ELASTISITAS PERMINTAAN

& PENAWARAN

DR. ASRIP PUTERA, SE., M.SI

FEB-UHO

Elastisitas 1
 PENDAHULUAN
• HUKUM PERMINTAAN  TERDAPAT HUBUNGAN YG
KUAT ANTARA HARGA DI DLM PASAR, KUANTITAS
BARANG DAN JASA YG DIKONSUMSI SERTA
BELANJA (UANG) YG HRS DIKELUARKAN
KONSUMEN
• JIKA PERSENTASE PERUBAHAN KUANTITAS LEBIH
BESAR DARI PERSENTASE PERUBAHAN HARGA
MAKA JENIS BARANG TSB DIKATAKAN SENSITIVE
THD HARGA (PRICE SENSITIVE ATAU PRICE
ELASTIC)
• JIKA PERSENTASE PERUBAHAN KUANTITAS LEBIH
KECIL DARI PERSENTASE PERUBAHAN HARGA
MAKA JENIS BARANG TSB TIDAK SENSITIVE THD
HARGA (PRICE INSENSITIVE ATAU PRICE
INELASTIC)
Elastisitas 2
DEFINISI E(d/s)
• Suatu pengukuran kuantitatif yang
menunjukkan sampai dimana
besarnya pengaruh perubahan
harga terhadap permintaan dan
atau penawaran
• Resposibility D atau S akibat
perubahan P
• E(d/s) = harga , pendapatan & silang
Manfaat :
• Perusahaan ; apakah perlu menaikkan
kapasitas produksinya atau tidak ?? Jika
resposif maka baik untuk menaikkan
produksinya , dan sebaliknya jika tidak
elastis maka sebaiknya tidak menaikkan
kapasitas produksi.
• Pemerintah ; kebijakan ekonomi dalam
bentuk apa yang perlu diambil ?? Jika
responsif misalnya baik untuk peningkatan
export dan sebaliknya.
 2 KURVA PERMINTAAN

• P

Rp.20

Rp.10

5 10 Qd

Elastisitas 5
 JENIS ELASTISITAS PERMINTAAN

• ELASTISITAS PERMINTAAN HARGA

• ELASTISITAS PERMINTAAN
PENDAPATAN
• ELASTISITAS PERMINTAAN SILANG

Elastisitas 6
 2 ELASTISITAS TITIK & ELASTISITAS BUSUR

• P

Rp.20

Elastisitas titik
Rp.15 Elastisitas busur
Rp.10 Elastisitas titik

0 2 5 Qd
10

Elastisitas 7
 Koefisien E(d/S) harga
• Adalah nilai perbandingan antara
persentase perubahan jumlah barang
yang diminta atau ditawarkan dengan
persentase perubahan harga

• % perubahan Q

•E(d/s) = ------------------------
• % perubahan P
 ELASTISITAS PERMINTAAN (HARGA)

• MENGETAHUI SEJAUHMANA
RENSPONSIF PERMINTAAN
TERHADAP PERUBAHAN HARGA

Elastisitas 9
Jenis E(d/S) :
• Uniter E(d/s) = 1
• In elastis E(d/s) < 1
• Elastis E(d/s) > 1
• Perfect In-elastis E(d/s)= 0
• Perfect elastis E(d/s) = ~
 UNITER : E (d/s) = 1
Demand Curve Supply Curve

P
P

0 0
Q Q
In-ELASTIS : E (d/s) < 1
Demand Curve Supply Curve

P
P

0 0
Q Q
 3 ELASTISITAS PERMINTAAN

Harga D
Ed = ~
P D
Ed = 0

0
Q 0 Q
Elastisitas Tak terhingga : Inelastis Sempurna : berapapun
Perubahan harga sedikit saja Harga suatu barang, orang
Menyebabkan perubahan akan tetap membeli
Permintaan tak terbilang Jumlah yang dibutuhkan
besarnya
Ed = 1
D

