dengan common cold, merupakan iritasi atau peradangan pada selaput lendir hidung bagian atas karena masuk angin maupun infeksi dari virus atau infeksi bakteri. Ciri-cirinya yaitu dengan gejala bersin- bersin, hidung tersumbat, batuk atau kurang enak badan. PENYEBAB SELESMA/RHINITIS • Penyebab selesma adalah virus dan bakteri • Selesma yang disebabkan oleh virus dapat ditandai dengan lendir (ingus) yang encer dan bening. Sedangkan Selesma yang disebabkan oleh bakteri ditandai dengan lendir (ingus) yang kental dan berwarna kuning kehijauan. • Penyebab lain dari selesma adalah suatu reaksi alergi dari tubuh terhadap suatu zat yang dapat menimbulkan reaksi kepekaan berlebihan. Zat-zat alergen antara lain yaitu serbuk sari dari pohon, bunga atau jenis rumput- rumputan. Begitupula debu rumah tangga yang mengandung suatu serangga kecil tertentu (tungau) yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Selesma demikian disebut RHINITIS ALERGI. DEFINISI INFLUENZA
• Influenza (juga disebut flu) adalah infeksi
saluran pernapasan oleh virus. Haemophylus influenzae • Influenza (flu) merupakan suatu infeksi virus yang menyebabkan demam, hidung meler, sakit kepala, batuk, tidak enak badan dan peradangan pada selaput lendir hidung dan saluran pernafasan. PENYEBAB INFLUENZA
• Flu disebabkan oleh virus influenza yang dapat ditularkan baik
secara langsung atau tidak langsung. • Flu disebabkan 3 tipe (strains) virus yaitu : - influenza tipe A - Influenza tipe B - Influenza tipe C CARA PENULARAN Dapat disebarkan dalam tiga cara utama : melalui penularan langsung
melalui udara dan
melalui penularan tangan-ke-mata, tangan-ke-hidung, atau tangan-ke-mulut, baik dari permukaan yang terkontaminasi atau dari kontak personal langsung seperti bersalaman. PATOFISIOLOGI SELESMA FARMAKOLOGI : • Terapi Dengan Obat Kimia Obat-obat selesma dan influenza biasanya mengandung antihistamin dekongestan,analgetik/antipiretik dan ekspektoran. obat yang tergolong anti histamin diantaranya : - Klorfeniramin maleat (CTM) - Difenhidramin HCl - Promethazin, dll. Yang tergolong dekongestan :
Yang tergolong analgetik/antipiretik : - Paracetamol - Asetosal Yang tergolong ekspektoran : - GG - Bromhexin - Ambroxol,dll. • Terapi dengan obat tradisional : - Seduhan hangat 1 rimpang jahe, kencur, dan 5 biji cengkeh sekali sehari selama 3 hari. - Seduhan hangat 1 rimpang jahe, 3 lembar daun sirih, dan 3 biji cengkeh sekali sehari selama 3 hari. - Madu dan jus buah-buahan dapat meningkatkan daya tahan tubuh. - Banyak minum teh, sari buah, dan menghisap aroma cengkeh akan mengurangi rasa kering serta mengencerkan dahak di tenggorokan. NON FARMAKOLOGI - Mandi air hangat - Perbanyak minum air putih - Hindari polusi udara Contoh Obat Terima Kasih …