Anda di halaman 1dari 18

SKALA

PENGUKURAN
Pendahuluan
• Penelitian adalah merupakan cara ilmiah
untuk mendapatkan data yang valid. Untuk
bisa mendapatkan data yang valid tersebut,
maka peneliti harus terlebih mengetahui
macam-macam data.
• Macam data ada dua yaitu data kualitatif dan
data kuantitatif.
Data
• Adalah bahan mentah yang perlu diolah sehingga
menghasilkan informasi atau keterangan, baik
kualitatif maupun kuantitatif yang menunjukkan
fakta.
• Jenis data :
– Data kualitatif : data yang berhubungan dengan
kategorisasi, karakteristik berwujud pertanyaan atau
berupa kata-kata. (wanita itu cantik, pria itu tampan)
– Data kuantitatif : data yang berwujud angka-angka. (IPK
3,59)
SKALA PENGUKURAN
• Untuk mengukur suatu variabel dalam
rumusan masalah penelitian, dibutuhkan skala
pengukuran.
• Macam-macam skala pengukuran :
– Skala nominal
– Skala interval
– Skala ratio
– Skala ordinal
Skala Nominal
• Yaitu ukuran paling sederhana , dimana angka
dalam objek mempunyai arti sebagai label dan
tidak menunjukkan tingkatan
• Yaitu suatu skala yang berfungsi untuk
mengelompokan data, tetapi tidak memiliki arti.
• Contoh : jenis kelamin diberi skala
1. Pria
2. Wanita
Angka 2 untuk wanita bukan berarti lebih baik /
besar dari angka 1 bagi pria.
Skala Ordinal
 Yaitu skala yang memberi arti
prioritas/peringkat/ranking.
 Contoh : Urutkan pilihan anda dengan memberi
angka 1-3.
 1 berarti dibutuhkan, 2 biasa, 3 tidak dibutuhkan.
 Benda : ….kosmetik/asesoris
…..buku/artikel
…..ticket traveling
 Setiap orang akan memiliki prioritas berbeda.
Skala interval
 Yaitu skala pemberian angka pada klasifikasi atau kategori
dari objek yang mempunyai sifat ukuran ordinal, ditambah
satu sifat lain yaitu jarak atau interval yang sama dan
merupakan ciri dari objek yang diukur.
 Yaitu skala yang memiliki nilai dengan jarak sama.
 Contoh : kepuasan seseorang terhadap pelayanan suatu
jasa dapat diberi skala interval 1-2-3-4-5. Dimana nilai
 1: sangat tidak puas
 2: tidak puas
 3: biasa
 4: puas
 5: sangat puas
Skala Ratio
• Yaitu skala yang dapat memberi arti
perbandingan/perkalian.
• Contoh : berat badan Karina 40 kg
berat badan Rony 60 kg
Ratio berat Rony 3/2 x berat Karina.
Jadi nilai 3/2 memiliki arti.
Ciri-Ciri Tingkat Pengukuran
Informasi Nominal Ordinal Interval Rasio
Perbedaan V V V V
Urutan V V V
Jarak yang V V
sama
Nol V
mutlak
Perhatikan Contoh berikut!!!!
• Apakah saudara setuju dengan kenaikan
harga BBM?
1. setuju 2. tidak setuju

Termasuk skala pengukuran apakah pertanyaan


diatas?……………
Bagaimana dengan yang ini?
• Bagaimana pendapat anda tentang kebijakan
ekonomi pemerintah saat ini?

1) Sangat buruk, 2) Buruk, 3) Cukup, 4) Baik, 5)


Sangat Baik

Apakah ini skala nominal?……………


Lalu yang ini?
• Berapa kenaikan harga bahan pokok yang
Saudara setujui?

1). 2 % 2). 4% 3). 6% 4). 8% 5).10%

Apakah ini termasuk Skala Rasio?……………


Bagaimana yang terakhir ini?
• Berapa harga tiket kereta api Bandung – Jakarta yang Saudara
inginkan untuk kelas eksekutif dan bisnis?

• 1). Rp.60.000 - Rp.40.000


• 2). Rp.80.000 - Rp.40.000
• 3). Rp.120.000 - Rp.40.000

• Apakah ini skala interval atau ordinal?……………


Instrumen Pengukuran
• Adalah alat yang digunakan untuk mengukur
variabel.
Macamnya :
• questionare ( untuk mengukur data qualitatif )
• Alat ukur scientific ( termometer, meteran,
neraca, stopwach dll ) untuk mengukur data
quantitatif.
Questionare
• Merupakan instrumen yang banyak digunakan
untuk mengukur data qualitatif, seperti :
sikap, pendapat, moral dll.
• Skala yang dipakai : nominal, interval dan
ordinal.
• Questionare dapat berupa pertanyaan atau
pernyataan.
Hal yang penting dalam
menyusun questionare adalah

• Gunakan bahasa yang mudah dimengerti,sopan,


singkat dan jelas.
• Susun format yang menarik ( huruf, warna,
editing ).
• Jangan tendensius dan menyinggung responden.
• Buat pengantar bahwa anda membutuhkan
jawaban responden .
Uji Instrumen
• Uji Reliabilitas
– Test-retest
– Split half
– Paralel form

• Uji Validitas
– Content Validity
– Construct Validity

Anda mungkin juga menyukai