c
Hasil (4)
Hasil (5)
cc
Pembahasan (1)
• Nyeri pasca operatif berhubungan dengan
komponen neuropati dan komponen inflamasi
• Blok ganglion stellata dapat meghambat
komponen neuropati
• Obat analgesik dapat menghambat komponen
inflamsi
• Kakazu dan Julka menemukan adanya
penurunan skor nyeri VAS dari 10-0 dalam 5
menit pasca blok ganglion stellata
Pembahasan (2)
• McDonnell et al. Membuktikan bahwa durasi
analgesik pada blok ganglion stellata adalah
72 jam pada pasien dengan nyeri kronik
• Namun pada penelitian ini tidak dilakukan
observasi lanjutan lebih dari 24 jam, karena
peneliti hanya bermaksud mengetahui peran
blok simpatis pada terapi awal pasca operasi.
Pembahasan (3)
• Selama adanya cedera atau pembedahan,
sistem saraf simpatis yang semula tidak aktif
akan menjadi aktif.
• Blok ganglion stellata akan mengganggu
siklus nyeri, menurunkan irama simpatis,
mencegah sensitisasi sentral, dan
menormalkan sensasi somatis sehingga
mampu menurunkan skor nyeri VAS istirahat
pada kelompok lidokain.
Pembahasan (4)
• Blok ganglion stellata dapat menimbulkan
berbagai komplikasi seperti sindrom horners,
cedera arteri vertebralis, sakit kepala, mual
muntah, pandangan kabur, disfagia, dan nyeri
pada tempat tusukan.
Pembahasan (5)
• Pada penelitian ini tidak ditemukan adanya
komplikasi karena jumlah obat yang
dimasukkan tidak lebih dari 5ml, penggunaan
ultrasound sebagai guidance, induksi GA
langsung setelah blok saraf.
Pembahasan (6)
• Kelebihan penelitian ini adalah belum adanya
penelitian yang serupa sebelumnya
• Kekurangan penelitian adalah lidokain
memiliki durasi yang pendek, serta sedikitnya
sampel penelitian yang digunakan.
Kesimpulan
• Blok ganglion stellata dan konsumsi tramadol
pasca operasi dapat diberikan untuk
mengurangi nyeri pasca operasi orthopedi
ekstremitas atas dengan general anestesi
Critical Appraisal
• Level of evidence Level 1
Critical Appraisal (2)
A. Apakah distribusi pasien terhadap terapi/ ya
perlakuan dilakukan secara random ?