanganan yang salah
Mengangkat dengan punggung
Memanggul beban
Mengangkat beban terlalu lebar
Kaki kram

Copyright: Fluor
Jenis Cedera
Pada Penanganan Cara Manual

Kram dan keseleo.


Cedera leher dan cedera punggung.
Terpeleset, terjatuh, dan cedera remuk.
Terpotong, memar, dan cedera tulang.
Hernia.
Kram otot hati.
RSI.
Copyright: Fluor
Hal yang harus diperhatikan

Pergerakan seperti menjangkau, membengkokkan atau


memutar.
Bekerja terus menerus atau dalam waktu yang lama
tanpa istirahat.
Memindahkan beban jarak jauh.
Beban berat, padat, licin atau tidak stabil.
Pakaian yang membatasi gerakan.
Karakteristik individu, seperti kebugaran nya.
Kurang berpengalaman atau tidak terlatih.

Copyright: Fluor
Boleh dan Tidak Boleh

Boleh:
Menekuk lutut tapi tidak melebihi sudut siku-siku.
Punggung lurus tapi tidak vertikal.
Mengangkat menggunakan otot paha dan betis.
Pastikan pusat titik berat kepala sejajar dengan kaki.
Ketika membawa barang, pastikan dekat dengan tubuh.

Copyright: Fluor
Boleh dan Tidak Boleh

Tidak Boleh:
Jangan memutar tubuh atau kepala ketika mengangkat.
Angkat, lalu bertumpa pada kaki.
Jangan menyentak atau merenggut beban. Gerakkan
beban secara pelan-pelan.
Jangan menggunakan otot tulang punggung ontu
mengangkat.

Copyright: Fluor
Teknik/Cara Mengangkat Yang Aman

Copyright: Fluor
Teknik/Cara Mengangkat Yang Aman

Copyright: Fluor
Pemeriksaan Peralatan
Dan Pelabelan Warna Inspeksi
Semua peralatan diperiksa oleh orang yang kompeten setiap tiga bulan
Semua peralatan harus menunjukkan label tes berwarna yang berlaku
sekarang
Warna-warna tersebut adalah:

Jan. Mar. Jul. Sep.


WHITE COLOR BLUE COLOR
All Rights Reserved All Rights Reserved All Rights Reserved All Rights Reserved

Ensure test is current Ensure test is current Ensure test is current Ensure test is current
CAUTION CAUTION

Apr. Jun. Oct. Dec.


CAUTION CAUTION

GREEN COLOR YELLOW COLOR JA N - M A R AP R - JU N J U L - SE P OC T - DE C

Pemeriksaan berkala harus dilakukan untuk peralatan seperti Portable Power


Leads, Peralatan Listrik Portable, Earth Leakage Device/ Residual Current
Device, Mesin Las, Generator, Racun Api, Rantai, Sling, Chain Blocks,
Peralatan Rigging lainnya, Rigging Equipment, Harnesses dan Lanyards

Peralatan tanpa menunjukkan label warna tidak boleh digunakan


Copyright: Fluor
Copyright: Fluor
KESELAMATAN BEKERJA DI KETINGGIAN
SOP & JSA yang jelas dan di pahami oleh pekerja
Personil yang Kompeten Terlatih dan dapat dipertanggung jawabkan
PPE / APD yang tepat :
- Topi keselamatan dengan sabuk dagu
- Kacamata keselamatan,
- Sepatu keselamatan dengan sol mempunyai cengkeraman baik
- Safety harness, double lanyard dengan peredam kejut

Kancing pengait rusak

Tidak ada top, mid rail


dan kick board

Tidak ada peredam kejut


Copyright: Fluor
Play Movie

KESELAMATAN
BEKERJA DIKETINGGIAN
Digunakan Pelindung jatuh.
- Jalan aman ke tempat kerja yang tinggi.
- Platform kerja dengan top, middle rail dan
kick board yang aman
- Sistem pagar (Guardrail) untuk stairway
- Safety net dan static line
- Anchor point yang tepat
- Covers
Pelindung jatuh diperlukan untuk ketinggian
1.8 M ke atas.
Kebijakan ketat 100%.

Tidak ada Toleransi terhadap pelanggaran


Bekerja di Ketinggian
Copyright: Fluor
Pemasangan, perubahan dan pembongkaran perancah HARUS dilakukan
dengan pengawasan certified scaffolder.
Hanya perancah dengan pipa dan penjepit buatan pabrik yang dapat
digunakan.

