Anda di halaman 1dari 61

Tes Inteligensi

Tim Pengampu MK
Psikodiagnostika

Dea. Siswati, M.Si


Ika Zenita R, M.Psi
• Binet mendefinisikan inteligensi
sebagai tiga komponen yaitu: (a)
comprehenssion yaitu kemampuan
untuk mengarahkan pikiran atau
tindakan, (b) direction yaitu
kemampuan untuk mengubah arah
tindakan bila tindakan tersebut telah
dilaksanakan, (c) autocritic dan
adaptasi yaitu kemampuan untuk
mengritik diri sendiri.
• Wechsler: mendefinisikan
inteligensi adalah suatu kumpulan
atau keseluruhan kapasitas seorang
untuk berpikir secara rasional dan
bertindak efektif terhadap
lingkungannya.
Stenberg: mendefinisikan inteligensi
mencakup tiga faktor utama yaitu:
(a) kemampuan memecahkan
masalah-masalah praktis yang
berciri utama adanya kemampuan
berpikir logis, (b) kemampuan verbal
yang ciri utamanya berbicara
dengan jelas dan lancar, (c)
kompetensi sosial yang berciri
utama adanya kemampuan
menerima orang lain sebagaimana
• Spearman (awal 1900an)
mengemukakan bahwa tes
inteligensi terdiri dari dua jenis faktor
yaitu: faktor general (g) dan faktor
specific (s)
• Thurstone memandang intelegensi
terdiri dari 7 faktor yaitu: verbal,
comprehension, word fluency,
number, space, associative memory,
perceptual speed, inductive
reasoning.
Thurstone (1938) “Primary Mental
Abilities”,

mengamati
berbahasa dengan cepat
dan cermat

menggunakan
mengingat kata-kata

berpikir bilangan

Analisis
ruangan
• Cattell berpendapat bahwa
inteligensi terdiri dari dua faktor
utama yaitu: fluid dan crystalized.
• Guilford: mengemukakan adanya
struktur kecerdasan model untuk
meringkas pandangannya tentang
sifat alamiah kecerdasan.
Mengklasifikasikan kemampuan
kecerdasan dalam 3 demensi yaitu:
operasi, isi dan produk.
Faktor yang mempengaruhinya…

faktor bawaan
Bukti pada anak kembar yang dibesarkan secara
terpisah, IQ mereka tetap berkorelasi sangat
tinggi, walaupun mereka tidak pernah saling
kenal.

faktor Lingkungan
– Gizi

– Rangsangan kognitif

emosional
Tes inteligensi
•Termasuk kategori tes non proyektif
•Merupakan tes yang objektif
•Administrasi dapat dilakukan scr
individual dan klasikal (pd beberapa
tes)
•Sejarah pengukuran inteligensi
IST (Intelligence Structure Test)
• Amthauer (1953) - Jerman
• Inteligensi adl suatu gestalt (kebulatan)
dari bagian-bagian yg saling
berhubungan scr bermakna. Inteligensi
dg format tertentu akan cocok
ditempatkan pada jenis
pekerjaan/pendidikan tertentu.
• Digunakan untuk usia 14 – 60 th
• Di Indonesia dikembangkan Psi AD Bdg
• Dapat digunakan scr individual/klasikal
• Terdiri dari 9 sub tes
IST
• Kelompok soal 1 ( no. 1 – 20 ) – 6 menit
SE  satzergaenzung – melengkapi kalimat
– Seekor kuda mempunyai kesamaan terbanyak
dengan seekor …..
a. kucing b. bajing c. keledai d. lembu e.
anjing
• Kelompok soal 2 ( no. 21 – 40 ) – 6 menit
WA  wortauswahl
– Cari kata ke – 5 yg tdk memiliki kesamaan dng
keempat kata itu
a. meja b. kursi c. burung d. lemari e. tempat
tidur
Kelompok Soal 3 ( No. 41 – 60 ) – 7 menit
AN (analogien) – persamaan kata
Hutan : pohon = tembok : ?
a. batu bata b. rumah c. semen d. putih
e. dinding

