KORELASIONAL
pengertian dan bentuk
KORELASI
KORELASI
istilah yang digunakan untuk mengukur kekuatan
hubungan antar variabel
Analisis Korelasional
merupakan cara untuk mengetahui ada tidaknya
hubungan antar 2 variabel
• KP (coeficient of determination) = r2
*r = koefisien korelasi
• Kontribusi X Y = r 2 x 100%
Korelasi Product Moment
• Fungsi :
1. Untuk mengetahui hubungan antara 2 variabel
2. Untuk mengetahui arah atau bentuk hubungan
3. Untuk mengetahui keeratan hubungan
4. Dasar untuk melakukan prediksi
Syarat :
1. Berhadapan dengan 1 sampel yang diambil secara
random
2. Masing-masing unit analisis atau elemen sampel
memiliki 2 variabel (X dan Y)
3. Masing-masing variabel yang diukur menghasilkan data
paling rendah berskala interval
4. Data harus mengikuti garis lurus/ linier
5. Diharapkan berdistribusi normal
Tes Statistiknya:
(1) ∑xy Keterangan :
r = koefisien korelasi yang
rxy = ---------------- dihitung
x = deviasi rata-rata variabel X
√ ∑x ² . ∑y ² y = deviasi rata-rata variabel Y
(2) N ∑XY - ∑X . ∑Y
r xy = -----------------------------------------------------
√ [ n∑X ² - ( ∑ X) ² ] [( n∑Y² - (∑ Y)²]
Titik Kritis
Terletak pada Tabel Pearson atau r product moment pada berbagai n dan
taraf signfikansi
Var X 3 6 9 10 13
Var Y 12 23 24 26 28
No. Resp 1 2 3 4 5
Berdasarkan data tersebut buktikan
(a) Ada tidaknya hubungan antara 2 variabel dengan taraf signifikansi sebesar
5 persen ;
(b) Arah atau bentuk hiubungan;
(c) Kekuatan hubungan antar 2 variabel dan ;
(d) Besarnya kontribusi variabel X terhadap Y;
(d) Dapat tidaknya digunakan sebagai dasar melakukan prediksi.
Bagaimana bentuk prediksinya?
Penyelesaian
Permasalahan :
Apakah ada hubungan antara lama kerja dengan prestasi kerja
karyawan. Sebanyak 5 karyawan di amati. Data hasil pengukuran
berskala interval. Sampel diambil secara random
Hipotesis :
H1 : ada hubungan antara lama kerja dengan prestasi kerja
H0 : Tidak ada hubungan antara lama kerja dengan prestasi kerja
Justifikasi :
Dalam analisis ini digunakan tes product moment karena : fungsi tes
ini adalah : ................ dan asumsi tes ini meliputi; .................
Prosedur analisis :
Tabel Kerja :
No. Resp X Y X² Y² XY
1. 3 12 9 144 36
2. 6 23 36 529 138
3. 9 24 81 576 216
4. 10 26 100 676 260
5. 13 28 169 784 364
Jumlah 41 113 395 2.709 1.014
N ∑XY - ∑X . ∑Y
r xy = ------------------------------------------------------
√ [ n∑X ² - ( ∑ X) ² ] [( n∑Y² - (∑ Y)² ]
437
ryx = -------------- = 0,91 ( r hasil analisis)
√ 228.144
Titik kritis :
Pada tabel product moment. Dengan N = 5 dan alpha 5 persen maka
nilai r tabel / titik kritis sebesar 0,878.
Keputusan :
Oleh karena r hasil analisis > dari r tabel maka Ho ditolak.
Kesimpulan :
Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan maka dapat disimpulkan
bahwa :
a. Ada hubungan antara lama kerja dengan prestasi kerja
pada alpha 5 persen.
b. Arah hubungan positif, artinya semakin lama karyawan
bekerja maka semakin tinggi prestasi kerjanya dan
sebaliknya.
c. Kekuatan hubungannya tergolong kuat dengan koefisien
korelasi sebesar 0,91
d. Prediksi : semakin lama karyawan bekerja di perusahaan
“X” maka semakin tinggi prestasi kerjanya dan sebaliknya
(*).