Dunia
Nyata Data Spasial
Direduksi kompleksitasnya
sesuai dg skala
Model Data :
cara yg digunakan untuk
mengorganisasikan sekumpulan fakta
mengenai sistem yg sdg diamati
cara atau konsep dalam
mengorganisasikan fenomena-fenomena
yg sdg diamati.
Lahan --> Data Spasial
Pentingnya Data.?
Ketersediaan
Landasan data adalah
keberhasilan syarat
suatu kegiatan perencanaan
yg baik
data yang :
- jenis/format/bentuk/satuan
- jumlah atau tingkat ketelitian
- waktu
- cara perolehan
- tempatnya
sesuai dg kebutuhan
perencanaan
Data Spasial :
Attributes
Spatial reference
Data spasial mempunyai informasi yang terdiri dari 4
komponen, yaitu :
.
posisi geografik (referensi spasial)
informasi atribut
waktu
hubungan spasial
1. Posisi Geografik
4) Hubungan Spasial
Baris
Kolom
Ukuran Sel/Piksel
Struktur Penyimpanan Model Data Raster
Ukuran sel/piksel menentukan kasar atau halusnya pola
atau obyek yang disajikan.
Semakin kecil ukuran sel/piksel, akan semakin halus
/detail
Semakin besar jumlah sel/piksel yang digunakan dan
secara langsung akan berpengaruh terhadap
penyimpanan dan kecepatan proses.
Apabila ukuran sel /piksel terlalu besar akan tejadi
kehilangan informasi atau kehalusan pola akan terlihat
lebih kasar.
Poligon ditampilkan dalam Berbagai Ukuran Sel/Piksel
Keuntungan penggunaan data raster :
Struktur data sederhana, bentuk sel matriks dengan nilainya
dapat merepresentasikan koordinat dan dapat memiliki link
dengan tabel atribut.
Format yang sangat cocok untuk melakukan analisis statistik
dan spasial.
Mempunyai kemampuan dalam merepresentasikan data-
data yang bersifat continous seperti dalam memodelkan
permukaan bumi.
Memiliki kemampuan untuk menyimpan titik (point), garis
(line), area (polygon) dan permukaan (surface)
Memiliki kemampuan dalam melakukan proses tumpang-
tindih (overlay) secara lebih cepat pada data yang kompleks.
Keterbatasan data raster dibandingkan dengan data vektor :
Keterbatasan akurasi dan presisi data, terutama saat
menentukan ukuran sel/piksel.
Data raster sangat berpotensial menghasilkan ukuran
file yang sangat besar, yang akan berdampak pada
penyimpanan data dan kecepatan prosesing
(bergantung pada kemampuan hardware).
Contoh Pemanfaatan Data Raster :
Ketinggian permukaan
Rendah hijau
merah
pink
Tinggi. putih
* Raster sebagai peta tematik
2 4 1 sawah 123
2 Kebun jagung 240
3 hutan 157
4 ladang 321
Perbandingan Struktur Data Vektor dan Raster
Parameter Vektor Raster
Akurasi Akurat dan lebih presisi Sangat bergantung dengan ukuran grid/sel
Atribut Relasi langsung dengan DBMS Grid/sel merepresentasikan atribut. Relasi
(database) dengan DBMS tidak secara langsung
Kompleksitas Tinggi. Memerlukan algortima dan Mudah dalam mengorganisasi dan proses
proses yang sangat kompleks
Output Kualitas tinggi sangat bergantung Bergantung terhadap output printer/plotter
dengan plotter /printer dan kartografi
Analisis Spasial dan atribut terintegrasi. Bergantung dengan algortima dan mudah
Kompleksitasnya sangat tinggi untuk dianalisis
Aplikasi dalam Remote Tidak langsung, memerlukan konversi Langsung, analisis dalam bentuk citra sangat
Sensing dimungkinkan
Volume Bergantung pada kepadatan dan jumlah Bergantung pada ukuran grid/sel
verteks
Resolusi Bermacam-macam Tetap
Sumber Data Spasial
Analog Digital
Peta Kertas Bentuknya : file data
digital.
Cetak foto udara
Citra penginderaan
Skala tetap jauh
Dibutuhkan konversi File output GPS
untuk menjadi format Skala bebas atau
digital fleksibel
Format file disesuaikan
software
Mudah untuk di transfer
/ downloads / copy
Penggambaran objek data vektor dan raster