Kelompok Soal 4 ( No. 61 – 76 ) – 8 menit


GE (gemeinsamkeiten) – sifat yang dimiliki
bersama
Gaun – celana
Perkataan ‘pakaian’ dapat meliputi kedua
kata tersebut
• Kelompok Soal 5 ( No. 77 – 96 ) – 10
menit
RA (rechenafgaben) - berhitung
– Sebatang pensil harganya 25 Rupiah.
Berapa harga 3 batang ? 75
1234567890

• Kelompok Soal 6 ( No. 97 – 116 ) – 10


menit
ZR (zahlenreihen) – deret angka
– 2 4 6 8 10 12 14 ? 16
1234567890
• Kelompok Soal 7 ( No. 117 – 136 ) – 7
menit
FA (figurenauswahl) – memilih bentuk
– Menyatukan potongan gambar (spt
TKD9)

• Kelompok Soal 8 ( No. 137 – 156 ) – 9


menit
WU (wurfelaufgaben) -
– Mencari kubus dengan corak sama
• Kelompok Soal 9 ( No. 157 – 176 ) –
ME (merkaufgaben) – lat simbol
mempelajari : 3 menit
mereproduksi : 6 menit
– Kata yg mempunyai huruf permulaan Z
adalah suatu …..
a. bunga b. perkakas c. burung d.
kesenian e. binatang
Tes Progressive Matrices

• Pencipta : JC Raven, 1938


• Tujuan :
– Memberi gambaran ttg taraf
inteligensi umum sesorang
– Mengukur kemampuan berpikir non
verbal dalam bentuk simbol-simbol
abstrak
– Mengukur bakat keruangan,
penalaran induktif, ketepatan
perseptual
Tes Progressive Matrices

• Terdiri dr suatu set susunan bagian dr


sebuah desain. Pada tiap persoalan ada
bagian yg hilang & testi diminta memilih
bagian yg hilang tsb dr sejumlah
alternatif
• Urutan item dr yg mudah ke sulit
• Interpretasi kualitatif : kebiasaan bekerja
scr optimal, ketelitian, konsentrasi
• Bisa digunakan dengan / tanpa time limit
Kelebihan PM

• Memberi gambaran umum tentang


inteligensi
• Culture Fair Test
• Administrasi & skoring mudah
RAVEN TEST
STANDARD
PROGRESSIVE
MATRICES

RAVEN
PROGRESSIVE
MATRICES

ADVANCED COLORS
PROGRESSIVE PROGRESSIVE
MATRICES MATRICES
CONTOH
CONTOH
Standard Progressive Matrices
( SPM )

