Anda di halaman 1dari 30

PARADE ORTHOPEDI

RSUD DOK II JAYAPURA


SMF BEDAH ORTHOPEDI

Sabtu, 7 Oktober 2017


IDENTITAS
Nama : Nn. A.R
Umur : 19 Tahun
Alamat : Entrop
Pekerjaan : Pelajar
No. DM : 43 65 53
Tgl MRS : 3 Oktober 2017
Tgl Masuk Ruangan : 4 Oktober 2017
KU:
Nyeri pada
RPS :
Pasien datang dengan keluhan nyeri pada kaki kiri,
pasien mengaku
STATUS LOKALIS PRE OP
Regio Femur Dextra
a. Look : deformitas (+), edema(-)
b. Feel : nyeri tekan (+), suhu sekitar regio hangat,
CRT <2, NVD dalam batas normal
c. Move : Gerakan aktif dan pasif terbatas oleh nyeri.
LABORATORIUM
PARAMETER 03 OKT 2017
HBG 10,2 g/dL
LEUKOSIT 13.110/uL
TROMBOSIT 274.000/uL
GOLONGAN DARAH O
CT 830
BT 230
DDR NEGATIF
FOTO KLINIS
X-RAY PHOTO
ASSESMENT Pre-Op
Close Fracture Left Intercondyler Femur Dextra
Terapi :
- IVFD RL 20 tpm
- inj Ranitidin 50 mg Pro ORIF Femur
(Senin 9 Okt 2017)
- Inj Antrain 1 amp
- Skin traksi 3 kg
IDENTITAS
Nama : An. J.K
Umur : 10 Tahun
Alamat : Komp. RSUD Dok II
Pekerjaan : -
No DM : 43 56 43
Tgl MRS : 11 September 2017
Tgl Masuk Ruangan : 13 September 2017
KU :
Nyeri pada betis kiri
RPS :
Pasien merupakan rujukan dari RS Timika dengan
diagnosa osteomyelitis. Dua setengah bulan SMRS
pasien jatuh dari tebing dan terguling.
Nyeri dan bengkak pada betis kiri, panas (+), keluar
nanah (+) di sekitaran pergelangan kaki lalu nanah
berhenti namun muncul kembali 2 minggu setelahnya
pada daerah lutut.
STATUS LOKALIS PRE OP
Regio Tibia (S)
a. Look : deformitas (+), Edema (-)
b. Feel : nyeri tekan (+), suhu sekitar regio
hangat,CRT <2,
c. Move : Gerakan aktif dan pasif terbatas oleh nyeri.
LABORATORIUM
PARAMETER 05 OKT 2017
HBG 10.0 g/dl
LEUKOSIT 7.740/uL
TROMBOSIT 579.000/uL
GOLONGAN DARAH O
PT 1108
aPTT 278
DDR NEGATIF
FOTO KLINIS
X-RAY PHOTO
ASSESMENT Pre-Op
Osteomyelitis Chronic Left Tibia
Terapi :
- IVFD D5 NS
- GV luka

Pro Debridement
(Senin, 9 Okt 2017)
IDENTITAS
Nama : Ny. R.W
Umur : 22 Tahun
Alamat : Biak
Pekerjaan : IRT
No DM : 42 01 91
Tgl MRS : 7 Juni 2017
Tgl Masuk Ruangan : 8 Juni 2017
KU :
Tidak bisa berjalan 2 bulan SMRS
RPS :
Pasien merupakan rujukan dari RS Bhayangkara dengan
spondilitis TB. Pasien mengeluhkan tidak bisa berjalan sejak
2 bulan SMRS. Pasien mengaku sempat dirawat 2 bulan lalu di
RS Biak namun di RS pasien pernah terjatuh dengan posisi
terduduk. Saat jatuh pasien mengaku sulit untuk berdiri
sehingga membutuhkan bantuan untuk berdiri. Nyeri setelah
jatuh menjalar dari tulang ekor ke tubuh atas. Pasien mengaku
sejak saat itu pasien tidak bisa berdiri dan berjalan. Pasien
juga mengeluhkan belum dapat BAB 2 minggu.
STATUS LOKALIS PRE OP
Regio Spine
a. Look : deformitas (+), Edema(-)
b. Feel : nyeri tekan (+), suhu sekitar regio hangat,
CRT <2,
c. Move : Gerakan aktif dan pasif terbatas oleh nyeri.
LABORATORIUM
PARAMETER 04 SEP 2017
HBG 13.5 g/dL
LEUKOSIT 6.220/uL
TROMBOSIT 264.000/uL
GOLONGAN DARAH O
CT 1000
BT 230 12 Juni 2017
DDR NEGATIF Sputum BTA hasil (-)
FOTO KLINIS
X-RAY PHOTO
ASSESMENT Pre-Op
Spondilitis TB Vertebrae Thoracal IX-X
Terapi :
- OAT
- Vit. B6 2x1 tab
- Pro decomp-posterior stabilisasi (tunggu implant)
IDENTITAS
Nama : Ny. S. W
Umur : 33 Tahun
Alamat : Sentani
Pekerjaan : IRT
No DM : 43 22 48
Tgl MRS : 5 Okt 2017
Tgl Masuk Ruangan : 5 Okt 2017
KU :
Nyeri lengan kiri atas
RPS :
Pasien merupakan rujukan dari RS Mulia dengan close fracture
1/3 distal humerus sinistra.
Menurut pasien, pada 2 minggu SMRS, pasien didorong oleh
suaminya dan terjatuh dengan posisi tangan kiri terpelintir dan
terjatuh mengenai batu. Setelah kejadian tersebut tangan
pasien terasa nyeri dan tidak bisa digerakan. Pasien baru
mendapat penanganan medis setelah 4 hari kejadian tersebut.
STATUS LOKALIS PRE OP
Regio Humerus (S)
a. Look : deformitas (+), Edema (-)
b. Feel : nyeri tekan (+), suhu sekitar regio hangat,
CRT <2,
c. Move : Gerakan aktif dan pasif terbatas oleh nyeri.
LABORATURIUM
PARAMETER 05 OKT 2017
HBG 14.3 g/dL
LEUKOSIT 8.590/uL
TROMBOSIT 235.000/uL
GOLONGAN DARAH O
PT 1205
aPTT 233
DDR NEGATIF
FOTO KLINIS
X-RAY PHOTO
ASSESMENT Pre-Op
Close fracture 1/3 middle humerus (S)
Terapi :
- IVFD RL 20 tpm
- Inj. ranitidin 2x50 mg
- Inj. Antrain 3x1 mg

Pro ORIF (Selasa, 10


Okt 2017)

Anda mungkin juga menyukai