Bukti tanda Pengenal Seorang Scaffolder , Harus dibawa saat bekerja


dan masih berlaku.
Copyright: Fluor
Dua Label Warna
digunakan untuk sistem pemberian tanda pada perancah
Label Hijau
(dipasang oleh Scaffolding Inspector, setelah
dinyatakan lulus inspeksi)
Suatu Perancah/Scaffolding dinyatakan
layak untuk digunakan oleh pekerja dan
juga dapat digunakan orang lain (mis:
visitor/inspector dan harus
menggunakan full body hardness).

Label Merah
(dipasang oleh Scaffolder bersertifikat saat
Danger pemasangan, perbaikan, dan pembongkaran)
Hanya scaffolder dengan full body
DO NOT harness boleh berada di atas perancah
USE THIS perancah
DILARANG MEMAKAI tersebut.
PERANCAH INI

Copyright: Fluor
KESELAMATAN PENGGUNAAN TANGGA
Tangga buatan sendiri tidak boleh
digunakan
Selalu mempertahankan 3 titik sentuhan
ketika memanjat atau bekerja pada tangga
Ketika memanjat/turun, harus menghadap
tangga
Jika tidak diikat, bagian bawah tangga
harus dipegang oleh pekerja lain.
Jangan berdiri pada pijakan anak tangga
paling atas.
Bagian atas tangga harus melebihi 1 meter
dari batas atas penopang jika digunakan
sebagai jalan masuk.
Periksa tangga sebelum digunakan
Letakkan di atas permukaan datar & kokoh
Gunakan tangga yang tepat sesuai sifat
pekerjaan
Copyright: Fluor
KESELAMATAN PENGGUNAAN TANGGA

Lebihkan tangga keatas 1


meter, dan diikat

1:4 rasio tangga

Dipegang oleh pekerja lain atau


diikat dibawah
Copyright: Fluor
KESELAMATAN PENGGUNAAN PERKAKAS DAN
PERALATAN KERJA
Gunakan tipe dan ukuran yang benar
Cek terhadap keretakan
Gunakan sesuai rekomendasi pabrik
Cek pemasangan kawat listrik dan grounding
Cek kabel listrik dan steker
Cek pengunci
Lepas perkakas jika tidak digunakan
Simpan/Letakkan di tempat yang benar
Waspadalah terhadap tempat yang menjepit
Cek sekitar
Kenakan APD yang tepat
Perkakas tangan buatan sendiri tidak boleh digunakan

Bahaya terbesar pemakaian perkakas tangan


adalah akibat penyalah gunaan dan
pemeliharaan yang tidak benar

Copyright: Fluor
Lakukan pemeriksaan / inspeksi setiap saat sebelum menggunakannya
Pastikan AMAN untuk digunakan.
Saat menggerinda, pekerja harus mengenakan PPE yang sesuai (Faceshield,
helm, dan ear plug) .
Gerinda harus memiliki pegangan
Gerinda harus mempunyai pelindung
Disk/batu gerinda harus sesuai jenis dan ukurannya.
Gerinda 9 inci tidak boleh digunakan

Copyright: Fluor
Menggerinda dan Memotong Yang Aman
Gunakan gerinda dan mesin pemotong
Jangan melakukan perubahan pada gerinda.
Kenakan APD yang tepat, dengan pelindung wajah
Pastikan anda memiliki pelindung ganda.
Pastikan anda dilengkapi dengan GFCI
Jangan menggunakan jenis batu gerinda yang salah
Jangan menggunakan batu gerinda yang tidak stabil
Jangan melebihi kecepatan putaran gerinda yang ditetapkan
Jangan menggunakan batu gerinda yang retak, sumbing atau
rusak
Jangan memakai batu pemotong untuk menggerinda
Jangan melakukan pemotongan terlalu dalam
Selesaikan pekerjaan dengan tepat
Jangan mengunci roda cukup rapat; dan
Jangan mengencangkan roda berlebihan.

GFCI Power
Outlet
Copyright: Fluor
PERSYARATAN KESELAMATAN
UNIT MESIN GERINDA
Simbol ini ada pada plat nama yang Gerinda/ alat pemotong dengan diameter 9
menunjukkan bahwa perkakas tangan tersebut inchi tidak diperke-nankan.
dilindungi isolasi ganda yang dipersyaratkan.