0
Elastisitas Uniter : jika harga naik 10 %, permintaan barang turun 10 %

Elastisitas 13
4 ELASTISITAS PENAWARAN

Harga

Ed = <1 D
P
Ed = >1
P

P1 P1
D

0
Q Q1 Q Q1
Elastis : bila perubahan harga
Tidak Elastis : bila perubahan Suatu barang menyebabkan
Permintaan (dalam %) perubahan permintaan
Lebih kecil daripada yang besar
Perubahan harga
Elastisitas 14
• HUBUNGAN HARGA ELASTIS TERHADAP
BELANJA KONSUMEN YT :
P PASAR TURUN – Q PERMINTAAN NAIK 
BELANJA KONSUMEN NAIK

• HUBUNGAN INELASTIS YAITU :

P PASAR TURUN – Q PERMINTAAN NAIK 
BELANJA KONSUMEN TURUN

Elastisitas 15
 FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI ELASTISITAS
HARGA PERMINTAAN-1
1. TINGKAT KEMAMPUAN KOMODITI LAIN UNTUK
MENGGANTIKAN (SUBTITUSI) KOMODITI TSB. (MAKIN BANYAK
PRODUK PENGGANTI MK MAKIN ELASTIS KOMODITI ITU, MIS.
DAGING SAPI).
D KOMODITI YG TDK BANYAK SUBTITUSINYA BERSIFAT TDK
ELASTIS KRN. :
- KALAU HARGA BARANG ITU NAIK, PEMBELI SULIT
MEMPEROLEH PENGGANTI, SEHINGGA TETAP HARUS
MEMBELI KOMODITI TSB, JADI D-NYA TDK BANYAK
BERKURANG.
- KALAU HARGA KOMODITI TURUN, D-NYA TDK BANYAK
BERTAMBAH KRN TDK BANYAK TAMBAHAN PEMBELI YG
BERPINDAH DARI MEMBELI KOMODITI YG BERSAINGAN DGN
KOMODITI TSB.
2. PERSENTASE PENDAPATAN YG AKAN DIBELANJAKAN UTK
MEMBELI KOMODITI TERTENTU
Elastisitas 16
 FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI ELASTISITAS
HARGA PERMINTAAN-2
2. PERSENTASE PENDAPATAN YG AKAN DIBELANJAKAN UTK
MEMBELI KOMODITI TERTENTU
- SEMAKIN BESAR BAGIAN PENDAPATAN UNTUK
MEMBELI SUATU KOMODITI, MAKA MAKIN
ELASTIS D THD KOMODITI TSB. MIS. NAIKNYA
HARGA MOBIL 2 KALI LIPAT DGN NAIKNYA HARGA
TALI SEPATU DUA KALI LIPAT
- D THD MOBIL BESIFAT ELASTIS, SEHINGGA JIKA
HARGA NAIK MAKA ORANG AKAN MENUNDA
PEMBELIAN
- DISKON HARGA TV LEBIH DISUKAI (POTONGAN
HARGA TV AKAN DPT MENGHEMAT UANG LEBIH BANYAK)
DARI PADA DISKON HARGA GARAM.
- proporsi kenaikan harga terhadap pendapatan konsumen
(kenaikan harga garam 50% = Rp.500, tidak terasa
dibandingkan kenaikan harga TV 5% = Rp.100.000
Elastisitas 17
 FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI ELASTISITAS
HARGA PERMINTAAN-3
3. JANGKA WAKTU UTK MENGANALISIS PERMINTAAN
(SEMAKIN LAMA JANGKA WAKTU UTK MENGANALISIS D ATAS
KOMODITI, MAKIN ELASTIS SIFAT PERMINTAANNYA)
- MAKIN LAMA WAKTU ORG BEREAKSI THD PERUBAHAN
HARGA MK ELASTISITAS D KOMODITI TSB MENDEKATI
NOL (E = 0, TDK ELASTIS SEMPURNA YT PERUBAHAN
HARGA TDK MERUBAH JML D, KURVA D SEJAJAR DGN
SUMBU TEGAK).
MIS. KENAIKAN HRG BENSIN PD SAAT SESEORG DLM
PERJLNAN REKREASI– TDK MUNGKIN MENJUAL MOBIL ATAU
MEMBATALKAN REKREASI DLM JANGKA PENDEK
(ELASTISITAS 0—TDK TERPENGARUH). TTP DLM JK PJG IA
BISA BERPERILAKU MENJUAL MOBIL DAN MENCARI MOBIL YG
LEBIH IRIT, ATAU MEMILIH KENDARAAN UMUM
- BARANG TAHAN LAMA BERSIFAT ELASTIS DARI BARANG
TIDAK TAHAN LAMA YANG INELASTIS (PANGAN)
Elastisitas 18
 KURVA PERMINTAAN DALAM JANGKA PENDEK DAN
4 JANGKA PANJANG BBM DAN MOBIL

