CASE REPORT SESSION

Disusun oleh:
Asri Aulia Rahmah 1301-1215-0546
Ayu Sary Oktaviani 1301-1215-0549

Preseptor:
Gusriani, drg., SpPerio

DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS PADJADJARAN
RS UMUM PENDIDIKAN HASAN SADIKIN BANDUNG
 KETERANGAN UMUM
• Nama : Tn. I
• Umur : 31 tahun
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• Pekerjaan : Karyawan RSHS
• Alamat : Sukagalih, Cipedes
• Tanggal Pemeriksaan : 31 Agustus 2016
 ANAMNESIS
• Keluhan Utama: Nyeri di rahang bawah kanan belakang
• Anamnesis Khusus: Nyeri ngilu hilang timbul pada gigi
rahang bawah kanan belakang dirsaakan sejak 1 tahun
yang lalu. Sakit bertambah bila makan makanan manis dan
minum minuman dingin. Pasien biasanya makan obat dari
warung dan nyerinya hilang.
 ANAMNESIS
 Pasien tidak mengkonsumsi obat-obatan.
 Pasien biasa menyikat gigi maksimal 2 kali
sehari dengan menggunakan sikat gigi
berbulu keras.
 Pasien sekarang ingin dicabut giginya.
 ANAMNESIS
 Pasien tidak memiliki riwayat kelainan jantung,
hipertensi, hipotensi, alergi, gastritis, hepatitis,
diabetes, ginjal, TB, atau kelainan darah.
 Pasien memiliki kebiasaan bernafas melalui
mulut, dan terkadang pasien mengigit jarinya.
Pasien merokok 1 bungkus setiap harinya
sejak 8 tahun yang lalu.
 Pasien tidak memiliki kebiasaan seperti
mendorong lidah, meminum alkohol, dan
menggunakan tusuk gigi.
 Pemeriksaan Fisik
 Keadaan umum : baik
 Kesadaran : compos mentis
 Status gizi : kesan baik
 Tanda vital
 Tekanan darah : 110/80 mmHg
 Nadi : 80 x/menit
 Respirasi : 20 x/menit
 Suhu : afebris
 PEMERIKSAAN FISIK
 EKSTRA ORAL
 KGB : tidak teraba membesar
 Pembengkakan : negatif
 Benjolan : negatif
 Fistula : negatif
 Ulkus : negatif
 Pemeriksaan fisik
 INTRAORAL
 Oral hygiene : buruk
 Bibir : tidak ada kelainan
 Mukosa bukal : tidak ada kelainan
 Gusi : diskolorasi
 Lidah : tidak ada kelainan
 Dasar mulut : tidak ada kelainan
 Palatum : tidak ada kelainan
 Tonsil : tidak ada kelainan
 Gigi Geligi
Kalkulus
1/ 5 2/ 6
V V x
8 7 6 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 8

8 7 6 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 8
x x
V x
3/ 7
4/ 8
Kalkulus
 Status Lokalis
Gigi :47
Karies : profunda
Sondasi :-
Dingin :-
Perkusi :-
Tekanan :-
Palpasi :-
Mobility :-
Pocket :-

Jaringan sekitar status lokalis: edema (-) hiperemis (-) fistula (-)
pendarahan (-) pus (-) ulcer (-)
 Diagnosis Banding
 Periodontitis apikalis kronis gigi 4.7
 Nekrosis pulpa gigi 4.7
 Diagnosis
 Periodontitis apikalis kronis gigi 4.7
 Rencana Perawatan
 Pro dental foto gigi 4.7
 Pro ekstraksi gigi 4.7
 Pro resep antibiotik dan analgesik
 Terapi
 Konsul Dental radiology
 Konsul Eksodonsia
 R/ amoxicillin 500mg kapl No. XV
 S 3dd kapl 1 pc po
 R/ asam mefenamat 500mg kapl No. X
 S 3dd kapl 1 pc po prn (bila sakit)
 Konseling

 Menerangkan diagnosis dan rencana perawatan

 Disarankan melakukan ekstraksi sisa akar yang lain
 Disarankan melakukan penambalan gigi berlubang
lainnya
 Disarankan melakukan scaling
 Disarankan untuk berhenti merokok
 Menjaga oral hygiene
 Menghindari kebiasaan buruk (menggigit jari)
 Kontrol gigi setiap 6 bulan sekali
 Prognosis
 Quo ad vitam : Ad bonam
 Quo ad functionam : Dubia ad malam
Rontgen Gigi
TERIMA KASIH