Anda di halaman 1dari 12

Company

LOGO

Bahan bakar Gas


Prodi teknik mesin
Universitas Palangka Raya

Pertemuan: 2 AIRWAYS P SIAHAAN, ST


BBG

 Bahan Bakar Gas (BBG) adalah gas bumi yang telah


dimurnikan dan aman, bersih andal, murah, dipakai
sebagai bahan bakar kendaraan bermotor.
Komposisi BBG sebagian besar terdiri dari gas
metana ( CH4) dan etana (C2H6) lebih kurang
90% dan selebihnya adalah gas propana (C3H8),
butana (C4H10), pentana (C5H10),
nitrogen dan karbon dioksida.

BBG lebih ringan daripada udara dengan berat jenis


sekitar 0,6036 dan mempunyai nilai oktan 120.
Bahan bakar gas= campuran atau tunggal
senyawa yang mengandung C dan H, dari
C0-C4, misal: CH4, C2H6, C2H4, C2H2,
CO, H2, C3H8, C4H10.
Komponen yang dapat terbakar, yaitu komponen yang
mengandung: C, H, S,
yaitu unsur-unsur yang bila terbakar membentuk gas, disebut
sebagai “bahan dapat terbakar yang membentuk gas” atau “BTG”
atau “VCM”.
Reaksinya: C + O2 ¾¾® CO2 / CO
H + O2 ¾¾® H2O
S + O2 ¾¾® SO2 / SO3

Komponen yang bila terbakar tidak membentuk gas, yaitu “karbon


tetap” atau “KT” atau “FC” (fixed carbon).
- Komponen yang tidak dapat terbakar, yaitu O, N, bahan mineral atau
abu dan H2O.
Berikut adalah daftar jenis-jenis bahan bakar gas:
 Bahan bakar yang secara alami didapatkan dari
alam:
- Gas alam
- Metan dari penambangan batubara
Bahan bakar gas yang terbuat dari bahan bakar
padat
- Gas yang terbentuk dari batubara
- Gas yang terbentuk dari limbah dan biomasa
- Dari proses industri lainnya (gas blast furnace
Gas yang terbuat dari minyak bumi
- Gas Petroleum cair (LPG)
- Gas hasil penyulingan
- Gas dari gasifikasi minyak
Gas-gas dari proses fermentasi
beberapa keuntungan Bahan Bakar Gas

:
Lebih ekonomis
Mengurangi biaya pemeliharaan mesin
Aman didalam penggunaanya
Memberikan pembakaran yang bersih
Mengurangi polusi udara
Sudah dapat diproduksi di dalam negeri
BBG

 BBG memiliki beberapa keunggulan terhadap BBM,


antara lain karena cadangan gas bumi relatif masih
cukup besar dan biaya pengadaannya lebih murah
dari BBM.
 Kendaraan yang menggunakan BBG akan
memperpanjang usia pemakaian minyak pelumas,
mesin dan busi, ramah lingkungan dan aman bagi
pemakai.
 Konsumsi BBM untuk sektor transportasi adalah
yang paling dominan (mencapai 52%) dibandingkan
untuk industri (19%), listrik (7%) dan rumah tangga
(22%). Jadi substitusi BBM dengan BBG akan
mengurangi konsumsi BBM secara signifikan.
BBG
BBG

Beberapa penyebab kelambanan pengembangan dan


pemasyarakatan BBG antara lain:
 ·Dari sisi produsen. Harga jual BBG lebih rendah dari
biaya pengadaannya sehingga produsen enggan
mengembangkan usaha ini. Apabila harga jual BBG
dinaikan akan makin sulit bersaing dengan Bahan
Bakar Minyak (BBM) yang harganya disubsidi.
 ·Dari sisi konsumen. Conversion kit dari BBM ke
BBG dirasakan terlalu mahal, SPBG sulit diperoleh
dan masyarakat sudah terbiasa menggunakan bahan
bakarcair.
Company
LOGO

Anda mungkin juga menyukai