Saklar Deadman secara otomatis


kembali ke posisi OFF
Plat nama yang jelas

Casing tidak retak Tangkai pegangan kuat

Baut-baut casing lengkap


Label inspeksi berwarna
yang berlaku sekarang
Wheel yang nampak
Tidak lebih dari 150 derajat
Pelindung aman Handle dipersyaratkan

Copyright: Fluor
Keselamatan Menggerinda dan Memotong
Gerinda merupakan mesin dengan kecepatan tinggi.
Pastikan dalam kondisi baik, periksa sebelum digunakan
Kecepatan putaran batu gerinda harus sesuai dengan putaran mesin
SELALU menggunakan PPE yang tepat

Copyright: Fluor
Peralatan Mesin
Pastikan peralatan mesin (gerinda, bor, dremmel tools, dll, tertempel label berwarna
yang tepat dan dalam kondisi layak pakai.
Jangan meninggalkan peralatan dalam kondisi tidak aman, dan dalam keadaan hidup
Jangan gunakan dalam kondisi basah
Selalu menggunakan PPE yang tepat
Selalu gunakan GFCI.

Copyright: Fluor Play Movie


Copyright: Fluor
Keselamatan
Terhadap Bahaya Listrik
Sengatan listrik bisa mencederai orang dengan cara yang berbeda,
dan menyebabkan:
Berhenti bernafas
Jantung berdebar
Kelumpuhan dan rasa gelisah
Pendarahan didalam
Luka bakar

Air adalah pengantar arus listrik.


Jangan ada air berdekatan dengan
peralatan listrik.
Jangan gunakan peralatan listrik yang
dalam konsisi basah.
Jangan gunakan peralatan listrik dengan
tangan atau sarung tangan yang basah.
Copyright: Fluor
Keselamatan Bahaya Listrik
Di Tempat Kerja

Terbakar atau hubungan arus pendek listrik Air dan listrik


tidak bisa
Kerusakan pada peralatan dan kabel listrik disatukan
Arus listrik ditanah
Area kerja dan peralatan listrik yang basah
Menggunakan peralatan listrik portable diarea yang lembab, basah atau
berembun
Bekerja didekat jaringan listrik dan power lines
Menebang pohon atau menurunkan peralatan
Menggali dan penggalian

Copyright: Fluor
Keselamatan Bahaya Listrik
Terhadap Air
Air adalah pengantar listrik.
Jangan gunakan peralatan listrik
didekat air.
Jangan mengoperasikan
peralatan listrik pada kondisi
basah.
Jangan gunakan perkakas atau
peralatan listrik dengan tangan
atau sarung tangan yang basah.

Copyright: Fluor
Keselamatan Bahaya Listrik

Kawat listrik sambungan tangan


tidak dibolehkan
Tidak ada kabel yang terbuka
atau diisolasi
Hati-hati terhadap peralatan listrik
yang panas.
Jika breakers turun, artinya ada
masalah
Hanya karyawan terlatih yang
boleh melakukan pekerjaan listrik
Mesin las yang mobile harus ada
grounding dan sistem GFCI.

Copyright: Fluor
Keselamatan Bahaya Listrik
Semua peralatan listrik harus ada label berwarna dan diperiksa oleh karyawan
listrik yang ahli serta terdaftar dalam log book untuk peralatan listrik.
Periksa semua peralatan listrik terlebih dulu sebelum digunakan.
Kabel listrik harus ditempatkan lebih tinggi dari kepala, jika memungkinkan
Panjang kabel sambungan maximum 30 m.
Jangan gunakan adaptor ganda.
Hanya karyawan yang terlatih yang boleh melakukan pekerjaan listrik.
Kawat listrik sambungan tangan tidak diperbolehkan
Mesin las yang bisa dibawa kemana-mana harus memiliki sistem
pentanahan/Grounding bahan tembaga.



Copyright: Fluor
BAHAYA LISTRIK
Jika sebuah sirkuit diberi beban, arus mengalir ke dalam kawat Aktif dan Netral.
Apabila kedua kawat tersebut bersentuhan satu sama lain atau benda yang
digrounded, akan terjadi hubungan pendek:
Tangga logam
Pipa atau perkakas logam
Air/ kayu basah
Tubuh manusia
Perkakas tangan menggunakan listrik yang rusak.

Copyright: Fluor
Keselamatan Bahaya Listrik

Jaringan kabel listrik (powerline) mengandung resiko untuk pekerjaan crane,


excavator bucket dan alat berat lainnya
Jarakkan area kerja dengan jaringan listrik 10m baik horizontal dan vertikal
Harus ada permit dari PG&T.

