UJI HIPOTESIS

Dwi Sulistiowati, S.Si., M.Stat.

Pengertian Hipotesis
Hipotesis : anggapan dasar/asumsi atau dugaan
mengenai sesuatu hal yang harus dibuktikan
kebenarannya;dugaan itu mungkin diterima , mungkin
ditolak.
Misalnya:
Besok akan turun hujan mungkin benar/salah
Penambahan pupuk meningkatkan produksi
mungkin benar/salah
Varietas A lebih baik dibandingkan dengan varietas B
mungkin benar/salah
 Bila hipotesis ini dikaitkan dengan parameter populasi, maka
hipotesis ini disebut hipotesis statistik.

Hipotesis statistik adalah suatu asumsi atau anggapan atau

pernyataan yang mungkin benar atau mungkin salah mengenai
parameter satu populasi atau lebih.

Hipotesis statistik bisa berbentuk suatu variabel atau nilai dari suatu
parameter, seperti mean, varians, standar deviasi dan proporsi.

Pengujian hipotesis adalah langkah-langkah yang dilakukan dengan

tujuan untuk memutuskan apakah hipotesis tersebut diterima atau
ditolak
Kekeliruan dalam Pengujian
Hipotesis

KESIMPULAN KEADAAN SEBENARNYA

Hipotesis Benar Hipotesis Salah
KELIRU
Terima Hipotesis BENAR (Kekeliruan Tipe II)
b
KELIRU
Tolak Hipotesis (Kekeliruan Tipe I) BENAR
a

a : dikenal sebagai taraf signifikan/nyata/ (umumnya digunakan a =1%, a

a =5% dan a =10%)
Jenis Hipotesis

Hipotesis Nol (H0)

Hipotesis Statistik
Hipotesis Alternatif (H1)

Hipotesis nol adalah hipotesis yang perumusannya mengandung

pengertian sama atau tidak ada perbedaan.
Hipotesis alternatif : segala hipotesis yg berbeda dgn hipotesis
nol. Pemilihan hipotesis ini tergantung dari sifat masalah yg
dihadapi.
Rumusan Hipotesis

Misalkan adalah parameter yang akan diuji dengan nilai yang

dihipotesiskannya adalah 0, maka rumusan hipotesisnya dapat
mengambil beberapa bentuk :

H0 : 0
Uji dua pihak
H1 : 0
H0 : 0
Uji pihak kanan
H1 : 0

H0 : 0
Uji pihak kiri
H1 : 0
Beberapa rumusan hipotesis

1. Rumusan untuk menguji satu nilai parameter

H0 : 0

2. Rumusan untuk menguji dua nilai parameter

H0 : 1 2

3. Rumusan untuk menguji lebih dari dua nilai parameter

H 0 : 1 2 ... k
Contoh Hipotesis

1) Menentukan adakah pengaruh penambahan pupuk

terhadap hasil panen padi.
Ho: = 0 (Tidak ada pengaruh penambahan pupuk
terhadap hasil panen padi)
H1: 0 (Ada pengaruh penambahan pupuk terhadap
hasil panen padi)
2) Menentukan adakah pengaruh positif penambahan
pupuk terhadap hasil panen padi.
Ho: = 0 (Tidak ada pengaruh positif penambahan
pupuk terhadap hasil panen padi)
H1: > 0 (Ada pengaruh positif penambahan pupuk
terhadap hasil panen padi)
3) Menentukan adakah pengaruh penambahan dua macam pupuk
terhadap hasil panen padi.
Ho: 1 = 2 atau H0: 1 2 = 0 (Tidak ada pengaruh penambahan
dua macam pupuk terhadap hasil panen padi)
H1: 1 w atau H1: p w (Ada pengaruh penambahan dua
macam pupuk terhadap hasil panen padi)

4) Menentukan adakah pengaruh empat macam temperatur (30o F, 35o

F, 40o F dan 45o F) terhadap pertumbuhan tanaman A.
Ho: 1 = 2 =3= 4 = 0 ( Tidak ada pengaruh empat macam
temperatur terhadap pertumbuhan tanaman A)
H1: i 0 ( Ada pengaruh empat macam temperatur terhadap
pertumbuhan tanaman A)
 Apabila hipotesis nol (H0) diterima (benar)
maka hipotesis alternatif (H1) di tolak.
Demikian pula sebaliknya, jika hipotesis
alternatif (H1) di terima (benar) maka
hipotesis nol (H0) ditolak.
Untuk menerima atau menolak hipotesis
diperlukan kriteria pengujian yang terdiri
dari daerah penerimaan dan daerah
penolakan (daerah kritis)
 Daerah kritis

Daerah Tolak H 0
Daerah Tolak H 0

Daerah Terima H0
a /2
a /2
a /2 a /2

d1 d2

Uji 2 pihak

Daerah Tolak H 0
Daerah Tolak H 0

Daerah Terima H0 Daerah Terima H0

a /2 a /2 a
a /2 a a /2

d d

Uji pihak kanan Uji pihak kiri

Hipotesis
Menyatakan hubungan PROSEDUR PENGUJIAN

Sesuai dengan fakta

Sederhana & dapat di

uji

Dapat menerangkan
fakta dengan baik
Soal

1) Apakah penambahan jumlah pisang mas

dalam pembuatan permen jelly
berpengaruh terhadap sifat fisiko kimia
permen jelly?
2) Identifikasi zat pewarna sintetis pada
jajanan anak SD di kecamatan A
3) Intervensi tahu kedelai hitam kaya serat
terhadap glukosa darah