• Tes SPM edisi 1983


• Distandardisasi utk sampel 6 – 16 th di
Inggris
• Norma dalam bentuk persentil bagi
setiap perbedaan usia 0,5 th
• Terdiri dr 5 set yaitu A, B, C, D, E,
masing-masing 12 soal
• Waktu : 25 menit
Coloured Progressive Matrics
( CPM )
• Tes CPM edisi 1984
• Utk anak yg berusia lebih muda & kelompok
khusus yg tdk sesuai utk dites dng SPM krn
berbagai alasan
• Terdiri dr 3 set A, AB, B, masing2 12 soal
• Waktu : 25 menit
• Norma :
– Persentil bg anak usia 5,5 – 11,5 th dng beda tiap
usia 0,5 th
– Utk orang normal 60 – 89 th
– Anak2 & orang dewasa yg terbelakang mental
Advanced Progressive Matrices
( APM )
• Tes APM edisi 1962
• Dikembangkan bg remaja & orang
dewasa dng kemampuan di atas rata2
• Terdiri dr :
– Set I ( 12 soal ), waktu 5 menit
– Set II ( 36 soal ), waktu 20 menit
• Norma persentil utk usia 11,5 -14 th utk
tiap beda usia 0,5 th, serta 20, 30, & 40
tahun
Culture Fair Inteligence Test
( CFIT )
• Disusun Raymond B Cattel & A. Karen S.
Cattel
1920; 1930; 1940; 1949; 1961
• Terdiri dari 3 skala yang disusun dlm form A
& B scr paralel.
• Tujuan :
– Mengukur kemampuan umum/general ability / G
Faktor
– “fluid ability” – mengungkap performance
• Indonesia :
– Skala 1 usia 4-8th, dewasa cacat mental
– Skala 2 Form A & B utk siswa 8 – 15 th
– Skala 3 Form A & B utk siswa 15 th ke atas
• Terdiri dari 4 subtes :
– Series ( 3 menit ) jumlah soal 12
– Clasification ( 4 menit ) jumlah soal 14
– Matrices ( 3 menit ) 12 soal
– Conditions ( 2,5 menit ) 8 soal
– Total soal keseluruhan 46 soal
• Keuntungan C-FIT :
– Alat yang dapat dipercaya untuk
mengukur kemampuan umum
seseorang dalam waktu singkat
– Dapat digunakan secara klasikal/
dalam kelompok 20-30 orang atau lebih
dengan 1 orang psikolog
• Skoring :
– Setiap soal yg betul diberikan nilai 1
– Jumlahkan jawaban betul dari tiap
subtes  diubah dalam skala IQ
SAMPLE
SAMPLE
SAMPLE
SAMPLE
Tes Kemampuan Diferensial
( TKD )
• Disusun berdasarkan teori Multiple Factor dr
Thurstone :
– V (verbal comprehension)
– W (word fluency)
– N (numerical)
– S (spatial)
– M (associative memory)
– P (perceptual speed)
– I / R (induction / reasoning)

• Didasari pertimbangan praktis tes ini hanya


memakai 5 faktor : V, N, S, P, I/R
Sejarah TKD

• Sblm 1981 populer dengan nama


TINTUM 69 yg merupakan revisi dr
TINTUM 66 yg dikembangkan bagian
Psikologi Kejuruan & Perusahaan Fak
Psi UI
• Wibowo th 1976 menyusun tesis dalam
rangka mencapai gelar doktor dng
TINTUM sbg objek penelitian utk
pengukuran kemampuan diferensial
• Sejak saat itu namanya diubah menjadi
TKD
Persoalan 1 ( Pengertian Umum )

• Mengukur sikap thd situasi sosial


praktis
• 10 soal, masing-masing 1 menit
• Nilai : 2, 1, 0
• Contoh :
– Mengapa janji itu harus ditepati ?
– Apa sebab hukum itu perlu ?
Persoalan 2 ( Informasi )

• Mengukur wawasan pengetahuan,


kewaspadaan thd dunia luar
• 40 soal, waktu 7 menit
• Contoh :
– Karate adalah semacam sport yang
berasal dari …..
a. Spanyol b. Jepang c. Amerika d.
Philipina
Persoalan 3 ( Analogi Verbal )

• Mengukur kemampuan analogi scr


verbal
• 40 soal, 5 menit
• Contoh :
– Nuri : burung = sepat : ?
a. Burung b. Ikan c. Akuarium d.
Mentah
Persoalan 4 ( Logika )

• Menilai cara berpikir logis


• 20 soal, 3 menit
• Contoh :
– Pada beberapa perayaan kita harus
memasang bendera, karena :
a. Kita hendak menunjukkan kegembiraan kita
b. kita hendak mencegah supaya bendera itu jgn
dimakan ngengat
c. karena semua orang memasang bendera
Persoalan 5 ( Hitungan )