Copyright: Fluor
Play Movie
Keselamatan Penanganan Tabung Bertekanan

Semua tabung gas harus selalu dalam keadaan aman ketika digunakan,
disimpan dan dalam pengangkutan.
Diamankan dengan cara diikat dengan rantai atau klem baja, bukan tali atau
kawat, dan dalam posisi tegak lurus.
Jika tidak digunakan, harus diberi tutup pelindung.
Kedua ujung selang harus dipasang Reverse flow check valves and flashback
arrestors.
Tabung oksigen tidak boleh digunakan untuk kompresor pembersih.


Copyright: Fluor
Penanganan Tabung Bertekanan
Untuk penyimpanan yang aman, tabung oksigen dan acetylene harus
diberi jarak 6m atau diberi jarak menggunakan penghalang yang tidak
mudah terbakar
Jangan menempatkan tabung didaerah yang bisa membuatnya
meledak atau nyala api yang terbuka
Jangan pernah mengangkat tabung menggunakan sling
Jangan pernah menempatkan tabung didalam confined space
Tabung kosong dan yang berisi harus disimpan secara terpisah, dan
diberi tanda supaya tidak ragu.

Copyright: Fluor
Keselamatan Pekerjaan
Pengangkatan dan Pengikatan
(Safety Lifting & Rigging)

Copyright: Fluor
Dilaksanakan oleh Operator bersertifikat.
Semua peralatan rigging harus memiliki label berwarna untuk saat ini
Semua peralatan rigging, sling dan shackle harus ada tanda SWL.
Amati setiap kerusakan dan keausan sling
Semua sling anyaman tangan tidak boleh digunakan di lapangan
Cek berdirinya crane pada landasan yang rata dan stabil.
Keluarkan sepenuhnya outrigger dan gunakan alas yang tepat

Copyright: Fluor
Semua crane yang digunakan harus memiliki sertifikat yang masih berlaku.
Operator harus memiliki sertifikat yang masih berlaku.
Peralatan pengangkatan harus memiliki sertifikat yang masih berlaku.
Diperlukan Lifting Plan untuk pengangkatan dimana kapasitas beban lebih
besar 50% dari kapasitas crane

Copyright: Fluor
Play Movie
Beri penghalang radius ayunan dan pasang tanda peringatan .
Sediakan area warder jika perlu.
Sediakan lift study jika perlu.
Jangan berdiri/berjalan di bawah beban yang tergantung
Hati-hati terhadap kabel listrik yang ada di sekitar/di atas.
Gunakan tali kendali / tagline

Copyright: Fluor
Hanya rigger yang kwalified boleh mengikat
beban
Semua sling kawat baja harus dengan anyaman
secara mekanis
Peralatan pengangkatan buatan sendiri tidak
tidak boleh dipakai.
Sling harus dalam kondisi baik
Web slings harus bebas dari sayatan, fraying dan
kerusakan karena bahan kimia

Copyright: Fluor
Persiapan dan Pelaksanaan
Pengangkatan
Pastikan telah dilakukan rencana dan persiapan pengangkatan (Lifting Plan,
SOP/JSA)
Pastikan alat & dan perlengkapan pengankatan kondisi baik dan aman untuk
digunakan laksanakan PTI
Lakukan Tailgate Meeting Pastikan crew mengerti dan memahami akan
lingkup pekerjaan, SOP/JSA, dan pembagian tugas dengan jelas dari crew yang
ada.
Pasang rambu-rambu peringatan dan barricade di sekitar area pengangkatan
pastikan area aman dari aktivitas orang.

Pre Start Meeting Sebelum Melaksanakan


Pengangkatan

Copyright: Fluor
Penggalian
Longsor merupakan resiko terbesar

Bahaya lain:
Sesak nafas karena kekurangan oksigen
Terhirupnya gas beracun
Panas
Mesin yang berdekatan dengan penggalian
Tergali kabel yang tertimbun didalam tanah

Copyright: Fluor
Penggalian

Penggalian merupakan
salah satu pekerjaan
yang beresiko tinggi
dibidang konstruksi
Kebanyakan kecelakaan
terjadi pada kedalaman
antara 5-15 kaki
Kebanyakan disebabkan
oleh tidak adanya tanda
peringatan sebelum
galian

Copyright: Fluor
Penggalian
Diperlukan permit penggalian
Permit Confined Space diperlukan pada kedalaman > 1.5m
Harus disediakan akses untuk setiap 7 meter
Pasang barikade untuk mencegah kendaraan atau mesin terpuruk
Kemiringan, penopang, dan penutup untuk mencegahlongsor

Copyright: Fluor
Bekerja di Ruang Terbatas
(Confined Spaces)

Copyright: Fluor
Bekerja di Ruang Terbatas
(Confined Spaces)

Apa itu confined space ?