Ed < 1
Harga Kurva permintaan
Harga Jangka panjang
Ed <1
Kurva permintaan
P Jangka pendek Ed > 1
Kurva permintaan
Ed > 1 Jangka pendek
Kurva permintaan
Jangka panjang
P1

DS
DS DL
DL
0
Q Q1 Q Q2 Q Q1
Kuantitas BBM Kuantitas Mobil
(a) (b)
Permintaan BBM Permintaan Mobil
Elastisitas 19
 KURVA PENAWARAN DALAM JANGKA PENDEK DAN JANGKA
4 PANJANG BESI PRIMER DAN BESI DAUR ULANG

Harga Ed < 1
Harga Kurva permintaan
Ed <1
Jangka panjang
Kurva permintaan
Jangka pendek SL
SS SS
SL
Ed > 1
Ed > 1 Kurva permintaan
Jangka pendek
Kurva penawaran
Jangka panjang

0
Q2 Q Q1
Q Q1 Q Q2
Q2
Kuantitas Q2 Kuantitas
Q2
(a) (b)
Penawaran Besi Primer Penawaran Besi daur ulang
Elastisitas 20
 FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI ELASTISITAS
HARGA PERMINTAAN-4
4. KATEGORI SUATU KOMODITI (KOMODITI
KEBUTUHAN POKOK, KOMODITI MEWAH, DLL)
- KOMODITI KEBUTUHAN POKOK CENDERUNG
BERSIFAT INELASTIS (TDK TERLALU
TERPENGARUH OLEH KENAIKAN HARGA)
- KOMODITI MEWAH, MIS MOBIL LEBIH ELASTIS
TERHADAP PERUBAHAN HARGA
5. JUMLAH PEMAKAI. MAKIN BANYAK JUMLAH
PEMAKAI, PERMINTAAN AKAN SUATU BARANG
MAKIN INELASTIS (BERAS)
6. SEMAKIN POKOK SUATU BARANG, SEMAKIN
INELASTIS PERMINTAANNYA.

Elastisitas 21
 3 HUBUNGAN ANTARA HASIL PENJUALAN DGN
PERUBAHAN HARGA (TERKAIT ELASTISITAS D
KOMODITI TSB)
1. KOMODITI DGN ELASTISITAS D THD HARGA TDK
ELASTIS, MAKA KENAIKAN HARGA KOMODITI
AKAN MENINGKATKAN HASIL PENJUALAN DAN
PENURUNAN HARGA KOMDITI AKAN
MENGURANGI HASIL PENJUALAN
2. KOMODITI YG Ed THD HARGA ELASTIS, MAKA
KENAIKAN HARGA KOMODITI AKAN
MENURUNKAN HASIL PENJUALAN, DAN
SEBALIKNYA.
3. KOMODITI YG Ed THD HARGA UNITER (E = 1),
MAKA PERUBAHAN HARGA KOMODITI (NAIK ATAU
TURUN) TIDAK AKAN MERUBAH HASIL
PENJUALAN.
Elastisitas 22
MENGHITUNG ELASTISITAS
Q2 – Q1
---------------------
Q1
Ed = ------------------------------------
P2 – P1
---------------------
P1

