Anda di halaman 1dari 10

TEKNOLOGI

Kata teknologi berasal dari bahasa Yunani yaitu:

techne yang berarti ‘keahlian’


logia yang berarti ‘pengetahuan’

Dalam pengertian yang sempit, teknologi mengacu pada objek benda


yang dipergunakan untuk kemudahan aktivitas manusia, seperti mesin,
perkakas, atau perangkat keras.

Dalam pengertian yang lebih luas, teknologi merupakan sebuah konsep


yang berkaitan dengan jenis penggunaan dan pengetahuan tentang alat dan
keahlian, dan bagaimana ia dapat memberi pengaruh pada kemampuan
manusia untuk mengendalikan dan mengubah sesuatu yang ada di sekitarnya.

Dari kata techne lahirlah kata technikos yang berarti seseorang yang memiliki
keterampilan tertentu.
 Menurut Walter Buckingham, teknologi adalah ilmu
pengetahuan yang diterapkan ke dalam seni industri yang
mencangkup alat-alat yang memungkinkan terlaksananya
efisiensi tenaga kerja menurut keragaman kemampuan.

 Menurut George Kneller, teknologi sebagai suatu usaha


yang berkembang secara historis untuk membuat mesin-
mesin dan alat-alat lain, merencanakan teknik-teknik dan
proses-proses, mengubah dan menciptakan bahan-bahan,
dan mengorganisasikan kegiatan manusia, untuk
pemenuhan kebutuhan hidup manusia.
 Teknologi dianggap sebagai penerapan ilmu
pengetahuan.

 Teknologi tidak akan ada tanpa berpasangan


dengan ilmu pengetahuan, dan pengetahuan
perlu disertai oleh teknologi yang menjadi
pasangannya.
Adapun 3 macam teknologi yang sering dikemukakan oleh para ahli,
yaitu:

1. Teknologi Modern

Jenis teknologi ini mempunyai ciri-ciri padat modal, mekanis elektris,


menggunakan bahan impor, berdasarkan penelitian mutakhir dan lain-lain.

Contoh : kapal Laut

2. Teknologi Madya

Jenis teknologi ini mempunyai ciri-ciri padat karya, dapat dikerjakan oleh
keterampilan setempat, menggunakan alat setempat, berdasakan alat
penelitian.

Contoh : Nelayan mencari ikan, dan renovasi sekolah


3. Teknologi Tradisional

Jenis teknologi ini mempunyai ciri-ciri padat karya (banyak


menyerap tenaga kerja), menggunakan keterampilan setempat,
menggunakan alat setempat, menggunakan bahan setempat dan
dilakukan berdasarkan kebiasaan atau pengamatan.

Contoh: rumpon permukaan sebagai alat bantu pengumpul ikan.

( Rumpon adalah salah satu jenis alat bantu penangkapan ikan yang
dipasang dilaut, baik laut dangkal maupun laut dalam. Pemasangan
tersebut dimaksudkan untuk menarik gerombolan ikan agar
berkumpul disekitar rumpon, sehingga ikan mudah untuk ditangkap. )
Dengan demikian teknologi adalah segenap
keterampilan manusia menggunakan sumber-
sumber daya alam untuk memecahkan masalah-
masalah yang dihadapinya dalam kehidupan.
Secara umum dapat diartikan bahwa
teknologi merupakan suatu sistem penggunaan
berbagai sarana yang tersedia untuk mencapai
tujuan-tujuan praktis yang ditentukan.
SENI
Kata seni berasal dari kata:
sani yang berarti jiwa yang luhur/ketulusan jiwa.

Dilihat arti dari kata:


art (Artivisual) yang artinya barang/karya dari
sebuah kegiatan.
 Menurut Janet Woll, seni adalah produk

sosial.

 Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia,

seni adalah keahlian membuat karya yang

bermutu (dilihat dari segi kehalusannya,

keindahannya, dan sebagainya).


Seni menjadi kebutuhan dasar manusia secara kodrati dalam hal
nilai-nilai etika dan estetika.

Kesenian pada manusia ini dapat tergambar pada ekspresi diri.

Dengan kesenian manusia mengekspresikan gagasan estetik atau


pengalaman estetik.

Kesenian: Penjelmaan pengalaman estetik untuk mewujudkan


manusia dewasa yang sadar akan arti pentingnya berbudaya agar
tidak kehilangan jati diri dan akal sehat.

Manusia tidak hanya dapat menggagas, melainkan juga


mengekspresikan gagasannya.

Semua bidang kehidupan manusia, baik ekonomi, sosial politik, dan


budaya, memerlukan ekspresi.

Dengan ekspresi, maka terjadi hubungan antarmanusia.


• Dalam mengekspresikan gagasannya manusia
tidak dapat lepas pula dari ilmu pengetahuan
yang dibarengi dengan teknologi.

• Ilmu pengetahuan dan teknologi dikembangkan


oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat. Dengan demikian sains, teknologi
dan masyarakat merupakan bagian yang tak
terpisahkan ( Poedjiadi, 1990; Yager, 1992 : 4 ).

Anda mungkin juga menyukai