KELOMPOK 5:
Anissa Duwi Nur’aini (201511002)
Nadya Nurhasanah (201511017)
Nur Intan Marliana (201511019)
Siti Wulandari (201511027)
Yofi Amirul Hizam(201511031)
Pengertian Kebakaran
4. Tahap
5. Tahap
Pembakaran
Surut
Penuh
Pencegahan Kebakaran
1. Pasang alarm asap di setiap ruang, terutama
ruangan dapur, ruang tidur, dan di tiap lantai.
2. Jauhkan lampu dari benda apapun yang dapat
terbakar seperti pelindung lampu, kasur,
gorden, dan pakaian
3. Jika Anda merokok, merokoklah di luar rumah
atau ruangan
4. Jangan tinggalkan dapur dalam keadaan
kompor menyala. Matikan kompor lalu angkat
panci dan wajan. Begitu juga jika
menggunakan oven, keluarkan makanan dan
matikan oven
Penanggulangan Kebakaran
1. Tetap tenang saat menghadapi kebakaran
2. Jika kebakaran kecil dan masih bisa diatasi,
segera padamkan dengan alat pemadam
kebakaran yang ada seperti APAR (Alat
Pemadam Api Ringan)
3. Jika kebakaran disebabkan oleh korsleting
listrik, segera matikan listrik di rumah.
4. Tutup ruangan lokasi kebakaran agar tidak
menjalar ke ruang lain tetapi jangan dikunci,
untuk memudahkan jika akan memadamkan
kobaran api.
lanjutan
5. Hindari menghirup asap yang tebal, misalnya
dengan cara merangkak dan bernafas dengan
mendekatkan muka ke lantai, gunakan kain
basah sebagai penutup hidung, hal ini akan
membantu untuk bernafas.
6. Jika Anda melalui pintu yang tertutup,
periksalah dengan seksama suhu daun pintu
dengan menempelkan belakang telapak tangan
.
7. Kemudian periksa handle pintu. Jika terasa
panas pindah melalui jalur lain.
Luka Bakar
• Luka bakar adalah kerusakan jaringan tubuh
terutama kulit akibat terpapar langsung dengan
sumber panas (thermal), kimia, elektrik, dan
radiasi. Luka bakar merupakan luka yang
disebabkan oleh trauma panas yang
memberikan gejala, tergantung luas, dalam, dan
lokasi lukanya. (Andara & Yessie, 2013).
•
Etiologi