Masalah dalam pengujian hipotesis adalah untuk memutuskan apakah hipotesis nol
harus ditolak demi hipotesis alternatif.
1 H0 Tidak ada pengaruh positif dan signifikan antara keaktifan mahasiswa
dalam organisasi terhadap kesiapan kerja mahasiswa
Ha Ada pengaruh positif dan signifikan antara keaktifan mahasiswa dalam
organisasi terhadap kesiapan kerja mahasiswa
2 H0 Tidak ada perbedaan hasil belajar mata pelajaran PAI siswa yang
belajar melalui metode problem solving dengan metode diskusi
Ha Ada perbedaan hasil belajar mata pelajaran pai siswa yang belajar
melalui metode problem solving dengan metode dikusi
Keadaan Sebenarnya
Kesimpulan
Hipotesis Benar Hipotesis Salah
Keputusan Salah Menerima hipotesis
Terima Hipotesis Keputusan Benar yang seharusnya
(Kekeliruan Tipe II) ditolak
Keputusan Salah
Tolak Hipotesis Keputusan Benar
(Kekeliruan Tipe I)
Membuat kesimpulan
Misalkan akan diuji suatu parameter θ (dalam penggunaannya θ ini bisa berupa rata-rata µ,
proporsi π, simpangan baku σ dll), maka H0 dan Ha dapat dinyatakan sebagai berikut:
2. H0 : θ = θ0 4. H0 : θ = θ0
Ha : θ ≠ θ0 Ha : θ < θ0
B. Hipotesis mengandung pengertian Maksimum, maka pasangan H0 dan Ha :
H0 : θ ≤ θ0
Ha : θ > θ0
C. Hipotesis mengandung pengertian Minimum, maka pasangan H0 dan Ha :
H0 : θ ≥ θ0
Ha : θ < θ0
Jika Ha mempunyai rumusan tidak sama
(≠), maka terdapat dua daerah kritis yang
masing-masing terdapat pada ujung-ujung
distribusi. D aerah
Penolakan H 0
D aerah
Penolakan H 0 D aerah K ritis
Luas daerah kritis (daerah penolakan) pada
tiap ujung adalah ½ α. Karena ada dua
D aerah
daerah penolakan H0 ini, maka pengujian L uas 1/2 a
Penerim aan H 0
Luas 1/2 a