• Mengukur penalaran berhitung


dnegan angka
• 20 soal, 7 menit
• Contoh :
– Kalau saya berjalan ke muka 8 M,
dan mundur lagi 4 M, berapa M kah
jarak saya dari titik semula ?
Persoalan 6 ( Deret Angka )

• Mengukur :
– Penalaran berhitung dengan angka
– Logika berpikir
• 30 soal, 10 menit
• Contoh :
4 8 12 16 20 24
….. …..
Persoalan 7 ( Sinonim )

• Mengukur kemampuan berpikir


analogi
• 20 soal, 6 menit
• Contoh :
– Lawan hemat adalah …..
a. pantas b. kikir c. royal d. berharga
e. kaya
Persoalan 8 (Differences)

• Mengukur aspek diskriminasi –


generalisasi berpikir
• 20 soal, 5 menit
• Contoh :
– a. jurusan b. timur c. perjalanan d.
arah e. selatan
– a. lingkaran b. panah c. busur d.
lengkung e. elips
Persoalan 9 (Completion)

• Mengukur kemampuan persepsi


keruangan
• 20 soal, 6 menit

Persoalan 10 (Perception)

• Mengukur ketepatan persepsi


• 80 soal, 7 menit
SAMPLE
SAMPLE
Army Alpha
• Mengukur abstraksi, konsentrasi, daya
tangkap, ketelitian, daya ingat
• 12 soal, masing-masing dengan waktu
sangat terbatas
• Tugas : membuat tanda silang, mencoret
huruf & angka, membuat garis melintang,
membuat garis di bawah huruf / angka
• Contoh :
– Buatlah tanda silang dalam lingkaran kedua
& sebuah huruf dalam lingkaran kelima
CONTOH
TIU 5
• Mengukur abstraksi, 8 menit SAMPLE
Tes Inteligensi Kolektif Indonesia
( TIKI )
• Utk mengetahui level inteligensi
siswa
• Dikembangkan oleh Fak Psi Unpad
bekerja sama dng Departemen PIO &
Pengembangan Tes Fak Psi Vrije
Universiteit Amsterdam
• Dikembangkan utk 3 kel populasi :
– TIKI D (dasar) : kelas 6 SD & 1, 2 SLTP
– TIKI M (menengah) : 3 SLTP & 1 SLTA
– TIKI T (tinggi) : 2, 3 SLTA & awal PT
Subtes TIKI T
• Berhitung Angka ( 40 soal, 7 menit )
• Gabungan Bagian ( 26 soal, 7 menit )
• Hubungan Kata ( 30 soal, 12 menit )
• Deret Angka ( 20 soal, 10 menit )
• Meneliti ( 100 soal, 4 menit )
• Membentuk Benda ( 30 soal, 5 menit )
• Bayangan Cermin ( 40 soal, 10 menit )
• Analogi Kata ( 18 soal, 4 menit )
• Bentuk Sembunyi ( 20 soal, 6 menit )
• Pembentukan Kata ( 60 soal, 4 menit )
WECHSLER

WB

WAIS

WISC
WPPSI
WPPS
• Yaitu Wechsler
Preschool and
Primary Scale.

• Untuk usia 3 tahun


sampai 7 tahun 3
bulan.
WISC
• WISC (Wechsler Intelligence Scale
for Children) di tahun 1949.

• Banyak soal diambil langsung dari


tes orang dewasa.