Elastisitas 23
MENGHITUNG ELASTISITAS
Q2 – Q1 ΔQ
-------------------- --------------------
Q1 Q
Ed = ---------------------------- Ed = ----------------------------
P2 – P1 ΔP
--------------------- ---------------------
P1 P

ΔQ P
Ed = ----------X -------
ΔP Q

Elastisitas 24
 CONTOH KURVA ELASTIS

500 E

E1
400

0
100 150
25
KONFIRMASI PERHITUNGAN
Q2 – Q1
--------------------
Q1
Ed = ----------------------------
P2 – P1
---------------------
P1

Elastisitas 26
ELATISITAS BUSUR
Q2 – Q1
--------------------
1/2 (Q1 + Q2)
Ed = ----------------------------
P2 – P1
---------------------
½ ( P1 + P2)

Elastisitas 27
 ELATISITAS SILANG (EC)
QX2 – QX1
--------------------
1/2 (QX1 + QX2)
Ed = ----------------------------
PY2 – PY1
---------------------
½ ( PY1 + PY2)
Elastisitas
BILA HARGA TIKET BUS Rp.
40.000,- SEMENTARA TIKET
KERETA API BERADA DIBAWAH
HARGA TIKET BUS UNTUK
JURUSAN YANG SAMA.
DENGAN PERMINTAAN RATA-
RATA TIKET KERETA API
SEBANYAK 2000. JIKA TIKET
BUS NAIK MENJADI Rp. 45.000,-
DAN TIKET KERETA TETAP
MAKA PERMINTAAN TIKET
KERETA NAIK MENJADI 2300.
BERAPA BESAR KOEFISIEN EC?
28
ELATISITAS PENDAPATAN
(EY)
QX2 – QX1 JIKA BESSE MEMPUNYAI
-------------------- PENDAPATAN Rp. 200.000,- NAIK
1/2 (QX1 + QX2) MENJADI Rp. 300.000,-
Ed = ---------------------------- MENYEBABKAN
Y2 – Y1
--------------------- BERTAMBAHKAN BARANG X
½ ( Y1 + Y2) YANG DIMINTA DARI 10 UNIT
MENJADI 16 UNIT. BERAPA
BESAR ELASTISITAS
PENDAPATAN BESSE?

Elastisitas 29
TUGAS

Elastisitas 30
7
ELASTISITAS PENAWARAN

Harga S
P
Es = ~ So

0 Elastisitas tak terhingga Q 0 Q

Inelastisitas Sempurna es = 0

S2

S3

0 Elastisitas Uniter Es = 1

Elastisitas 31
8
ELASTISITAS PENAWARAN

Harga
S4
S5
P
P
Es = < 1 Es = > 1
P1 P1

Q Q1 Q Q1
0
Tidak Elastis Elastis
Elastisitas 32
a) APABILA PERMINTAAN AGAK DATAR BENTUKNYA
(LANDAI), SUATU PERGESERAN KURVA
PENAWARAN AKAN MENIMBULKAN
PERUBAHAN HARGA YANG SEDIKIT,
TETAPI PERUBAHAN JUMLAH YANG
DIPERJUALBELIKAN CUKUP BESAR.

b) APABILA PERMINTAAN MENURUN DENGAN

SANGAT CURAM, SUATU PERGESERAN KE ATAS
KURVA PENAWARAN AKAN MENIMBULKAN
PERUBAHAN HARGA YANG BESAR, TETAPI
PERUBAHAN JUMLAH YANG DIPERJUALBELIKAN
RELATIF KECIL.