Area kerja yang tidak dirancang sebagai
tempat kerja
Tempat kerja yang tertutup sebagian atau
keseluruhan
Memiliki akses terbatas
Dan bisa menimbulkan potensi bahaya

Copyright: Fluor
Bekerja di Ruang Terbatas
(Confined Spaces)

Potensi bahaya mencakup:


Bahaya tersedak
Oksigen yang tidak mencukupi
Udara terkontaminasi
Terbakar

Diperlukan permit untuk semua


pekerjaan di confined space.

Semua karyawan harus mengikuti


training confined space
Perhatikan ventilasi udara.
Terus menerus melakukan deteksi gas. Play Movie
Isolasi dengan LOTO
PPE
Komunikasi
Plan penyelamatan
GFCI atau 12V untuk listrik atau penerangan
Copyright: Fluor
Pekerjaan Panas (Hot Work)
Gunakan peralatan pelindung dari
percikan api untuk semua pekerja, bila
perlu pasang tirai
Ketika bekerja berdekatan dengan
kegiatan pengelasan atau hanya melewati,
jangan melihat langsung ke arah cahaya
las
Contain all sparks and hot slag use JIKA DIPERLUKAN HOT
welding blanket when needed WORK PERMIT
Hindari terhirup asap pengelasan HUBUNGI SUPERVISOR

Isolasi yang rusak


atau tidak layak bisa
menyebabkan
sengatan listrik.

Copyright: Fluor
Pekerjaan Panas (Hot Work)

Ketika melakukan aktifitas memotong,


jangan meninggalkan torch dalam
confined space dikhawatirkan terjadi
potensi bahaya kebocoran gas.

Pastikan terlebih dulu anda familiar


dengan peralatan keselamatan yang
digunakan untuk pekerjaan pengelasan
dan pemotongan.

Periksa kebocoran pada selang.

Matikan regulator jika tidak digunakan.

Racun api harus ada dilokasi kerja

Copyright: Fluor
Barikade dan Penghalang
Penghalang digunakan untuk semua:
Pekerjaan yang ada diketinggian
Parit, lubang, dan galian
Pijakan crane
Radius ayunan counterweight
Larangan masuk kedaerah kerja
Pemberian tanda kondisi berbahaya
lainnya

Penghalang fisik harus digunakan untuk melindungi penetrasian, penggalian, dll,


dimana orang bisa jatuh atau mesin bisa rebah.
Copyright: Fluor
Traffic Management Plan

Pekerjaan sepanjang jalan


sebaiknya dihindari atau
dikurangi
Jika pekerjaan itu tidak bisa
dihindari, maka:
Mitra kerja harus disiplin dan
mematuhi semua yang ada di
TMP secara konsisten.
Jika salah satu bagian dari
rencana itu tidak dipatuhi
maka Pemberhentian
Pekerjaan (SWA) akan
dilakukan

Copyright: Fluor
Traffic Management Plan

Traffic Management Plan berikut ini akan diberlakukan disemua wilayah operasi CPI
Sumatra (SMO) dan area kerjanya dibagi atas 5 bagian;
Semua jalan akses di CPI
Bekerja disepanjang jalan raya
Bekerja disepanjang bahu jalan raya
Peralatan atau pekerjaan yang masih ada bahayanya yang tertinggal dijalan
Bekerja disepanjang bahu jalan (semua area CPI)

Copyright: Fluor
Traffic Management Plan
Work Along Public Roads

4. EQUIPMENT OR WORK LEFT ON THE ROADS PUBLIC ROADS

Copyright: Fluor
Pengoperasian Dump Truck Dengan
Muatan yang Aman
Dump Trucks sering dibiarkan bermuatan melebihi kapasitasnya
Berkoordinasi langsung dengan Aparat Setempat (LLAJR) yang berkaitan
dengan batas beban muatan yang aman.
Kalkulasi muatan untuk kegiatan pengangkutan Dump Truk harus dilakukan
dan harus selalu ditaati setiap pengangkutan.