• WISC third edition Untuk usia 6-16


tahun 11 bulan.
SKALA VERBAL terdiri dari:
• Informasi
Berisi 29 pertanyaan pengetahuan umum.
• Rentang Angka
Berupa rangkaian angka antara 3 sampai 9 angka yang disebutkan
secara lisan dan subjek diminta untuk mengulangnya dengan urutan
yang benar.
• Kosa Kata
Mendefinisikan 40 kata-kata dari yang paling mudah sampai yang
paling sulit.
• Hitungan
Berupa problem hitungan yang setaraf dengan soal hitungan di
sekolah dasar.
• Pemahaman
Isi subtes ini dirancang untuk mengungkap pemahaman umum.
• Kesamaan
Berupa 13 soal yang menghendaki subjek untuk menyatakan pada hal
apakah dua benda memiliki kesamaan.
Untuk SKALA PERFORMANSI adalah sebagai berikut:
• Kelengkapan Gambar
Menyebutkan bagian yang hilang dari gambar dalam kartu yang
jumlahnya 21 kartu.
• Susunan Gambar
Berupa delapan seri gambar yang masing-masing terdiri dari
beberapa kartu yang disajikan dalam urutan yang tidak teratur.
• Rancangan Balok
Terdiri atas suatu seri pola yang masing-masing tersusun atas
pola merah-putih. Setiap macam pola diberikan di atas kartu sebagai
soal.
• Perakitan Objek
Terdiri dari potongan-potongan lengkap bentuk benda yang
dikenal sehari-hari yang disajikan dalam susunan tertentu.
• Simbol Angka
Berupa Sembilan angka yang masing-masing mempunyai
simbolnya sendiri-sendiri. Subjek diminta menulis symbol untuk
masing-masing angka di bawah deretan angka yang tersedia
Wechsler Adult Intelligence Scale
(WAIS-R)
• Terdiri dari skala verbal dan
performance
• Skala verbal : informasi, rentang
angka, kosakata, hitungan,
pemahaman, kesamaan.
• Skala performance : kelengkapan
gambar, susunan gambar,
rancangan balok, perakitan objek,
simbol angka.
Contoh Hasil Tes WAIS
Tes Informasi, angka kasar = 21, angka skala =13
Tes pengertian, angka kasar = 22, angka skala = 14
Tes berhitung, angka kasar = 14, angka skala = 13
Tes persamaan, angka kasar = 24, angka skala = 17
Tes rentang angka, angka kasar = 11, angka skala = 10

Tes simbol angka, angka verbal = 67, angka skala = 13


Tes melengkapi gambar, angka verbal = 16, angka skala = 11
Tes rancangan balok, angka verbal = 45, angka skala = 14
Tes mengatur gambar, angka verbal = 24, angka skala = 10
Tes merakit obyek, angka verbal = 29, angka skala = 9

Angka verbal = 67, IQ =


Angka performance = 57, IQ = 110
Total Score = 124, IQ =
Stanford Binet
• Mengukur inteligensi anak-anak,
tidak cocok bagi orang dewasa
• Dikelompokkan menurut berbagai
level usia, mulai dari usia II sampai
dengan usia dewasa superior
• Versi 1986, konsep inteligensi
dikelompokkan menjadi 4 tipe
penalaran yg masing-masing diwakili
beberapa tes.
• Penalaran verbal (kosakata,
keganjilan)
• Penalaran kuantitatif (tes kuantitatif,
rangkaian kata-kata)
• Penalaran visual abstrak (melipat
kertas, mengkopi)
• Memori jangka pendek (memori
kalimat, memori sajian urutan
benda)
Wonderlic Personnel Test (WPT)

• Disebut juga sebagai Wonderlic


Cognitive Ability Test
• Waktu pengerjaan 12 menit, 50 soal
• Digunakan untuk mengetahui
kemampuan belajar & pemecahan
masalah seorang karyawan.
• Dirancang psikolog industri  Eldon
F. Wonderlic.
• IQ = 2WPT + 60.
Contoh soal WPT :
• Menuai adalah lawan kata dari
1. Mendapat 2. bersorak 3. melanjutkan 4.
berbeda 5. menabur
• Harga setuap kotak “paper clip” adalah
23 sen. Berapa harga 4 kotak?
• MINER MINOR Apakah kata-kata ini
1. Memiliki arti sama 2. memiliki arti
berlawanan 3. tidak memiliki arti sama
atau berlawanan

Anda mungkin juga menyukai