Elastisitas 33
 ELASTISITAS PENAWARAN

ELASTISITAS PENAWARAN JUGA

DIPENGARUHI OLEH :
- TINGKAT BUNGA
- TINGKAT UPAH
- HARGA BAHAN BAKU
- HARGA BAHAN ANTARA LAINNYA

Elastisitas 34
 FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI ELASTISITAS
PENAWARAN-1
1. JENIS PRODUK :
- PRODUK PERTANIAN UMUMNYA INELASTIS,
SEBAB PRODUSEN TIDAK MAMPU
MEMBERIKAN RESPON YANG CEPAT
TERHADAP PERUBAHAN HARGA. JIKA HARGA
BERAS NAIK 10% PETANI HARUS MENANAM
DAHULU DAN 3-4 BULAN KEMUDIAN BARU
MEMANEN HASIL
- PRODUK INDUSTRI UMUMNYA ELASTIS, SEBAB
PRODUSEN MAMPU MEMBERIKAN RESPON
CEPAT TERHADAP PERUBAHAN HARGA. JIKA
HARGA TEKSTIL NAIK, PABRIK AKAN
MEMPERPANJANG JAM KERJA MESIN,
MENAMBAH PEKERJA HARIAN ATAU
MEMBERIKAN KESEMPATAN LEMBUR.
Elastisitas 35
 FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI ELASTISITAS
PENAWARAN-2
2. SIFAT PERUBAHAN BIAYA PRODUKSI.
PENAWARAN SUATU KOMODITI BERSIFAT TIDAK
ELASTIS BILA KENAIKAN PENAWARAN HANYA
DPT DILAKUKAN DGN MENGELUARKAN BIAYA
TAMBAHAN YG SANGAT TINGGI, KARENA :
- KAPASITAS TELAH MENCAPAI TINGKAT YG
TINGGI SEHINGGA UTK MENAMBAH PRODUKSI
HRS DILAKUKAN INVESTASI BARU
- FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI YG DIPERLUKAN
UTK MENAIKKAN PRODUKSI SANGAT SUKAR
DIPEROLEH
PENAWARAN YG ELASTIS BILA TAMBAHAN
PENAWARAN DAPAT DILAKUKAN DENGAN
MENGELUARKAN BIAYA TAMBAHAN YG RENDAH.

Elastisitas 36
 FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI ELASTISITAS
PENAWARAN-3
3. JANGKA WAKTU ANALISIS
- MASA AMAT SINGKAT, PARA PENJUAL TDK DPT
MENAMBAH S-NYA SEHINGGA S BESIFAT
TIDAK ELASTIS SEMPURNA (TEGAK LURUS
DGN SUMBU TEGAK)
- JANGKA PENDEK, KAPASITAS ALAT2 PRODUKSI
TDK DPT DITAMBAH, TTP SETIAP
PERUSAHAAN MASIH DPT MENAIKKAN
PRODUKSI DGN KAPASITAS YG ADA, DGN
MENGGUNAKAN FAKTOR2 PRODUKSI SCR
INTENSIF
- JANGKA PANJANG, PRODUKSI DAN JUMLAH
KOMODITI YG DI S DPT DGN MUDAH
DITAMBAH, SEHINGGA S BERSIFAT ELASTIS.

Elastisitas 37
1
EFEK PERUBAHAN PENAWARAN
Harga
Harga (ribu Rp)
(ribu Rp)

D
S1 S1

D S S
P1 E1
P1 E1

P E P E

0 Q1 Q Q Q1 Q
a) Kurva DD landai a) Kurva DD curam
Elastisitas 38
9
JANGKA WAKTU DAN ELASTISITAS PENAWARAN

P S
P1

P
D1
D

0 Q
a) Penawaran pada masa amat singkat
P D1
D1
D
S D

S
P1
P1

P P

0 Q Q1 0 Q Q1
b) Jangka Pendek Elastisitas c) Jangka Panjang 39
TERIMA KASIH

Elastisitas 40