Copyright: Fluor Play Movie


Pengoperasian Dump Truck Dengan
Muatan yang Aman
Ketentuan-ketentuan berikut ini OVERLOAD
harus dipatuhi untuk kegiatan
pengoperasian Dump truk:
Jangan pernah melebihi Batas
Kerja Aman yang diizinkan.
Jangan mengisi dump truk yang
sedang bergerak. Dump truck Safe load 26000 Kg

Pastikan dump truck boks


bersih, diturunkan penuh dan
pintu belakang di kunci serta
terikat sebelum bergerak.
Jangan mengisi beban jika
dump truk tidak dalam posisi
datar.
Pengemudi atau Pendamping
(Swamper) harus turun dari Dump truck Safe load 26000 Kg
dump truck untuk memeriksa
secara langsung bahwa pintu
belakang harus SUDAH DIBUKA
SEBELUM di naikkan. SAFE LOAD

Copyright: Fluor
Copyright: Fluor
Pedoman Bekerja Dengan Selamat &
Efektif Setiap Saat :

Setiap karyawan memahami dan mentaati dengan disiplin Kaidah-


kaidah Keunggulan Operasi.
Pastikan Setiap saat ada seorang yang bertanggung-jawab untuk
Setiap pekerjaan (ada pengawas lapangan) pada setiap lokasi pekerjaan
NO SUPERVISION NO WORK.
Setiap atasan dan karyawan yang bertanggung-jawab untuk suatu
pekerjaan atau lokasi pekerjaan, memastikan 7 Elemen untuk bekerja
dengan selamat & efektif diterapkan secara konsisten.

Copyright: Fluor
7 Pokok Dasar
Bekerja Selamat Setiap Saat

2. Memahami dan memiliki : FSWP, Apa


1. Memahami Hasil Kerja dan yang akan dilakukan, Konsentrasi dalam
Standard yang Diharapkan bekerja, Alat dan material yang tepat
guna

3. Memahami konsekuensi 4. Mendapatkan umpan balik


pekerjaan Input
tentang hasil kerjanya.

5. Memiliki keahlian dan Out put 6. Mampu secara fisik,


pengetahuan untuk melakukan
mental dan emosi
pekerjaan.

7. Memegang teguh kaidah-


kaidah KEUNGGULAN
OPERASIONAL (OE)
Copyright: Fluor
PASTIKAN..!!!
SETIAP KALI AKAN MEMULAI PEKERJAAN :
1. Apakah setiap pekerja memahami pekerjaannya yang akan dilakukan serta hasil &
standard yang diharapkan..?

2. Apakah setiap pekerja mempunyai dan memahami prosedur, bahan dan alat yang
sesuai untuk melakukan pekerjaan..?

3. Apakah setiap pekerja mempunyai pengetahuan dan keahlian untuk melakukan


pekerjaan..?

4. Apakah setiap pekerja dalam keadaan sehat jasmani, mental dan emosi..?

5. Apakah setiap pekerja mempunyai kemauan untuk melakukan pekerjaan secara


disiplin sesuai dengan petunjuk kerja dan SOP..?

Bilamana RAGU, HENTIKAN, cari cara AMAN/SELAMAT


(Komunikasikan/tanyakan), Lakukan PERBAIKAN.
Selanjutnya Kerjakan Dengan BENAR

Copyright: Fluor
Sekali lagi !!

Setiap orang hendaklah me_YAKIN_i bahwa :


NIHIL KECELAKAAN dan TANPA CIDERA adalah suatu yang
DAPAT DICAPAI.

Keselamatan Kerja tidak akan dikompromikan dengan biaya


dan atau produksi

Kepatuhan akan PROSEDUR, SOP/JSA dalam KESELAMATAN


BEROPERASI adalah suatu KEHARUSAN, BUKAN PILIHAN

TETAP MENJAGA KONSENTRASI PADA NIHIL KECELAKAAN


UNTUK HARI DEMI HARI

DO NOT BYPASS PROCEDURES/SOP/JSA NO TOLERANCE.

Copyright: Fluor
Terima Kasih

Bersama, Kita Bisa untuk:


SALING PEDULI,
ADA WAKTU UNTUK BEKERJA DENGAN BENAR,
SELALU BERPERILAKU SELAMAT SETIAP SAAT.

Copyright: Fluor

Anda mungkin juga menyukai