Anda di halaman 1dari 12

BIANG KERINGAT

1. Maulida Retno W
2. Mimin Nur H
3. Niko Wahyu S
2

Indonesia merupakan negara tropis sehingga


Pendahuluan !!! sering terjadi biang keringat (Miliaria) khusunya
sering terjadi pada bayi. Karena cuaca panas
sangat mempengaruhi terjadinya biang keringat,
meskipun ini bukan penyakit yang berbahaya tetapi
ketika ini menyerang anak-anak akan memiliki
dampak psikologis yang besar . Rasa gatal yang
berlebihan ini akan mengakibtkan anak-anak untuk
menggaruk dan bisa menimbulkan infeksi.

3

Biang Keringat

Gangguan pada kulit berupa ruam kemerahan yang terasa gatal dan
timbul akibat keringat berlebihan disertai sumbatan saluran
kelenjar keringat, biasanya terjadi pada dahi, leher, dada dan
punggung serta tempat yang mengalami tekanan atau gesekan
pakaian. Pada umumnya keadaan ini diawal dengan terjadinya
keringat berlebihan, lalu timbul rasa gatal dan seperti ditusuk, kulit
kemerahan diseertai munculnya gelembung kecil berair (Budiarja dan
Widaty, 2000)
4
1. Miliaria Kristalina
○ Biang keringat yang disebabkan adanya
penyumbatan saluran keringat dekat dengan
MACAM_MACAM permukaan kulit. Biasanya ruam berbentuk sangat
BIANG kecil, bintik jelas, yang muncul dan bentuk
KERINGAT kumpulan. Bintik-bintik tersebut akan hilang dalam
beberapa jam atau hari dan merupakan bentuk
yang paling tidak gatal atau bahkan tidak gatal
sama sekali (Knott. 2010)
5
3. Miliaria Profunda
Jenis ini jarang terjadi dan penyebabnya dalah penyumbatan
saluran keringat pada lapisan dermis (lapisan tengah kulit) ini
terjadi pada orang yang mengalami miliria rubra berulang-
ulang. Berupa gumpalan besar berkembang pada kulit ketka
berkeringat, wrna cenderung ringn namun memiliki resiko
demam apabila banyak permukaan kulit yang terpengaruh
(Knott. 2010)
6
○ 2. Miliria rubra
jenis biang keringat ini paling umum terjadi. Penyebabnya
adalah sumbatan saluran keringat pada bagian lebih dalam
epidermis. Kumpulan bintik-bintik merah tidak rata
berkembangnya, jenis ini dapat sangat gatal, kulit yang terkena
berwarna merah, ruamb bisa terjadi saat iklim panas serta hilang
ketika berhenti berkeringat. Apabila keringat tidak bisa
diekskresikan kemungkinan akan terjadi demam karena
keseimbangan suhu tubuh terganggu (Knott. 2010)

7

Tanda dan Gejala Biang Keringat


- Tanda
>bintil halus kemerahan pda liapatan leher, lipatan tangan siku,
lipatan dibawah payudara(pada perempuan), lipatan paha, lipatan
lutut dan kulit kaki
- Gejala
 Gatal, Rasa terbakar dan perih.
 Jika dalam 3-10 hari tidak sembuh maka akan terjadi komplikasi
infeksi seperti dermatitis, namun komplikasi ini jarang terjadi.
8

PORI_PORI
TERJADI INFLAMASI
TERSUMBAT
MEKANISME
TERJADINYA
BIANG KERINGAT

TIDAK DAPAT Mengalami dilatasi


MENGEKSKRESIKAN
atau kerusakan
Pencegahan

1. Bayi atau anak tetap dianjurkan mandi secara teratur paling


sedikit 2 kali sehari menggunakan air dingin dan sabun.
2. Bila berkeringat, sesering mungkin dibasuh dengan
menggunakan handuk (lap) basah, kemudian dikeringkan
dengan handuk atau kain yang lembut. Setelah itu dapat
diberikan bedak tabur.
3. Jangan sekali-kali memberikan bedak tanpa membasuh
keringat terlebih dahulu, karena akan memperparah
penyumbatan sehingga mempermudah terjadinya infeksi baik
oleh jamur maupun bakteri.
4. Hindari penggunaan pakaian tebal, bahan nilon, atau wol yang
tidak menyerap keringat (Tina, 2000).
Biang keringat dapat tidak dialami bayi asalkan orang tua rajin menghindari penghalang
penguapan keringat yang menutup pori-pori bayi dengan cara :
1. Bayi harus dimandikan secara teratur pada pagi dan sore hari.
2. Setelah selesai mandi pastikan semua lipatan kulit bayi seperti ketiak, leher, paha
dan lutut harus benar-benar kering kemudian oleskan bedak keseluruhan tubuh
dengan tipis.
3. Jaga tubuh bayi agar tetap kering.
4. Jika bayi berkeringat jangan keringkan dengan menggunakan bedak. Sebaiknya
dengan waslap basah, lalu dikeringkan, dan diolesi dengan bedak tipis.
5. Gunakan pakaian bayi dari bahan katun yang menyerap keringat bayi.
6. usahakan udara di dalam kamar bayi mengalir dengan baik sehingga kamar selalu
sejuk.
7. Pada saat memandikan bayi yang menderita biang keringat, sebaiknya gunakan
sabun bayi yang cair, sebab sabun cair tidak meninggalkan partikel. Jika
menggunakan sabun padat bisa meninggalkan partikel yang dapat menghambat
penyembuhan (Pasaribu, 2007).
Pengobatan

•Sebenarnya pengobatan khusus tidak diperlukan, cukup


pencegahan dan perawatan kulit yang benar. Bila biang keringat
berupa gelembung kecil tidak disertai kemerahan, kering dan
tanpa keluhan dapat diberi bedak setelah mandi. Bila kelainan kulit
membasah tidak boleh ditaburkan bedak, karena akan terbentuk
gumpalan yang memperparah sumbatan kelenjar sehingga
menjadi tempat pertumbuhan kuman. Bila keluhan sangat gatal,
luka dan lecet dapat diatasi dengan pemberian antibiotik (Tina,
2000).
...

•Kunci pengobatan miliaria adalah menempatkan penderita di


dalam lingkungan yang dingin, sehingga keringat bisa berkurang.
Sumbatan keratin yang menutupi lubang keringat akan berangsur
lepas beberapa hari sampai 2 minggu. AC /pendingin/ ruang
yang teduh bisa memberi pencegahan pada permulaan miliaria.
Obat-obatan topikal tidak begitu efektif dan kadang-kadang bisa
menambah banyaknya miliaria. Selain itu pemberian vitamin C
dosis tinggi mampu mencegah atau mengurangi timbulnya
miliaria (Harahap, 2000).

Anda mungkin juga menyukai